Isi dari pendahuluan a Pengertian dari judul
b Pengembangan dari masalah c Cakupan dari diskusi masalah
d Tantangan
c. Bagian utama dari buku Setiap unit atau chapter berisi
1 Opening starter 2 Pembelajaran utama materi pembelajaran
3 Teori, konsep, informasi, deskripsi, peraturan, hokum, dan rumus.
4 Contoh dari soal-soal, kasus-kasus dan solusi 5 Penutup
6 Soal-soal dan kesimpulan
d. Bagian penutup dari buku Bagian penutup dari buku terdiri dari:
1 Lampiran, script dari rekaman, data-data, kunci jawaban, daftar kata.
2 Referensi 3 Biodata kesimpulan CV
4 Cover belakang buku - uraian singkat
2.7 Alur Penyusunan Buku
Mendesain buku yang berjudul “An Integrated Multi-Life Character Building References of Local Culture”
Layout EditingGarmonizing
Proof-reader
Printing Multiplying
Diseminasi Workshop
Producing
“An Integrated Multi-Life Character Building References of Local Culture”
Rancang Bangun Andayani, Rahmi D., dan teori pakar.
2.8 Peta Jalan Penelitian
Penelitian ini diilhami oleh hasil penelitian yang berupa jargon kekerabatan para pungggowo dan para bangsawan yang berhasil mendiskripsikan secara
gamblang tentang jargon-jargon atau istilah khusus yang digunakan oleh para punggowo dan kerabat kraton “Jargon Kekerabatan Punggawa Dan Kaum
Bangsawan Kraton Ngayogyokarto Hadiningrat Di Daerah Istimewa Yogyakarta”. Setelah itu peneliti melanjutkan pengebaraanya dalam penelitian
tentang pneyematan gelar kebangsawanan bagi seluruh kerabat dan abdi dalem di kraton “Penyamatan Gelar Kebangsaan Dalam Bahasa Dan Adat Jawa di Kraton
Ngayogyokarto Hadiningrat DIY”. Hasil penelitian ini mendiskripsikan tentang bagaimana para kerabat, punggaawa, dan abdi dalem mendapatkan gelar sesuai
dengan pangkat dan pengabdiannya masing-masing. Karena peneliti ingin mengembangkan ilmu sosiolinguistic, peneliti berhasil mendiskripsikan ragam
situasi diglosik, tipe diglosia, language choice, dan jenis interaksi yang dominan dalam pengambilan keputusan khususnya untuk masyarakat Gedong Kuning
Bantul “Diglosic Situation Dan Language Phenomena Di Daerah Gedong Kuning Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta”.
Pada tahun berikutnya, peneliti berhasil mendeskripsikan sapaan nomina yang mampu menggambarkan istilah-istilah sapaan bagi para kerabat di Dalem
Kaneman yang dilakukan oleh para abdi dalem atau masyarakat sekitar, atau sebaliknya “Sapaan Nomina Bagi Kerabat Dan Masyarakat Ndalem Kaneman Di
Lingkungan Kraton Ngayogyokarto Hadiningrat DIY”. Setelah mengembara dalam penelitian BBI, peneliti berusaha untuk mengikuti kompetisi di penelitian