Kajian Menajemen Persediaan Bahan Baku Udang Beku PT. Aorta Semarang, Jawa Tengah

EVRI IMARLINDA. Kajian ManaJemen Persediaan Bahan Baku Udang Beku
PT. Aorta Semarang, Jawa Tengah (di bawah bimbingan DWI RACHMINA)

Potensi ikan la~itIndonesia tersebar di seluruh nusantara dan belurn optimal
dimanfaatkan. Budidaya ta~nbakhanya sekitar 42:9 persen yang sudah dimanfaatkan.
Salah satu produk perikanan yang memiliki nilai elionomis tinggi dan merupakan
kornoditas unggulan adalah udang.
Indonesia sebagai salah satu pengekspor udang beku di dunia ditunt~ituntuk
memproduksi udang beku yang bermutu, harga yang bersaing dan suplai yang
kontinu. Kelancaran proses produksi dipengaruhi ole11 bahan baku oleh karenanya
bahan baku harus dIt,~anugc dengan baik unluk mencapai elisiensi produksi.
Penulisan skripsi ini bertujuan untuk mengkaji manaleinen suatu perusahaan dalam
~nenanganibahan baku udang segar, mempelajari kendala yang berkaitan dengan
bahan baku dan ~nengusulkansuatu alternatif model perscdiaan.
Penelitian ini dilakukan dengan metode studi kasus pada PT. Aorta di
Se~narang,Jawa Tengah. Pernilihan ternpat ini herdasarkan d~raha1 yaitu 13T. Aorta
adalah satu perusahaan yang bergerak di bidang pembekuan udang (coltlslorcrge) dan
perusahaan ini berorientasi ekspor. Data yang dikumpulkan adalah data primer dan
il '
data sekunder. Analisis yang digunakan adalah nietode k,korlornic Or~IerL)uunQ


(EOQ) untuk menentukan optimasi persediaan, analisis persediaan pengaman dan

titik pelnesanan kembali untuk mengantisipasi perusahaaan kekurangan bahan baku.

Pe~nbelian bahan baku tnerupakan tanggungjawab bidang penibelian
berdasarkan rencana kebutuhan bahan baku yang telah ditetapkan oleh bidang bahan
baku dan perlengkapan dala~n Surat Permintaan Pembelian Barang (SPPB).
Pembelian dilakukan dengan sisteln /zcrnd l o rizouil7 bzrj~ing diinana pe~nbelian
..

dilakukan berdasarkan kebutuhan sekarang. Tahun 1997-1999 PT. Aorta ~nelakukan
pe~nbeliansebanyak 75, 65 dan 70 kali. Pe~nbelianudang beku digunakan untuk
pe~nakaiansehari-hari dan untuk persediaan pengaman. Tahun 1997-1999, volume
pe~nakaianperusahaan adalah 2.299.650 kg, 1.676.090 kg dan 1.153.750 kg.
PT. Aorta belum optimal dalan~pengendalian persediaan terbukti dari total
biaya

pengendalian

persediaan


PT.

Aorta.

Tahun

1997-1 999

perusahaan

~nengeluarkantotal biaya persediaan sebesar Rp. 64.653.542, Rp. 43.222.156 dan Rp.
58.291.143.

Sedangkan total biaya pengendalian persediaan yang optimal hasil

perhitungan lnenurut EOQ sela~natahun 1997-1999 adalah Rp. 45.545.750,
. Rp.
29.607.384 dan Rp. 39.397.680. Biaya yang dapat dihe~natoleh perusahaan adalah
Rp. 19.107.792,Rp. 13.614.772danRp. 18.893.463

Persediaan pengalnan perusahaan belull optimal.

Hal ini dilihat dari

kuantitas dan biaya persediaan pengaman perusahaan. Tahun 1997, jumlah persediaan
pengalnan 15.351 kg dan biaya penyi~npananpersediaan pengaman Rp. 16.864.100.
Tahun 1998, jumlah persediaan pengarnan 1 1.173 kg dan biaya penyi~npanan
persediaan pengalnan sebesar Rp. 11.687.920. Tahun 1999 juinlah persediaan
pengaman sebesar 7.662,88 kg dengan biaya penyi~npanan persediaan pengaman
sebesar Rp. 17.439.139. Menurut EOQ, ju~nlahdan nilai persediaan pengarnan lebih
1;ecil dibandingkan persediaan pengaman yang dilakukan perusahaan. Tahun 1997,

julnlah persediaan pengainan sebesar 9.963,95 kg dengan biaya penyi~npanan
persediaan pengainan sebesar Rp. 10.960.348. Tahun 1998, ju~nlah persediaan
pengaman adalah sebesar 7.752,85 kg dengan total biaya penyilnpanan persediaan
pengalnan Rp.8.108.435. Tahun 1999, juinlah
1,738,128 kg

dengan


biaya

penyilnpanan

persediaan pengaman sebesar
persediaan

pengaunan

sebesar

Rp. 3.976.836. Biaya yang dapat dihernat perusahan selaina tahun 1997-1999 adalah
Rp. 6.307.958, Rp. 7.789.823 dan Rp. 13,555,833.Tahun 1997-1999, titik pernesanan
kembali perusahaan adalah 30.313,43 kg, 25.628,97 kg dan 13.934,61 kg. Aninya
jika jumlah persediaan bahan baku udang sebesar angka ini maka perusahaan harus
inelakukan pemesanan.
Kesimpulan penelitian ini adalah perusahaan belum rnampu mengoptimalkan
perediaan bahan baku ditinjau.

I-la1 ini berdampak terhadap perusahaan untuk


~nencapaiefisiensi khususnya produksi. Oleh karena itu perusahaan disarankan untuk
persediaan bahan
mengunakan model persediaan EOQ untuk dapat ~nengopti~nalkan
bakunya sehingga efisiensi produksi tercapai Jika produksi udang beku kita baik
ditin.jau dari segi inutu, harga dan kontinuitas Inaka ekspor udang beku akan mampu
bersaing dengan ekspor udang beku negara lain.

Kajian Manajeniea Persetliaan Bahan Baku Utlang Beku
PT. Aorta Semarang, Jawa Tengah

E\~riMarlinda
(A07496 1 10)

Skripsi
Sebagai Salah Sat~tSyarat Untuk Melnperolelr Gelar
Sarjana Pertanian
Pada
Fakultas Pertanian
lnstitut Pertaciian Bogor


Jurusan Ilmu-llmu Sosial Ekonorni Perlanian
Fakultas Pertanian
lnstitut Penanian Boyor
2000

LEMBAR PERNYATAAN

DENGAN IN1 SAYA MENYATAKAN BAHWA KARYA ILMIAH IN1 BENARBENAR HASlL KARYA SAYA SENDIRI YANG BELUM I'ERNAH DIAJUKAN
SEBAGAI KARYA ILMIAH PERGURUAN TINGGI

ATAU

LEMBAGA

MANAPUN

Bogor,

Agustus 2000


JURUSAN ILMU-ILMU SOSIAL EKONOMI PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Dengan ini saya menyataltan bahwa sltripsi yang disusun oleh:
Nanla Mahasiswa

:

Evri Marlinda

NRP

:

A074961 10

Program studi


:

Agribisnis

Judul Skripsi

:

ICajian Manajemeil Persediaan Bahan Balcu
Udang Beku PT. Aorta Semarang, Jawa Tengall

Dapat diterima sebagai salah satu syarat kelulusan Sarjana Pertanian pada Ji~rusan
[IIIILI-IlmuSosial Elcononli Pertanian, Falcultas Pe~tanian,Institul Peltanian Bogor

Dos@i;g

11.. Dwi c ~ m i n aMS
NIP 131918503

~i

osial E k o n o i ~Peitanian

RlWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Medan pada tanggal 11 Nopember 1977, anak keempat
dari lima bersaudara, puteri Bapak Amris Siahaan dan Ibu Roslina.
Penulis menyelesaika Pendidikan Sekolah Dasar di SD RK Setia Budi Medan pada
tahun 1990, melanjutkan ke SMPN 10 Medan dan lulus pada tahun 1993, kemudian
lulus dari SMAN 1 Medan pada tahun 1996
Penulis diterima di Institut Pertanian Bogor ( P B ) pada tahun 1996 melalui
Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UMPTN). Penulis diterima di Fakultas
Pertanian ,Jurusan Ilmu-ilmu Sosial Ekonomi Pertanain, Program Studi Agribisnis.

KATA PENGANTAR

Puji syukur Penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas rahmatNya sehingga Penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
Laporan penelitian ini disusun sebagai salah satu syarat untuk ~nemperoleh
gelar sarjana. Penelitian ini bejudul : Kajian Manajemen Persediaan Bahan Baku
Udang Beku Pada PT. Aorta Semarang, Jawa Tengah. Tujuan penelitian ini adalah
rnengkaji rnanajernen persediaan bahan baku PT. Aorta dan menentukan persediaan

bahan baku yang optimal b a g PT. Aorta. Pada kesempatan ini Penulis rnengucapkan
terimakasih kepada:
1. Ir. Dwi Rachmina, MS. sebagai dosen pembimbing yang telah memberikan

bimbingan dalaln penulisan skripsi.
2. Ir. Netti Tinaprilla, MM sebagai dosen penguji utama atas lnasukan dan

-

-.

/---

sarannya.

3. Ir. Harmini, Msi sebagai dosen penguji komdik atas saran-sarannya.
4. Sahara, SP yang bersedia menjadi moderator seminar.

5. Bapak Gunadi Wibowo, Bapak Budi Waluyo, SH, Bapak Agus, Ibu Lies,


Bapak-bapak Satpam PT. Aorta dan seluruh karyawan yang telah banyak
membantu dalam pengumpulan data.
6. Bapak dan M a m a , B' Koko, B'Heston, K' Lala dan adikku Adi serta Handy

yang selalu rnemberikan perhatian, doa, dan kasih sayang.