Pendapatan Keunggulan Bersaing Variabel Penelitian

4 | Syeirabani Hatta B. KAJIAN PUSTAKA a. Pemberian Kredit Menurut Suhardjono dalam bukunya 2003:11 mengatakan: “Secara etimologis, kredit berasal dari bahasa Yunani, yaitu “Credere” atau berasal dari bahasa Latin “Creditum” yang berarti kepercayaan akan kebenaran.” Rachmat Firdaus 2003 dalam Ni Wayan Ana, dkk. 2014:4 menyatakan pemberian kredit merupakan suatu pencatatan dan pengolahan data secara sistematis berupa pinjaman sejumlah uang kepada seseorang berdasarkan perjanjian yang telah disepakati serta diwajibkan untuk melunasi utangnya pada jangka waktu tertentu dengan bunga yang telah ditetapkan dengan pencatatan data dan informasi secara sistematis. Menurut Veitzhal 2006 dalam Henny Sjafitri 2011:108, “Kredit adalah penyerahan barang, jasa, atau dari satu pihak atas dasar kepercayaan kepada pihak lain dengan janji membayar dari penerima kredit kepada pemberi kredit pada tanggal yang telah disepakati kedua belah pihak”.

b. Pendapatan

Purnomo 1993 dalam Ni Wayan Ana, dkk. 2014:4 menyatakan: “Pendapatan adalah semua penghasilan yang diterima setiap orang dalam kegiatan ekonomi dalam satu periode tertentu.” Menurut Wikipedia 2013: “Dalam bisnis, pendapatan adalah jumlah uang yang diterima oleh perusahaan dari aktivitasnya, kebanyakan dari penjualan produk danatau jasa kepada pelanggan.” Menurut penelitian Robby Rahmaddhani yang berjudul “Analisis Pemberian Kredit Usaha Rakyat dalam Rangka Meningkatkan Pendapatan Pedagang Kecil pada PT Bank Rakyat Indonesia Tbk Unit Sukajadi Cabang Sekayu 2013:15 mengartikan pendapatan sebagai “Jumlah uang berupa laba, bunga dan sebagainya yang berasal dari usaha, profesi yang dimiliki”. Sedangkan indikator yang digunakan dari variabel pendapatan yaitu realisasi pencapaian target penjualan. Menurut Indra Resqi Habibi 2014:27: “Kata omzet berati jumlah atau pendapatan, sedangkan penjualan adalah suatu kegiatan menjual barang atau jasa dengan tujuan untuk mencari laba atau keuntungan. Jadi omzet penjualan adalah banyaknya pendapatan yang diperoleh dari hasil menjual barang atau jasa”.

c. Keunggulan Bersaing

Porter 1985 dalam bukunya menyatakan bahwa keunggulan bersaing sebagai upaya penciptaan nilai pelanggan yang lebih baik dibandingkan pesaingnya dengan cara melakukan aktivitas-aktivitas spesifik secara ekonomis ataupun kualitas superior atau pelayanan ataupun kombinasi keduanya dibandingkan dengan para kompetitornya. Dalam penelitian yang telah dilakukan Droge dan Vickery 1994 dalam Sensi Tribuana Dewi 2006:27 ada tiga indikator yang digunakan untuk mengukur keunggulan bersaing yaitu: Keunikan produk, Kualitas produk, dan Harga bersaing. 5 | Syeirabani Hatta C. METODE PENELITIAN

a. Variabel Penelitian

1. Variabel Independen.

Variabel independen atau variabel bebas yaitu variabel yang mempengaruhi variabel lainnya dan merupakan variabel yang menjadi sebab perubahan atau timbulnya Dependent Variable terikat. Data yang menjadi variabel bebas Variabel X1 dalam penelitian ini adalah pemberian kredit.

2. Variabel Intervening Tidak Murni

Variabel Intervening Tidak Murni yaitu variabel yang dapat berlaku sebagai variabel intervening sekaligus sebagai variabel independen ke-2. Data yang menjadi variabel intervening tidak murni X2 dalam penelitian ini adalah pendapatan.

3. Variabel Dependen

Variabel dependen adalah variabel terkait yang dipengaruhi atau mempengaruhi variabel lain, dalam penelitian ini yang menjadi variabel dependen yaitu Keunggulan Bersaing.

b. Populasi dan Sampel

Dokumen yang terkait

Implementasi Kredit Usaha Rakyat dalam Mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Cabang Stabat

9 138 130

Pengaruh Pemberian Kredit Terhadap Perkembangan Usaha Kecil Dan Menengah Pada Program Kemitraan Dan Bina Lingkungan ( PKBL ) Pada PT. Persero Pelabuhan Indonesia I Cabang Belawan

20 96 85

Kemitraan Usaha Kecil Menengah Dengan Badan Usaha Milik Negara Di Kota Medan (Studi Pada PT. Perkebunan Nusantara III (PERSERO) dan PT. Jamsostek (PERSERO) Cabang Kantor Medan)

0 56 199

Peran Program Kemitraan Dan Bina Lingkungan PT. Pertamina (Persero) Medan Dalam Pengembangan Usaha Kecil Dan Menengah (UKM) (Studi Pada Mitra Binaan Pkbl PT. Pertamina (Persero) Medan)

7 120 111

Analisa Pengaruh Pemberian Kredit Terhadap Peningkatan Pendapatan Usaha Kecil Dan Menengah: Studi Kasus PT. BPR Laksana Abadi Sunggal Medan

0 29 86

Pengaruh Kebijakan Kredit Usaha Kecil dan Menengah terhadap Peningkatan Pendapatan Debitur pada PT. Bank Bukopin Cabang Medan

0 26 90

Peran Hukum Perbankan Dalam Pemberdayaan Kredit Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah (Umkm) (Studi Pada Pt Bank Rakyat Indonesia Cabang Lubuk Pakam)

1 62 141

Pengaruh Pembelajaran Organisasi Terhadap Kinerja Dengan Kompetensi Sebagai Mediasi Pada Pt. Jasa Marga (Persero) Tbk. Cabang Purbaleunyi

0 21 83

PELAKSANAAN PERJANJIAN KREDIT INVESTASI USAHA KECIL MENENGAH (UKM) PADA PT BANK X (Persero) Tbk CABANG PADANG.

0 0 6

ANALISIS PENERAPAN AKUNTANSI TERHADAP KINERJA USAHA KECIL DAN MENENGAH (UKM) MITRA BINAAN PT. JASA MARGA (PERSERO) TBK CABANG CAWANG TOMANG CENGKARENG (CTC)

0 0 37