Koefisien Korelasi r antara prediktor � dengan Y

65 koefisien korelasi � 1 dan � 2 terhadap Y � 1,2 sebesar 0,495, karena harga � 1,2 = 0,495 bernilai positif maka dapat diketahui bahwa Prakerin dan Motivasi Kerja secara bersama-sama memiliki pengaruh yang positif terhadap Hasil Uji Kompetensi. Bila semakin tinggi nilai Prakerin dan Motivasi Kerja maka akan meningkatkan Hasil Uji Kompetensi dan sebaliknya. Jadi dapat dikatakan bahwa, pengaruh Prakerin dan Motivasi Kerja secara bersama-sama terhadap Hasil Uji Kompetensi tersebut searah. Selain itu, berdasarkan tabel interpretasi tingkat korelasi tersebut dalam kategori sedang karena berada dalam interval koefisien antara 0,400 sampai 0,599.

c. Koefisien Determinasi � antara Prediktor �

dan � dengan Y Besarnya koefisien determinasi adalah kudrat dari koefisien korelasi � 2 . Koefisien ini disebut koefisien penentu, karena varians yang terjadi pada variabel dependen dapat dijelaskan melalui varians yang terjadi pada variabel independen. Berdasarkan hasil analisis dengan menggunakan software IBM SPSS Statistics 17, harga koefisien determinasi � 1 dan � 2 dengan Y � 1,2 2 sebesar 0,245. Hal ini menunjukkan bahwa variabel Prakerin dan Motivasi Kerja memiliki kontribusi pengaruh terhadap Hasil Uji Kompetensi sebesar 24,5, sedangkan 75,5 dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti oleh peneliti. 66

d. Pengujian signifikansi regresi ganda dengan uji F

Pengujian signifikansi bertujuan untuk mengetahui keberartian variabel Prakerin dan Motivasi Kerja terhadap Hasil Uji Kompetensi. Hipotesis yang diuji Prakerin dan Motivasi Kerja secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap Hasil Uji Kompetensi. Uji signifikansi menggunakan uji F, berdasarkan hasil uji F diperoleh � ℎ� ��� sebesar 9,758. Jika dibandingkan dengan � �� sebesar 3,15 pada taraf signifikansi 5, maka � ℎ� ��� lebih besar dari pada � �� 9,758 3,15 atau p 0,00 0,05 sehingga Prakerin dan Motivasi Kerja secara bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Hasil Uji Kompetensi.

e. Sumbangan Relatif SR dan Sumbangan Efektif SE

Berdasarkan perhitungan persamaan regresi ganda dengan menggunakan program komputer IBM SPSS Statistics 17, dihasilkan hasil regresi sebagai berikut: Tabel 16. Hasil Sumbangan Relatif dan Sumbangan Efektif No. Variabel Sumbangan Relatif Efektif 1 Prakerin 33,18 8,13 2 Motivasi Kerja 66,82 16,37 Total 100 24,5 Berdasarkan hasil analisis yang tercantum dalam tabel di atas dapat diketahui bahwa Prakerin memberikan sumbangan relatif sebesar 33,18 dan Motivasi Kerja memberikan sumbangan relatif sebesar 66,82 terhadap Hasil Uji Kompetensi, sedangkan sumbangan efektif Prakerin sebesar 8,13 dan sumbangan efektif Motivasi Kerja sebesar 16,37. Total