davitsipayung.com
2.  Vektor
2.1  Representasi grafis sebuah vektor
Berdasarkan nilai dan arah, besaran dibagi menjadi dua bagian yaitu  besaran skalar dan besaran vektor. Besaran  skalar adalah besaran yang memiliki  nilai dan tidak memiliki arah, seperti  panjang,
massa, waktu, temperatur, frekuensi, daya, dan usaha. Besaran vektor adalah besaran yang memiliki nilai  dan  arah,  seperti    perpindahan,  kecepatan,  percepatan,  gaya,  momen  gaya,  momentum,  luas,
impuls  dan  berat.  Vektor  adalah  obyek  geometri  yang  memiliki  besar  dan  arah.  Vektor  sangat bermanfaat  untuk  menjelaskan  besaran  fisika  yang  memiliki  besar  dan arah.  Operasi  besaran  skalar
berbeda dengan dengan operasi vektor. Kita akan mempelajari vektor menggunakan pendekatan grafis dan pendekatan analitis.
Secara grafis, sebuah vektor disimbolkan oleh sebuah anak panah, seperti Gambar  2.1. Panjang anak panah menunjukkan besar vektor dan mata panah menunjukkan arah vektor.  Titik A disebut titik
asal  vektor  atau  titik  tangkap  vektor,  dan  titik  B  disebut  titik  arah  vektor  atau  ujung  vektor.    Ada perbedaan cara penulisan besaran skalar dan besaran  vektor. Besaran vektor dituliskan dengan  huruf
cetak  tebal
bold
yaitu, F   atau  menuliskan  anak  panah  di  atas  huruf,  yaitu  F .    Nilai  vektor
diberikan oleh
F
atau
| | F
.  Vektor Gambar 2.1 juga dapat dituliskan dalam bentuk
AB
.
Kalau sebuah anak panah mendekati pengamat,  maka pengamat akan melihat ujung anak panah sebagai tanda titik. Karena itu, simbol vektor mendekati pengamat atau vektor keluar bidang adalah
.  Kalau  sebuah  anak  panah  mejauhi  pengamat,  maka  pengamat  akan  melihat  ujung  anak  panah sebagai tanda silang. Karena itu, simbol vektor menjauhi pengamat atau vektor masuk bidang adalah
.
2.2  Representasi analitis sebuah vektor
Sebuah  vektor  dalam  sistem  koordinat  kartesian  dinyatakan  dalam  komponen-komponenya disebut  representasi  analitis  vektor.    Skalar  hanya  memiliki  satu  komponen,  sedangkan  vektor
memiliki tiga komponen. Vektor digunakan  untuk menentukan arah gerak  partikel dalam garis satu dimensi,  bidang  dua  dimensi    dan  ruang  tiga  dimensi.    Sebuah  vektor  direpresentasikan  secara
analitis menggunakan notasi vektor satuan.
2.2.1 Komponen-komponen sebuah vektor dalam dua dimensi
Sebuah vektor  A terletak pada bidang
xy
seperti pada Gambar. 2.2. Vektor  A  membentuk sudut θ    terhadap  sumbu  x  positif.  Vektor  A   dapat  diuraikan  menjadi  komponen
x
A   pada  sumbu  x  dan komponen
y
A
pada sumbu y.
Ga mbar 2.1 :  Simbol sebuah vektor
A B
F
davitsipayung.com
Komponen-komponen vektor A diperoleh dengan menggunakan aturan trigonometri.
cos cos
x x
A A
A A
 
 
 2.1
sin sin
y y
A A
A A
 
 
 2.2
Besar vektor diperoleh menggunakan teorema Phytagoras.
2 2
x y
A A
A 
 2.3
Arah vektor  A  terhadap sumbu x positif  :
tan
y x
A A
2.4 Contoh 2.1 :
Tentukan  komponen vektor kecepatan
1
v
dan
2
v
dalam arah sumbu x dan sumbu y  Besar kecepatan
1
v
dan
2
v
berturut-turut adalah 20 ms dan 10 ms.
Pembahasan :
Komponen vektor kecepatan
1
v
:
1 1,x
1 2
v cos30
20 3 m s 10 3 m s
v 
  
1 1,y
1 2
v sin 30
20 m s 10 m s
v 
  
Komponen vektor kecepatan
2
v
:
3 2,x
2 5
v sin37
10 m s
6 m s v
    
 
30
1
v
2
v
37
y
x
θ y
x A
x
A
y
A
y
A
x
A
y
A
θ x
Ga mbar 2.2: Ko mponen-komponen  vektor
A
dala m dua dimensi
davitsipayung.com 4
2,y 2
5
v cos37
10 m s 8m s
v 
  
2.2.2  Komponen-konponen sebuah vektor dalam tiga dimensi
Sebuah vektor A  terletak dalam ruang kartesian seperti pada Gambar  2.3. Vektor  A membentuk
sudut α
terhadap sumbu x  positif, sudut   terhadap y  positif, dan sudut   terhadap sumbu  z positif . Vektor
A  dapat diuraikan menjadi komponen
x
A   pada sumbu x, komponen
y
A
pada sumbu y , dan komponen
z
A  pada sumbu z .
Komponen-komponen vektor  A :
cos cos
x x
A A
A A
 
 
2.5 cos
cos
y y
A A
A A
 
 
 2.6
cos cos
z z
A A
A A
 
 
2.7 Besar vektor  A  :
2 2
2 x
y z
A A
A A
  
2.8 Arah vektor  A  terhadap sumbu x positif  :
2 2
tan
y z
x
A A
A
 
2.9 Arah vektor  A  terhadap sumbu y positif  :
2 2
tan
x z
y
A A
A
 
2.10 Arah vektor  A  terhadap sumbu y positif  :
z
A
z
A
y
A
x y
x
A
 
Ga mbar 2.3: Ko mponen-komponen  vektor
A
dala m t iga dimensi
davitsipayung.com
2 2
tan
x y
z
A A
A
 
2.11 Sudut α,   dan   disebut sudut cosinus arah.  Hubungan antara α,   dan   :
2 2
2
cos cos
cos 1
 
 
2.12
2.2.3  Vektor satuan