Firm Size dan Integritas Laporan Keuangan

Banyaknya Akuntan Publik yang melanggar ketentuan panjang masa perikatan auditor dengan klien menunjukkan masih kurang efektifnya peraturan yang telah ditetapkan pemerintah. Sehingga sinyal opini bebas yang diberikan oleh auditor mengenai kualitas laporan keuangan mulai diragukan kredibilitasnya. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk membuktikan kepatuhan Akuntan Publik terhadap regulasi rotasi yang ditetapkan oleh pemerintah dan pengaruhnya terhadap integritas laporan keuangan auditan yang dihasilkan.

2.2 Penelitian Terdahulu

Integritas laporan keuangan menjadi issue yang menarik untuk dikaji. Penelitian yang menganalisis hubungan antara auditor tenure dan firm sizedengan integritas laporan keuangan masih sedikit ditemukan. Beberapa perbedaan hasil dan variabel penelitian tentang faktor-faktor yang mempengaruhi integritas laporan keuangandisajikan dalam tabel dibawah ini : Tabel 2.1 Ringkasan Penelitian Terdahulu No Nama Peneliti Variabel Penelitian Hasil Penelitian 1 Mayangsari 2003 Variabel Dependen : Integritas Laporan Keuangan Variabel Independen : Independensi, Kualitas Audit, Kepemilikan institusional, Kepemilikan manajerial, komite audit, dan komisaris independen Dalam penelitian ini menemukan adanya hubungan negatif antara komite audit dengan integritas laporan keuangan. Keberadaan komite audit dianggap kurang efektif terkait dalam peningkatan kinerja perusahaan. Sampel dan Populasi : Perusahaan Publik periode 1998-2002 Penelitian ini juga membuktikan bahwa komisaris independen berpengaruh negatif terhadap integritas laporan keuangan. Hal ini menunjukkan bahwa keberadaan komisaris independen tidak mempengaruhi kualitas laporan keuangan. 2 Widya 2004 Variabel dependen : Konservatisme Variabel independen: Struktur kepemilikan, Kontrak utang, Kos politis, Growth Sampel dan populasi : Perusahaan manufaktur periode 1995-2002 Penelitian ini menemukan bahwa semakin besar konsentrasi struktur kepemilikan perusahaan terhadap modal, semakin memilih akuntansi yang lebih konservatif. Semakin besar kos politis yangdikeluarkan perusahaan maka perusahaan semakin memilihakuntansi yang lebih konservatif. Penelitian ini juga membuktikan bahwa pada perusahaan yang konservatif identik dengan perusahaan yang tumbuh. 3 Susiana dan herawaty 2007 Variabel dependen : Integritas laporan keuangan Variabel independen : independensi; mekanisme corporate governance diproksikan denganpresentase kepemilikan institusi, persentasekepemilikan manajerial,komite audit, dan komisaris independen;kualitas audit. Sampel dan populasi : perusahaan publik 2003- Penelitian ini memiliki hasil bahwa independensi auditor, mekanisme corporate governance dan kualitas audit memiliki pengaruh yang tidak signifikan terhadap integritas laporan keuangan. Lanjutan tabel 2.1