Data Flow Diagram Perancangan Sistem

Alex 0534010237 0.0882 Yoe 0534010232 0.0661157 Nadeev 0534010233 0.008 Dari hasil akhir diatas dapat disimpulkan nilai akhir dari keseluruhan proses fuzzy query, dimana mahasiswa yang menempati ranking teratas adalah mahasiswa yang direkomendasikan untuk penerima besasiswa.

3.2.3 Data Flow Diagram

Perancangan proses dalam pembuatan aplikasi ini dijelaskan dalam bentuk DFD Data Flow Diagram. DFD adalah teknik yang digunakan untuk menjelaskan aliran informasitransformasi data yang bergerak dari pemasukan data hingga keluar data structured Analysis and Design. DFD sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir. Terdapat 2 bentuk level DFD yaitu level Context Diagram, level 0, Level 1. Context Diagram Context diagram seperti terlihat pada Gambar 3.3 dibawah ini: hasil query inisialisasi variabel fuzzy inisialisasi fungsi keanggotaan inisialisasi himpunan fuzzy data mahasiswa 1 PROSES + USER MAHASISWA Gambar 3.9 Context Diagram Sistem Dari contex diagram diatas terlihat ada dua entitas luar yang berhubungan dengan sistem ini, yaitu: Mahasiswa dan Pengguna. Dari mahasiswa akan diperoleh data-data mahasiswa. Sedangkan pengguna adalah orang yang menjalankan program ini. Pengguna dapat menentukan sendiri klasifikasi dari mahasiswa yang akan direkomendasikan yaitu dengan cara memasukkan: o Variabel fuzzy yang dibutuhkan o Himpunan fuzzy dari masing-masing variabel fuzzy o Fungsi keanggotaan dari masing-masing himpunan fuzzy Setelah itu untuk mendapatkan mahasiswa yang direkomendasikan, pengguna dapat memasukkan query yang telah ada pada user interface. Hasil yang diterima oleh pengguna adalah tabel yang berisi mahasiswa yang direkomendasikan berdasarkan variable fuzzy, himpunan fuzzy, fungsi keanggotaan dan query yang dimasukkan oleh pengguna 2. Overview diagram Overview diagram menunjukkan gambaran proses yang ada dalam sistem secara garis besar. Seperti terlihat pada Gambar dibawah ini. data tabel temp data tabel hasil data tabel perhitungan nilai keanggotaan nilai himpunan nilai variabel data mahasiswa hasil query inisialisasi variabel fuzzy inisialisasi fungsi keanggotaan inisialisasi himpunan fuzzy data mahasiswa data mahasiswa MAHASISWA USER USER USER USER USER 1 input dan edit data mahasiswa tabel data mahasiswa 2 pengumpulan data 3 proses fuzzy query tabel perhitungan tabel temp tabel hasil Gambar 3.10 Overview Diagram Sistem Dari overview diatas terlihat ada tiga proses, yaitu: proses inputedit data mahasiswa, proses inisialisasi hal-hal yang dibutuhkan oleh sistem dan proses fuzzy query . a. Proses inputedit data Pada proses ini para pengguna dapat memasukkan atau meng-edit data yang ada pada database. b. Proses pegumpulan data. Pada proses ini penggun harus memasukkan hal-hal yang dibutuhkan oleh sistem sebelum melakukan proses fuzzy query, seperti : variabel fuzzy, himpunan fuzzy, fungsi keanggotaan fuzzy, serta kolom data yang akan digunakan untuk proses perhtungan nilai keanggotaan. c. Proses fuzzy query Pada proses fuzzy query dilakukan perhitungan nilai keanggotaan, dan perhitungan fire strength 3. Detail diagram Level 1 proses 2 [nilai keanggotaan] [nilai himpunan] [nilai variabel] himpunan f uz zy [inis ialis asi f ungs i keanggotaan] [inis ialis asi himpunan fuz zy ] v ariabel f uz z y [inis ialis asi v ariabel f uz z y] USER USER USER pros es f uz z y query pros es f uz z y query pros es f uz z y query 1.2.1 def inisi v ariabel f uz z y 1.2.2 def inisi himpunan f uz z y 1.2.3 def inisi f ungs i keanggotaan Gambar 3.11 level 1 proses 2 Dari gambar diatas terdapat 3 proses, yaitu : 1. Pendefinisian variabel fuzzy. Pengguna dapat menentukan atau membuat sendiri variabel fuzzy yang akan diperlukan dalam proses. 2. Pendefinisian himpunan fuzzy. Dari variabel fuzzy yang telah ditentukan oleh pengguna pasti membutuhkan himpunan fuzzy, oleh karena itu pengguna dapat menetukan sendiri himpunan fuzzy pada masing masing variabel. 3. Pendefinisian fungsi keanggotaan. Pengguna dapat menentukan fungsi keanggotaan pada masing-masing himpunan fuzzy. Pendefinisian fungsi keanggotaan ini juga mencakup semesta pembicaraan dan domain pada masing- masing himpunan fuzzy. Level 1 proses 3 Detail diagram untuk proses 3 level 1 ditunjukkan oleh Gambar dibawah ini : data temp [has il] data has il nama tabel has il [data tabel temp] [data tabel hasil] v ariabel query [query] [data tabel perhitungan] [data mahas isw a] [nilai keanggotaan] [nilai himpunan] [nilai variabel] USER USER tabel data mahasis w a pengumpulan data pengumpulan data pengumpulan data tabel temp tabel has il tabel perhitungan 1.3.1 perhitungan derajat keanggotaan 1.3.2 query w here 1.3.3 perhitungan f ire s trenght 1.3.4 has il akhir Gambar 3.12 level 1 proses 3 Pada gambar diatas, tampak bahwa proses 3 terdapat 4 proses, yaitu : 1. Perhitungan derajat keanggotaan. Proses perhitungan derajat keanggotaan akan menghitung tiap-tiap himpunan yang ada dalam variabel fuzzy yang telah ditentukan oleh pengguna. Proses perhitungan derajat keanggotaan akan menghitung data kolom tabel data_mahasiswa yang telah ditentukan pada saat variabel fuzzy didefinisiakn oleh pengguna. Data hasil perhitungan selanjutnya akan disimpan dalam tabel temp1 dimana nama dari setiap himpunan fuzzy akan menjadi nama dari kolom hasil pada tabel temp1. 2. Query WHERE. Maksud dari proses ini adalah mengambil data variabel yang ada di sintaks WHERE. 3. Perhitungan fire strength. Nilai dari fire strength akan menunjukkan seberapa besar system akan memberikan rekomendasi terhadap calon penerima beasiswa dimana nilai dari fire strength memiliki nilai berkisar 0 – 1, dimana nilai 1 menunjukkan rekomendasi penuh terhadap penerima beasiswa begitu juga sebaliknya untuk nilai 0 atau yang mendekati nilai 0 semakin tidak direkomendasikan untuk menjadi calon penerima beasiswa. 4. Hasil akhir. Proses ini adalah hasil akhir dari keseluruhan proses perhitungan fuzzy query dimana hasil dari keseluruhan perhitungan akan ditampilkan pada sisi user untuk mengetahui nilai rekomendasi calon penerima beasiswa.

3.3 Perancangan tabel