Universitas Kristen Maranatha
UPAYA MENINGKATKAN PENGHASILAN PAJAK DAERAHKOTA BANDUNG”
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka perumusan masalah yang akan penulis ajukan dalam penelitian ini, antara lain:
1. Bagaimana proses penerapan intensifikasi dan ekstensifikasi pajak dalam upaya
meningkatkan penghasilan pajak daerah? 2.
Bagaimana pengaruh intensifikasi dan ekstensifikasi pajak dalam meningkatkan pajak daerah secara parsial?
3. Bagaimana pengaruh intensifikasi dan ekstensifikasi pajak dalam meningkatkan
pajak daerah secara simultan?
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui:
1. Proses penerapan intensifikasi dan ekstensifikasi pajak dalam upaya
meningkatkan penghasilan pajak daerah.
2. Pengaruh intensifikasi dan ekstensifikasi pajak dalam meningkatkan pajak
daerah secara parsial.
3. Pengaruh intensifikasi dan ekstensifikasi pajak dalam meningkatkan pajak
daerah secara simultan.
Universitas Kristen Maranatha
1.4 Kegunaan Penelitian
Dari tujuan yang telah penulis ungkapan, maka kegunaan penelitian ini adalah:
1. Bagi Penulis
Dapat memperluas wawasan dan pengetahuan tentang pengaruh penerapan intensifikasi dan ekstensifikasi terhadap pendapatan daerah.
2. Bagi Pembaca
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi yang berguna dalam pembahasan dan penelitian selanjutnya dengan topik yang sama.
3. Bagi Pemerintah
Dapat dijadikan bahan pertimbangan pengambilan keputusan dalam upaya meningkatkan penghasilan pajak daerah.
78
Universitas Kristen Maranatha
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya, peneliti dapat menarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Penerapan intensifikasi pajak dan ekstensifikasi pajak dalam upaya
meningkatkan penghasilan pajak daerah di Kota Bandung sudah dilakukan dengan baik oleh Dinas Pendapatan Kota Bandung. Hal ini ditunjukkan oleh
bobot rata-rata jawaban kuesioner mengenai intensifikasi pajak adalah sebesar 4,01 dan bobot rata-rata jawaban kuesioner mengenai ekstensifikasi pajak
adalah sebesar 4,03. Adapun intensifikasi dan ekstensifikasi yang telah dilakukan antara lain adalah:
a. Intensifikasi Pajak: penyederhanaan proses administrasi pemungutan
pajak, sosialisasi serta penyuluhan kepada masyarakat mengenai ketentuan pajak daerah, dan pengembangan sistem informasi online pajak
daerah. b.
Ekstensifikasi Pajak: penyesuaian tarif pajak dengan peraturan perundang-undangan, dan menggali potensi pajak baru.
2. Pengaruh intensifikasi dan ekstensifikasi pajak dalam meningkatkan pajak
daerah secara parsial adalah:
Universitas Kristen Maranatha
a. Variabel intensifikasi pajak berpengaruh signifikan terhadap peningkatan
penghasilan pajak daerah di Kota Bandung karena nilai signifikansi intensifikasi pajak = 0.025 0.05. Besar pengaruh yang dihasilkan adalah
sebesar 31,4 . b.
Variabel ekstensifikasi pajak tidak berpengaruh signifikan terhadap peningkatan penghasilan pajak daerah di Kota Bandung karena nilai
signifikansi ekstensifikasi pajak = 0.229 0.05. 3.
Pengaruh intensifikasi dan ekstensifikasi pajak dalam meningkatkan pajak daerah secara simultan adalah diperolehnya nilai Sig. sebesar 0.049 0.05
maka H ditolak, dengan kata lain intensifikasi dan ekstensifikasi pajak secara
bersama-sama berpengaruh terhadap peningkatan penghasilan pajak daerah.
5.2 Saran