Universitas Sriwijaya f
. ρ
+ f
ac A
= V
y n
c cv
n
2.26
n
V
2.27
2.5. Beban Gempa
Beban gempa yang akan dihitung mengacu pada peraturan SNI 03-1726- 2012. Perhitungan beban gempa ini dapat menggunakan dua metode yaitu, metode
statik ekuivalen dan metode respons spektrum. Pada penulisan tugas akhir ini menggunakan metode respon spektrum.
1. Metode statik ekuivalen
Pada metode ini tanah dasar dianggap tidak bergetar dan beban gempa di ekuivalensikan menjadi beban lateral statik yang disebar pada elemen gedung
2. Metode respon spektrum
Pada metode ini berdasarkan percepatan tanah atau pergerakan tanah dengan rekaman gempa menggunakan plot grafik.
2.6. Beban Mati
Beban mati adalah beban yang berupa berat sendiri struktur, keramik atau penutup lantai, adukan atau spesi, mekanikal elektrikal, plafon + penggantung dan
pasangan bata setengah batu. Berat sendiri ataupun beban mati dapat ditentukan menggunakan peraturan pembebanan SNI 1727-2013 dapat dilihat pada Tabel 2.1.
Tabel 2.1. Beban mati
Beban Mati Berat
Beton Bertulang 2400 kgm
3
Keramik 24 kgm
2
Adukan 21 kgm
2
Plafon + pengantung 18 kgm
2
Bata setengah batu 250 kgm
2
Universitas Sriwijaya
2.7. Beban Hidup
Beban hidup beban hidup diakibatkan oleh manusia dan barang, beban hidup bisa ada atau tidak ada pada struktur untuk suatu waktu yang diberikan.
Beban hidup dapat ditentukan menggunakan peraturan pembebanan SNI 1727- 2013. Berat dari beban hidup dapat dilihat pada Tabel 2.2.
Tabel 2.2. Berat beban hidup
Beban Hidup Berat
Lantai kantor 250 kgm
2
Lantai mesin 400 kgm
2
Lantai atap 100 kgm
2
2.8. Kombinasi Pembebanan
Kombinasi pembebanan merupakan hal yang penting dan sangat berpengaruh dalam perencanaan desain portal, karena faktor keamanan menjadi
hal utama. Untuk kombinasi pembebanan pada bangunan gedung tahan gempa, kombinasi pembebanan yang digunakan sesuai persamaan SNI 03-1726-2012
yaitu:
Kombinasi 1 = 1,4 D 2.28
Kombinasi 2 = 1,2 D + 1,6 L + 0,5 L
r
atau R 2.29
Kombinasi 3 = 1,2 D + 1,6 L
r
atau R +L atau 0,5 W 2.30
Kombinasi 4 = 1,2 D + 1,0 W + L +0,5 L
r
atau R 2.31
Kombinasi 5 = 1,2 D + 1,0 E + L 2.32
Kombinasi 6 = 0,9 D + 1,0 W 2.33
Kombinasi 7 = 0,9 D + 1,0 E 2.34
2.9. Menentukan Kategori Desain Seismik