36 sebaliknya, pasar akan memberikan reaksi negatif jika manajemen laba
mengisyaratkan kondisi perusahaan yang lebih buruk Wahyuningsih, 2007. Beberapa peneliti sebelumnya telah menemukan bahwa asimetri informasi dapat
mempengaruhi manajemen laba. Hasil penelitian oleh Meliyana 2009, secara empiris menunjukkan secara parsial, variabel independen asimetri informasi,
variabel kontrol ukuran perusahaan dan leverage mempunyai pengaruh signifikan terhadap praktik manajemen laba. Begitu juga hasil penelitian oleh Agusti dan
Pramesti 2009, menunjukkan bahwa variabel asimetri informasi, ukuran perusahaan dan kepemilikan manajerial berpengaruh signifikan terhadap
manajemen laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode pengamatan 2005-2007.
Berdasarkan pada beberapa penelitian terdahulu tersebut, penulis ingin menguji
kembali mengenai pengaruh asimetri informasi terhadap praktik manajemen laba pada perusahaan food and beverages, maka hipotesis dalam penelitian ini sebagai
berikut: H
2
: Asimetri informasi berpengaruh terhadap praktik manajemen laba
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Populasi Dan Sampel
Populasi yang dipilih dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang bergerak dalam sektor industri food and beverages yang terdatar di Bursa Efek
Indonesia BEI. Periode pengamatan dilakukan dari tahun 2009-2012. Jumlah populasi dalam penelitian ini sebanyak 18 perusahaan di sektor industri food and
beverages. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan food and
beverages yang memiliki kriteria tertentu. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dimana pengambilan perusahaan sampel
dilakukan berdasarkan kriteria sebagai berikut: 1.
Perusahaan food and beverages yang terdaftar di BEI selama periode 2009 sampai dengan 2012
2. Perusahaan sampel tersebut mempublikasikan laporan keuangan auditor
dengan menggunakan tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 3.
Perusahaan menerbitkan data saham bulanan perusahaan yang dipublikasikan selama tahun pengamatan untuk periode yang berakhir pada tanggal 31
Desember 2009 sampai 31 Desember 2012.
38 4.
Perusahaan yang menyajikan laporan keuangan dalam mata uang Rupiah. 5.
Perusahaan yang terdaftar di BEI tidak melakukan transaksi akuisisi dan merger selama tahun 2009 sampai dengan 31 Desember 2012.
Tabel 3.1 berikut ini menyajikan hasil pemilihan sampel dengan menggunakan
metode purposive sampling.
Tabel 3.1 Pemilihan Sampel
Keterangan Jumlah
Perusahaan food and beverages yang terdaftar di BEI selama periode 2009 sampai dengan 2012.
18 Pelanggaran kriteria I
Perusahaan yang tidak mempublikasikan laporan keuangan auditor dengan menggunakan tahun buku
yang berakhir pada tanggal 31 Desember
Pelanggaran kriteria II Perusahaan yang tidak menerbitkan data saham
bulanan perusahaan yang dipublikasikan selama tahun pengamatan untuk periode yang berakhir
pada tanggal 31 Desember 2009 sampai 31 Desember 2012.
1
Pelanggaran kriteria III Perusahaan yang tidak menyajikan laporan
keuangan dalam mata uang Rupiah Pelanggaran kriteria IV
Perusahaan yang melakukan transaksi akuisisi dan merger selama tahun 2009 sampai dengan 31
Desember 2012.
Jumlah sampel terseleksi yang digunakan 17
Sumber: Indonesian Capital Market Directory
Jumlah sampel akhir yang terpilih sebanyak 17 perusahaan yang merupakan
94,44 dari seluruh perusahaan food and beverages yang terdaftar di BEI sealama tahun 2009 sampai dengan 2012.
39
3.2 Data Penelitian
3.2.1 Jenis Dan Sumber Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data sekunder berupa laporan keuangan tahunan yang diterbitkan oleh perusahaan food and beverages yang
terdapat di Bursa Efek Indonesia BEI dan data Indonesian Capital Market Directory yang dijelaskan sebagai berikut:
1. Data laporan keuangan perusahaan tahun 2009-2012 diperoleh dari pojok
Bursa Efek Indonesia maupun dari situs resmi BEI seperti www.idx.co.id
2. Data harga saham perusahaan menggunakan data harga saham bulanan dan
data Indonesian Capital Market Directory ICMD untuk tahun 2009-2012 yang diperoleh melalui Pusat Informasi Pasar Modal
3. Data Indeks Harga Saham Gabungan IHSG menggunakan IHSG bulanan
tahun 2009-2012 yang diperoleh dari situs www.yahoofinance.com
.
3.2.2 Teknik Pengumpulan Data
Terdapat dua cara untuk mengumpulkan data yang akan diperlukan untuk melakukan analisis dalam penelitian ini, yaitu sebagai berikut :
1. Penelitian Kepustakaan
Penelitian kepustakaan dilakukan dengan cara mencari dan mempelajari buku- buku, literatur, jurnal akuntansi, dan hasil-hasil penelitian sebelumnya yang erat
kaitannya dengan masalah yang dibahas dalam penelitian ini. 2.
Penelitian Lapangan Dalam penelitian ini, penulis melakukan observasi untuk memperoleh data-data
yang diperlukan terutama mengenai laporan keuangan perusahaan-perusahaan