Modal Investasi Tetap Tak Langsung MITTL Biaya Start – Up

= Rp. 749.174.478,- I. Biaya Sarana Pemadam Kebakaran Diperkirakan biaya inventaris kantor 2 dari total harga peralatan Timmerhaus, 2004 Biaya inventaris kantor = 0,02 x Rp. 14.983.489.550,- = Rp. 299.669.791,- J. Sarana Transportasi Tabel LE.5 Biaya Sarana Transportasi No . Jenis Kendaraan Unit Jenis Hargaunit Rp Harga total Rp 1 Mobil Dewan komisaris 1 Toyota Camry 450.000.000 450.000.000 2 Mobil Direktur 1 Fortuner 425.000.000 425.000.000 3 Mobil Manager 4 Kijang Innova 248.000.000 992.000.000 4 Bus Karyawan 2 Bus 320.000.000 640.000.000 5 Mobil kepentingan pemasaran pembelian 3 Innova Diesel 219.000.000 657.000.000 6 Truk 1 Truk 300.000.000 300.000.000 7 Mobil pemadam kebakaran 1 Truk Tangki 400.000.000 400.000.000 Total 3.864.000.000 Sumber: www.hargatoyota.com , September 2009 Total MITL = A + B + C + D + E + F + G + H + I + J = Rp. 60.003.623.860,-

1.1 Modal Investasi Tetap Tak Langsung MITTL

A. Pra Investasi Diperkirakan 7 dari total harga peralatan Timmerhaus, 2004 Pra Investasi A = 0,07 x Rp. 14.983.489.550,- = Rp. 1.048.844.269,

B. Biaya Engineering dan Supervisi

Diperkirakan 32 dari total harga peralatan Timmerhaus, 2004 Biaya Engineering dan Supervisi B = 0,32 × Rp. 14.983.489.550,- = Rp. 4.794.716.656,- Universitas Sumatera Utara

C. Biaya Legalitas

Diperkirakan 4 dari total harga peralatan Timmerhaus, 2004 Biaya Legalitas C = 0,04 × Rp. 14.983.489.550,- = Rp. 599.339.582,-

D. Biaya Kontraktor

Diperkirakan 10 dari total harga peralatan Timmerhaus, 2004 Biaya Kontraktor D = 0,1 × Rp.14.983.489.550,- = Rp. 1.498.348.955,-

E. Biaya Tak Terduga

Diperkirakan 37 dari total harga peralatan Timmerhaus, 2004 Biaya Tak Terduga E = 0,37 × Rp 14.983.489.550,- = Rp. 5.543.891.134,- Total MITTL = A + B + C + D + E = Rp. 13.485.140.600,- Total MIT = MITL + MITTL = Rp. 60.003.623.860 + Rp. 13.485.140.600 = Rp. 73.488.764.460,-

2. Modal Kerja

Modal kerja dihitung untuk pengoperasian pabrik selama 3 bulan 90 hari. 2.1 Persediaan Bahan Baku 2.1.1 Bahan baku Proses 1. Magnesium Hidroksida MgOH 2 Kebutuhan = 50,6145 kgjam Harga = Rp. 60.000,-kg www.photoformulary.com, 2009 Harga total = 90 hari × 24 jamhari × 50,6145 kgjam x Rp. 60.000,- = Rp 6.559.639.200,- 2. Zeolit Kebutuhan = 83,044 kgjam Harga = Rp. 6.000,-kg Warta Ekonomi, 2009 Universitas Sumatera Utara Harga total = 83,044 kgjam x 6000kg = Rp. 498.264,- 3. HCl 37 Kebutuhan = 67,2018 kgjam Harga = Rp. 3.000kg PT. Bratachem, 2009 Harga total= 90 hari × 24 jamhari × 67,2018 kgjam x Rp. 3000,- = Rp 435.467.664,-

2.1.2 Persediaan Bahan Baku Utilitas

1. Alum, Al 2 SO 4 3 Kebutuhan = 0,04146 kgjam Harga = Rp. 2.100,- kg PT. Bratachem, 2009 Harga total = 90 hari × 24 jamhari × 0,04146 kgjam × Rp. 2.100,- kg = Rp. 188.063,- 2. Soda abu, Na 2 CO 3 Kebutuhan Na 2 CO 3 pada pengolahan air = 0,02248 kgjam Kebutuhan Na 2 CO 3 pada Bak Netralisasi = 0,0224 kgjam Kebutuhan Na 2 CO 3 total = 0,0448 kgjam Harga = Rp 3.500,-kg PT. Bratachem, 2009 Harga total = 90 hari × 24 jamhari × 0,0448 kgjam × Rp 3.500,-kg = Rp. 338.688,- 3. Kaporit Kebutuhan = 0,00228 kgjam Harga = Rp. 11.000,-kg PT. Bratachem, 2009 Harga total = 90 hari × 24 jamhari × 0,00228 kgjam × Rp 11.000,-kg = Rp. 54.173,- 4. Solar Kebutuhan = 8,978 ltrjam Harga solar untuk industri = Rp. 4.825,-liter PT.Pertamina, 2007 Harga total = 90 hari × 24 jamhari × 8,978 ltrjam × Rp. 4.825,-liter = Rp. 93.568.716 Universitas Sumatera Utara Total biaya persediaan bahan baku proses dan utilitas selama 3 bulan 90 hari adalah = Rp. 7.089.754.768, 2.2 Kas 2.2.1 Gaji Pegawai Tabel LE.6 Perincian Gaji Pegawai Jabatan Jumlah Gajibulan Rp Jumlah gajibulan Rp Dewan Komisaris 1 13.000.000 13.000.000 Direktur 1 18.000.000 18.000.000 Staf Ahli 1 9.000.000 9.000.000 Sekretaris 1 2.000.000 2.000.000 Manajer Produksi 1 7.000.000 7.000.000 Manajer Teknik 1 7.000.000 7.000.000 Manajer Umum dan Keuangan 1 7.000.000 7.000.000 Manajer Pembelian dan Pemasaran 1 7.000.000 7.000.000 Kepala Seksi Proses 1 4.500.000 4.500.000 Kepala Seksi Laboratorium 1 4.500.000 4.500.000 Kepala Seksi Utilitas 1 4.500.000 4.500.000 Kepala Seksi Maintenance 1 4.500.000 4.500.000 Kepala Seksi Listrik 1 4.500.000 4.500.000 Kepala Seksi Instrumentasi 1 4.500.000 4.000.000 Kepala Seksi Keuangan 1 4.500.000 4.500.000 Kepala Seksi Administrasi 1 4.500.000 4.500.000 Kepala Seksi Personalia 1 4.500.000 4.500.000 Kepala Seksi Pembelian 1 4.500.000 4.500.000 Kepala Seksi Penjualan 1 4.500.000 4.500.000 Kepala Seksi Gudang 1 4.500.000 4.500.000 Karyawan Produksi 30 1.500.000 45.000.000 Karyawan Teknik 17 1.500.000 25.500.000 Karyawan Umum dan Keuangan 11 1.500.000 16.500.000 Karyawan Pembelian dan Pemasaran 14 1.500.000 21.000.000 Dokter 1 3.500.000 3.500.000 Perawat 2 1.500.000 3.000.000 Petugas Keamanan 6 1.300.000 7.800.000 Petugas Kebersihan 4 1.100.000 4.400.000 Perwira Keamanan 2 1.300.000 2.600.000 Supir 4 1.500.000 6.000.000 Jumlah 112 269.700.000 Universitas Sumatera Utara Total gaji pegawai selama 1 bulan = Rp.269.700.000,- Total gaji pegawai selama 3 bulan = Rp.809.100.000,-

2.2.2 Biaya Administrasi Umum

Diperkirakan 20 dari gaji pegawai = 0,2 × Rp.809.100.000,- = Rp. 161.820.000,-

2.2.3. Biaya Pemasaran

Diperkirakan 20 dari gaji pegawai = 0,2 × Rp.809.100.000,- = Rp. 161.820.000,-

2.2.4 Pajak Bumi dan Bangunan

Dasar perhitungan Pajak Bumi dan Bangunan PBB mengacu kepada Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2000 Jo UU No. 21 Tahun 1997 tentang Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan sebagai berikut:  Yang menjadi objek pajak adalah perolehan hak atas tanah dan atas bangunan Pasal 2 ayat 1 UU No.2000.  Dasar pengenaan pajak adalah Nilai Perolehan Objek Pajak Pasal 6 ayat 1 UU No.2000.  Tarif pajak ditetapkan sebesar 5 Pasal 5 UU No.2197.  Nilai Perolehan Objek Pajak Tidak Kena Pajak ditetapkan sebesar Rp. 30.000.000 Pasal 7 ayat 1 UU No.2197.  Besarnya pajak yang terutang dihitung dengan cara mengalikkan tarif pajak dengan Nilai Perolehan Objek Kena Pajak Pasal 8 ayat 2 UU No.2197. Maka berdasarkan penjelasan di atas, perhitungan PBB ditetapkan sebagai berikut : Wajib Pajak Pabrik Pembuatan Magnesium Klorida Nilai Perolehan Objek Pajak - Tanah Rp 2.404.825.000,- - Bangunan Rp 9.084.000.000,- Rp 11.488.825.000,- Total NJOP Rp 11.488.825.000,- Universitas Sumatera Utara Nilai Perolehan Objek Pajak Tidak Kena Pajak Rp. 30.000.000,- Nilai Perolehan Objek Pajak Kena Pajak Rp 11.458.825.000,- Pajak yang Terutang 5 x NPOPKP Rp. 572.941.250,- Tabel LE.7 Perincian Biaya Kas No. Jenis Biaya Jumlah Rp 1. Gaji Pegawai 269.700.000 2. Administrasi Umum 161.820.000 3. Pemasaran 161.820.000 4. Pajak Bumi dan Bangunan 572.941.250 Total 1.166.281.250

2.3 Biaya Start – Up

Diperkirakan 12 dari Modal Investasi Tetap Timmerhaus, 1991 = 0,12 × Rp. 73.488.764.460,- = Rp. 8.818.651.735,- 2.4 Piutang Dagang HPT 12 IP PD × = dimana: PD = piutang dagang IP = jangka waktu kredit yang diberikan 3 bulan HPT = hasil penjualan tahunan Penjualan : 1. Harga jual MgCl 2 = Rp. 190.000,-kg PT. Bratachem, 2009 Produksi MgCl 2 = 74,2424 kgjam Hasil penjualan MgCl 2 tahunan = 74,2424 kgjam × 24 jamhari × 330 haritahun × Rp 190.000kg = Rp. 111.719.963.500,- Hasil penjualan total tahunan = Rp. 111.719.963.500,- Piutang Dagang = 12 3 × Rp. 111.719.963.500,- = Rp. 27.929.990.880,- Universitas Sumatera Utara Perincian modal kerja dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel LE.8 Perincian Modal Kerja No. Jenis Biaya Jumlah Rp 1. Bahan baku proses dan utilitas 7.089.754.768 2. Kas 1.142.233.000 3. Start up 8.818.651.735 4. Piutang Dagang 27.929.990.880 T l 44.980.630.380 Total Modal Investasi = Modal Investasi Tetap + Modal Kerja = Rp. 73.488.764.460 + Rp. 44.980.630.380 = Rp. 118.469.394.800,- Modal ini berasal dari: Modal sendiri = 60 dari total modal investasi = 0,6 × Rp. 118.469.394.840,- = Rp. 71.081.636.904,- Pinjaman dari Bank = 40 dari total modal investasi = 0,4 x Rp. 118.469.394.840,- = Rp. 47.387.757.936,- 3. Biaya Produksi Total

3.1 Biaya Tetap Fixed Cost = FC