Lokasi dan Sasaran Penelitian Subyek dan Obyek Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Lokasi dan Sasaran Penelitian

3.1.1 Tempat Penelitian

Batasan pertama yang selalu muncul dalam kaitannya dengan metodologi penelitian adalah tempat penelitian. Yang dimaksud dengan tempat penelitian tidak lain adalah tempat dimana proses studi yang digunakan untuk memperoleh pemecahan masalah penelitian berlangsung. Penelitian ini dilakukan di Sekolah Dasar Negeri 1 Cikawung di Kecamatan Pekuncen Kabupaten Banyumas, lingkungan Kecamatan Pekuncen, serta DINPORAKONI Kabupaten Banyumas.

3.1.2 Sasaran Penelitian

Dalam penelitian ini yang menjadi sasaran penelitian adalah siswa sekolah dasar Kecamatan Pekuncen Kabupaten Banyumas, Kepala Sekolah Dasar Negeri, Guru Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar Negeri, tokoh masyarakat di Kecamatan Pekuncen Kabupaten Banyumas serta unsur pimpinan DINPORAKONI Kabupaten Banyumas.

3.2 Subyek dan Obyek Penelitian

3.2.1 Subyek

Subyek penelitian adalah sumber data yang akan diambil untuk dijadikan sebagai pokok utama seorang peneliti, dalam hal ini sasaran utamanya adalah seseorang atau sekelompok orang. Dapat disimpulkan bahwa subyek penelitian 27 adalah sesuatu baik benda atau orang yang didalamnya memiliki sifat dari obyek penelitian yang akan diteliti. Subyek yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Pekuncen yang diwakili oleh Sekolah Dasar Negeri 1 Cikawung kelas IV, V, dan VI yang berjumlah 142 siswa, 5 orang Kepala Sekolah Dasar di Kecamatan Pekuncen, 5 orang Guru Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar di Kecamatan Pekuncen, 10 tokoh masyarakat di Kecamatan Pekuncen, serta unsur pimpinan DINPORAKONI Kabupaten Banyumas.

3.2.2 Obyek

Obyek adalah sifat keadaan attributes dari suatu benda. Orang atau keadaan, yang menjadi pusat perhatian atau sasaran penelitian. Sifat keadaan yang dimaksud dapat berupa sifat, kuantitas, dan kualitas benda, orang, dan lembaga bisa berupa perilaku, kegiatan, pendapat, pandangan penilaian, sikap pro-kontra atau simpati-antipati, keadaan batin, dsb.orang, bisa pula berupa proses dan hasil proses lembaga http:tatangmanguny.wordpress.com. Dapat diartikan bahwa suatu obyek penelitian merupakan suatu sifat atau keadaan suatu benda, orang atau lembaga yang menjadi subyek penelitian yang menjadi pusat perhatian atau pokok dari penelitian tersebut. Pada penelitian ini obyek penelitiannya adalah potensi anak usia dini yang dalam penelitian ini menggunakan acuan anak kelas IV, V, dan VI Sekolah Dasar di Kecamatan Pekuncen Kabupaten Banyumas dan pembinaan anak usia dini di Kecamatan Pekuncen Kabupaten Banyumas.

3.3 Variabel Penelitian