Muhammad Ramdhan, 2016 PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DENGAN STUDENT TEAM
ACHIEVMENT DIVISION STAD TERHADAP KETERAMPILAN BERMAIN DALAM PERMAINAN BOLA BASKET
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
33
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Metode Penelitian
Pengunaan metode penelitian disesuaikan dengan masalah dan tujuan yang akan diteliti. Hal ini berarti metode penelitian memiliki kedudukan yang sangat
penting dalam pelaksanaan pengumpulan dan analisis data. Adapun yang dimaksud dengan metode itu sendiri yang dikemukakan oleh
Sugiyono 2014, hlm. 3 mengemukakan bahwa “Metode penelitian diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data yang valid dengan tujuan dapat
ditemukan, dikembangkan, dan dibuktikan.” Terdapat berbagai macam metode penelitian, seperti metode eksperimen, metode survey, maupun metode
natualistik. Pada penelitian ini peneliti menggunakan metode eksperimen. Menurut
Sugiyono 2014, hlm. 107 bahwa “penelitian eksperimen adalah metode
penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang terkendalikan.
” Dalam penelitian ini jenis penelitian eksperimen yang digunakan adalah
Quasi Experiment dimana tidak memerlukan kelompok kontrol serta tidak adanya pengontrolan ketat variabel yang mungkin berpengaruh terhadap hasil. Seperti
yang dikatakan oleh Sugiyono 2014, hlm. 114 “Desain ini mempunyai
kelompok kontrol tetapi tidak dapat berfungsi sepenuhnya untuk mengontrol variabel-
variabel luar yang mempengaruhi pelaksanaan eksperimen”. Pada penelitian ini tidak ada kelompok kontrol karena tujuannya adalah
membandingkan dua model pembelajaran kooperatif yaitu tipe Jigsaw X
1
dan STAD X
2
terhadap keterampilan bermain dalam permainan bola basket.
B. Populasi dan Sampel Penelitian
1. Populasi Penelitian
Muhammad Ramdhan, 2016 PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DENGAN STUDENT TEAM
ACHIEVMENT DIVISION STAD TERHADAP KETERAMPILAN BERMAIN DALAM PERMAINAN BOLA BASKET
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Sebuah penelitian, dibutuhkan sumber data untuk mendapatkan data yang diperlukan. Sumber data dalam penelitian didapatkan melaui populasi
dan sampel. Sugiyo no 2014, hlm. 117 menjelaskan bahwa “Populasi adalah
wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya”. Berdasarkan penjelasan mengenai populasi diatas, maka dalam
peneltitian ini populasi yang diambil adalah siswa kelasX SMK BPP Balai Perguruan Putri Bandung Jurusan Perhotelan.
.
2. SampelPenelitian
Seringkali banyak batasan yang menghalangi peneliti mengabil sampel secara acak. Dengan menggunakan puposive sampling diharapkan
kriteria sampel yang diperoleh benar-benar sesuai dengan penelitian yang akan dilakukan. Terdapat berbagai macam teknik pengambilan sampel, salah
satunya puposive sampling yaitu salah satu teknik pengambilan sampel yang sering diguakan dalam penelitian yang dilakukan secara sengaja atau
ditentukan. Adapun dalam penelitian ini yaitu siswa SMK Balai Perguruan Putri
BPP Bandung yang mayoritas putri sebanyak 40 orang siswa. Terbagi atas 20 orang siswa kelas eksperimen1 model jigsaw dan 20 orang siswa lainnya
masuk pada kelas eksperimen2 model STAD. Dan kriteria pemilihan sampel pada penelitian ini adalah sebagai berikut:
a Sampel mayoritas perempuan.
b Sampel harus ada yang ahli dalam bolabasket minimal 1 orang dalam
kelompok.
C. Desain Penelitian