19
6. Perpustaaan Sekolah Sebagai Sarana Belajar
Sarana belajar adalah segala sesuatu yang diperlukan dalam pembelajaran, mudah dipindahkan bahkan dibawa oleh pelakunya atau siswa”
Agus S.Suryobronto 2004:4. Pengertian diatas diperkuat oleh E. Mulyasa 2004:49 bahwa sarana
pendidikan adalah peralatan dan perlegkapan yang secara langsung dipergunakan dan menunjang proses pendidikan khusunya proses belajar
mengajar seperti ruang kelas, meja, kursi, serta alat-alat, dan media pengajaran.
Sarana belajar adalah segala sesuatu berupa benda yang dapat dilihat dan ditangkap panca indera yang digunakan sebagai alat bantu dalam proses
belajar” Nuzulina 2003: 45. Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa sarana belajar adalah
segala sesuatu berupa benda yang dapat diraba, dilihat, didengar dan ditangkap oleh panca indera yang digunakan dan menunjang proses pendidikan khususnya
proses belajar mengajar. Perpustakaan sekolah adalah sebuah gedung atau ruangan untuk
mengoleksi buku atau sumber belajar siswa merupakan salah satu sarana belajar. Dalam proses belajar akan diperoleh hasil belajar, meskipun tujuan
pembelajaran telah dirumuskan secara jelas dan baik belum tentu hasil yang diperoleh akan optimal. Menurut Slameto 1991: 60 faktor yang mempengaruhi
proses belajar berbeda pada setiap individu, meliputi keadaan fisik dan psikis atau mental yang dikategorikan dalam faktor internal dan eksternal. Faktor
internal yang mempengarui proses belajar meliputi motivasi, kecerdasan , bakat dan kematengan dalam pertumbuhan. Sedang faktor eksternal meliputi keluarga,
status ekonomi, pengajar, metode pengajaran dan sarana belajar.
20 Dengan demikian perpustakaan sekolah merupakan salah satu faktor
eksternal yang mempengaruhi proses belajar. Perpustakaan juga dapat diartikan sebagai lembaga yang diadakan untuk menunjang kelancaran tugas para warga
lembaga yang bersangkutan, bukan untuk komsumsi umum. Perpustakaan sekolah merupakan salah satu sarana belajar yang menyediakan sumber
informasi yang dibutuhkan dalam proses belajar siswa. Koleksi perpustakaan sekolah berfungsi sebagai komponen input yang menghasilkan output yang
merupakan proses transformasi ilmu dalam proses belajar. Komponen utama perpustakaan sekolah adalah media cetak.Membaca merupakan aktifitas
penghasil informasi yang dibutuhkan dalam proses belajar karena terjadi pemahaman yang menghasilkan pengetahuan baru.
7. Jenis koleksi