197
b. Luka bakar karena zat-zat kimia
Luka bakar demikian biasanya disebabkan oleh asam keras atau basa keras. Kulit yang terkena, langsung disirami dengan air
bersih sebanyak-banyaknya untuk melarutkan dan menghilang- kan zat kimia sebagai penyebabnya. Setelah itu tindakan
pertolongan pertama sama dengan tindakan pada luka bakar karena api.
2. Luka sayat
Luka sayat tidak boleh dicuci dengan air, karena tindakan demikian dapat memasukkan bibit penyakit ke dalam jaringan tubuh. Biarkanlah
perdarahan berlangsung sejenak, sehingga luka dibersihkan sendiri oleh darah yang mengalir keluar, kemudian teteskan larutan
merkurokrom atau betadine ke dalam luka, dan tutuplah luka dengan kain kasa steril. Pada luka sayat yang ternganga lebar dan disertai
perdarahan yang tidak berhenti segera minta pertolongan dokter. Luka pada kepala biasanya disertai perdarahan deras. Ini dapat diatasi
dengan menekankan kain kasa atau sapu tangan steril erat-erat kepada luka selama 3-5 menit.
3. Luka tusukan
Luka demikian biasanya kecil, tetapi dapat amat dalam. Mungkin juga tusukan itu melukai alat-alat dalam rongga dada atau rongga perut.
Pada keadaan demikian luika hanya ditutup dengan kain kasa steril dan korban segera dibawa ke dokter atau ke rumah sakit.
4. Tersengat arus listrik
Arus listrik yang melewati tubuh seseorang dapat m,enimbulkan renjatan linstrik. Karena itu keadaan alat-alat perawatan kecantikan
yang menggunakan arus listrik, harus selalu diperhatikan, supaya kerusakan kecil pun segera diketahui. Pada renjatan listrik, korban
akan pingsan, pernapasannya terhenti, kadang terjadi luka bakar uang hebat, dan seringkali dijumpai perdarahan dari pembuluh darah kulit
halus pada tempat masuk dan keluarnya arus listrik.
Hubungan antara korban dan pengantar arus listrik segera harus diputus, misal dengan mencabut stopkontak, memutar sakelar,
atau melepaskan sekering. Jika arus listrik tidak dapat diputuskan, maka korban harus dilepaskan dari alat atau penghantar arus listrik
yang menempel padanya. Sewaktu melaksanakan tindakan ini, penolong harus berpijak di tempat yang kering dan terdiri atas bahan
non-konduktor, sehingga tidak dapat dilalui arus listrik, tangan penolong dibungkus. Dengan sebatang kayu yang kering dan cukup
panjang, kawat listrik dijauhkan dari korban atau korban ditarik pada
Di unduh dari : Bukupaket.com
198
pakaiannya untuk menjauhkan dari penghantar arus listrik. Setelah kontak dengan arus listrik terlepas, lakukan pernapasan buatan, jika
korban tidak dapat bernapas.
5. Mata kemasukan benda