The Effect of lime, Gliricidia maculata (H. B. K) Leaves and Soybean curd sludge (SCS) Addition on The Quality of Vermicompost Medium Chicken Manure Mixed with Rice Straw.

Kepada Sang Raja Manusia
Kepada Jiwa yang memberiku Jiwa
Dan ....... Kepada hati yang memberiku cinta

Teruntuk
Ibunda,ayahnda,keluarga
Serta orang-OI'ang yang kusayang

A/TN Ii

dDU I

o
PENGARUH PEMBERIAN KAPUR, AMPAS TAHU DAN DAUN
GAMAL (Gliricidia maculata (H. B. K)) TERHADAP KUALITAS
VERMIKOMPOS MEDIA KOTORAN AYAM YAl\G DICAMPUR
DENGANJERAMIPADI

AMBARWATJiPURWANINGRUM
A04496021
<


,

セ@

PROGRAM STUDI ILMU TANAH S-1
JURUSAN TANAH
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2001

SUMMARY
AMBARWATI PURW ANINGRUM. The Effect of lime, Gliricidia maculata
(H. B. K) Leaves and Soybean curd sludge (SCS) Addition on The Quality of
Vermicompost Medium Chicken Manure Mixed with Rice Straw. (Supervised
by O. Herudjito and Khamir R. Brata).

Application of agricultural intensification on the lack of land due to increasing
human population could decreased organic matter so that land productivity also
decreased. The decreasing of organic matter can be pusshed by adding organic matter

into the soil using any kind of waste product, such as plants, manure etc. as organic
amelioration which produced by composting. With the development of
biotechnology. now composting technic can be improved by vermicomposting
namely; composting organic matter technic by the help of earthworm.
One of orgnic matter that can be use in vemicomposting is chicken manure.
Fresh chicken manure contain significant amounts of inorganic salt and ammonia
which may kill earthworm, but after removal of these materials or mixed it with
another organic matter, earthworm can grow well and produce compost with
high nutrient.
The purpose of this research is to learn about the effect additional of lime.
laves of Gliricidia maculata (H.B.K) and soybean curd sludge (SCS) on the quality
of vermicompost with medium chicken manure mixed with rice straw.
This research was conducted in Soil Physics and Conservation Laboratory.
Soil Science Departement, Faculty of Agriculture, Bogor Agriculture University.
from Allgust to December 2000. Analysis of chemical, physical and biological
vermicompost were conducted in Chemical and Soil Fertility Laboratory. Soil
Physics and Conservation Laboratory, and Soil Biology Laboratory. Soil Science
DepartemenL Faculty of Agriculture, Bogor Agriculture University.
This research used completely randomize designed experiment with 10
treatments. namely AOPO (without lime + without leaves of Gliricidia maculala

(H.B.K) and soybean curd sludge (SCS», AOPI {without lime + 5% of soybean curd
sludge (SCS»). AOP2 (without lime + 10% of soybean curd sludge (SCS)). AOP3
(without lime + 5% of Gliricidia sp. leaves). AOP4 (without lime + 10% of Gliricidia
sp. leaves). AIPO (l % of lime + without leaves of Gliricidia maculala (H.B.K) and
soybean curd sludge (SCS», Al PI (l % of lime + 5% of soybean curd sludge (SCS».
AIP2 (1% of lime + 10% of soybean curd sludge (SCS», AIP3 (1% of lime + 5% of
Gliricidia sp. leaves) and Al P4 (1 % of lime + 10% of Gliricidia sp. leaves). with 3
repetition of each treatment, so there were 30 sets of experiment.
Observation and measurement \yere assigned on earthworm biomass.
vermicompost chemical characteristic (Total-N, organic-C, CIN ratio. exchangeable
potassium. exchangeable calsium, exchangeable magnesium, CEC. available P and
pH). vermicompost physical characteristic (dry weigh and water content in field

capacity of vermicompost) and vermicompost biological characteristic (respiration
rate ).
The result showed that dry weigh of vermicompost decreased to 8.12%23.4% from primary medium. with the lowest value at AOP4 which decreased
significantly to 11.45% and at AIP4 which decreased to 12.66%. Total-N' of
vermic0I11post increased up to 84.36%-152.50% from primary medium with the
highest value significantly at AIP3 and AIP4 which increased significantly up to
36.17%-33.7% from control. C/N ratio of vermicompost decreased down to 61.12%70'Yo hom primary medium with the highest value at A I P3 and A I P4 which

decreased significantly to 26.17% and 23.84% from control.
A I P3 contains the highest value of available P and exchangeable magnesium.
with the increase up to 5.15% from control and up to 52.98% for exchangeable
'magnesium from control, but it's not significant according to Duncan Test.
Additional of lime, Gliricidia maculata (H. B. K) leaves and soybean curd sludge
(SCS) cause exchangeable potassium increase up to 8.19%-51.75% from control.
especially significant for lime treatment, with AIP4 has the highest exchangeable
potassium. All lime treatments also increase CEC up to 27.18%-70.4% from controL
with the highest value of CEC at A I P4. All of treatments have no significant effect
on earthworm biomass, organic-C, exchangeable Calsium, pH, water content of field
capacity and respiration rate.
Generally it is found that the addition of lime is better than without lime and
Gliricidia maculata (H. B. K) leaves is better than soybean curd sludge (SCS). By
combination of these treatments can be concluded that A I P4 is the best combination
treatment followed by AIP3, AOP4 and AIP2.

RINGKASAN
AMBARWATI PURWANINGRUM. Pengamh Pemberian Kapur, Ampas Tahu
dan Daun Gamal (Gliricidia maculata (H. B. K» terhadap
Kualitas

Vennikompos Media Kotoran Ayam yang Dicampur dengan Jerami Padi
(dibawllh bimbingan D. HERUDJITO dan KAMIR R. BRAT A).

Penerapan intensifikasi pertanian pada lahan sel11pit yang disebabkan oleh
peningkatan jumlah penduduk yang tinggi dapat menyebabkan kehilangan bahan
organik sehingga l11enurunkan produktivitas lahan. Kehilangan bahan organik
terse but dapat dicegah dengan penambahan bahan organik berupa sisa-sisa tanaman.
kotoran ternak dan limbah organik lainnya sebagai bahan amelioran organik yang
dihasilkan dari proses pengomposan. Oleh kemajuan bioteknologi. teknik
pengol11posan kini dikel11bangkan meqjadi verl11icomposling. yaitu pengomposan
bah an organik dengan bantuan cacing tanah.
Vermicomposting merupakan penyempurnaan dari teknik pengomposan yang
l11enggunakan cacing tanah untuk menghasilkan kompos dari bahan organik. Salah
satu bahan organik yang dapat dimanfaatkan dalal11 vermicomposling adalah kotoran
ayal11. Kotoran ayal11 segar mengandung garal11-garal11 inorganik dan al11l11oniak yang
cukup tinggi sehingga dapat membunuh cacing tanah. namun apabila senyawasenyawa tersebut dihilangkan terlebih dahulu atau dical11purkan dengan bahan
organik lain l11aka cacing tanah dapat tUl11buh baik dalam media kotoran ayam dan
l11enghasilkan kOl11poS yang tinggi kandungan nutrisinya.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk l11engetahui pengaruh pel11berian
kapur. al11pas tahu dan daun gal11al terhadap kualitas verl11ikompos media kotoran

ayam yang dical11pur dengan jerami padi.
Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Fisika dan Konservasi Tanah.
Jurllsan Tanah, Fakultas Pertanian IPB, dari bulan Agustus sampai Desember 2000.
Analisis sifat-sifat kil11ia, fisik biologi vermikompos dilakukan di Laboratoriul11
Kimia dan Ke.suburan Tanah. Laboratorium Fisika dan Konservasi Tanah dan
Laboratoriul11 Biologi Tanah, Jurusan Tanah. Fakultas Pertanian IPB.
Percobaan disusun dalam Rancangan Acak Lengkap, yang terdiri atas sepuluh
perlakuan yaitu AOPO (tanpa kapur + tanpa protein aditif). AOP] (tanpa kapur + 5%
ampas tahu). AOP2 (tanpa kapur'+ 10% al11pas tahu). AOP3 (tanpa kapur + 5% daun
gal11al). AOP4 (tanpa kapur + 10% daun gal11al). AIPO (1% kapur + tanpa protein
aditit). AlP] (1% kapur + 5% ampas tahu), AIP2 (1% kapur + ]0% ampas tahu).
AIP3 (1% kapur + 5% daun gal11al) dan AIP4 (1% kapur + 10% daun gal11al).
Masing-l11asing perlakuan diulang sebanyak tiga kali. sehingga terdapat 30 satuan
percobaan.
Pengamatan dan pengukurail dilakukan terhadap bobot cacing tanah. sifatsifat kimia vermikompos (N-total, C-organik, CIN rasio. P-tersedia. Ca-dd. K-dd.

Mg-dd. KTK dan pH), sifat-sifat fisik vel1uikompos (berat kering dan kadar alr
kapasitas lapang) dan sifat biologi vermikompos (laju respirasi).
Hasil penelitian menunjukan bahwa berat kering venllikompos menllrun
sebesar 8.12%-23.4% dari media awal dengan penurunan terkecil pada AOP4 dan

Al 1'4. C/N rasio vermikompos juga menurun sebesar 61.12%-70% dari media awal
dengan penurllnan terbesar pada AIP3.
N-total vermikompos meningkat sebesar 84.36%-152.50% dari media awal
dcngan peningkatan tertinggi pada AIP3 dan AIP4. Kandungan P-tersedia dan
Mg-dd tertinggi terdapat di AIP3 dengan peningkatan sebesar 5.15% llntllk
P-tersedia. selia sebesar 52.98% untuk Mg-dd dari kontrol, namun peningkatan ini
tidak nyata menLIrllt Uji Lanjllt Duncan. Pemberian kpaur, ampas tahu dan daun
gamai meningkatkan K-dd sebesar 8.19%-51.75% dari kontrol, terutama meningkat
nyata pada perlakuan kapur dengan K-dd tertinggi pada A I P4. Semua perlakuan
kapur nyata meningkatkan KTK sebesar 27.18%-70.46% dari kontrol dengan KTK
tertinggi pad a Al P4. Semlla perlakuan tidak berpengaruh nyata terhadap bobot cacing
tanah. C-organik, Ca-dd, pH, kadar air kapasitas lapang dan laju respirasi
vermikompos.
Secm'a umllm terlihat kecenderungan bahwa perlakuan kapur lebih baik
dibanding tanpa kapur dan pemberian gamal lebih baik dibanding ampas talm Dari
berbagai kombinasi perlakuan tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa A I P4 adalah
yang paling baik disusul oleh AIP3, AOP4 dan AIP2.

PENGARUB PEMBERIAN KAPUR, AMPAS TABU DAN DAUN
GAMAL (Gliricidia maculata (B. B. K)) TERHADAP KUALITAS

VERMIKOMPOS MEDIA KOTORAN AYAM YANG
DICAMPUR DENGAN JERAMI PADI

Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian
pada Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor

Oleh:
AMBARWATI PURWANINGRUM
A04496021

Program Studi lImu Tanah S-1
Jurusan Tanah
Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor

2001

: Pengaruh Pemberian Kapur, Ampas Tahu dan Daun Gamal

J udul Penelitian


(Gliricidia maculata (H. B. K» terhadap Kualitas
Vermikompos Media Kotoran Ayam yang Dicampur
dengan J erami Padi
Nama Mahasiswa

: Ambarwati Purwaningrum

NomorPokok

: A04496021

Menyetujui,

Dosen Pembimbing II

Dosen Pembimbing I

Ir. Kamir R. Brata, MSc
NIP. 130542202


Dr. Drs. D. Herudjito, MSc
NIP. 130227839

Mengetahui,

Tanggal Lulus :

ZHセL@

RIWAYATHIDUP

Penulis dilahirkan di Tanjung Balai Km1mun pada tangggal27 Febuari 1978,
dari pasangan Ibu Siti Aisyah dan Bapak Mupisnyo, sebagai anak kedelapan
dari sel11bilan bersaudara,
I'endidikan sekolah dasar ditempuh di SD Yayasan Bhakti Tugas dan lulus
pada tahun 1990, Kemudian melanjutkan ke SMP Santu Yusup dan lui us pad a tahun
1993, Pendidikan selanjutnya ditempuh di SMA Negeri I Tanjung Balai Karimun
dan lulus pada tahun 1996,
Pada tahun yang sama penulis diterima di Jurusan Tanah, Fakultas Pertanian,

Institut Pertanian Bogor, melalui Undangan Seleksi Masuk [PB (USMI), Selama
l11enel11puh pendididkan di IPB, penulis aktif di organisasi Himpunan Mahasiswa
Islam (HMI) Komisariat Faperta IPB dan pernah l11enjabat sebagai Wakil Ketua
Himpunan Mahasiswa Ilmu Tanah (HMIT) IPB periode 1999/2000,

KATA PENGANTAR
Bism iII ah irrahmanirrahim,
Alhamdulillahirrobbil'aalamin, puji syukur penulis panjatkan kepada Allah
SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga skripsi ini dapat
terselesaikan. Shalawat dan salam semoga Allah limpahkan kepada Nabi Muhammad
saw .. keluarganya, sahabatnya, serta umatnya.
Skripsi ini merupakan hasil penelitian sebagai salah salu syarat unluk
memperoleh gelar Satjana Pertanian dari .Turusan Tanah, Fakultas Pertanian, lnstitut
Pertanian Bogor. Penelitian yang penulis lakukan mengenai . Pengaruh Pemberian
Kapur. Ampas Tahu dan Daun Gamal (Gliricidia maculata (B. B. K)) terhadap
Kualitas Vermikompos Media Kotoran Ayam yang Dicampur dengan .Terami Padi '.
Selama melakukan penelitian dan penulisan skripsi ini. penulis telah banyak
mendapat bantuan dari berbagai
penul is

mengucapkan terima

pihak. Untuk itu,

kasih

dalam

kesempatan

1n1

kepada Ir. Kamir R. Brata. MSc dan

Dr. Drs. D. Berudjito, MSc atas nama Project Grant, QUE-Jurusan Tanah IPB.
vang lelah memberikan bantuan dana dan sekaligus saran serta bimbingan.
Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada lbu Tini. lbu Ratna dan
para laboran di Laboratorium Fisika dan Konservasi Tanah, Laboratorium Mahasiswa
dan

Laboratorium

Biologi

Tanah,

alas

segala pelayanan,

bimbingan

dan

kerjasamanya. Kepada Tendi, Anita, Euis, Zul. dan Annadi . lerima kasih alas semua
bantuan. dorongan, nasehal. canda dan kebersamaannya di Team Venni Research.