Pembangunan Aplikasi Pelayanan Reservasi pelayanan Berbasis Website Pada Hotel Tyara Plaza Ciamis

  ABSTRAK Hotel Tyara Plaza merupakan perusahaan yang bergerak di jasa perhotelan yang berdiri sejak bulan Juni 1993. Jumlah konsumen yang terus meningkat tiap tahunnya menyebabkan Hotel Tyara Plaza Ciamis memerlukan suatu aplikasi yang dapat memberikan kemudahan pelayanan terhadap konsumen khususnya mengenai reservasi, ditambah dengan belum adanya media yang dapat memuat dan memberikan informasi-informasi yang berhubungan dengan Hotel Tyara Plaza yang dapat diakses dengan cepat dan mudah.

  Metode Pengembangan sistem yang digunakan oleh penulis adalah

  

waterfall . Untuk perancangan proses digunakan Flowmap, Diagram Kontek, Data

  Flow Diagram dan Kamus Data. Pada perancangan basis data, diawali dengan Normalisasi, Entity Relational Diagram dan Tabel Relasi. Sementara untuk perancangan program penulis menggunakan bahasa PHP dan MySQL.

  Perancangan sistem ini diharapkan bisa mengatasi permasalahan yang ada sehingga dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan.

  Dengan adanya Aplikasi Reservasi Berbasis Web ini, diharapkan dapat meningkatkan dan memudahkan pelayanan terhadap konsumen khususnya mengenai reservasi di Hotel Tyara Plaza, dan dapat juga meningkatkan efisiensi waktu dalam proses reservasi karena banyaknya konsumen yang melakukan reservasi di Hotel Tyara Plaza. Untuk kedepannya diharapkan tidak cuma reservasi saja, namun dilengkapi dengan pemesanan restourant dan loundry serta fasilitas hotel yang lainya, serta pembayaran dapat dilakukan secara on-line tidak lagi menggunakan deposit.

  Kata kunci : Sistem Informasi, Aplikasi pemesanan kamar, Waterfall

  ABSTRACT

  Tyara Plaza Hotel is a company engaged in hospitality services,

established in June 1993. The number of consumers who continue to increase

each year cause Tyara Plaza Hotel Ciamis reuires an application that can

provide ease of service to consumers, especially regarding recervation, coupled

with the lack of media that can contain and provide information relating to Tyara

Plaza Hotel which can be accessed quickly and easily.

  Development system method on writer using is waterfall. For process

design using by Flowmap, Contex Diagram, DFD (Data Flow Diagram) and

Data Dictionary. On database design, at beginnuing Normalize level, ERD (Entity

Relational Diagram) and Relational Table. For while program design writer

using PHP and MySQl. The draft system is expected to overcome the problem that

are so beneficial to the parties concerned.

  With the Web-Based Application of this Reservation expected to improve

and facilitate services to consumers, especially on the reservation at the Hotel

Tyara Plaza, and may also increase the time efficiency in the process of the

reservation because of the many consumers who make a reservation at the Hotel

Tyara Plaza. For the future are expected not only reservation only, but equipped

with restaurant and laundry reservations and other Hotel facilities, and payments

can be made online is no longer using the deposit.

  Keywoord : Information Systems, Application Reservation, Waterfall

  BAB I PENDAHULUAN

  1.1 Latar Belakang Penelitian Seperti yang kita ketahui dewasa ini kebutuhan akan informasi yang relevan sangat tinggi seiring pesatnya perkembangan teknologi informasi. Hal ini ditandai dengan semakin banyak peralatan yang serba canggih dan praktis sehingga sangat membantu para penggunanya. Teknologi informasi dan komunikasi sudah menjadi bagian dari gaya hidup manusia, kemajuannya luar biasa terutama dalam bidang komputer dan terus berkembang dari waktu ke waktu.

  Teknologi Informasi berperan penting dalam memperbaiki kualitas suatu perusahaan. Penggunaannya tidak hanya sebagai proses otomatisasi terhadap akses informasi, tetapi juga menciptakan akurasi, kecepatan, dan kelengkapan sebuah sistem yang terintegrasi, sehingga proses bisnis yang terjadi akan efisien, terukur, fleksibel.

  Teknologi Informasi mulai mendapat sambutan positif dari masyarakat. Sehingga mempermudah suatu instansi maupun perusahaan dalam melakukan proses bisnis dan pelayanan bagi konsumen. Terjadinya persaingan di dunia usaha belakangan ini menciptakan berbagai cara baru dalam melakukan proses bisnis yang memanfaatkan teknologi informasi sebagai media bisnis salah satunya

  Dalam hal ini kemajuan teknologi di bidang komputerisasi memegang peran yang sangat penting dalam mewujutkan hal tersebut, dari mulai industri, perusahaan jasa, bahkan perusahan bisnis tentunya. Inovasi di dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang dengan cepat, selaras dengan kebutuhan karakteristik masyarakat modern yang menginginkan semua berjalan dengan cepat dan tepat, mencari layanan yang fleksibel, serba mudah dan memuaskan serta mengejar efisiensi di segala aspek.

  Sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di dunia perhotelan, Hotel Tyara Plaza Ciamis yang termasuk hotel terbaik di Ciamis dituntut untuk selalu

  

standby dalam memenuhi animo masyarakat khususnya dibidang jasa penginapan

  baik itu mengenai informasi profil hotel, pemesana kamar hotel , maupun informasi fasilitas-fasilitas yang tersedia di Hotel Tyara Plaza.

  Data Hotel Tyara Plaza Ciamis pada tahun 2009 menunjukkan rata-rata pengunjung atau pemesan kamar hotel hanya berkisar pada angka 10 kamar/bulan, pada tahun 2010 meningkat menjadi 25 kamar/bulannya. Dan belum optimalnya bagian operasional dalam mengolah data karena dikerjakan serba manual.

  Dari data yang telah di ambil dapat disimpulkan bahwa permintaan konsumen akan pemesanan kamar hotel terus mengalami peningkatan sebagai kelanjutan dari tahun-tahun sebelumnya. Dan tentunya, ditahun-tahun yang akan datang permintaan konsumen tersebut akan terus meningkat dikarenakan pertumbuhan penduduk yang cukup pesat ditambah lagi dengan semakin Ciamis memerlukan suatu sistem informasi yang dapat memberikan pelayanan kepada konsumen baik dalam proses reservasi kamar.

  Berdasarkan uraian di atas, penulis bermaksud untuk mengkaji lebih dalam mengenai sistem informasi khususnya yang berhubungan dengan fasilitas yang ditawarkan dan pemesanan kamar hotel secara online di Hotel Tyara Plaza Ciamis. Untuk itu penulis melakukan penelitian dengan mengambil judul : “PEMBANGUNAN APLIKASI PELAYANAN RESERVASI BERBASIS WEBSITE PADA HOTEL TYARA PLAZA CIAMIS”.

1.2 Identifikasi dan Rumusan Masalah

  Adapun identifikasi dan rumusan masalah pada Hotel Tyara Plaza Ciamis diantaranya sebagai berikut:

1.2.1 Identifikasi Masalah

  Penulis mengemukakan beberapa masalah yang terjadi pada Hotel Tyara Plaza Ciamis, diantaranya: 1.

  Jumlah konsumen yang terus meningkat tiap tahunnya menyebabkan Hotel Tyara Plaza Ciamis memerlukan suatu aplikasi yang dapat memberikan kemudahan pelayanan terhadap konsumen khususnya mengenai reservasi.

  2. Belum adanya media yang dapat memuat dan memberikan informasi- informasi yang berhubungan dengan Hotel Tyara Plaza yang dapat diakses dengan cepat dan mudah.

3. Belum adanya aplikasi secara online mengenai pemesanan kamar hotel yang cepat, tepat dan akurat.

1.2.2 Rumusan Masalah

  Untuk perumusan masalahnya penulis mengemukakan tiga hal, yaitu: 1.

  Bagaimana sistem pemesanan kamar hotel yang sedang berjalan pada Hotel Tyara Plaza Ciamis.

2. Bagaimana perancangan aplikasi reservasi berbasis web yang diusulkan pada Hotel Tyara Plaza Ciamis.

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

  Maksud dan tujuan penelitian dapat diuraikan sebagai berikut:

  1.3.1 Maksud Penelitian Maksud dari penelitian ini adalah membangun aplikasi reservasi berbasis web pada Hotel Tyara Plaza Ciamis.

  1.3.2 Tujuan Penelitian Tujuan Penulis melakukan penelitian ini adalah sebagai berikut: 1.

  Untuk mengetahui sistem pemesanan kamar hotel yang sedang berjalan pada Hotel Tyara Plaza Ciamis.

  2. Untuk membangun aplikasi pemesanan kamar hotel berbasis web yang diusulkan pada Hotel Tyara Plaza Ciamis.

  3. Untuk mengetahui perancangan aplikasi pemesanan kamar hotel berbasis web yang diusulkan pada Hotel Tyara Plaza Ciamis.

1.4 Kegunaan Penelitian

  Kegunaan Penelitian terbagi menjadi menjadi dua, yaitu:

1.4.1 Kegunaan Praktis

  Semoga dapat memberikan keuntungan pada Hotel Tyara Plaza Ciamis dalam ketatnya persaingan bisnis di era informasi ini, tentunya dalam hal pemuasan konsumen dan peningkatan citra perusahaan.

  1.4.2 Kegunaan Akademis 1.

  Penulis Semoga dengan adanya pembangunan aplikasi ini dapat menambah kinerja dan wawasan penulis kedepannya.

  2. Peneliti lain Sebagai bahan acuan bagi peneliti lain yang akan melakukan penelitian dibidang yang sama.

  3. Lingkungan pendidikan Penulis harapkan sistem ini dapat menambah dan melengkapi perbendaharaan ilmu-ilmu yang sudah ada.

1.5 Batasan Masalah

  Untuk mempermudah penyelesaian masalah, maka penulis membatasi masalah ke dalam 4 hal, yaitu:

  1. Aplikasi reservasi yang dibangun memuat profil perusahaan dan fasilitas yang ditawarkan pada Hotel Tyara Plaza Ciamis.

  2. Pembangunan aplikasi reservasi hanya memuat proses pemesanan kamar sesuai pemesanan awal pada Hotel Tyara Plaza Ciamis.

  3. Pelanggan yang memesan kamar harus menjadi member dulu dan melakukan pengisian deposit sebelum memesan kamar di Hotel Tyara Plaza Ciamis dan deposit yang sudah masuk tidak dapat diambil.

  4. Menggunakan aplikasi Macromedia Dreamweaver dengan bahasa

1.6 Lokasi dan Jadwal Penelitian Penulis mengambil objek penelitian di Hotel Tyara Plaza Ciamis Jl.

  Jendral Sudirman No. 185 Ciamis, Jawa Barat dan lamanya penelitian dilakukan selama kurang lebih lima bulan. Adapun waktu atau jadwal penelitian yang dilakukan oleh penulis dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Tabel 1.1. Jadwal Penyelesaian Tugas Akhir

  2011 No Aktifitas Maret April Mei Juni 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

  Requirement 1 (pengumpulan data yang dibutuhkan)

  2 Design

  3 Implementation Verification

  4 (uji coba software) Maintenance 5 (perawatan software)

  BAB II LANDASAN TEORI

  2.1 Pengertian Sistem Sistem berasal dari bahasa Latin (syst ma) dan bahasa Yunani (sust ma) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi. Istilah ini sering dipergunakan untuk menggambarkan suatu set entitas yang berinteraksi, di mana suatu model matematika seringkali bisa dibuat.

  Menurut Jogiyanto (2005 :1) yang dimaksud dengan sistem adalah: “Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu”.

  Kata "sistem" banyak sekali digunakan dalam percakapan sehari-hari, dalam forum diskusi maupun dokumen ilmiah. Kata ini digunakan untuk banyak hal, dan pada banyak bidang pula, sehingga maknanya menjadi beragam. Dalam pengertian yang paling umum, sebuah sistem adalah sekumpulan benda yang memiliki hubungan di antara mereka.

  Dari uraian di atas dapat diambil kesimpulan bahwa suatu sistem pada dasarnya adalah suatu sekelompok unsur yang erat hubungannya antara satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.

  1. Setiap sistem terdiri dari unsur-unsur Unsur-unsur suatu sistem terdiri dari subsistem yang lebih kecil, yang terdiri pula dari kelompok unsur yang membentuk subsistem tersebut.

  2. Unsur-unsur tersebut merupakan bagian terpadu sistem yang bersangkutan.

  Unsur-unsur sistem berhubungan erat satu sama lain dan sifat serta kerja sama antar unsur sistem tersebut mempunyai bentuk tertentu.

  3. Unsur sistem tersebut bekerjasama untuk mencapai tujuan system. Suatu sistem merupakan bagaian dari sistem lain yang lebih besar.

2.1.1. Elemen Sistem

  Ada beberapa elemen yang membentuk sebuah sistem, yaitu : tujuan, masukan, proses, keluaran, batas, mekanisme pengendalian dan umpan balik serta lingkungan. Berikut penjelasan mengenai elemen-elemen yang membentuk sebuah sistem menurut Jogiyanto (2005 :1).

  1. Tujuan Setiap sistem memiliki tujuan (goal), entah hanya satu atau mungkin banyak. Tujuan inilah yang menjadi pemotivasi yang mengarahkan sistem. Tanpa tujuan, sistem menjadi tak terarah dan tak terkendali. Tentu saja, tujuan antara satu sistem dengan sistem yang lain berbeda.

  2. Masukan berwujud (tampak secara fisik) maupun yang tidak tampak. Contoh masukan yang berwujud adalah bahan mentah, sedangkan contoh yang tidak berwujud adalah informasi (misalnya permintaan jasa pelanggan).

  3. Proses Proses merupakan bagian yang melakukan perubahan atau transformasi dari masukan menjadi keluaran yang berguna dan lebih bernilai, misalnya berupa informasi dan produk, tetapi juga bisa berupa hal-hal yang tidak berguna, misalnya saja sisa pembuangan atau limbah. Pada pabrik kimia, proses dapat berupa bahan mentah. Pada rumah sakit, proses dapat berupa aktivitas pembedahan pasien.

  4. Keluaran Keluaran (output) merupakan hasil dari pemrosesan. Pada sistem informasi, keluaran bisa berupa suatu informasi, saran, cetakan laporan, dan sebagainya.

  5. Batas Yang disebut batas (boundary) sistem adalah pemisah antara sistem dan daerah di luar sistem (lingkungan). Batas sistem menentukan konfigurasi, ruang lingkup, atau kemampuan sistem. Sebagai contoh, tim sepakbola mempunyai aturan permainan dan keterbatasan kemampuan pemain. Pertumbuhan sebuah toko kelontong dipengaruhi oleh pembelian pelanggan, gerakan pesaing dan menjual saham ke publik, sebuah perusahaan dapat mengurangi keterbasatan dana.

  6. Mekanisme Pengendalian dan Umpan Balik Mekanisme pengendalian (control mechanism) diwujudkan dengan menggunakan umpan balik (feedback), yang mencuplik keluaran. Umpan balik ini digunakan untuk mengendalikan baik masukan maupun proses. Tujuannya adalah untuk mengatur agar sistem berjalan sesuai dengan tujuan.

  7. Lingkungan Lingkungan adalah segala sesuatu yang berada diluar sistem. Lingkungan bisa berpengaruh terhadap operasi sistem dalam arti bisa merugikan atau menguntungkan sistem itu sendiri. Lingkungan yang merugikan tentu saja harus ditahan dan dikendalikan supaya tidak mengganggu kelangsungan operasi sistem, sedangkan yang menguntungkan tetap harus terus dijaga, karena akan memacu terhadap kelangsungan hidup sistem.

  2.1.2. Karakteristik Sistem Menurut Jogiyanto (2005:3) suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat yang tertentu, antara lain sebagai berikut :

  1. Komponen Sistem (Component) Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi,

  2. Batas Sistem (Boundary) Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara satu sistem dengan sistem lain atau dengan lingkungan luar.

  3. Lingkungan Luar Sistem (Envirovment) Lingkungan luar sistem dari satu sistem adalah apapun diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem.

  4. Penghubung Sistem (interface) Penghubung merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem yang lain.

  5. Masukan Sistem (Input) Masukan (input) adalah energi yang dimasukan ke dalam sistem.

  Masukan dapat berupa masukan perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signal input). Maintenance input adalah energi yang dimasukan supaya sistem tersebut dapat beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk mendapatkan keluaran.

  6. Keluaran Sistem (Output) Keluaran (output) adalah hasil dari energi yang diolah dan diklarifikasi menjadi keluaran yang berguna.

  7. Pengolah Sistem (Process) Suatu sistem biasanya mempunyai suatu bagian pengolah yang akan mengubah masukan menjadi keluaran.

  8. Sasaran Sistem Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) dan sasaran

  (objective) . Suatu sistem dikatakan berhasil apabila mengenai sasaran atau tujuan dari sistem tersebut.

  2.1.3 Klasifikasi Sistem Sistem merupakan suatu bentuk integrasi antara satu komponen dengan satu komponen lainnya. Karena sistem memiliki sasaran yang berbeda untuk setiap kasus yang terjadi yang ada didalam sistem tersebut. Oleh karena itu sistem dapat diklasifikasikan menjadi dua yaitu sistem yang tertentu (determinisitc

  system) dan sistem tak tentu (probabilstic system) menurut Jogiyanto (2005:6).

  Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat di prediksi sehingga interaksi diantara bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti sehingga keluaran dari sistem sudah dapat diprediksi sebagai contoh adalah sistem pada komputer yang keluarannya pun dapat terprediksi dengan baik.

  Sedangkan sistem tak tentu (probabilistic system) adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas sehingga keluaran dari sistem ini pun tidak dapat terprediksi sebagai contoh, dalam sistem politik hanya dalam 1 menit saja teman bisa jadi lawan begitu pula sebaliknya.

2.2 Pengertian Informasi Informasi ibaratnya darah yang mengalir di dalam tubuh suatu organisasi.

  Suatu sistem yang kurang mendapatkan informasi akan menjadi luruh, kerdil dan akhirnya berakhir. Informasi (information) dapat didefinisikan sebagai berikut :

  “Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna . Jogiyanto (2005:8). dan lebih berarti bagi yang menerimanya”

  Adapun pegertian Informasi menurut Susanto: “Informasi adalah data yang telah diolah yamg mempunyai nilai guna

  

atau manfaat bagi sipemakai dalam proses pengambilan keputusan atau

informasi atau output dari proses transformasi dimana data tersebut berfungsi

sebagai input”. Susanto (2004:40).

  Dari pengertian dua diatas penulis dapat menyimpulkan bahwa informasi merupakan suatu hasil (output) dari suatu dari yang diolah dengan cara tertentu terlebih dahulu.

  Definisi informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian–kejadian dan kesatuan yang nyata. Atau data adalah : Representasi dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, mahasiswa, pelanggan), hewan, peristiwa, konsep, keadaan dll, yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi atau

2.2.1 Konsep Dasar Informasi

  Karena informasi merupakan data yang memiliki nilaia bagi penerimanya, maka suatu informasi harus memiliki kualitas yang baik, sehingga dapat berguna da dapat diterima dengan baik oleh penerimanya. Kualitas dari suatu informasi tergantung dari empat hal, yaitu:

  1. Akurat (Accurate) Artinya informasi harus terbebas dari kesalahan-kesalahan yang dapat merugikan dan menyesatkan. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan maksud dan tujuannya.

  2. Tepat Waktu (Timelines) Informasi sebagai dasar untuk menentukan keputusan haruslah memiliki ketepatan dalam waktu. Informasi yang sudah usang tidak akan mempunyai nilai lagi.

  3. Relevan (Relevance) Infomasi harus bersifat relevan atau mempunyai fakta untuk pengguna.

  4. Sumber (Source) Informasi yang baik adalah informasi yang mempunyai sumber yang jelas.

  2.2.2 Siklus Hidup Informasi Data merupakan bentuk yang masih mentah yang belum bercerita banyak, sehingga perlu diolah lebih lanjut. Data diolah melalui suatu model untuk menghasilkan informasi.

  Untuk lebih jelasnya bagaimana suatu data berubah menjadi informasi dapat dilihat pada gambar di bawah ini : Model umum suatu sistem adalah terdiri atas masukan (input), proses

  (process), keluaran (output). Jogiyanto (2005:3), sebagaimana ditunjukan oleh gambar 2.1.

Gambar 2.1 Model umum suatu siklus informasi

  Sumber : Jogiyanto (2005:9)

2.3 Pengertian Sistem Informasi

  Sistem informasi adalah sekumpulan komponen pembentuk sistem yang mempunyai keterkaitan antara satu komponen dengan komponen lainnya yang bertujuan menghasilkan suatu informasi dalam suatu bidang tertentu. Dalam sistem informasi diperlukannya klasifikasi alur informasi, hal ini disebabkan keanekaragaman kebutuhan akan suatu informasi oleh pengguna informasi.

  Sistem informasi dalam sebuah system meliputi pemasukan data (input) kemudian diolah melalui suatu model dalam pemrosesan data, dan hasil informasi akan ditangkap kembali sebagai suatu input dan seterusnya sehingga membentuk siklus informasi yang dapat diperoleh dari system informasi sebagai system khusus dalam organisasi untuk mengolah informasi tersebut.

  Suatu system dalam sebuah suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi bersifat manajerial dan kegiatan strategis dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan. Menurut Jogiyanto (2005:11)

2.3.1 Komponen Sistem Informasi

  Komponen sistem informasi yang disebut blok bangunan yaitu : Blok masukan, blok model, blok keluaran, blok teknologi, blok basis data dan blok kendali. Keenam blok tersebut saling berinteraksi satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai sasarannya.

  a.

  Blok masukan Mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi, termasuk metode dan media untuk memperoleh data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumen dasar.

  b.

  Blok model Terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematik yang akan memanipulasi/mentransformasi data masukan dan data yang tersimpan dalam c.

  Blok keluaran Produk dari sistem informasi adalah keluaran berupa informasi yang berkualitas.

  d.

  Blok teknologi Berupakan kotak alat (tool-box) dalam sistem informasi. Teknologi terdiri dari 3 bagian utama yaitu teknisi (brainware), perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware).

  e.

  Blok basis data Merupakan kumpulan dari file data yang saling berhubungan yang diorganisasi sedemikian rupa agar dapat diakses dengan mudah dan cepat.

  f.

  Blok kendali Pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk menyakinkan bahwa hal- hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah atau bila terlanjur terjadi kesalahan dapat langsung diatasi.

2.4 Pengertian Hotel

  Di dalam http://battlemyworm.wordpress.com/Hotel/23 Juni 2011 disebutkan bahwa : Hotel adalah suatu perusahaan yang dikelola oleh pemiliknya dengan menyediakan pelayanan makanan, minuman dan fasilitas kamar untuk tidur kepada orang-orang yang sedang melakukan perjalanan dan mampu membayar dengan jumlah yang wajar sesuai dengan pelayanan yang diterima tanpa adanya

  Hotel adalah usaha komersial yang menyediakan tempat menginap, makan, dan pelayanan-pelayanan lain untuk umum.

2.4.1 Promosi

  Dijelaskan dalam http://www.ilmumanajemen.com/Pengertian Promosi/23

  Juni 2011 yaitu:

  Promosi merupakan kegiatan terpenting, yang berperan aktif dalam memperkenalkan, memberitahukan dan mengingatkan kembali manfaat suatu produk agar mendorong konsumen untuk membeli produk yang dipromosikan tersebut. Untuk mengadakan promosi, setiap perusahaan harus dapat menentukan dengan tepat alat promosi manakah yang dipergunakan agar dapat mencapai keberhasilan dalam penjualan.

  2.5 Pengertian Aplikasi Di dalam http://www.google.com/Konsep Database dan Aplikasi/2 Juni

  2010 disebutkan bahwa :

  Aplikasi adalah sebuah program komputer yang dibuat khusus untuk menjalankan fungsi-fungsi tertentu sesuai dengan kebutuhan pengguna yang digunakan untuk mempercepat suatu pekerjaan. Dengan menggunakan sistem komputerisasi, diharapkan pekerjaan dapat dilakukan dengan cepat. Aplikasi dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu aplikasi yang digunakan dan terhubung pada jaringan komputer (client server) dan aplikasi yang berdiri sendiri tidak

2.6 Konsep Dasar Website Adapun konsep dasar website dapat dilihat pada penjelasan di bawah ini.

  2.6.1 Sekilas Mengenai Website Situs Web (Website) adalah kesatuan dari dokumen-dokumen yang terhubung dengan atribut yang sama misalnya topik, fungsi maupun desain yang sama. Jadi sebuah situs web memiliki beberapa dokumen yang biasanya disebut dengan halaman web, serta komponen-komponennnya. Untuk membuat atau mendesain situs web, yang pertama harus dilakukan adalah membuat rumusan- rumusan yang diperlukan. (http://www.baliorange.web.id/Pengertian Website

  Webhosting Domainname ).

  2.6.2 Tujuan Pembuatan Website Prioritas utama membuat situs web adalah merumuskan suatu tujuan, untuk apa situs web tersebut dibuat. Sebagai contoh, instansi atau lembaga yang bergerak dibidang pendidikan membuat suatu website dengan tujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan lembaga pendidikan tersebut.

  Dari contoh di atas dapat diambil kesimpulan bahwa website yang akan dibuat adalah website yang dapat memberikan suatu informasi yang lengkap dan akurat tentang sistem pendidikan yang ditawarkan oleh instansi atau lembaga pendidikan tersebut. Maksudnya adalah agar masyarakat yang melihat website tersebut dapat mengenal dengan baik dan berminat untuk mendaftarkan diri ke lembaga pendidikan tersebut.

  2.6.3 Menentukan Isi Website Dengan target yang jelas kita dapat mempersiapkan isi yang nantinya akan dimasukkan atau didesain dalam halaman web, sehingga kita dapat memperkirakan isi dari website seperti profil dan sejarah singkat dari lembaga atau instansi, struktur orgsnisasi lembaga, visi dan misi lembaga, serta gambaran umum tentang sistem.

  2.6.4 Menentukan Struktur Website Struktur suatu situs web memegang peranan penting dalam kemudahan memanajemen situs yang akan dibangun. Struktur yang baik memudahkan web master untuk mengelola situs web tersebut dan tentunya struktur yang kurang baik akan menyusahkan web master untuk mengelolanya.

  Struktur sebuah website juga harus disesuaikan dengan isi situs web tersebut. Situs web yang komplit harus memiliki manajemen yang baik karena struktur yang tidak baik akan membingungkan pengunjung.

  2.7 Pengertian Aplikasi Pemesana Kamar Hotel Berbasis Web Aplikasi Pemesana Kamar Hotel adalah suatu aplikasi yang memberikan informasi mengenai fasilitas-fasilitas yang ada pada hotel, selain itu untuk mengetahui jenis kamar yang akan dipesan secara detail yang berbasis web sehingga memudahkan konsumen baik dalam memesan kamar yang diinginkan, maupun ketika melakukan reservasi maupun pemesanan kamar hotel. Aplikasi Pemesana Kamar Hotel ini juga bertujuan untuk meningkatkan kinerja bagian adanya Aplikasi Pemesanan Kamar Hotel ini diharapkan dapat meningkatkan citra perusahaan agar tetap mampu bersaing dengan perusahaan-perusahaan lain.

  2.8 Jaringan Komputer Arsitektur aplikasi diartikan sebagai suatu perencanaan dalam membuat aplikasi sehingga dapat mendukung terbentuknya suatu sistem informasi berupa jaringan komputer dengan berbagai jenis topologi dan manfaat yang dihasilkan.

  2.8.1 Pengertian Jaringan Komputer Definisi jaringan komputer menurut Daryanto (2010:1) adalah sebagai berikut: ”Jaringan komputer (computer network) merupakan sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama.”.

  2.8.2 Jenis-Jenis Jaringan Komputer Berdasarkan luasnya jangkauan, jaringan komputer terdiri dari: 1. Work Group

  Yaitu jaringan yang terdiri dari beberapa unit komputer yang dihubungkan dengan menggunakan Network Interface Card atau yang biasa disebut dengan Local Area Network Card, serta dengan menggunakan kabel BNC maupun UTP. Semua unit komputer yang terhubung dapat mengakses data dari unit komputer lainnya dan juga dapat melakukan print document pada

  2. Local Area Network (LAN)

  Kerugian LAN : a.

  Virus dapat menyebar ke seluruh jaringan.

  d.

  Perlunya pengaturan dan keamanan data di dalam jaringan/network.

  c.

  Perlunya software khusus yang dirncang untuk multi user.

  b.

  Pembuatan instalasi jaringan tidak sederhana.

  Resiko kehilangan data oleh virus komputer menjadi sangat kecil sekali.

  Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer.

  d.

  Proses backup data menjadi lebih mudah dan cepat.

  c.

  File data yang keluar/masuk dari/ke server dapat di kontrol.

  b.

  Pertukaran file dapat dilakukan dengan mudah (File Sharing).

  Keuntungan LAN : a.

  LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (resouce, misalnya printer) dan saling bertukar informasi.

  3. Metropolitan Area Network (MAN) Pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat umum. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel.

4. Wide Area Network (WAN)

  Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesinmesin yang bertujuan untuk menjalankan program- program (aplikasi) pemakai.

  Jenis jaringan berdasarkan kebutuhan, diantaranya yaitu:

  1. Peer to Peer Peer to Peer atau sering disebut point to point merupakan jenis jaringan yang tidak melibatkan sumber daya terlalu tinggi. Pada setiap

  workstation tidak memiliki batasan yang khusus dalam hal

  pengaksesan data dan dalam penggunaan sumber daya. Setiap komputer atau workstation yang terhubung tidak dibatasi oleh sebuah hak akses. Semua workstation yang terhubung dapat menggunakan semua data dan dapat mengirimkan data tanpa ada batasan.

  2. Client-Server Komputer klien merupakan komputer yang selalu memerlukan sumber daya berupa data maupun sistem dari komputer server. Komputer server merupakan komputer yang mampu menyediakan dan menerima permintaan yang dilakukan oleh

  Di dalam jenis ini, klien dan server akan sangat berhubungan erat. Apabila ada sebuah komputer yang selalu menyediakan sumber daya dan digunakan oleh komputer lain, komputer tadi disebut komputer server. Komputer yang hanya menerima dan mengakses ketersediaan data dari komputer lain akan disebut komputer klien. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 2.2 Model Hubungan Client Server

  Sumber : Budhi Irawan (2005 : 30)

  2.8.3 Topologi Jaringan Komputer Susunan lintasan aliran data didalam jaringan yang secara fisik menghubungkan simpul yang satu dengan simpul lainnya. Berikut ini adalah beberapa topologi jaringan yang ada dan dipakai hingga saat ini, yaitu:

1. Linear Bus

  Topologi Bus adalah topologi yang paling sederhana dimana hanya menggunakan satu jalur lalu lintas (kabel) yang pada ujung-ujungnya menggunakan terminator yang berfungsi sebagai penutup. pada topologi ini menggunakan kabel Coaxial dan T-Connector sebagai penghubungnya.

  Beberapa kelebihan dari topologi bus : a.

  Merupakan topologi yang sederhana b.

  Kabel yang digunakan sedikit dan tidak memakan banyak ruang c. Biaya pemasangan yang murah karena tidak menggunakan banyak bahan

  Sedangkan kekurangan pada topologi bus, yaitu : a.

  Karena menggunakan satu kabel yang dijadikan pusat, akibatnya sering terjadi tabrakan data.

  b.

  Apabila ada salah satu workstation error, maka akan mengakibatkan kerusakan pengiriman data dari komputer lain.

  Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 2.3 Topologi Bus

2. Star

  Topologi Star adalah topologi dimana semua workstation dihubungkan ke suatu titik yaitu HUB/Switch. kabel yang digunakan pada topologi ini adalah kabel UTP dan konektor yang di gunakan adalah konektor RJ45.

  Dalam implementasinya, pengembangan arsitektur jaringan ini akan selalu memerlukan sebuah peralatan yang dijadikan sebagai terminal yang menghubungkan antara komputer satu dengan komputer yang lain. Terminal yang dipakai dapat berupa hub atau switch.

  Banyak keuntungan yang akan didapat dari topologi star, diantaranya : a.

  Sanggup memuat banyak workstation dalam satu jaringan LAN.

  b.

  Sangat jarang terjadi tabrakan data.

  c.

  Karena jarang terjadi tabrakan data, transfer data akan lebih cepat.

  d.

  Apabila salah satu workstation terputus atau rusak, workstation lain tidak akan mengalami gangguan.

  e.

  Kerusakan kabel, misalnya putusnya transmisi kabel pada salah satu workstation, tidak akan mengakibatkan kerusakan jaringan secara menyeluruh.

  f.

  Memiliki teknik kerja yang terpusat, maksudnya semua workstation yang melakukan pengiriman data akan dikirimkan melalui media transmisi menuju terminal. Selanjutnya data tersebut akan diforward oleh terminal ke alamat tujuan pengiriman. b. membutuhkan concentrator, dan bilamana concentrator tersebut rusak maka semua node yang terkoneksikan tidak dapat terdeteksi.

  c. lebih mahal dari pada topologi linear bus, karna biaya untuk pengadaan concetrator.

  Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 2.4 Topologi Star (Bintang)

  Sumber : Budhi Irawan (2005 : 27) 3. Ring

  Topologi cincin merupakan desain jaringan yang dapat dikatakan cukup sederhana dibandingkan dengan bintang.

  Dalam pemasangan jaringan, arsitektur ini akan menggunakan kabel yang dipasang melingkar dengan sistem tertutup. Kabel yang sering digunakan pada jenis topologi ini adalah kabel coaxial. Keuntungan yang didapat dari topologi cincin : a.

  Implementasinya sangat sederhana karena arsitektur ini merupakan bentuk b.

  Peralatan yang digunakan sama seperti topologi bus, yaitu menggunakan media transmisi kabel coaxial.

  c.

  Pada jenis ini anda tidak lagi memerlukan terminator karena kedua ujung kabel akan disambungkan dengan ujung kabel yang lain.

  d.

  Transfer data dilakukan dalam satu arah, sehingga kemungkinan terjadi tabrakan sangat jarang.

  Kerugian yang mungkin akan didapat adalah : a.

  Kegagalan pengiriman data karena topologi jenis ini sangat dipengaruhi oleh node (workstation) yang lain.

  b.

  Pengiriman data dilakukan dalam satu arah. Apabila ada salah satu workstation yang rusak, proses pengiriman data akan terputus atau gagal.

  Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 2.5 Topologi Ring

  Sumber : Budhi Irawan (2005 : 28) 4. Tree kelompo utama ya untuk pe mengkon Kelebiha a. pros mas b. didu

  Kekuran a. kese kab b. jika rusa pok dari work yang menggu pengembanga onfigurasi jari an dari topol roses konfigur asing segmen idukung oleh b angan dari top eseluruhan pa abel yang digu ka jaringan u sak. rkstation deng gunakan topol gan jaringan aringan sesuai ologi Tree : urasi jaringan en. h banyak peran opologi tree panjang kabel gunakan. utama (backb

  Gamb Sumber : B ngan konfigur ologi Linear n yang telah ai dengan keb an dilakukan rangkat keras el pada tiap ckbone) rusak bar 2.6 Topo : Budhi Irawa urasi star yan ar Bus. Topolo ah ada, dan ebutuhan. n dari titik k s dan perangk p – tiap segm ak, maka kes

  pologi Tree

  an (2005 : 28 ang terkoneks ologi ini mem memungkin ke titik pada gkat lunak. gmen dibatasi eseluruhan se 28) ksi ke kabel mungkinkan inkan untuk da masing – asi oleh tipe segmen ikut

5. Topologi Mesh

  Di antara topologi yang lain topologi mesh memiliki hubungan yang berlebihan antara peralatan-peralatan yang ada. Jadi susunannya, setiap peralatan yang ada didalam jaringan saling terhubung satu sama lain. Dapat dibayangkan jika jumlah peralatan yang terhubung sangat banyak, tentunya ini akan sangat sulit sekali untuk dikendalikan dibandingkan hanya sedikit peralatan saja yang terhubung.

  Karakteristik topologi ini adalah sebagai berikut : 1.

  Pada topologi mesh tiap komputer terhubung langsung dengan komputer lain (peer to peer).

  2. Setiap komputer mempunyai jalur sendiri-sendiri dengan komputer lain, sehigga tidak akan terjadi collision domain.

  3. Kerugian dari penggunaan topologi ini adalah penggunaan ethernet dan kabel yang banyak sehingga dibutuhkan dana yang besar.

  4. Keuntungan dari penggunaan topologi ini adalah apabila ada salah satu jalur pada komputer putus, komputer masih dapat berhubungan dengan jalur yang lain.

  Untu ntuk lebih jela lasnya dapat d t dilihat pada a gambar beri erikut : G Gambar 2.7 Topologi Me Mesh

  Sumber ber : Budhi Ira Irawan (2005 : 5 : 29)

  2 Pera rangkat Luna nak Penduku kung Adap apun perangka kat lunak yan ang digunakan an penulis, dia diantaranya:

  2.9

  2 P PHP (personal ho home page ) m merupakan b n bahasa pemr mrograman ya yang bekerja d dalam sebua uah webserver ver. Script – s script PHP y yang dibuat h t harus tersim impan dalam sebuah serv s rver dan di i eksekusi at atau diproses es dalam ser erver tersebu but. Dengan m menggunaka kan PHP sebu buah website a e akan lebih in interakttif dan an dinamis.

  2.9.1 PHP

  2.9.2 Data tabse MySQL QL MyS SQL adalah h salah satu u jenis datab abase server r yang sanga gat terkenal.

  2

  M MySQL me menjadi sanga gat populer r karena My ySQL bersi rsifat free (ti (tidak perlu m membayar d dalam mengg ggunakannya) a) pada berba bagai jenis pla latform (unix ix /windows). U Untuk mend ndapatkan My MySQL dapat at didownloa oad dari http: tp://www.mysq sql.org atau

  MySQL termasuk jenis RDBMS (Relational Database Management

System ). Pada MySQL, sebuah database mengandung satu atau sejumlah tabel.

  Tabel terdiri atas sejumlah baris dan setiap baris mengandung satu atau beberapa kolom.

  Pada saat instalasi, secara default MySQL akan membuat sebuah database bernama mysql. Salah satu isi dari database ini adalah tabel user, tabel ini berisi nama dan password user yang dapat mengakses data pada database yang dibuat di mysql. Database ini juga berisi hak-hak yang diberikan pada setiap user.

  MySQL menerima berbagai macam tipe data, tipe-tipe data ini dibagi menjadi 3, yaitu tipe data untuk bilangan, tipe data untuk tanggal dan jam, dan tipe data untuk karakter.

  2.9.3 Web Server Xampp Filosofi di balik XAMPP adalah untuk menginstal distribusi bagi pengembang untuk masuk ke dunia Apache. Untuk membuatnya nyaman untuk pengembang XAMPP dikonfigurasi dengan semua fitur diaktifkan. Konfigurasi standar tidak baik dari sudut pandang securtiy dan tidak cukup aman untuk lingkungan produksi - jangan gunakan XAMPP di lingkungan tersebut. Sejak LAMPP 0.9.5 Anda dapat membuat instalasi XAMPP Anda aman dengan menghubungi »/ opt / lampp / lampp« keamanan.Apache web server merupakan tulang punggung dari Word Wide Web (www). Web server menunggu permintaan dan lain-lain. Web server dalam berkomunikasi dengan kliennya, menggunakan protokol HTTP (Hyper Text Transfer Protocol).

  Xampp berada di bawah GNU general public license yang bersifat gratis sehingga xampp dapat didownload gratis pada alamat

  http://www.apachefriend.org .

  Xampp merupakan produk yang istimewa karena berisi hal-hal yang diperlukan oleh sebuah web, dapat diakses, dapat diandalkan dan gratis. Xampp merupakan web server yang open source. Ini berarti setiap yang menggunakan produk ini mempunyai akses ke sumber kode (source code). Jika ingin menambahkan sesuatu tinggal dituliskan ke dalam sumber kode dan menjalankanya. Apabila ditemukan kesalahan (bug) dapat segera diperbaiki atau segera dilaporkan.

  2.9.4 Macromedia Dreamweaver Macromedia Dreamweaver adalah sebuah software perancangan web (web

  

design ) yang menawarkan cara merancang situs dengan dua langkah sekaligus

  dalam satu waktu, yaitu merancang dan memprogram. Dreamweaver memiliki jendela mini yang disebut sumber HTML (HTML source) tempat kode situs-situs web seperti menulis kata-kata, meletakkan gambar, membuat tabel dan proses lainnya. Tag-tag HTML akan tertulis secara langsung mengiringi proses pengaturan situs web artinya pengguna memiliki kesempatan untuk merancang

  Dreamweaver juga menyediakan desain tingkat seperti animasi layer dan

  

behaviors tanpa perlu menulis kode program. Dreamweaver juga mampu

  mengenal tag-tag lain di luar HTML sepertu couldfusion dan ASP serta mendukung naskah-naskah dinamis HTML dan CSS Style.

2.9.5 Adobe photoshop

  Aplikasi ini digunakan untuk membuat desain grafis halaman web. Dengan kemampuan dan fitur – fitur yang dapat di terapkan dalam desain web e- procurement. Adobe photoshop memberikan kemudahan dalam mengolah grafis halaman web khususnya dalam manipulasi gambar.

  BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

3.1 Objek Penelitian

  Adapun pembahasan mengenai Objek Penelitian dapat dilihat pada penjelasan di bawah ini.

3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaaan

  Hotel Tyara Plaza adalah perusahaan yang bergerak di bidang perhotelan yang berdiri sejak bulan Juni 1993. Tahun demi tahun Hotel Tyara Plaza mengalami kemajuan, sehingga kehadiran Hotel Tyara Plaza dapat memenuhi setiap kebutuhan masyarakat khususnya dalam pelayanan jasa penginapan. Hotel Tyara Plaza beralamat di Jalan Jendral Sudirman No.185 Ciamis 46215, Jawa Barat.

  Hotel Tyara Plaza ini pada mulanya tidak selancar yang diharapkan karena berbagai rintangan serta kurangnya fasilitas tertentu sebagai syarat utama sebuah jasa penginapan, semua rintangan itu tidak membuat para perintis patah semangat dan mundur, akan tetapi malah menjadikannya sebagai tantangan yang harus diatasi dan cambuk untuk maju.

  Seiring dengan kemajuan Ciamis yang cukup pesat dan semakin banyak pendatang dari kota-kota besar kini Hotel Tyara Plaza mengalami kemajuan. berbagai instansi dan juga para relasi yang memberikan dukungan dan kepercayaan.

  Hotel Tyara Plaza memiliki peralatan dan fasilitas kegiatan operasional seperti, tersedianya berbagai macam fasilitas. Hotel Tyara Plaza memiliki 20 kamar dengan berbagai type, diantaranya 10 kamar Deluxe Room, 2 kamar Superior Room , 8 kamar Standard Room. Selain itu Hotel Tyara Plaza memiliki : All Room With Air Conditioner (Restaurant, Purbasari Banquet Hall, Swimming Pool, Snack Bar, Meeting Room, Art Gallery, Gift Shop, Room Service).

  Menjamurnya jasa penginapan kususnya di kota Ciamis menyebabkan Hotel Tyara Plaza ingin memberikan pelayanan yang terbaik kepada para pengunjungnya sehingga memudahkan dan memberikan rasa nyaman dalam segala hal.