Ukuran Komite Audit Komite Audit

mampu memberikan pendapat professional secara bebas sesuai dengan etika profesionalnya dan tidak memihak kepada kepentingan siapapun.

2.1.5.3 Ukuran Komite Audit

Ukuran suatu komite audit dapat dilihat dari jumlah keanggotaan komite audit termasuk ketua komite audit. Jumlah efektif yang direkomendasikan KNKG adalah 3-5 orang KNKG, 2002. Namun demikian, berbeda dengan KNKG, penelitian Carcello et al., 2008 menggunakan rentang efektif sebesar 6-9 anggota dengan alasan untuk keanggotaan yang besar akan mengalami adanya free-rider dan masalah koordinasi, sedangkan untuk keanggotaan kecil dapat mengalami kekurangan sumber daya manusia dalam pendistribusian tugas. Braiotta 2000 dalam Abbott et al.,2002 menyatakan bahwa, “Secara umum, komite audit seharusnya cukup luas untuk memiliki anggota dengan bauran pertimbangan bisnis dan pengalaman yang baik. Cukup luas, tetapi tidak memberatkan.” 2.1.5.4 Keahlian Keuangan Komite Audit Karena laporan keuangan adalah objek oversight komite audit, selain independensi, keahlian di bidang akuntansi dan keuangan juga menjadi perhatian bagi media dan regulator. Dengan adanya keahlian keuangan, komite audit diharapkan dapat menguatkan dan meyakinkan adanya sistem internal kontrol perusahaan yang baik yang selanjutnya ikut berkontribusi dalam keandalan dan relevansi pelaporan keuangan Qin, 2007. Dalam suatu komite audit, paling tidak satu orang anggotanya diharapkan memiliki keahlian di bidang keuangan, paling tidak dalam membaca suatu laporan keuangan. Tanpa adanya keahlian di bidang akuntansi dan keuangan, komite audit akan kurang mampu dalam mendeteksi masalah dalam pelaporan keuangan Agrawal, 2005. SEC seksi 407 dalam Carcello et al. 2006 mendefinisikan keahlian keuangan adalah memiliki a. Pemahaman atas GAAP dan laporan keuangan, b. Pengalaman mengaplikasikan GAAP dalam hubungannya dengan estimasi untuk akuntansi, akrual, dan penyajian laporan keuangan c. Pengalaman dalam persiapan atau pengauditan laporan keuangan terbitan yang dapat dibandingkan secara umum; d. Pengalaman dengan kontrol internal akuntansi; dan e. Pemahaman fungsi komite audit. Abbott, Parker, dan Peters 2004 mendefinisikan keahlian keuangan sebagai CPA, investment banker, venture capitalist, CFO, controller, atau seseorang yang pernah memegang posisi manager senior CEO, President, EVP, SVP, VP dengan tanggung jawab keuangan.

2.1.5.5 Pertemuan Komite Audit