F. Verifikasi
1. Kredibilitas taraf kepercayaan.
Kredibilitas berfungsi untuk meyakinkan pembaca bahwa penelitian telah dilakukan dengan benar. Kredibilitas dapat ditunjang
dengan: a.
Keterlibatan dan pengamatan berkesinambungan. Peneliti dalam hal ini membangun rapport pada subjek karena
peneliti mengenal subjek-subjek yang ingin diteliti karena subjek juga aktif dalam organisasi gerakan perempuan di Yogyakarta.
Pendekatan ini menyakinkan subjek untuk mau berpartisipasi menjadi subjek penelitian sehingga fenomena yang diteliti dapat
dilanjutkan. b.
Triangulasi. Triangulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang
memanfaatkan sesuatu yang lain di luar data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data itu. Peneliti
mencari referensi dari penelitian-penelitian yang berhubungan atau yang mirip dengan konsep diri dengan subjek sebagai lesbian. Selain
itu, peneliti juga mencari informasi dan fakta-fakta terkait agar penelitian tentang fenomena LGBT dan lesbian pada khususnya,
masih layak untuk diteliti. Pada tahap ini, peneliti mendapat referensi dari beberapa penelitian skripsi dan fakta-fakta dari aksi-
aksi yang nyata terjadi di masyarakat seperti penolakan masyarakat
terhadap konferensi LGBT se-Asia yang direncanakan akan dilaksanakan di kota Surabaya.
c. Peer debriefing atau Peer preview.
Hasil penelitian akan diperiksa oleh rekan peneliti yang telah memiliki pemahaman yang umum tentang inti penelitian. Rekan
peneliti dalam hal ini adalah seorang mahasiswa S2 yang kini mengenyam pendidikan magister jurusan Filsafat di Universitas
Gajah Mada. Peneliti berbagi informasi dan berdiskusi aagar penelitian ini memiliki nilai objektivitas yang baik dan layak untuk
dibaca oleh orang lain. Ini dimaksudkan agar peneliti tetap mempertahankan sikap terbuka dan kejujuran dan memberikan
kesempatan awal yang baik untuk mulai menjajaki dan menguji hipotesis yang muncul dari pemikiran peneliti Moleong, 2002.
d. Cek anggota Member Check.
Peneliti memberikan kembali hasil transkrip wawancara, hasil tematik, dan hasil interpretasi kepada subjek-subjek penelitian.
Peneliti melakukan ini agar pesan yang dimaksudkan oleh para subjek, tidak salah dan sesuai dengan yang dimaksudkan oleh para
subjek. Pengecekan dengan anggota yang terlibat meliputi pengecekan data, kategori analitis, penafsiran, dan kesimpulan
Moleong, 2002.
2. Transferabilitas Daya Transfer.
Peneliti melakukan tahap-tahap analisis yang objektif dan terbuka karena peneliti berharap penelitian ini dapat menjadi daya
transfer bagi pembaca dalam melihat sisi kaum lesbian mapan. Kemampuan daya transfer ini berguna, agar pembaca dapat mengerti
ketika melihat atau mengalami kejadiaan yang serupa, misalnya mengalami
pengalaman homoseksual,
berinteraksi dengan
lingkungan homoseksual, atau melihat situasi yang berhubungan dengan penelitian ini. Peneliti juga ingin memberi referensi yang
berarti bagi peneliti lain yang ingin melakukan penelitian yang serupa.
3. Dependabilitas Daya Konsistensi.
Dalam penelitian kali ini, pihak yang menjadi konsultanauditor saya adalah dosen pembimbing. Dosen pembimbing menjadi mentor
peneliti agar peneliti melakukan penelitian yang konsisten dan objektif. Dosen pembimbing sebagai mentor yang juga memberi
arahan-arahan kepada peneliti dalam melakukan tahapan-tahapan penelitian sehingga daya konsistensi dapat berjalan.
4. Konfirmabilitas Daya Kenetralan
Konfirmabilitas berarti kemampuan hasil penelitian untuk disetujui dan dinyatakan “tidak bias”. Hasil wawancara, tematik dan
hasil interpretasi kemudian dibandingkan dengan teori dan fakta yang terjadi di masyarakat. Fakta di lapangan dapat diperoleh melalui
pemberitaan baik dari media cetak atau dari penelitian lain, sehingga penelitian ini menemukan daya kenetralan dan “tidak bias”. Peneliti
juga akan mengkritik dan mencari kelemahan penelitian ini agar apabila penelitian yang serupa dilakukan kembali, peneliti lain dapat
menjadikan kelemahan dari penelitian ini sebagai acuan yang baik dalam melakukan penelitian yang serupa berikutnya teknik analisis
kasus negatif.
29
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
A. Persiapan Penelitian