Dasar-dasar Perbankan Jilid 2
Direktorat Pembinaan SMK 2013
65 Suatu proses collection dimana setelah hasil collection dikredit oleh bank
koresponden ke rekening bank penagih, bank koresponden tidak dapat mendebet kembali rekening bank penerbit tersebut.
- Cash collection Jumlah hasil collection dikredit ke rekening bank penagih oleh bank
koresponden pada waktu bank koresponden menerima warkat dari bank penagih. Bank koresponden tidak dapat mendebet kembali jika jumlah
yang dikredit sudah mengendap di rekening bank penagih selama 15 hari kerja.
- Cash letter Cash letter hanya dapat diberikan kepada nasabah tertentu karena bank
koresponden berhak mendebit kembali rekening bank penagih dalam waktu 6 tahun.
b. Objek inkaso
Surat-surat berharga yang dapat diinkasokan objek inkaso dalam negeri adalah wesel, cek, bilyet giro, surat undian yang menang, money order,
surat aksep, kuitansi, dan nota tagihan lainnya. Sedangkan warkat-warkat objek inkasocollection luar negeri adalah:
- Draftwesel, yaitu suatu perintah tanpa syarat dari bank penerbit kepada
bank lain koresponden untuk melakukan pembayaran sejumlah uang kepada orangperusahaan yang namanya tercantum di draftwesel
tersebut pada waktu diajukan. - Travelers check, yaitu sejenis kertas berharga yang dikenal dan
dipergunakan oleh masyarakat internasional sebagai alat tukaralat pembayaran yang sah.
- Treasury check, yaitu sejenis cek yang dikeluarkan oleh duta besar negara tertentu.
Warkat yang dapat diinkaso dibedakan atas warkat inkaso tanpa dokumen dan warkat inkaso berdokumen.
- Warkat inkaso tanpa dokumen Warkat ini adalah warkat-warkat yang dapat diinkasokan tanpa dilampiri
disertai dengan dokumen-dokumen lain. Misalnya cek, bilyet giro, wesel, dan surat-surat berharga lainnya.
- Warkat inkaso berdokumen Warkat ini adalah warkat-warkat yang dapat diinkasokan dengan dilampiri
dokumen-dokumen lain yang yang mewakili barang dagangan seperti faktur, kuitansi, konosemen bill of lading, polis asuransi, dan dokumen
lainnya.
Di unduh dari : Bukupaket.com
Dasar-dasar Perbankan Jilid 2
Direktorat Pembinaan SMK 2013
66
c. Manfaat inkaso
Manfaat inkaso dipandang dari pemberi amanat relatif lebih menguntungkan, terutama dari segi kepraktisan penyelesaian, karena hal-hal berikut:
- Nasabah yang mempunyai piutang tidak perlu menagih sendiri atau mendatangi sendiri pihak yang ditagih. Ia cukup menyerahkan surat
tagihannya kepada bank untuk inkaso. - Nasabah dapat menghemat biaya dan memperoleh keamanan.
Sedangkan untuk bank yang melakukan kegiatan inkaso keluar adalah sebagai sumber peningkatan pendapatan bank dalam bentuk komisi dan
pengendapan dana, selain itu juga sebagai salah satu cara untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan pangsa pasar.
d. Jenis inkaso