5
Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa nilai sig pada pretest sebesar 0,178; pasca terapi relaksasi sebesar 0,019; pasca
brain gym
sebesar 0,00; dan pasca terapi relaksasi dan
brain gym
sebesar 0,00. Sehingga data yang berdistribusi normal adalah pada prestest. Sedangakan pasca terapi relaksasi,
brain gym
serta pasca terapi relaksai dan
brain gym
berdistribusi tidak normal, karena
p value 0,05.
3.3 Uji Homogenitas
Sum of Squares Df
Mean Square F
Sig. Between
Group 236,465
11 21,497
0,612 0,773 Within
Groups 210,782
6 35,130
Total 447,247
17 Berdasarkan hasil dari data diatas, di dapatkan nilai sig sebesar 0,773
yang berarti data homogen karena
p value
0,05.
3.4 Uji Pengaruh
3.4.1 Pengaruh terapi relaksasi terhadap jumlah hafalan Al-Qur‟an
Jumlah Hafalan
Al- Qur‟an
Pretest Pasca Terapi Relaksasi N
18 18
Mean 15,57
14,37 Correlation
-0,391 Sig.
0,352 Untuk mengetahui pengaruh pemberian terapi relaksasi
terhadap jumlah hafalan Al- Qur‟an digunakan
wilcoxon test
. Kemudian di dapatkan hasil bahwa nilai rata-rata jumlah hafalan Al-
Qur‟an sebelum perlakuan sebesar 15,57 dan setelah perlakuan sebesar 14,37 dengan
p value
adalah 0,352
.
Maka dapat disimpulkan bahwa tidak ada pengaruh pemberian terapi relaksasi terhadap jumlah hafalan
Al- Qur‟an.
6
3.4.2 Pengaruh
brain gym
terhadap jumlah hafalan Al- Qur‟an
Pretest – Pasca Brain Gym
Z -2,223
Mean 15,571429
13 Asymp. Sig. 2-tailed 0,026
Untuk mengetahui pengaruh
brain gym
terhadap jumlah hafalan Al-
Qur‟an digunakan uji pengaruh dengan
Wilcoxon.
Jumlah rata-rata hafalan Al-
Qur‟an sebelum dan setelah pemberian
brain gym
masing-masing adalah 15,57 dan 13. Melalui test tersebut didapatkan nilai sig adalah 0,026. Sehingga dapat dikatakan bahwa ada pengaruh
brain gym
terhadap jumlah hafalan Al- Qur‟an.
3.4.3 Pengaruh terapi relaksasi dan
brain gym
terhadap jumlah hafalan Al- Qur‟an
Pretest – Pasca Terapi
Relaksasi dan Brain Gym Z
Mean -2,353
15,571429 16,375
Asymp. Sig. 2-tailed 0,019
Untuk mengetahui pengaruh terapi relaksasi dan
brain gym
terhadap jumlah hafalan Al- Qur‟an digunakan uji pengaruh dengan
Wilcoxon.
Rata-rata jumlah hafalan Al- Qur‟an sebelum dan setelah
pemberian terapi relaksasi dan
brain gym
masing-masing adalah 15,57 dan 16,37. Melalui test tersebut didapatkan nilai sig sebesar 0,019.
Sehingga dapat dikatakan bahwa ada pengaruh terapi relaksasi dan
brain gym
terhadap jumlah hafalan Al- Qur‟an.
3.5 Pembahasan
Aktivitas yang padat dalam pondok pesantren tahfizhul qur‟an menjadikan santri menggunakan otaknya bekerja terlalu keras, sehingga dapat
menimbulkan ketidakseimbangan antara otak kanan dan otak kiri yang menimbulkan kelelahan dan penurunan konsentrasi Nuryana dan Purwanto,
2010. Stres yang timbul menyebabkan kelelahan fisik dan psikis yang