Remedial Interaksi dengan Orang Tua

67 Buku Guru Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti

b. Tolong amati makhluk hidup yang ada di tempat tinggalmu.

1 Apa yang terjadi pada makhluk hidup, khususnya: a Tumbuhan dari proses tumbuh sampai mati. b Hewan dari proses tumbuh sampai mati. c Manusia dari proses lahir sampai dengan meninggal. 2 Makhluk hidup karena adanya Atma. Apa sifat-sifat Atma itu ? 3 Apa yang dilakukan bila Sang JiwaAtma meninggalkan badan manusia?

6. Pengayaan

Pengayaan dapat diartikan sebagai pengalaman atau kegiatan peserta didik yang melampaui persyaratan minimal yang ditentukan oleh kurikulum dan tidak semua peserta didik dapat melakukannya. Kegiatan pengayaan adalah suatu kegiatan yang diberikan kepada peserta didik kelompok cepat agar mereka dapat mengembangkan potensinya secara optimal dengan memanfaatkan sisa waktu yang dimilikinya. Kegiatan pengayaan dilaksanakan dengan tujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk memperdalam penguasaan materi pelajaran yang berkaitan dengan tugas belajar yang sedang dilaksanakan sehingga tercapai tingkat perkembangan yang optimal. Dalam melaksanakan kegiatan pengayaan, guru harus memperhatikan: a. Faktor peserta didik, baik faktor minat maupun faktor psikologis lainnya, b. Faktor manfaat edukatif, dan c. Faktor waktu. Kegiatan pengayaan dilaksanakan dengan tujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk memperdalam penguasaan materi pelajaran yang berkaitan dengan tugas belajar yang sedang dilaksanakan sehingga tercapai tingkat perkembangan yang optimal.

7. Remedial

Setelah diketahui kesulitan belajar yang dihadapi peserta didik, langkah berikutnya adalah memberikan perlakuan berupa pembelajaran remedial. Bentuk- bentuk pelaksanaan pembelajaran remedial antara lain: a. Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang berbeda. Pembelajaran ulang dapat disampaikan dengan cara penyederhanaan materi, variasi cara penyajian, penyederhanaan tespertanyaan. Pembelajaran ulang dilakukan bilamana sebagian besar atau semua peserta didik belum mencapai ketuntasan belajar atau mengalami kesulitan belajar. Guru perlu memberikan penjelasan kembali dengan menggunakan metode danatau media yang lebih tepat. T ID A K U N T U K D IG A N D A K A N 68 Kelas II SD b. Pemberian bimbingan secara khusus, misalnya bimbingan perorangan. Dalam hal pembelajaran klasikal peserta didik mengalami kesulitan, perlu dipilih alternatif tindak lanjut berupa pemberian bimbingan secara individual. Pemberian bimbingan perorangan merupakan implikasi peran guru sebagai tutor. Sistem tutorial dilaksanakan bilamana terdapat satu atau beberapa peserta didik yang belum berhasil mencapai ketuntasan. c. Pemberian tugas-tugas latihan secara khusus. Dalam rangka menerapkan prinsip pengulangan, tugas-tugas latihan perlu diperbanyak agar peserta didik tidak mengalami kesulitan dalam mengerjakan tes akhir. Peserta didik perlu diberi pelatihan intensif untuk membantu menguasai kompetensi yang ditetapkan. d. Pemberian tutor sebaya. Tutor sebaya adalah teman sekelas yang memiliki kecepatan belajar lebih. Mereka perlu dimanfaatkan untuk memberikan tutorial kepada rekannya yang mengalami kesulitan belajar. Dengan teman sebaya diharapkan peserta didik yang mengalami kesulitan belajar akan lebih terbuka dan akrab.

8. Interaksi dengan Orang Tua

Pelajaran Agama Hindu dan Budhi Pekerti dalam meningkatkan kerja sama yang efektif dan eisien kepada orang tua peserta didik, maka pelajaran agama Hindu dilengkapi dengan memberikan ruang bagi peserta didik dan orang tua melakukan diskusi. Pada buku teks pelajaran agama Hindu menyediakan pertanyaan-pertanyaan yang dapat didiskusikan dengan orang tua, serta memberikan kolom paraf bagi orang tua peserta didik, sehingga orang tua peserta didik mengetahui hasil kinerja putra-putrinya dalam proses pembelajaran. Jadi, secara jelas pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti sangat mendukung terjadinya kerja sama antara orang tua, guru dan peserta didik, sehingga proses pembelajaran berjalan dengan baik dan mampu menghasilkan generasi- generasi yang unggul di masa yang akan datang. Pelajaran II Tri Murti

1. Kompetensi Inti KI dan Kompetensi Dasar KD a. Kompetensi Inti