Preprocessing Citra K-Means Clustering Perancangan hitung akurasi

3.3.1 Preprocessing Citra

Preprocesing bertujuan untuk mengubah citra asli ke dalam data vektor menggunakan filter Gabor Wavelet. Pertama membaca gambar, kemudian gambar dirubah menjadi abu-abu. Mengubah size kolom dan baris sampai ukuran maksimal. . Filter Gabor Wavelet dari sebuah citra merupakan konvolusi citra dengan filter Gabor g mn . Filter Gabor Wavelet akan dihitung untuk skala dan orientasi. Setelah filter Gabor di konvolusi terhadap citra dengan skala m dan orientasi n, maka akan didapat energi citra pada skala dan orientasi yang berbeda. Untuk nilai F menggunakan perhitungan, yaitu : kolom dikali dengan skala dikurang 1 ditambah 1 sebanyak kolom, baris dikali dengan orientasi dikurang 1 ditambah 1 sebanyak baris. Dari perhitungan tersebut di dapat mean dan standar deviasi untuk kolom dan baris. Vektor ciri dari sebuah citra dibuat menggunakan µ mn dan σ mn sebagai komponen ciri.

3.3.2 K-Means Clustering

Proses K-Means Clustering ini pertama menentukan jumlah cluster yang diingikan untuk mengelompokkan data yang ada akan menjadi berapa kelompok. Kemudian pilih beberapa data sejumlah cluster sebagai centroid. Perbandingkan data centroid dengan data yang lainnya untuk mengetahui apakah data 1 dengan centroid mempunyai kemiripan atau tidak, jika mempunyai kemiripan maka akan menjadi satu kelompok dan begitu sebaliknya dengan mengitung menggunakan Euclidean Distance. Kemudian setelah perhitungan tersebut mendapatkan kelompok sejumlah cluster yang telah ditentukan, maka kita mendapatkan centroid baru dan membandingkan centroid baru dengan data yang lain dan mengulangi lagi lagi langkah perhitungan Euclidean Distance sampai cluster tidak berubah atau data akhirnya sudah sama. Lalu mendapatkan cluster akhir pengelompokan.

3.3.3. Perancangan hitung akurasi

Hitung akurasi dengan cara membandingkan pengelompokan cluster dari sistem dengan cluster manual. Jika cluster sistem dengan cluster manual sama-sama satu kelompok maka dinilai benar tetapi jika ada yang tidak sama maka akan dinilai error. Menghitung akurasinya cluster 1 yang dinilai benar dengan cluster 2 yang dinilai benar akan dijumlahkan kemudian dibagi sejumlah data yang ada. Maka akan mendapatkan berapa persen tingkat akurasi. Hal tersebut dilakukan dengan semua data yang ada samapi mendapatkan titik akurasi paling tinggi dari semua data. 3.4 KEBUTUHAN HARDWARE DAN SOFTWARE 3.4.1 Hardware