PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Voice atau suara manusia output frekuensinya berkisar antara 300 sampai 3.4 KHz. Agar dapat didengar di
manusia maka voice tersebut harus dimasukkan ke
dalam mikrofon, di dalam mikrofon tersebut terdapat sebuah alat yang dinamakan tranduser yang mampu
merubah getaran suara menjadi sinyal listrik. Namun, dalam mikrofon hanya mampu membangkitkan sinyal
AC sebesar 100 mV. Sinyal tersebut sangat rendah sehingga tidak dapat di modulasi. Agar dapat di
modulasi maka di perlukan penguatan yang mampu membangkitkan sinyal tersebut.
Penguat kelas A cocok untuk menguatkan frekuensi kecil, karena tidak membutuhkan daya yang
besar, karena itu penguat kelas A sering dipasang pada bagian awal untuk menguatkan frekuensi kecil yang
kemudian dikuatkan lagi oleh penguat yang lain baik kelas B maupun kelas C.
Power Amplifier yang digunakan berupa penguat kelas A karena bersifat
linier, yang mana output dan inputnya sama berupa 1
gelombang penuh, serta sudut konduksinya 360 derajat karena dibias secara terus – menerus
.
1.2 Rumusan Masalah
1.2.1 Bagaimana menentukan komponen nilai penunjang penguat kelas A?
1.2.2 Bagaimana merancang penguatan pada penguat kelas A dengan penguatan sebesar 2x?
BAB II TEORI DASAR
2.1 Definisi Penguat Daya Kelas A
Penguat kelas A didefinisikan sebagaisuatu penguat yang mempunyaikemampuan terbesar
dalammereproduksi masukan dengan distorsi yang terkecil, denganatautanpa rangkaian umpan balik
negatif. Namun demikian,efisiensi penguat kelas A adalahpaling kecil dibandingkandengan penguat
daya kelas lainnya. Rangkaian penguat kelasAdengan umpan balik emitor ditunjukan dengan
gambarberikut:
Gambar 2.1.1 Penguat kelas A Persamaanyang digunakan adalah sebagai berikut :
o ICsat=VCCRC+RE o IB=VBRB
o VCEcutoff=VCC o VB=VCC.R2R1+R2
o RB=R1.R2R1+R2
2.2 Klasifikasi Penguat Daya Kelas A