TINJAUAN EKONOMI KABUPATEN PURBALINGGA

III. TINJAUAN EKONOMI KABUPATEN PURBALINGGA

3.1 Struktur Ekonomi

Struktur lapangan usaha sebagian masyarakat Kabupaten Purbalingga telah bergeser dari lapangan usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan ke lapangan usaha ekonomi lainnya yang terlihat dari penurunan peranan setiap tahunnya terhadap pembentukan PDRB Kabupaten Purbalingga, Walaupun demikian kategori Pertanian masih memegang peranan yang cukup besar di Kabupaten Purbalingga, tercatat hingga 2014 peranannya masih bertengger di 30 persen.

Peranan terbesar selanjutnya di isi oleh kategori C, Industri Pengolahan yang berada pada kisaran /

23 persen. Peranan terendah terjadi pada kategori D, Pengadaan Listrik dan Gas hingga 2014 id

o. .g

hanya memberikan peran sebesar 0,05 persen.

Tabel 3.1 Peranan PDRB Menurut Lapangan Usaha (persen), 2010─2014 ps

.b

Lapangan Usaha

ab (3) (4) (5) (6)

ak 4.92 4.70 4.71 4.66 5.05

A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 30.60 30.80 30.96 30.55 30.00 B Pertambangan dan Penggalian

gg 0.06 0.06 0.05 0.05 0.05

C Industri Pengolahan 23.51 24.16 23.87 23.74 23.50 D Pengadaan Listrik dan Gas

lin 0.16 0.14 0.13 0.12 0.11

E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang

F Konstruksi 6.04 5.68 5.67 5.69 5.75

G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi ba

Mobil dan Sepeda Motor 14.19 14.12 14.00 13.88 14.21

H Transportasi dan Pergudangan ur

3.33 3.05 2.93 2.86 2.93 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum

2.40 2.27 2.24 2.22 2.16 J

Informasi dan Komunikasi ://p

1.68 1.64 1.57 1.65 1.57 K

Jasa Keuangan dan Asuransi 2.31 2.23 2.35 2.29 2.24 L

Real Estat tp

1.12 1.06 1.02 0.98 0.98 M,N

Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan ht 3.34 3.05 3.30 3.11 3.07

Jasa Perusahaan 0.14 0.14 0.14 0.15 0.16 O

Jaminan Sosial Wajib P

Jasa Pendidikan 3.38 4.18 4.36 5.41 5.51 Q

Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 0.83 0.85 0.87 0.94 0.93 R,S,T,U

Jasa lainnya 2.00 1.86 1.81 1.70 1.78

Produk Domestik Regional Bruto

* Angka sementara ** Angka sangat sementara

PDRB Menurut Lapangan Usaha Purbalingga 2010-2014

3.2 Pertumbuhan Ekonomi

Laju pertumbuhan PDRB Kabupaten Purbalingga tahun 2014 mencapai 5,73 persen, lebih cepat dibandingkan tahun 2013 dengan pertumbuhan 5,61 persen. Pertumbuhan ekonomi tertinggi dicapai oleh lapangan usaha jasa perusahaan sebesar 14,00 persen. Lapangan usaha Pertanian, Kehutanan dan Pertanian merupakan satu-satunya lapangan usaha yang mengalami kontraksi 3,41 persen.

Tabel 3.2 Laju Pertumbuhan Riil PDRB Menurut Lapangan Usaha (persen), 2011─2014

Lapangan Usaha

id (5) (6)

A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 4.90 2.19 o. 2.35 3.41

1.58 8.17 6.86 .g 1.29

B Pertambangan dan Penggalian

C Industri Pengolahan 7.15 8.27 7.59 5.35 D Pengadaan Listrik dan Gas

6.37 ps 11.89 10.28 6.66

.b 0.80 -1.32 0.14 5.48

E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan

ab

Daur Ulang F Konstruksi

0.79 7.94 4.98 5.41 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan

7.08 2.36 5.27 12.82 Sepeda Motor

ak

H Transportasi dan Pergudangan

2.92 7.29 10.93 6.01 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum

gg 4.42 6.40 3.38 2.73

J Informasi dan Komunikasi 8.79 17.55 9.26 4.02 K

lin

2.61 3.42 3.42 3.35 L

Jasa Keuangan dan Asuransi

ba 4.93 6.13 8.29 6.76

Real Estat

Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan ur

M,N Jasa Perusahaan 10.28 10.66 17.18 14.43 O

Jasa Pendidikan ://p

1.71 0.48 3.87 0.74 Jaminan Sosial Wajib

20.97 24.71 11.38 12.29 Q

tp

8.82 12.25 6.91 3.30 R,S,T,U

Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial

Jasa lainnya 1.73 1.78 10.33 5.14

ht

Produk Domestik Regional Bruto

* Angka sementara ** Angka sangat sementara

Laju pertumbuhan tertinggi kedua yaitu lapangan usaha perdagangan besar dan eceran sebesar 12,85 persen, diikuti lapangan usaha Jasa Pendidikan tumbuh sebesar 12,29 persen, Transportasi dan Pergudangan tumbuh sebesar 6,01 Persen, Jasa lainnya tumbuh sebesar 5,14

50 PDRB Menurut Lapangan Usaha Purbalingga 2010-2014 50 PDRB Menurut Lapangan Usaha Purbalingga 2010-2014

3.3 PDRB PER KAPITA

PDRB suatu daerah dibagi dengan jumlah penduduk pada pertengahan tahun yang tinggal di daerah itu, maka akan dihasilkan suatu PDRB per kapita. PDRB per kapita atas dasar harga berlaku menunjukkan nilai PDRB per kepala atau per satu orang penduduk.

Tabel 3.3 PDRB Per Kapita Menurut Lapangan Usaha (Juta Rp), 2010─2014

id

2012* o. 2013* 2014**

Lapangan Usaha

.g (4) (5) (6)

ps

A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 3.9 4.4 4.5 4.9 5.4

3.0 .b 3.4 3.5 3.8 4.2

B Pertambangan dan Penggalian 0.6 0.7 0.7 0.7 0.9 C Industri Pengolahan

ab

D Pengadaan Listrik dan Gas 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0

E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 Daur Ulang F Konstruksi

ak 0.8 0.8 0.8 0.9 1.0

gg

G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan 1.8 2.0 2.0 2.2 2.5 Sepeda Motor

I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum lin

H Transportasi dan Pergudangan 0.4 0.4 0.4 0.5 0.5

ba

0.3 0.3 0.3 0.4 0.4 J

Informasi dan Komunikasi 0.2 0.2 0.2 0.3 0.3

ur

K Jasa Keuangan dan Asuransi 0.3 0.3 0.3 0.4 0.4 L

0.1 0.2 0.1 0.2 0.2 M,N

Real Estat

Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan ://p

Jasa Perusahaan 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 O

0.4 0.4 0.5 0.5 0.6 Jaminan Sosial Wajib P

Jasa Pendidikan tp

0.4 0.6 0.6 0.9 1.0 Q

Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial ht

0.1 0.1 0.1 0.2 0.2 R,S,T,U

Jasa lainnya 0.3 0.3 0.3 0.3 0.3

Pada tahun 2014, PDRB per kapita Kabupaten Purbalingga mencapai 17.933.452,05 Rupiah dengan pertumbuhan sebesar 11,36 persen. Pertumbuhan PDRB per kapita tahun 2011 meningkat 11,12 persen, pada tahun 2012 mengalami perlambatan dengan nilai sebesar 2,90 persen, dan pertumbuhan tahun 2013 sebesar 11,36 persen.

PDRB Menurut Lapangan Usaha Purbalingga 2010-2014

/ id

o.

.g

ps

.b

ab

ak

gg

lin

ba

ur

://p tp

ht

52 PDRB Menurut Lapangan Usaha Purbalingga 2010-2014