Penelitian Terdahulu Landasan Teori dan Penelitian Terdahulu 1. Teori Keagenan

27 Selain mengatur mengenai kewajiban pemeriksa, kode etik juga mengatur mengenai hal-hal yang dilarang dilakukan oleh setiap pemeriksa BPK RI diantaranya merubah tujuan dan lingkup pemeriksaan yang telah ditetapkan dalam program pemeriksaan tanpa persetujuan Penanggung Jawab Pemeriksaan, mengungkapkan laporan hasil pemeriksaan atau substansi hasil pemeriksaan kepada media massa danatau pihak lain, tanpa ijin atau perintah dari Anggota BPK, mengubah temuan atau memerintahkan untuk mengubah temuan pemeriksaan, opini, kesimpulan, dan rekomendasi hasil pemeriksaan yang tidak sesuai dengan fakta danatau bukti bukti yang diperoleh pada saat pemeriksaan, opini, kesimpulan, dan rekomendasi hasil pemeriksaan menjadi tidak obyektif; dan mengubah danatau menghilangkan bukti hasil pemeriksaan.

2.1.8 Penelitian Terdahulu

Telah banyak penelitian yang membahas terkait hubungan antara etika dengan audit. Beberapa hasil penelitian terdahulu atas faktor-faktor yang berpengaruh terhadap sensitivitas etika auditor, diantaranya: Tabel 2.2 Ringkasan Penelitian Terdahulu Peneliti Judul dan Variabel Analisis Hasil Pramita Diah Kartika Sari 2012 “Analisis Faktor-Faktor yang mempengaruhi Sensitivitas Etika Studi pada Inspektorat Jawa Tengah Budaya Etis Organisasi, Idealisme Orientasi Etika, Relativisme Orientasi Etika, Sensitivitas Etika Regresi Linier Berganda  budaya etis organisasi berpengaruh terhadap idealisme.  budaya etis organisasi tidak berpengaruh pada relativisme,  relativisme berpengaruh pada sensitivitas etika 28 Peneliti Judul dan Variabel Analisis Hasil Carol Dickerson 2009 “Ethical Decision-Making in Public Accounting: Investigating Factors That Influence Auditors Ethical Sensitivity” Ethical Sensitivity, Moral Intention, Personal caharacter, age, gender , organization culture T-Test, Regresi linier Berganda, Analisis Bivariate, Korelasi Spearman, ANOVA  karakter personal mempengaruhi sensitivitas etika, terutama gender dan usia;  Intensitas moral berhubungan posistif dengan sensitivitas etika;  Lingkungan etika tidak berhubungan dengan sensitivitas etika Anik Irawati 2012 Pengaruh Orientasi etika pada Komitmen Profesional, Komitmen Organisasional dan Sinsitivitas Etika pemeriksa dengan Gender Sebagai Variabel Pemoderasi” Idealisme Orientasi etika, relativisme Orientasi Etika, Komitmen Profesional, Komitmen Organisasional, Gender dan Sinsitivitas Etika Structural equation Modelling SEM dan Partial Least Square PLS  Interaksi antara Gender dan Idelisme Orientasi Pemeriksa tidak mempengaruhi komitmen profesionalnya,  Pengaruh idelisme perempuan tidak lebih tinggi dibandingkan tingkat idealisme laki-laki,  Terdapat pengaruh antara pemeriksa yang berkomitmen pada profesinya dengan komitmen organisasionalnya  Komitmen organisasional berpengaruh negatif secara signifikan terhadap sensitivitas etika Syaikhul Falah 2007 “Pengaruh budaya etis organisasi dan orientasi etika terhadap Sensitivitas etika studi empiris tentang pemeriksa internal bawasda ” budaya etis organisasi, relativisme, idealisme Metode Path Analysis  budaya etis organisasi berpengaruh terhadap idealisme.  budaya etis organisasi tidak berpengaruh pada relativisme,  relativisme berpengaruh pada sensitivitas etika  idealisme tidak berpengaruh pada sensitivitas etika secara signifikan, meskipun uji tanda diterima. 29 Peneliti Judul dan Variabel Analisis Hasil Dodik Ariyanto Dan Ardani Mutia Jati 2009 “Pengaruh independensi, kompetensi, dan sensitivitas etika Profesi terhadap produktivitas kerja auditor eksternal studi kasus pada auditor perwakilan BPK RI Provinsi bali” Independensi, Kompetensi, Sensitivitas etika profesi, produktivitas kerja Regresi Linier Berganda  Independensi terbukti berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas kerja auditor  Kompetensi terbukti berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas kerja auditor eksternal  Sensitivitas etika profesi terbukti berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas kerja auditor eksternal Fajriyah Melati Sholihah 2010 “Pengaruh orientasi etika, kompetensi dan Independensi auditor terhadap kualitas audit: Studi pada auditor di kantor akuntan publik kota Surakarta dan Daerah istimewa yogyakarta” Regresi Linier Berganda  variabel orientasi etika, kompetensi dan independensi berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit.  seluruh variabel bebas orientasi etika, kompetensi dan independensi secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit. Dickerson 2009 meneliti faktor-faktor yang mempengaruhi sensitivitas etika dan menemukan bahwa intensitas moral, karakter personal dan karakter organisasi secara bersama-sama mempengaruhi sensitivitas etika auditor. Selain itu, Dickerson 2009 juga menyatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara pengalaman kerja, tingkat konsekuensi dan konsensus sosial terhadap sensitivitas etika. Anik Irawati 2012 meneliti faktor-faktor yang mempengaruhi Komitmen Profesional, Komitmen Organisasional dan Sensitivitas Etika dengan Gender sebagai variable pemoderasi, dimana gender berhasil sebagai pemoderasi 30 hubungan antara idealisme orientasi etika terhadap komitmen profesional, namun gender gagal sebagai pemoderasi hubungan antara relativisme orientasi etika terhadap komitmen profesional, komitmen organisasional dan sensitivitas etika. Keterbatasan dalam penelitian Anik adalah dilakukan kepada auditor eksternal dan dengan jumlah responden yang terbatas`dan pada perwakilan yang terkonsentrasi. Penelitian yang dilakukan oleh Irawati 2012 terkonsentrasi pada BPK RI Perwakilan Provinsi Yogyakarta dan Perwakilan Provinsi Jawa Tengah. Falah 2007 dalam penelitiannya menyatakan bahwa budaya etis organisasi berpengaruh terhadap idealisme, namun tidak berpengaruh pada relativisme. Relativisme berpengaruh terhadap sensitivitas etika, namun tidak dengan idealisme. Dodik Ariyanto 2009 meneliti bahwa independensi terbukti berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas kerja auditor eksternal pada Perwakilan BPK RI Provinsi Bali. Kompetensi terbukti berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas kerja auditor eksternal pada Perwakilan BPK RI Provinsi Bali. Sensitivitas etika profesi berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas kerja auditor eksternal pada Perwakilan BPK RI Provinsi Bali. Penelitian yang dilakukan oleh Fajriyah Melati Sholihah 2010 menunjukkan bahwa masing-masing variabel orientasi etika, kompetensi dan independensi berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit. 31

2.2 Kerangka Pemikiran