Metode Penelitian Waktu dan Tempat Penelitian Alat dan Bahan Penelitian Variabel Penelitian

22

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental, yaitu suatu metode yang digunakan untuk menganalisis karakteristik mekanik briket arang limbah serbuk gergaji kayu sengon dengan variasi perekat pada briket.

3.2 Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian dilakukan di Laboratorium Konversi Energi Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Jember, dan tempat pengujian dilaksanakanan di Kementrian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Rumah Sakit Gigi dan Mulut, Universitas Jember dan Laboratorium Desain dan Uji Bahan Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Jember. Waktu penelitian berlangsung selama 4 bulan yaitu dimulai dari bulan Maret 2015 sampai dengan bulan Agustus 2015.

3.3 Alat dan Bahan Penelitian

3.3.1 Alat Peralatan yang digunakan : 1 Tungku pirolisis: digunakan untuk proses pengarangan. 2 Thermoreader: untuk mengukur suhu pembriketan. 3 70 Mesh: digunakan untuk menyaring arang yang telah digerus. 4 Cawan: untuk menampung dan mengaduk adonan briket. 5 Timbangan digital: digunakan untuk menimbang adonan briket. 6 Dongkrak hidrolik: digunakan untuk mengepres briket . 7 Cetakan briket: digunakan untuk mencetak briket. 8 Stopwatch: untuk mengukur waktu pembriketan. 3.3.2 Bahan Bahan – bahan yang digunakan dalam pembuatan briket adalah: 1 Limbah serbuk gergaji kayu sengon. 2 Tepung tapioka. 3 Tepung sagu. 4 Tepung beras. 5 Air.

3.4 Variabel Penelitian

3.4.1 Variabel Bebas Variabel bebas adalah variabel yang bebas ditentukan oleh peneliti sebelum melakukan penelitian. Variabel bebas yang digunakan adalah komposisi perekat 20, arang 70, dan tekanan pengepresan 150 kgcm². Komposisi perekat yang digunakan dalam pembuatan briket menggunakan tiga variasi yaitu: 1 Briket A adalah briket dengan komposisi perekat tepung tapioka 20 + arang 70 + 10 air 2 Briket B adalah briket dengan komposisi perekat tepung sagu 20 + arang 70 + 10 air 3 Briket C adalah briket dengan komposisi perekat tepung beras 20 + arang 70 + 10 air 3.4.2 Variabel Terikat Variabel terikat merupakan variabel yang besarnya tidak dapat ditentukan sepenuhnya oleh peneliti, tetapi besarnya tergantung pada variabel bebasnya. Penelitian ini mempunyai variabel terikat yang meliputi data – data yang diperoleh pada pengujian briket arang limbah serbuk gergaji kayu sengon dengan menganalisa data – datanya meliputi: 1 Pengujian densitaskeraptan 2 Pengujian dop test 3 Pengujian kuat tekan aksial 4 Pengujian nilai distribusi rongga dan arang

3.5 Prosedur Penelitian