Sampel Populasi dan Sampel .1 Populasi

3.3.2 Sampel

Sampel dalam penelitian ini adalah ibu yang mempunyai anak balita yang berada di 6 enam Kecamatan yaitu 24 desa yang terparah terkena tsunami di Kabupaten Pidie Nanggroe Aceh Darussalam, dengan rumus Gasperst 1991. NZ 2 P 1-P n = NG 2 + Z 2 P 1-P Keterangan : n = Besarnya sampel N = Jumlah populasi jumlah ibu yang ada balita 552 Zc = Nilai derajat kepercayaan 95 adalah 1,96 P = Proporsi dari populasi, ditetapkan P = 0,05 G = Penyimpangan sample dari populasi 10 = 0,1 Dari rumus tersebut diatas diperoleh banyaknya sampel penelitian adalah sebagai berikut : NZ 2 P 1-P n = NG 2 + Z 2 P 1-P 552 1, 96 2 0,5 1 - 0.5 n = 552 0,1 2 + 1,96 2 0,5 1 - 0,5 530.1404 n = 5.52 + 0,9604 n = 81,80 dibulatkan menjadi 82 responden Cut Ruhana Husin : Hubungan Pola Asuh Anak Dengan Status Gizi Balita Umur 24-59 Bulan Di Wilayah Terkena Tsunami Kabupaten Pidie Propinsi Nanggroe Aceh Darussalam Tahun 2008, 2008 USU Repository © 2008 Dari rumus diatas diperoleh sebanyak 82 ibu yang mempunyai anak balita sebagai sampel. Untuk mengambil jumlah sampel pada masing-masing Kecamatan secara proporsional sampel sebanding dengan jumlah populasi Prasetiyo B dan Jannah M.L, 2006 yang tersebar di 24 desa yang terparah wilayah terkena tsunami di Kabupaten Pidie Nanggroe Aceh Darussalam, dengan terlebih dahulu diketahui Sample Fraction yaitu perbandingan jumlah sampel yang dibutuhkan dengan jumlah populasi dengan menggunakan Rumus : Populasi n Sampel = x Total Sampel Total Populasi N Maka jumlah sampel pada masing-masing Kecamatan yang terparah wilayah terkena tsunami di Kabupaten Pidie yaitu dapat dilihat pada Tabel 3.1. Cut Ruhana Husin : Hubungan Pola Asuh Anak Dengan Status Gizi Balita Umur 24-59 Bulan Di Wilayah Terkena Tsunami Kabupaten Pidie Propinsi Nanggroe Aceh Darussalam Tahun 2008, 2008 USU Repository © 2008 Tabel 3.1 Jumlah Balita Enam Kecamatan Yang Terparah Wilayah Terkena Tsunami Di Kabupaten Pidie Tahun 2007 No Kecamatan Jlh Populasi Desa yang Terkena Tsunami Jlh Balita Perdesa Perhitunga n Jlh Sampel 1 Meureudu 200 Meuraksa Dayah Klieng 29 25 29552x81 25552x81 5 4 2 Trienggaden g 270 Keude Tringgadeng Mns. Mbeue Dayah Baroh Mns Cet Lue Rieng Mns. Sagoe 30 15 23 24 17 30552x81 15552x81 23552x81 24552x81 17552x81 6 2 4 4 3 3 Kumbang Tanjung 200 Pasi Lancang Pasi Lhok Pasi luebe Keude Ie Luebeu Pusong Juemerang 25 23 21 24 32 25 25552x81 23552x81 21552x81 24552x81 32552x81 25552x81 4 4 3 4 6 4 4 Kota Sigli 780 Selanga Pasi Rawa Lampoh Krueng Benteng Balng Paseh 20 22 14 24 25 20552x81 22552x81 14552x81 24552x81 25552x81 3 4 2 4 4 5 Pante Raja 160 Peurade Keude Pante Raja Mesjid Pante Raja 20 22 24 20552x81 22552x81 24552x81 3 4 4 6 Jangka Buya 170 Jurong Binje Jurong Teungoh Gampong Cot 26 20 22 26552x81 20552x81 22552x81 2 4 4 Total Sampel 1.870 552 81 Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie Tahun 2007 Jumlah sampel tiap Kecamatan tersebut diambil dari jumlah populasi yang ada, dilakukan secara Simple Sandom Sampling secara acak pada tiap-tiap desa yang terparah wilayah terkena tsunami di Kabupaten Pidie. Cut Ruhana Husin : Hubungan Pola Asuh Anak Dengan Status Gizi Balita Umur 24-59 Bulan Di Wilayah Terkena Tsunami Kabupaten Pidie Propinsi Nanggroe Aceh Darussalam Tahun 2008, 2008 USU Repository © 2008 3.4. Metode Pengumpulan Data 3.4.1 Data Primer

Dokumen yang terkait

Hubungan Pola Asuh Ibu Dengan Status Gizi Anak Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Pantai Cermin Kecamatan Tanjung Pura kabupaten Langkat Tahun 2008

5 71 83

Hubungan Status Gizi Balita Dan Pola Asuh Di Kabupaten Bener Meriah Tahun 2006

0 41 93

Hubungan Pola Asuh Gizi dengan Status gizi pada Balita Usia 4–12 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Medang Kabupaten Blora tahun 2006

2 7 86

Hubungan Pola Asuh, Status Gizi dan Status Kesehatan Anak Balita Korban Gempa dan Tsunami di Nanggroe Aceh Darussalam

0 5 12

Situasi konsumsi pangan dan status gizi anak balita peserta program orangtua asuh gizi di Kabupaten Bireuen Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam

0 3 59

HUBUNGAN UMUR PENYAPIHAN DAN POLA ASUH MAKAN TERHADAP STATUS GIZI ANAK BALITA Hubungan Umur Penyapihan Dan Pola Asuh Makan Terhadap Status Gizi Anak Balita Usia 25-36 Bulan Di Desa Purwosari Kabupaten Wonogiri.

0 8 16

HUBUNGAN UMUR PENYAPIHAN DAN POLA ASUH MAKAN TERHADAP STATUS GIZI ANAK BALITA Hubungan Umur Penyapihan Dan Pola Asuh Makan Terhadap Status Gizi Anak Balita Usia 25-36 Bulan Di Desa Purwosari Kabupaten Wonogiri.

0 6 17

HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH DENGAN STATUS GIZI Hubungan Antara Pola Asuh Dengan Status Gizi Pada Balita Usia 2–5 Tahun.

0 2 11

HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH DAN PERILAKU KADARZIDENGAN STATUS GIZI ANAK BALITA DI WILAYAH KERJA Hubungan Antara Pola Asuh Dan Perilaku Kadarzi Dengan Status Gizi Anak Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Nguntoronadi I Kabupaten Wonogiri.

0 3 18

HUBUNGAN POLA ASUH IBU DENGAN STATUS GIZI PADA BALITA (0-59 BULAN) DI PUSKESMAS JETIS II KABUPATEN BANTUL NASKAH PUBLIKASI - HUBUNGAN POLA ASUH IBU DENGAN STATUS GIZI PADA BALITA (0-59 BULAN) DI PUSKESMAS JETIS II KABUPATEN BANTUL - DIGILIB UNISAYOGYA

0 0 19