Wawancara Dokumentasi Subyek Penelitian

pekerja industri bulu mata di Desa Sangkanayu Kecamatan Mrebet Kabupaten Purbalingga. Alasan pemilihan metode observasi yaitu karena, dalam penelitian kualitatif ini, peneliti harus mengetahui secara langsung keadaankenyataan dari lapangan pekerja industri sehingga data mudah diperoleh.

3.5.2 Wawancara

Wawancara ini dilakukan langsung terhadap subyek dan informan yang mengetahui dari keadaan yang sesungguhnya. Selain itu, wawancara dilakukan secara mendalam agar subyek dapat memberikan informasi sesuai dengan yang dialami, diperbuat, dipikirkan dan yang dirasakan. Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu. Percakapan tersebut dilakukan oleh dua pihak, yaitu pewawancara interviewer yang mengajukan pertanyaan dan terwawancara interviewee yang membrikan jawaban atas pertanyaan tersebut Moleong, 2007:186. Dalam penelitian ini peneliti mengadakan wawancara secara langsung terhadap pekerja, penyelenggara dan Lurah di Desa Sangkanayu. Wawancara dilakukan untuk mendapatkan informasi dari semua pelaku yang terlibat dalam industri bulu mata Desa Sangkanayu untuk mengumpulkan data sebanyak mungkin terkait dengan profil pekerja, faktor yang melatarbelakangi dan dampak yang dirasakan bagi pekerja industri bulu mata di Desa Sangkanayu Kecamatan Mrebet Kabupaten Purbalingga. Alasan peneliti menggunakan metode wawancara karena peneliti dapat mengetahui kondisi nyata tentang adanya pekerja industri bulu mata di Desa Sangkanayu.

3.5.3 Dokumentasi

Dokumentasi digunakan untuk melengkapi data dari wawancara dan observasi sebagai bukti penelitian di industri bulu mata Desa Sangkanayu Kecamatan Mrebet Kabupaten Purbalingga. Metode dokumentasi digunakan untuk menjaring data yang sudah ada untuk melihat tentang berbagai persitiwa yang telah atau pernah terjadi. Menurut Sugiyono 2010: 329, “dokumen bisa berbentuk tulisan, gambar atau karya-karya momumental seseorang”. Dalam penelitian ini dokumentasi sangat diperlukan sebagai kondisi nyata yang dapat memberikan jawaban tentang keberadaan yang sesungguhnya dan memperoleh tambahan data berupa, catatan-catatan atau foto dari pekerja anak yang bekerja. Alasan peneliti menggunakan dokumentasi, untuk melengkapi data yang sudah terungkap pada observasi dan wawancara.

3.6 Teknik Analisis Data