Konflik Tata Cara Sholat Tarawih dan Witir Jamaah

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 150 individu dalam suatu kelompokorganisasi. Dalam analisis jenis konflik organisasi yang terjadi di takmir masjid Ar-Rahman, empat kasus konflik organisasi takmir masjid Ar-Rahman yang terjadi antara tahun 2015-2016 akan diidentifikasi jenis konfliknya berdasarkan klasifikasi jenis konfliknya dilihat dari dampaknya terhadap organisasi takmir masjid Ar- Rahman, konflik dilihat dari pihak yang terlibat dalam konflik organisasi takmir masjid Ar-Rahman, dan konflik organisasi dilihat dari posisi seseorang dalam struktur organisasi takmir masjid Ar-Rahman. a. Analisis Jenis Konflik dengan Pak M 1 Dilihat dari Dampaknya Terhadap Organisasi Konflik dilihat dari dampaknya dibagi menjadi 2 jenis, yakni konflik destruktif dan konflik konstruktif. Konflik destruktif merupakan konflik yang bertentangan dengan tujuan organisasi, konflik ini memberikan dampak buruk lebih besar kepada organisasi, menghambat tercapainya tujuan bersama organisasi, membuat organisasi jadi rugi, bahkan pada titik tertentu konflik destruktif bisa menghancurkan organisasi itu sendiri. Sedangkan konflik konstruktif, merupakan konflik yang bersifat membangun, Konflik ini akan memberikan dampak bagi individu atau organisasi sescara positif. Konflik ini menghasilkan suatu digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 151 konsensus dari berbagai pendapat tersebut dan menghasilkan suatu perbaikan. 20 Dilihat dari dampaknya, konflik organisasi takmir masjid Ar-Rahman dengan pak M ini memberikan dampak yang negatif terhadap organisasi, karena adanya konflik ini akhirnya memberikan dampak munculnya keresahan pada takmir, karena mereka senantiasa dicari kelemahannya, tidak jarang kemudian dibenturkan antara pengurus takmir masjid Ar-Rahman yang satu dengan pengurus takmir yang lainnya, jika hal ini tidak diselesaikan maka akan mengakibatkan benturan konflik yang lebih besar di internal takmir masjid Ar-Rahman. kemudian mengirim SMS yang memaksakan kehendak, bahkan ingin membubarkan kepengurusan takmir masjid Ar-Rahman, hal ini menunjukkan adanya niat yang buruk dari pak M terhadap organisasi takmir masjid Ar-Rahman, jika hal ini dibiarkan saja, maka dampak buruknya akan bertambah besar, bisa jadi takmir masjid Ar-Rahman akan mengalami kerusakan bahkan hancur secara manajemen. Selain meresahkan pengurus takmir masjid Ar-Rahman, juga meresahkan jamaah, karena tidak jarang membuat kegaduhan dalam ibadah sholat berjamaah yang diadakan oleh takmir masjid Ar-Rahman. Bentuk kegaduhannya adalah dengan membaca 20 Robert H. Lauer, Perspektif Tentang Perubahan Sosial, Jakarta : PT. Rineka Cipta, 2001, 98.