Aplikasi Split Beam Acoustic System dalam Pendugaan Nilai dan Sebaran Densitas Ikan Pelagis di Perairan Teluk Tomini Pada Bulan Juli - Agustus 2003

APLIKASI SPLIT BEAMACOUSTIC SYSTEM DALAM PENDUGAAN NLLAI
DAN SEBARAN DENSITAS IKAN PELAGIS DI PERAIRAN TELUK
TOMINI PADA BULAN JULI - AGUSTUS 2003

Oleh:
Agus Purwanto
C06499044

SKRIPSI

PROGRAM STUD1 ILMU KELAUTAN
DEPARTEMEN ILMU DAN TEKNOLOGI KELAUTAN
FAKULTAS PERIKANAN DAN E M U KELAUTAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2004

APLIKASI SPLITBEAM ACOUSTIC SYSTEM DALAM PENDUGAAN NILAI
DAN SEBARAN DENSITAS IKAN PELAGIS DI PERAIRAN TELUK
TOMINI PADA BULAN JULI - AGUSTUS 2003

Oleh:

Agus Purwanto
C06499044

SKRIPSI
Sebagai Salah Satu Syarat untuk Meinperoleh Gelar Sarjana pada Fakultas
Perikanan dan Ilmu Kelautan

PROGRAM STUD1 ILMU KELAUTAN
DEPARTEMEN ILMU DAN TEKNOLOGI KELAUTAN
FAKULTAS PElUKANAN DAN ILMU KELAUTAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2004

Judul

: Aplikasi Split Benrit Acoirstic Systertz dalam Pendugaan Nilai

Nama Mahasiswa
NR1'
Program Studi


dan Sebaran Densitas Iltan Pelagis di Perairan Telulc Tomini
Pada Bulan Juli - Agustus 2003
:Agus Punvanto
: COG499044
: Ilmu Kelautan

Menyetujui
1. Komisi Pembimbing

Dr. Ir. 1. Nyoman Arnaya, M.Sc.
Ketua

D;. Ir. Wudianto, M.Sc.
Anggota

11. Palcultas Perikanan dan Ilmu Kelautan

Tanggal Lulus :


\

i'

"3).

UCAPAN TERIMA KASIH
Segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, Rabbul Izzati atas
rahinat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat inenyelesaikan skripsi ini. Ucapan banyak
teriina kasih selayaknya penulis salnpaikan kepada seinua pihak yang telah inelnberikan
bantuan dan dorongan dalarn inenyelesaikan skripsi ini. Dengan kerendahan hati ucapan
teriina kasih ini penulis sainpaikan kepada :

1. Dr. Ir. I Nyoinan Arnaya, M.Sc. dan Dr.Ir. Wudianto, M.Sc. selaku komisi peinbiinbing
yang telah inelnberikan saran, inasukan dan dorongan serta kesabarannya dalain
meinbilnbing penulis selaina penyelesaian skripsi.
2. Dr. Ir. Tri Partono, M.Sc. selaku dosen penguji tatnu dan. Ir. Jonson Lumban Gaol,

M.Si. selaku dosen penguji dari prograin studi yang telah inelnberikan saran, kritik dan
inasukan dalain penyernpurnaan skripsi ini.

3. Ir. Yuli Naulita, M.Si. selaku pembiinbing akademis yang telah banyak lnelnberikan

petunjuk dan bilnbingan dalain inenyelesaikan studi

4. Maina dan Abah tercinta serta seluruh keluargaku tersayang (Ibu Rochani, Bapak
Racmat Hidayat, Mba Ida serta Mas Joko, De Dian dan De Deni) atas didikan, kasih
sayang, perhatian, dorongan dan doanya selaina penulis inenjalani studi dan
lnenyelesaikan skripsi.
5. Peneliti BRPL, Pak Suwarso, Ir. Natsir, Ir. Awalludin, Ir. Budi, Pak Rahmat, Mas Enjah,

Nahkoda dan Para ABK Kapal Riset Malalugis atas kebersamaan, bimbingan dan
perhatian pada waktu penelitian
6. Sahabat-sahahatku di ITK, Ir. Lukman, Cipto, Bowo, Irpan, Horzy Nuri, Waris, Adit,
Idris, Awal, Tato, Gilang, Cho-q, Otong, Ir. Estra, Ir. Yuyun, Ade Tower, Nining, Rohy,
Slamet, Gokong, Feri, Yeni, Ir. Alwan, Ir. Toro, Ekoncupang", Haliin, Bray, Erick, Ir.
Eminy, Ir Aruma, Anas, Tya, Wira, Ir. Marpuah dan Ir Rony; rekan sepenelitian dan
seperjuangan: Diannnyonyon", Fahmi dan Ali (terima kasih atas kerjasaina dan
bantuannya); Sahabat-sahabatku para Aikidoka, Sony Sensei, Bainhang Sensei, Kang
Deni, Tino, Ucup, Erna, Maul, Adnan, Sari, Dese, Silmi, Ayu, Mugni, Iin, Dito, Ari and
adikku Ziza atas kebersainaan, keceriaan dan dorongan seinangatnya.


7. Adik-adik kelasku ITK 37,38,39 dan 40: Efi, Kinchit, Eko, Oke, Fahmi, Erik, Geby,
Junie, Indra, Junita dan Dinyo atas kebersa~naandan doanya.
8. Awalia Citra, atas kesabaran, kebersarnaan, keceriaan serta doanya selama penulis
rneyelesaikan skripsi ini.
9. STAMEN Crew, Kang Gembong, Son, Mas Daffy, Beller dan Mas Imam atas bantuan
dan doanya selarna penulis ~nenyelesaikanskripsi.

10. Seluruh dosen, staff dan pegawai FPIK serta Jurusan ITK atas didikan, ilrnu bennanfaat
yang diajarkan, bimbingan dan kernudahan yang diberikan sehingga penulis bisa
~nenyelesaikanstudi dan skripsinya dengan baik dan lancar.
11. Seluruh pihak yang tidak bisa disebutkan satu-persatu dalarn lernbar kecil ini atas

bantuan, peran serta dan partisipasinya terhadap penulis dalarn menyelesaikan studi dan
skripsinya di IPB.

Agus Purwanto (C06499044). Aplikasi Split Beam Acoustic Systettt dalam Pendugaan
Nilai dan Sebaran Densitas Ikan Pelagis
., di Perairan Teluk Tomini Pada Bulan Juli ,\gustus 2003. l)i Sawah Uimbingan 1 Nyoman .\rnuya dan Wudianto.


Informasi mengenai sumberdaya hayati laut khususnya sumberdaya ikan saat ini
sangat penting artinya bagi masyarakat, khususnya nelayan. Dengan informasi tersebut
dapat diketahui daerah penangkapan ikan Vslzing ground) potensial sehingga dapat
dilakukan usaha penangkapan. Namun dernikian, saat ini akurasi data potensi su~nberdaya
ikan masih merupakan permasalahan. Hal ini karena kegiatan survei pengkajian stok
sumberdaya ikan belum terfokus secara nasional, kegiatan survei yang telah dilakukan oleh
berbagai instansi riset terputus-putus, dan kegiatan hanya pada beberapa daerah. Salah satu
metode yang dapat digunakan untuk menduga potensi sumberdaya ikan di perairan
Indonesia adalah metode akustik. Metode akustik merupakan metode yang menggunakan
gelombang suara untuk mendeteksi objeldtarget dalarn suatu medium; dalam ha1 ini air laut
Tujuan dari penelitian ini adalah menduga nilai dan sebaran densitas ikan pelagis di
perairan Teluk Tomini, baik secara spasial maupun temporal dengan menggunakan metode
akustik him terbagi (Split beam Acoustic System), dan menunjukkan keterkaitan suhu dan
salinitas terhadap sebaran densitas pelagis tersebut.
Penelitian dilaksanakan di Perairan Teluk Tomini, Sulawesi Utara-Sulawesi
Tengah, pada tanggal 21 Juli - 5 Agustus 2003, dengan titik koordinat 125.2401"BT dan
1.2529O LU sampai dengan 123.2509 BT dan -0.3686 'LS. Survei dilaksanakan dengan
menggunakan KM Malalugis 91 GT dengan ditunjang piranti akustik (Echo sounder
SIMRAD EY 500 dengan tranducer bim terbagi), piranti oseanografi (Current Meter yang
dilengkapi sensor untuk mengukur suhu, salinitas dan kedalaman), piranti pengolahan data

(komputer dengan software EP 500 eclzopr~s~se~sing
systen2, Surfer versi 7.0 dan Microsoft
Excel), dan Global Possitioning system (GPS) untuk menentukan posisi.
Secara umum, nilai target strengtlz (TS) memperlihatkan suatu kecenderungan
penurunan dengan betambahnya kedalaman. Distribusi nilai TS terdapat pada kisaran -60, 57, -55.5, -59, -52.5 dan -51 dB. Ini berarti, setiap strata kedalaman dijumpai nilai TS
dengan frekuensi yang cukup tinggi. Frekuensi tertinggi terdapat pada nilai TS -57 dB
dengan total frekuensi sebanyak 1546, kemudian diikuti oleh nilai -55.5 dB dengan total
frekuensi sebanyak 834.
Nilai densitas ikan pada setiap strata kedalaman dikelornpokkan dengan selang 10
ikad1000 m3. Dari basil pengolaban data, jumlah total nilai densitas yang diperoleh
seluruh strata kedalaman sebanyak 4238, dengan ju~nlahikan paling banyak ditemui pada
strata I1 (yakni sebesar 656) dan strata 111(sebanyak 645). Kedua strata ini diduga
lnerupakan lingkungan yang optimal bagi kehidupan ikan serta daerah yang banyak
mengandung nutrient untuk makanan ikan.
Nilai densitas ikan pada siang hari sebesar 8971.51 ikadlOO0 1n3berkecenderungan
lebih kecil dibandingkan pada malam hari yang nilainya sebesar 58938.9 ikan11000 m3.
Hal ini antara lain disebabkan oleh pengambilan data pada malam hari lebih banyak
daripada siang hari. Pada migrasi normal, ikan pelagis akan naik dari dekat dasar atau
dekat tennoklin ke dekat lapisan pennukaan selama menjelang malam hari, kemudian
menyebar di daerah tersebut, dan akhimya tenggela~nlturunpada siang hari. Selalna turun

ikan cenderung mengelompok (sclzooling) menuju ke dala~natau atau dekat lapisan dasar.

Pada daerah luar teluk, nilai rata-rata suhu (pada kedalaman sampai dengan 5 m)
diperoleh sebesar 28.68 'C. Hal ini disebabkan oleh intensitas cahaya matahari masih
sangat tinggi pada lapisan pennukaan tersebut. Pada kedalaman (0 sampai 250 meter) nilai
rata-rata suhu berkisar antara 12.29 - 28.68 OC. Nilai suhu tertinggi pada daerah Luar teluk
sebesar 29.74 OC (pada stasiun 34) dengan kedalaman 5 m, sedangkan nilai suhu terendab
pada stasiun 11 sebesar 11.86 "C dengan kedalaman 250 In. Pada daerah mulut teluk dan
dalarn teluk, rata-rata suhu pada kedalaman 0 sampai 250 meter berkisar antara 12.12 29.69 OC. Nilai ini tidak jauh berbeda dengan daerah luar teluk. Nilai salinitas yang
diperoleh secara keseluruhan pada strata I sampai X berkisar antara 34.01 psu sa~npai35.82
psu. Hal ini menunjukan perbedaan nilai salinitas tidak terlalu besar antara stasiun yang
luar teluk, mulut teluk , lnaupun yang di dalam teluk.
Pada strata I sainpai VII dimana suhu berkisar antara 19.49- 29.59 'C dan salinitas
pada kisaran 34.01 - 35.81 psu, ju~nlahfrekuensi densitas ikan yang tinggi, yakni berkisar
antara 757.2 - 30166 ikan11000. Sebagian besar ikan pelagis hidup pada perairan yang
bersuhu 17 - 31 OC, dengan suhu optimu~nberkisar 19 - 23 "C. Kisaran nilai ini
~nerupakankisaran suhu yang sesuai bagi ikan pelagis untuk kelangsungan hidupnya. Pada
strata VIII sampai X ikan tidak banyak dijumpai tetapi sebaran suhu dan salinitas
cenderung lnerata dan pola sebaran ikan pun terlihat menyebar merata walaupun ada sedikit
yang mengelompok terutarna pada daerah garis katulistiwa. Pada umumnya ikan akan

menyebar lebih inerata pada lapisan dalam (sedikit di bawah lapisan termoklin) dan akan
bergerak bersamaan dengan pergerakan wilayah ter~noklintersebut.
Dari hasil sarrlpling yang dilakukan di beberapa TPI di sekitar Teluk Tomini,
terdapat beberapa jenis ikan pelagis kecil yang tnendolninasi hasil tangkapan di Perairan
Teluk Tomini. Ikan-ikan tersebut adalah ikan ~nalalugis(Decaplerus tnacurellus), kembung
(Raslrelliger kanugzirta) dan selar (Selar crzmnenophtlzul~rzus)dan beberapa jenis ikan
layang. Selain itu terdapat beberapa jenis ikan pelagis besar seperti madidihang (Thunrzus
nlbacures), dan cakalang (Katsuwonuspelainis).

Dokumen yang terkait

Aplikasi Split Beam Acoustic System Untuk Pendugaan Nilai Densitas Ikan Di Perairan Teluk Jakarta

0 14 77

Pendugaan Densitas Ikan Dengan Sistem Akustik Split Beam Serta Hubungannya Dengan Kondisi Suhu Dan Salinitas Di Perairan Teluk Tomini, Sulawesi Tengah

0 7 97

Pengukuran Nilai dan Sebaran Target Strength lkan Pelagis dengan SIMRAD EK 500 Split Beam Acoustic System di Perairan Selatan Pulau Jawa Bagian Barat pada bulan Oktober 2001

0 12 97

Pendugaan Pola Distribusi Spasio-Temporal Target Strength Ikan Pelagis dengan Split Beam Acoustic System di Perairan Teluk Tomini pada Bulan Juli-Agustus 2003

0 8 122

Pengukuran NiIai Target Strength Larva Ikan dengan Split Beam Acoustic System di Perairan Teluk Tomini, Sulawesi.

0 12 90

Pendugaan Sebaran Ikan Pelagis dengan Metode Trace Tracking di Perairan Teluk Tomini pada Bulan Oktober 2002

0 3 68

Pendugaan Nilai dan Distribusi Spasial Densitas Ikan dengan Sistem Akustik Bim Terbagi (Split Beam Accoustic System) di Laut: Arafura pada Bulan Oktober 2003

0 6 114

Pengukuran Nilai Target Strength, Densitas dan Sebaran Ikan Pelagis dengan Sistem Akustik Bim Terbagi (Split Beam Acoustic System) di Selat Ombai pada Bulan Januari 2004.

0 7 93

Pendugaan Densitas dan Sebaran Ikan Pelagis Dengan Sistem Akustik BIM Terbagi (Split Beam Acoustic System) Serta Hubungannya Dengan Faktor Oseanografi Di Perairan Laut Cina Selatan

0 6 209

Studi Tentang Arah dan Kecepatan Renang Ikan Pelagis dengan Menggunakan Akustik Bim Terbagi (Split-Beam Acoustic System) di Perairan Teluk Tomini pada Bulan Juli - Agustus 2003.

0 3 109