23
2.8.1.3
Hybrid
Hybrid
protokol adalah merupakan kombinasi dari
distance vector
dan
link state
, dimana
distance vector
cocok digunakan pada
network
yang jarang diubah topologinya dan dibentuk oleh
router-router
dengan jenis
interface
yang sama maka proses pemantauan jalur dapat dilakukan secara sederhana dan akurat.
Namun jika
network
relatif dinamis, mudah berubah dan terdiri dari
router
dan
interface
yang berbeda maka
link state
lebih unggul [2]. Protokol
Hybrid
hadir setelah Cisco sistem membuat
routing
protokol EIGRP.
2.8.2 Komuniasi Antar
Router
Untuk berkomunikasi dengan
router
tetangganya
router
melakukan dengan empat cara, yaitu
unicast
,
broadcast multicast
dan
anycast
[9]. 1
Unicast
Sebuah paket data dikirimkan oleh sebuah sumber pengirim
source
ke sebuah alamat tujuan.
2
Broadcast
Paket data dikirim sebuah
sour
ce dengan beberapa alamat tujuan. Hal ini dilakukan dengan mengirim paket data yang ke
router
, dan nantinya
router
tersebut akan mengirimkan paket data tersebut ke sejumlah alamat yang diinginkan.
3
Multicast
Sebuah
source
mengirimkan paket data ke sekelompok tujuan yang telah mempunyai alamat tertentu yang spesifik.
4
Anycast
Merupakan variasi dari
multicast
. Pada
anycast
, paket data akan dikirimkan oleh
router
ke tujuan yang dianggap paling dekat dari sebuah kelompok.
2.9 Pengenalan EIGRP
Enhanced Interior Gateway Routing Protocol
EIGRP merupakan
routing protocol
yang telah ditingkatkan
enhanced
dari pendahulunya yaitu IGRP
Interior Gateway Routing Protocol
dan hanya dapat digunakan oleh
router
yang diproduksi oleh Cisco, Inc. EIGRP menggunakan kosep
autonomous system
untuk menggambarkan
router-router
suatu jaringan
Universitas Sumatera Utara
24
yang beroperasi dengan protokol yang sama dan saling berbagi informasi
routing
yang sama [10]. EIGRP merupakan protokol yang bersifat
hybrid,
dikatakan
hybrid
karena menggabungkan kelebihan yang ada pada
distane vector
dan
link state
, dimana EIGRP mengirim
update
informasi tentang jaringan sekaligus untuk mencapai tujuan, merupakan karakterisik dari
distance vector
, disamping itu EIGRP mensikronkan
routing
tabel antara
router
tetangga dan mengirim informasi
terbaru ketika terjadi perubahan topologi. Hal inilah yang membuat EIGRP sesuai untuk
network
yang sangat besar. Kelebihan EIGRP dibandingkan dengan protokol lain yaitu kecepatan konvergensinya dimana pada saat jaringan
mengalami masalah atau gangguan maka
router
akan segera melakukan
update routing
, dan kemampuan
update
secara persial yaitu
router
mengirimkan
update
ke
router
lain ketika terdapat rute baru dalam
routing
tabel, serta mendukung
protocol-protocol layer network
yang berbeda melalui modul-modul yang disebut
protocol-dependent modules
PDMs [10][11].
Router
yang telah dikonfigurasi menggunakan EIGRP menyimpan semua
routing
tetangganya, sehingga dengan mudah melakukan adaptasi pada rute alternatif. Jika tidak ada rute yang cocok EIGRP akan segera melakukan
query
tetangga atau menanyakan, untuk mencari rute alternatif tersebut. Hal ini terus dijalankan hingga rute alternatif ditemukan. EIGRP menggunakan DUAL
Diffusing Update Algoritm
dalam mencari dan menjaga jalur terbaik [11].
2.10 Mekanisme Kerja EIGRP
Untuk mendukung proses
routing
yang cepat dan handal EIGRP menggunakan beberapa fitur yaitu, RTP
Reliable Transport Protocol
,
Neighbor Discovery
Recovery, EIGRP
Metric
, DUAL
Diffusing Update Algoritm
[12].
2.10.1 RTP
Reliable Transport Protocol
RTP bertanggung jawab untuk menjamin sampainya paket EIGRP dari suatu
router
ke semua
router
tetangganya. Pada proses
routing
dengan EIGRP suatu
router
menyebarkan paket secara
multicast
, maka
router
EIGRP akan mencatat
router
tetangga mana saja yang memberikan balasan. Apabila ada
router
Universitas Sumatera Utara
25
tetangga yang terdafar dalam
routing
tabel namun tidak memberikan balasan, maka
router
tersebut akan mengirim ulang paket data secara
muticast
hanya ke
router
tetangga yang tidak memberikan balasan. EIGRP menggunakan empat tipe paket data untuk berkomunikasi dengan
router
tetangganya yakni
hello, update acknowledgement, query dan relpy
[12].
i.
Hello Hello
yaitu paket data yang disebarkan secara
multicast
untuk mencari
router
yang akan dijadikan sebagai
router
tetangga seperti yang diperlihatkan pada Gambar 2.20.
Gambar 2.20 Pengiriman Paket
Hello
[12] ii.
Update Update
digunakan untuk mengirimkan
update
informasi
routing
.
Update-update
ini dapat berupa
unicast
untuk r
outer
tertentu atau
multicast
untuk beberapa
router
yang terhubung.
iii.
Acknowledgement Acknowledgement
merupakan paket yang dikirimkan oleh
router
tetangga penerima paket
update
ke
router
yang mengirim paket. Ilustrasi pengiriman paket
update
dan
acknowledgement
diperlihatkan pada Gambar 2.21.
Universitas Sumatera Utara
26
Gambar 2.21 Pengiriman Paket
Update
dan
Acknowledgement
[12] iv.
Query
dan
reply Query
dan
reply
dikirimkan pada saat alamat yang ingin dituju tidak mempunyai
feasible sensor
. Paket
query
dikirimkan secara
multicast
, dan paket
reply
dikirimkan sebagai respon untuk meminta pemilihan jalur ulang. Ilustrasi pengiriman paket
query
dan
reply
diperlihatkan pada Gambar 2.22.
Gambar 2.22 Pengiriman Paket
Query
dan
Reply
[12]
2.10.2
Neighbor DiscoveryRecovery
Mekanisme
neighbor discoveryrecovery
memungkinkan
router
untuk secara dinamis mempelajari
router
lain yang terdapat dalam jaringan yang sama.
Router
harus dapat mengetahui kondisi bila
router
tetangga tidak dapat dijangkau atau tidak beroperasi. Proses ini dilakukan secara periodik mengirimkan paket
hello
, sehingga selama suatu
route
r menerima paket
hello
dari
router
tetangga akan mengasumsikan bahwa
router
tetangganya masih dalam keadaan aktif [12].
Universitas Sumatera Utara
27
2.10.3 EIGRP
Metric
Metric
adalah jalur terbaik yang dilewati oleh
source
dalam mencapai
network
tujuan. EIGRP memlih jalur terbaik suatu jaringan berdasarkan perhitungan
bandwidth
dan
delay
pada
interface router
.
Bandwidth
suatu
interface
didefinisikan sebagai suatu nilai konsumsi data yang tersedia dihitung dalam satuan kbps. Sedangkan
delay
adalah waktu paket didalam sistem,
delay
pada semua i
nterface
bernilai konstan yang diukur dalam satuan mikrodetik. Adapun formula untuk perhitungan
metric
yakni [13]: EIGRP
Metric
= 256 [13]
dimana
bandwidth
maksimal : 10000000 atau 10
7
kbps min
bandwidth
:
link
terlambat pada
interface
kbps
delays
: total keseluruhan
delay
pada
interface
10 ms 256
: IGRP menggunakan 24 bit untuk menentukan rute
metric
sedangkan EIGRP menggunakan 32 bit, maka perbedaan antara kedua
metric
8 bit atau 2
8
= 256
Berikut ini contoh kasus perhitungan
metric
EIGRP yakni [14]: Disediakan topologi yang ditunjukkan pada Gambar 2.23 dimana masing-masing
router
dihubungkan dengan
link
serial. Kemudian tentukan nilai
metric
dan
path
terbaik jika
router
D ingin mengirim data ke router A.
A B
C
D
E
1280 kbps 1280 kbps
512 kbps
1280 kbps 768 kbps
Gambar 2.23 Contoh Topologi Untuk Perhitungan
Metric
[14]
Universitas Sumatera Utara
28
Dari Gambar 2.23 diperlihatkan masing-masing
router
dihubungkan dengan
link
serial sehingga memiliki
delay
yang sama yakni 20000 µs. Lalu ada dua kemungkinan rute atau
path
yang akan ditempuh yaitu D-C-B-A atau D-E-B. Jika dilihat
link
antara B-C memiliki minimal
bandwidth
terlambat pada rute D-C-B-A sedangkan pada
link
E-A memiliki minimal
bandwidth
terlambat pada rute D-E- A. Maka dengan menggunakan formula perhitungan
metric
dapat dihitung nilai masing-masing rute sebagai berikut :
Untuk rute D-C-B-A
Metric
1 =
= 19531,25 + 6000 256 = 6536000
Untuk rute D-E-A
Metric
2 =
= 13020,83 + 6000 256 = 4869333,33
Dengan membandingkan
metric
1 dan 2 maka
metric
2 memiliki nilai yang lebih kecil maka
metric
2 yang menjadi rute terbaik menuju
router
A.
2.10.4 DUAL
Diffusing Update Algoritm
EIGRP menggunakan algoritma DUAL untuk mencari dan menjaga jalur terbaik atau terpendek yang dapat melewati data ke setiap jaringan yang terpisah.
DUAL memilih rute-rute berdasarkan tabel pada
feasible succesor
[11]. DUAL juga memperbolehkan sebuah
router
EIGRP menemukan rute alternatif, jadi ketika jalur mati atau terputus
router
EIGRP akan dengan cepat menanyakan kepada
router-router
tetangga untuk membantu mencarikan arah. Mengandalkan
router
lain dan memanfaatkan informasi merupakan alasan
Universitas Sumatera Utara
29
karakter
diffusing
atau membaur dari DUAL. Pada cara kerjanya, DUAL memiliki terminologi atau istilah
– istilah yang biasa digunakan antara lain sebagai berikut [11][12] :
i.
Feasible Distance
Adalah rute terbaik yang dapat ditemui pada
routing
tabel. ii.
Advertise DistanceRepoted Distance
Merupakan laporan nilai
metric
dari
router
tentang
cost
menuju
network
yang dikirim ke
router
tetangga. iii.
Successor
Adalah Rute terbaik ke suatu tujuan yang terpisah. Rute ini digunakan oleh EIGRP untuk meneruskan trafik data ke suatu tujuan dan rute ini akan
disimpan di
routing
tabel
.
iv.
Feasible Successor
Adalah jalur yang jaraknya kurang dari
feasible distance
yang dianggap sebagai rute cadangan
2.11 EIGRP Tabel
EIGRP menyediakan tiga buah tabel dalam melakukan operasi
routing
yaitu
neigbor
tabel,
topology
tabel dan
routin
g tael [12].
2.11.1
Neighbor
Tabel
Ketika
router
menemukan
router
tetangga yang baru makan
router
akan menyimpan alamat dan
interface
nya pada
neighbor
tabel. Didalam tabel ini berisi informasi yang dibutuhkan oleh RTP seperti
sequence numbers
yang menyatakan nomor paket EIGRP terakhir yang diterima, SRRT
Smoth Round-Trip Timers
yaitu berupa waktu rata-rata antara pengiriman sebuah paket ke salah satu
router
tetangga dengan diterimanya paket ACK.
Universitas Sumatera Utara
30
2.11.2
Topology
Tabel
Topology
tabel berisi daftar semua
path
menuju ke semua
network
yang diketahui. Didalamnya terdapat daftar semua
successo
r,
feasible successor
FS, dan
feasible distance
FD . DUAL bekerja pada
topology
tabel untuk menentukan
succssor
pembentukan
routing
tabel.
2.11.3
Routing
Tabel
Routing
tabel berisi daftar semua
network
dan
path
tebaik.
Routing
tabel terbentuk setelah DUAL selesai dijalankan dan
topology
tabel dibentuk. Sebuah
router
EIGRP akan menyimpan semua
routing
tabel milik
router
tetangganya sehingga dapat dengan cepat beradaptasi terhadap perubahan.
Universitas Sumatera Utara
31
BAB III PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI JARINGAN
3.1 Diagram Alir Metode Pengambilan Data
Perancangan jaringan dan pengambilan data dilakukan dengan menggunakan simulator
Cisco Packet Tracer
. Adapun diagram alir metode pengambilan data yakni seperti Gambar 3.1.
Mulai
Konfigurasi EIGRP
Terkoneksi ke Setiap PC?
Analisis Kinerja Parameter Jaringan
Selesai Tidak
Ya Perancangan Topologi Mesh
Setiap interface sudah saling
terhubung? Melakukan setting interface setiap
perangkat Tidak
Ya
Gambar 3.1 Diagram Alir Metode Pengambilan Data
Universitas Sumatera Utara