PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA DAN FASILITAS BELAJAR DI RUMAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA DI SD MUHAMMADIYAH 5 MALANG
i
PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA DAN FASILITAS BELAJAR DI RUMAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA DI SD
MUHAMMADIYAH 5 MALANG
SKRIPSI
Oleh:
ELLYNA HAMBARWATI WABULA NIM: 201210430311039
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2016
(2)
LEMBAR PENGESAHAN
PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA DAN FASILITAS BELAJAR DI RUMAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA DI SD
MUHAMMADIYAH 5 MALANG Oleh :
ELLYNA HAMBARWATI WABULA 201210430311039
Dipertahankan di depan dewan penguji Program Studi
Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang dan diterima untuk memenuhi persyaratan
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Mengesahkan:
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang
(3)
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT, yangtelah melimpahkan rahmat, hidayah serta nikmat yang tiada henti-hentinya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Lingkungan Keluarga dan Fasilitas Belajar di Rumah terhadap Prestasi Belajar Siswa di SD Muhammadiyah 5 Malang“.
Penyusunan skripsi ini merupakan salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar di Universitas Muhammadiyah Malang. Penyusunan skripsi ini tidak lepas dari bimbingan, saran serta motivasi dari berbagai pihak yang telah membantu proses penyusunan skripsi ini hingga selesai.
Oleh karena itu dengan segala kerendahan hati penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Dr. Masduki, M. Pd, selaku Dosen Pembimbing I yang selalu membimbing dan memberi arahan kepada penulis dengan tegas sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini dengan lancar
2. Ibu Arina Restian, M. Pd, selaku Dosen Pembimbing II yang selalu membimbing, memberi arahan dan saran kepada penulis dalam penyelesaian tugas akhir
3. SD Muhammadiyah 5 Malang khususnya kepala sekolah, guru dan siswa kelas 5 yang telah memberikan ijin dan kerjasamanya selama penelitian.
(4)
4. Ayahanda tercinta Bapak Ilham T dan Ibunda tersayang Ibu Endang Susiani, beserta kakak Laogi Elly Susanto, terima kasih atas doa dan semangat yang tiada hentinya. Semoga penulis selalu bisa memberikan yang terbaik buat kalian.
5. Suami dan anak tercinta, terimakasih sudah menjadi motivasi penulis dan selalu menjadi penyemangat penulis. Semoga penulis selalu memberikan yang terbaik buat kalian dan selalu membanggakan kalian
6. Teman-teman PGSD B Angkatan 2012 yang tidak dapat penulis sebutkan satupersatu, yang telah memberikan dorongan dan semangat hingga terselesaikannya skripsi ini.
7. Sahabat-sahabatku Dhini, Miza, Lely, Mbak Wulan, Elis, Ulva, desy, ai’syah yang selalu menjadi pelipur lara ketika kebinggungan melanda. Semoga kita selalu bersama dan lulus bersama-sama.
Semoga Allah SWT membalas segala kebaikan yang telah diberikan dalam membantu penyelesaian skripsi ini. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan dengan segala kelapangan hati.
Malang, 30 Maret 2016
(5)
v DAFTAR ISI
Halaman Judul ... i
Lembar Persetujuan ... ii
Lembar Pengesahan ... iii
Surat Pernyataan Keaslian... iv
Halaman Persembahan ... v
Motto ... vi
Abstrak ... vii
Kata Pengantar ... ix
Daftar Isi... xi
Daftar Tabel ... xiii
Daftar Lampiran ... xiv
BAB I. PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 5
C. Tujuan Masalah ... 5
D. Hipotesis ... 5
E. Manfaat Penelitian ... 7
BAB II. LANDASAN TEORI ... 9
A. Kajian Teori ... 9
B. Penelitian yang Relevan ... 32
C. Kerangka Pikir ... 34
BAB III. METODE PENELITIAN ... 35
A. Pendekatan dan Jenis Penelitian... 35
B. Kehadiran Peneliti ... 36
C. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 36
D. Populasi dan Sample ... 36
E. Sumber Data ... 37
F. Instrument Penelitian ... 39
G. Teknik Pengumpulan Data ... 40
H. Analisis Data ... 41
I. Uji Hipotesis ... 43
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 44
A. Hasil Penelitian ... 44
B. Pembahasan ... 46
BAB V. PENUTUP ... 50
A. Kesimpulan ... 50
(6)
DAFTAR PUSTAKA ... 53 LAMPIRAN ... 55
(7)
vii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Instrument Angket ... 55
Lampiran 2 Indikator Kriteria untuk Menjawab Angket ... 62
Lampiran 3 Uji Validitas Instrument Lingkungan Keluarga ... 64
Lampiran 4 Uji Validitas Instrument Fasilitas Belajar di Rumah ... 65
Lampiran 5 Uji Reliabilitas Instrument Lingkel dan Fasilitas Belajar di Rumah ... 66
Lampiran 6 Hasil Uji Regresi linier Berganda ... 67
Lampiran 7 Data Instrument Lingkungan Keluarga ... 68
Lampiran 8 Data instrument Fasilitas Belajar di Rumah ... 69
Lampiran 9 Data Uji Hipotesis ... 70
Lampiran 10 Data Distribusi Frekuensi Statistik Deskriptif ... 71
(8)
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan
Praktik. Jakarta : Rineka Cipta
Dimyati & Mudjiono. 2013. Belajar & Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta
Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta Djamarah, Syaiful Bahri. 2012. Prestasi Belajar dan Kompetensi Guru.
Surabaya : Usaha Nasional
Djamarah, Syaiful Bahri. 2014. Pola Asuh Orang Tua dan Komunikasi
dalam Keluarga. Jakarta : Rineka Cipta
Djamarah, Syaiful Bahri & Zain, Anwar. 2010. Strategi Belajar
Mengajar. 2010. Jakarta : Rineka Cipta
Husamah, dkk. 2015. Pengantar Pendidikan. Malang : Universitas Muhammadiyah Malang
. 2015. Modul SPSS. Malang : Laboratorium Komputer Universitas Muhammadiyah Malang
Purwanto, Ngalim. 2013. Psikologi Pendidikan. Bandung : Remaja Rosdakarya
Slameto. 2013. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhi. Jakarta : Rineka Cipta
Sukardi. 2013. Metodologi Penelitian Pendidikan. 2013. Jakarta : Bumi Aksara
(9)
ix
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta
Syah, Muhibbin. 2013. Psikologi Pendidikan. Bandung : Remaja Rosdakarya
Tirtarahardja, umar & Sulo, S. L. La. 2008. Pengantar Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional
Zuriah, Nurul. 2009. Metodologi Penelitian sosial dan Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara
(10)
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan suatu hal yang sangat penting di lakukan ataupun didapat oleh setiap manusia. Menurut Husamah, dkk (2015:32) “Pendidikan merupakan salah satu bentuk pertolongan atau bimbingan yang diberikan orang yang mampu, dewasa dan memiliki ilmu terhadap perkembangan orang lain untuk mencapai kedewasaan”. Pendidikan dapat membuat kehidupan manusia menjadi berkualitas, karena dengan pendidikan manusia dapat menumbuh kembangkan potensi-potensi yang dimilikinya saat ini. Pendidikan yang baik adalah pendidikan yang dapat mewujudkan tujuan yang diharapkan oleh bangsa.
Sebagaimana yang telah dirumuskan dalam Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang pendidikan nasional bahwa tujuan pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Oleh karena itu, untuk mewujudkan pendidikan yang baik tidak hanya di lakukan dalam lembaga pendidikan saja, namun keluarga dan masyarakat juga berperan penting dalam pendidikan.
(11)
2
Penyelenggaraan pendidikan melibatkan berbagai pihak yaitu keluarga, sekolah ataupun masyarakat. Menurut Tirtarahardja dan Sulo (2008: 163)“ Latar tempat berlangsungnya pendidikan itu disebut lingkungan pendidikan, khususnya pada tiga lingkungan utama pendidikan yakni keluarga, sekolah dan masyarakat”. Ketiga lingkungan tersebut dalam pendidikan disebut dengan tripusat pendidikan. Ketiga lingkungan tersebut memiliki fungsi yaitu membantu peseta didik dalam berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya agar mencapai tujuan pendidikan yang optimal. Dalam penataan lingkungan pendidikan, dimaksudkan agar proses pendidikan dapat berkembang efisien dan efektif.
Dari wawancara awal peneliti dengan siswa, terlihat masih banyak ditemukan siswa yang bermasalah dalam keluarganya. Mereka kurang mendapatkan perhatian dari orang tua karena orang tua yang sering sibuk dan anak sering terpisah dari orang tua karena orang tua lebih mementingkan kerjanya serta masih sering terjadi konflik diantara orang tua sehingga berakibat tidak baik terhadap prestasi anak di sekolah. Disamping lingkungan keluarga, fasilitas belajar di rumah siswa terkadang masih kurang memadai karena tidak semua siswa mampu memilikinya karena tergantung kemampuan perekonomian orang tua mereka dan perhatian orang tua tentang fasilitas belajar.
Lingkungan keluarga memang sangatlah berperan penting terhadap prestasi belajar siswa. Menurut Husamah, dkk (2015:57) “Lingkungan keluarga merupakan lembaga pendidikan tertua yang bersifat informal, yang pertama dan utama yang dialami oleh anak”. Lingkungan keluarga yang
(12)
3
kurang harmonis dapat berakibat terhadap prestasi belajar siswa yang kurang baik begitu sebaliknya lingkungan keluarga yang harmonis dapat berakibat terhadap prestasi siswa menjadi baik. Selain itu, dengan terciptanya suasana yang nyaman tanpa adanya konflik di dalam keluarga akan membantu siswa meningkatkan kegemaran dalam belajar, sehingga akan mendapatkan hasil yang diharapkan. Dalam keluarga, misalnya perhatian dari orang tua juga akan meningkatkan hasil prestasi siswa karena dengan perhatian orang tua dapat memotivasi siswa dalam belajar. Lingkungan keluarga yang harmonis juga dapat membuat siswa menjadi aktif dalam belajar, selain itu siswa dapat berkreasi dikarenakan lingkungan belajar yang sangat mendukung sehingga membuat peserta didik timbul rasa ketertarikan dan rasa nyaman pada saat belajar.
Selain lingkungan, fasilitas belajar juga berpengaruh terhadap keberhasilan pendidikan baik dari fasilitas belajar di rumah ataupun fasilitas belajar di sekolah. Menurut Djamarah dan Zain (2010:81) “Fasilitas adalah kelengkapan yang menunjang peserta didik”. Apabila siswa memiliki fasilitas yang lengkap, misalnya ruang belajar, meja belajar, sumber belajar atau buku penunjang, alat tulis menulis seseorang tersebut jarang merasa kesulitan ataupun hambatan dalam hal belajar. Begitu sebaliknya dengan fasilitas belajar yang kurang memadai dapat menghambat siswa dalam belajar. Fasilitas belajar tidak dapat di abaikan dalam masalah belajar, karena dengan menggunakan fasilitas dapat membuat belajar menjadi mudah. Selain itu, dengan fasilitas yang lengkap dapat mempengaruhi hasil atau prestasi dari
(13)
4
Namun, untuk mendapatkan prestasi yang baik manusia haruslah belajar. Menurut Syah (2013:87) “ Belajar adalah kegiatan yang berproses dan merupakan unsur yang sangat fundamental dalam penyelenggaraan setiap jenis dan jenjang pendidikan”. Dalam prestasi belajar juga terdapat faktor yang terjadi selama proses belajar mengajar. Menurut Slameto (2003:54) “Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa dibagi menjadi dua, yaitu faktor intern (faktor yang berasal dari dalam diri manusia) dan faktor ektern (faktor yang berasal dari luar manusia)”. Faktor-faktor yang berasal dari dalam diri manusia diklasifikasikan menjadi dua, yaitu faktor biologis dan faktor psikologis. Faktor biologis meliputi usia, kematangan dan kesehatan. Sedangkan faktor psikologis meliputi motivasi, minat, bakat dan kebiasaan belajar. Faktor yang berasal dari luar manusia yaitu meliputi keluarga, masyarakat ataupun sekolah.
Prestasi belajar tidak hanya dipengaruhi oleh guru ataupun siswa itu sendiri. Namun, prestasi belajar juga dipengaruhi oleh lingkungan keluarga misalnya orang tua dan fasilitas belajar misalnya meja belajar, sumber belajar ataupun alat tulis. Perhatian dari orang tua kepada anak sangat berpengaruh terhadap prestasi belajar. Selain itu, motivasi orang tua terhadap anak sangat penting, karena motivasi tersebut dapat membuat prestasi anak menjadi baik, misal meningkatnya nilai ujian siswa. Selain perhatian dan motivasi dari orang tua, fasilitas belajar di rumah juga berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa. Fasilitas belajar yang memadai juga dapat membuat prestasi belajar menjadi baik. Kedua hal tersebut sangatlah penting dalam pendidikan khususnya dalam prestasi belajar siswa.
(14)
5
Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti tertarik untuk mengkaji lebih jauh apakah ada pengaruh lingkungan keluarga dan fasilitas belajar di rumah terhadap prestasi belajar siswa. Sehingga peneliti mengambil judul “Pengaruh Lingkungan Keluarga dan Fasilitas Belajar di Rumah Terhadap Prestasi Belajar Siswa di SD Muhammadiyah 5 Malang”.
B.Rumusan Masalah
1. Berapa besar pengaruh lingkungan keluarga terhadap prestasi belajar siswa di SD Muhammadiyah 5 Malang ?
2. Berapa besar pengaruh fasilitas belajar dirumah terhadap prestasi belajar siswa di SD Muhammadiyah 5 Malang ?
C.Tujuan Masalah
Berdasarkan rumusan masalah yang telah diuraikan diatas, maka tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui hasil besarnya pengaruh lingkungan keluarga terhadap prestasi belajar siswa di SD Muhammadiyah 5 Malang
2. Untuk mengetahui hasil besarnya pengaruh fasilitas belajar dirumah terhadap prestasi belajar siswa di SD Muhammadiyah 5 Malang
D.Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian. Dikatakan sementara karena jawaban yang diberikan baru
(15)
6
didasarkan pada teori yang relevan, belum didasarkan pada fakta-fakta yang diperoleh melalui pengumpulan data.
Dalam penelitian ini hipotesis yang diajukan adalah:
1. Lingkungan keluarga
Ho : Tidak ada pengaruh positif antara lingkungan keluarga terhadap prestasi belajar siswa di SD Muhammadiyah 5
Malang
Ha : Ada pengaruh positif antara lingkungan keluarga terhadap prestasi belajar siswa di SD Muhammadiyah 5 Malang
2.Fasilitas Belajar di Rumah
Ho : Tidak ada pengaruh positif antara fasilitas belajar di rumah terhadap prestasi belajar di SD Muhammadiyah 5 Malang
Ha : Ada pengaruh positif antara fasilitas belajar di rumah dengan prestasi belajar siswa di SD Muhammadiyah 5 Malang
(16)
7
E. Manfaat Penelitian
Dari hasil penelitian ini, diharapkan dapat memberikan manfaat yaitu :
1. Manfaat Teoritis
Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai masukan bagi pengemban ilmu pengetahuan terutama yang berkaitan dengan dunia pendidikan.
2. Manfaat Praktis a. Bagi Sekolah
Hasil penelitian ini dapat sebagai bahan pertimbangan yang berkaitan dengan peningkatan prestasi belajar siswa.
b. Bagi Orang Tua Siswa
1. Penelitian ini diharapkan memberikan masukan kepada orang tua untuk lebih memperhatikan anak khususnya dalam hal pengawasan belajar serta dalam pemenuhan kondisi belajar di rumah.
2. Dapat mengembangkan sifat positif bagi orang tua siswa dilingkungan keluarga, maupun di masyarakat untuk memotivasi dan menciptakan kondisi belajar yang baik
c. Bagi Siswa
1. Penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan prestasi belajar siswa melalui fasilitas belajar yang lengkap
(17)
8
d. Bagi Pembaca
Hasil penelitian ini dapat menjadi bahan bacaan, pengetahuan atau wawasan baru.
e. Bagi Peneliti
Penelitian ini memberikan pengetahuan atau wawasan kepada peneliti mengenai pengaruh lingkungan keluarga dan ketersediaan fasilitas belajar di rumah terhadap prestasi belajar siswa.
(1)
kurang harmonis dapat berakibat terhadap prestasi belajar siswa yang kurang baik begitu sebaliknya lingkungan keluarga yang harmonis dapat berakibat terhadap prestasi siswa menjadi baik. Selain itu, dengan terciptanya suasana yang nyaman tanpa adanya konflik di dalam keluarga akan membantu siswa meningkatkan kegemaran dalam belajar, sehingga akan mendapatkan hasil yang diharapkan. Dalam keluarga, misalnya perhatian dari orang tua juga akan meningkatkan hasil prestasi siswa karena dengan perhatian orang tua dapat memotivasi siswa dalam belajar. Lingkungan keluarga yang harmonis juga dapat membuat siswa menjadi aktif dalam belajar, selain itu siswa dapat berkreasi dikarenakan lingkungan belajar yang sangat mendukung sehingga membuat peserta didik timbul rasa ketertarikan dan rasa nyaman pada saat belajar.
Selain lingkungan, fasilitas belajar juga berpengaruh terhadap keberhasilan pendidikan baik dari fasilitas belajar di rumah ataupun fasilitas belajar di sekolah. Menurut Djamarah dan Zain (2010:81) “Fasilitas adalah kelengkapan yang menunjang peserta didik”. Apabila siswa memiliki fasilitas yang lengkap, misalnya ruang belajar, meja belajar, sumber belajar atau buku penunjang, alat tulis menulis seseorang tersebut jarang merasa kesulitan ataupun hambatan dalam hal belajar. Begitu sebaliknya dengan fasilitas belajar yang kurang memadai dapat menghambat siswa dalam belajar. Fasilitas belajar tidak dapat di abaikan dalam masalah belajar, karena dengan menggunakan fasilitas dapat membuat belajar menjadi mudah. Selain itu, dengan fasilitas yang lengkap dapat mempengaruhi hasil atau prestasi dari proses belajar yang akan menjadi lebih baik.
(2)
Namun, untuk mendapatkan prestasi yang baik manusia haruslah belajar. Menurut Syah (2013:87) “ Belajar adalah kegiatan yang berproses dan merupakan unsur yang sangat fundamental dalam penyelenggaraan setiap jenis dan jenjang pendidikan”. Dalam prestasi belajar juga terdapat faktor yang terjadi selama proses belajar mengajar. Menurut Slameto (2003:54) “Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa dibagi menjadi dua, yaitu faktor intern (faktor yang berasal dari dalam diri manusia) dan faktor ektern (faktor yang berasal dari luar manusia)”. Faktor-faktor yang berasal dari dalam diri manusia diklasifikasikan menjadi dua, yaitu faktor biologis dan faktor psikologis. Faktor biologis meliputi usia, kematangan dan kesehatan. Sedangkan faktor psikologis meliputi motivasi, minat, bakat dan kebiasaan belajar. Faktor yang berasal dari luar manusia yaitu meliputi keluarga, masyarakat ataupun sekolah.
Prestasi belajar tidak hanya dipengaruhi oleh guru ataupun siswa itu sendiri. Namun, prestasi belajar juga dipengaruhi oleh lingkungan keluarga misalnya orang tua dan fasilitas belajar misalnya meja belajar, sumber belajar ataupun alat tulis. Perhatian dari orang tua kepada anak sangat berpengaruh terhadap prestasi belajar. Selain itu, motivasi orang tua terhadap anak sangat penting, karena motivasi tersebut dapat membuat prestasi anak menjadi baik, misal meningkatnya nilai ujian siswa. Selain perhatian dan motivasi dari orang tua, fasilitas belajar di rumah juga berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa. Fasilitas belajar yang memadai juga dapat membuat prestasi belajar menjadi baik. Kedua hal tersebut sangatlah penting dalam pendidikan khususnya dalam prestasi belajar siswa.
(3)
Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti tertarik untuk mengkaji lebih jauh apakah ada pengaruh lingkungan keluarga dan fasilitas belajar di rumah terhadap prestasi belajar siswa. Sehingga peneliti mengambil judul “Pengaruh Lingkungan Keluarga dan Fasilitas Belajar di Rumah Terhadap Prestasi Belajar Siswa di SD Muhammadiyah 5 Malang”.
B.Rumusan Masalah
1. Berapa besar pengaruh lingkungan keluarga terhadap prestasi belajar siswa di SD Muhammadiyah 5 Malang ?
2. Berapa besar pengaruh fasilitas belajar dirumah terhadap prestasi belajar siswa di SD Muhammadiyah 5 Malang ?
C.Tujuan Masalah
Berdasarkan rumusan masalah yang telah diuraikan diatas, maka tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui hasil besarnya pengaruh lingkungan keluarga terhadap prestasi belajar siswa di SD Muhammadiyah 5 Malang
2. Untuk mengetahui hasil besarnya pengaruh fasilitas belajar dirumah terhadap prestasi belajar siswa di SD Muhammadiyah 5 Malang
D.Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian. Dikatakan sementara karena jawaban yang diberikan baru
(4)
didasarkan pada teori yang relevan, belum didasarkan pada fakta-fakta yang diperoleh melalui pengumpulan data.
Dalam penelitian ini hipotesis yang diajukan adalah:
1. Lingkungan keluarga
Ho : Tidak ada pengaruh positif antara lingkungan keluarga terhadap prestasi belajar siswa di SD Muhammadiyah 5
Malang
Ha : Ada pengaruh positif antara lingkungan keluarga terhadap prestasi belajar siswa di SD Muhammadiyah 5 Malang
2.Fasilitas Belajar di Rumah
Ho : Tidak ada pengaruh positif antara fasilitas belajar di rumah terhadap prestasi belajar di SD Muhammadiyah 5 Malang
Ha : Ada pengaruh positif antara fasilitas belajar di rumah dengan prestasi belajar siswa di SD Muhammadiyah 5 Malang
(5)
E. Manfaat Penelitian
Dari hasil penelitian ini, diharapkan dapat memberikan manfaat yaitu :
1. Manfaat Teoritis
Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai masukan bagi pengemban ilmu pengetahuan terutama yang berkaitan dengan dunia pendidikan.
2. Manfaat Praktis a. Bagi Sekolah
Hasil penelitian ini dapat sebagai bahan pertimbangan yang berkaitan dengan peningkatan prestasi belajar siswa.
b. Bagi Orang Tua Siswa
1. Penelitian ini diharapkan memberikan masukan kepada orang tua untuk lebih memperhatikan anak khususnya dalam hal pengawasan belajar serta dalam pemenuhan kondisi belajar di rumah.
2. Dapat mengembangkan sifat positif bagi orang tua siswa dilingkungan keluarga, maupun di masyarakat untuk memotivasi dan menciptakan kondisi belajar yang baik
c. Bagi Siswa
1. Penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan prestasi belajar siswa melalui fasilitas belajar yang lengkap
(6)
d. Bagi Pembaca
Hasil penelitian ini dapat menjadi bahan bacaan, pengetahuan atau wawasan baru.
e. Bagi Peneliti
Penelitian ini memberikan pengetahuan atau wawasan kepada peneliti mengenai pengaruh lingkungan keluarga dan ketersediaan fasilitas belajar di rumah terhadap prestasi belajar siswa.