Pembangunan Sistem Informasi Reservasi Pada Perusahaan Sakura Berbasis Website

(1)

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat kelulusan pada Program Studi Sistem Informasi jenjang S1 (Strata Satu)

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer

AKBAR PRISCO SAPUTRO 10510353

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

2014


(2)

vi

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN

ABSTRAK ... i

ABSTRACT ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR TABEL ... xvi

DAFTAR SIMBOL ... xviii

BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian ... 1

1.2 Identifikasi dan Rumusan Masalah ... 2

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ... 4

1.4 Kegunaan Penelitian... 4

1.4.1. Kegunaan Akademis ... 5

1.4.2. Kegunaan Praktis ... 5

1.5 Batasan Masalah... 6


(3)

vii

1.7 Sistematika Penulisan ... 9

BAB II. LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Sistem ... 11

2.1.1 Karakteristik Sistem ... 11

2.1.2 Klasifikasi Sistem ... 14

2.2 Konsep Dasar Informasi ... 15

2.2.1 Siklus Informasi ... 15

2.2.2 Kualitas Informasi ... 15

2.2.3 Nilai Informasi ... 16

2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi ... 17

2.3.1 Pengertian Sistem Informasi ... 17

2.3.2 Komponen Sistem Informasi ... 18

2.3.3 Tujuan Pengembangan Sistem Informasi... 20

2.3.4 Manfaat Sistem Informasi ... 21

2.3.5 Pemakai Informasi ... 21

2.4 Penjabaran kasus yang di analisis ... 22

2.4.1. Reservasi ... 22

2.4.2. Pengertian Karaoke ... 22

2.4.3. Sistem Informasi Reservasi Karaoke berbasis web ... 22

2.4.4. Pengertian website ... 23

2.4.4.1Sejarah website... 23

2.4.4.2Tujuan pembuatan website ... 23


(4)

viii

2.4.4.4Menentukan struktur website ... 24

2.5 Pengertian Internet ... 24

2.6 Perangkat lunak pendukung ... 25

2.6.1. Sekilas tentang PHP ... 25

2.6.2. Sekilas tentang CI (Code Igniter) ... 27

2.6.3. Sekilas tentang Apache ... 27

2.6.4. Sekilas tentang Xampp ... 27

2.6.5. Sekilas tentang MySQL ... 28

2.6.6. Sekilas tentang Macromedia Dreamweaver 8 ... 32

2.6.7. Sekilas tentang HTML ... 33

2.6.8. Sekilas tentang CSS ... 33

BAB III. OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian ... 35

3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan ... 35

3.1.2 Visi dan Misi Perusahaan ... 36

3.1.3 Struktur Organisasi Perusahaan ... 37

3.1.4 Deskripsi Tugas ... 37

3.2. Metode Penelitian... 40

3.2.1 Desain Penelitian ... 40

3.2.2 Jenis dan Metode Pengumpulan Data ... 42

3.2.2.1Sumber Data Primer ... 42

3.2.2.2Sumber Data Sekunder ... 42


(5)

ix

3.2.3.1Metode Pendekatan Sistem ... 43

3.2.3.2Metode Pengembangan Sistem ... 43

3.2.3.3Alat Bantu Analisis dan Perancangan ... 48

3.2.4 Pengujian Software ... 53

3.3. Analisis Sistem Yang Berjalan ... 54

3.3.1 Analisis Dokumen ... 54

3.3.2 Analisis Prosedur Yang Sedang Berjalan ... 56

3.3.2.1Flow Map ... 57

3.3.2.2Diagram Konteks ... 58

3.3.2.3DFD (Data Flow Diagram) ... 59

3.3.3 Evaluasi Sistem Yang Berjalan ... 60

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perancangan Sistem ... 62

4.1.1 Tujuan Perancangan Sistem ... 63

4.1.2 Gambaran Umun Sistem Yang Diusulkan ... 64

4.1.3 Perancangan Prosedur Yang Diusulkan ... 64

4.1.3.1Flow Map ... 65

4.1.3.2Diagram Konteks ... 66

4.1.3.3DFD (Data Flow Diagram) ... 67

4.1.3.4Kamus Data ... 68

4.1.4 Perancangan Basis Data ... 70

4.1.4.1Normalisasi ... 70


(6)

x

4.1.4.3ERD (Entity Relationship Diagram) ... 74

4.1.4.4Struktur File ... 75

4.1.4.5Kodifikasi ... 79

4.2 Perancangan Antar Muka ... 80

4.2.1 Struktur Menu ... 81

4.2.2 Perancangan Input ... 82

4.2.3 Perancangan Output ... 91

4.3 Perancangan Arsitektur Jaringan... 99

4.4 Implementasi ... 101

4.4.1 Batasan Implementasi (Optional) ... 101

4.4.2 Implementasi Perangkat Lunak ... 102

4.4.3 Implementasi Perangkat Keras ... 103

4.4.4 Implementasi Basis Data (Sintaks SQL) ... 103

4.4.5 Implementasi Antar Muka... 111

4.4.6 Implementasi Instalasi Program ... 116

4.4.7 Penggunaan Program ... 117

4.5 Pengujian ... 136

4.5.1 Rencana Pengujian ... 137

4.5.2 Kasus dan Hasil Pengujian ... 137

4.5.3 Kesimpulan Hasil Pengujian ... 142

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 143


(7)

xi

DAFTAR PUSTAKA


(8)

Ilmu. Yogyakarta.

Al-Bahra Bin Ladja Muddin B. 2005. Analisis dan desain system informasi .GrahaIlmu. Yogyakarta.

Andi. 2004. Aplikasi program PHP dan MySQL untuk membuat Website Interaktif. Andi Offset. Yogyakarta.

Budi Irawan. 2005. JaringanKomputer. GrahaIlmu. Yogyakarta.

Krismiaji.2005. Sistem Informasi Akuntansi. Unit Penerbit dan Percetakan Akademi Manajemen Perusahaan YKPN.Yogyakarta.

Tata sutabri. 2012. analisis system informasi. Andi. Yogyakarta.

Sumber Internet :

http://id.scribd.com/ Pengertian Reservasi / 6 juni 2014

https://www.adobe.com/Pengertian Dreamweaver 8 / 6 Juni 2014


(9)

iii

dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan pada Program Studi Sistem Informasi (S-1) di Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM) Bandung. Adapun judul dari skripsi ini adalah “PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI RESERVASI PADA PERUSAHAAN SAKURA BERBASIS WEBSITE”.

Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada para pihak yang selama penyusunan skripsi ini telah banyak memberi bantuan baik moril maupun materil serta saran-saran dari berbagai pihak, dan dorongan semangat kepada penulis. Maka dari itu dengan segala kerendahan hati perkenankanlah penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Allah SWT atas rahmat dan hidayah-Nya.

2. Kedua Orang Tua yang selalu mendukung dengan sepenuh hati dari segi moril maupun materil, dan dengan segala do’anya yang selalu mengiringi sehingga dapat terselesaikannya penulisan skripsi ini.

3. Dr. Ir. Eddy Suryanto Soegoto. M.Sc., selaku Rektor Universitas Komputer Indonesia.

4. Prof. Dr. Denny Kurniadie, Ir., M.Sc. Selaku Dekan Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia.


(10)

iv

pengarahan dan masukan dalam penyusunan skripsi ini.

7. Iyan Gustiana S.Kom., M.Kom, Selaku Dosen Wali yang telah bayak berperan selama proses perkuliahan di Program Studi Sistem Informasi.

8. Yasmi Afrizal, S.Kom, M.Kom. Selaku penguji 1 dan Sintya Sukarta, ST, MT. selaku penguji 2 yang telah memberikan masukan dan saran dalam penyempurnaan skripsi ini.

9. Pimpinan CV.Surya Sakura Jaya khususnya Bapak Suryadi yang telah mengijinkan dan memberikan toleransi waktu kerja untuk penulis dalam menyelesaikan penelitian skripsi ini.

10. Seluruh staf dan karyawan CV.Surya Sakura Jaya atau Sakura Karaoke yang telah memberikan data-data penelitian yang dibutuhkan oleh penulis.

11. Keluarga besar penulis yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang telah mendukung dan memberikan do’a yang tulus untuk kelancaran penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

12. Keluarga besar SI-9 angkatan 2010 yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu dan Seluruh rekan-rekan Program Studi Sistem Informasi terimakasih atas semangat dan kerjasamanya.


(11)

v

Dengan segala kerendahan hati penulis berharap semoga Allah SWT membalas segala kebaikan yang telah mereka berikan untuk membantu penulis dalam menyelesaikan laporan skripsi ini, Amin yarobbal alamin.

Akhir kata, mudah-mudahan Skripsi ini berguna bagi kita semua. Penulis menyadari, sebagai manusia tentu tidak luput dari kesalahan. Begitu pula dengan Skripsi ini, tentu belum sempurna. Oleh sebab itu apabila terdapat kesalahan dalam Skripsi ini penulis mohon maaf dan harap dimaklumi.

Bandung, Juni 2014 Penulis

Akbar Prisco Saputro NIM. 10510353


(12)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Penelitian

Seiring dengan kemajuan teknologi kebutuhan masyarakat akan informasi semakin besar. Sehingga diperlukan media informasi yang cepat, tepat dan akurat dalam upaya memenuhi kebutuhan akan informasi tersebut. Teknologi-teknologi baru di bidang telekomunikasi dan jaringan komputer terus bermunculan dengan konsep-konsep baru. Semuanya untuk mencapai satu tujuan yaitu mempermudah kehidupan manusia, khususnya dalam mempermudah pertukaran data dan informasi, serta penyebarannya yang tak terbatas lagi pada ruang dan waktu.

Penggunaan dan pemanfaatan internet sebagai sarana informasi dan komunikasi secara global dapat digunakan sebagai media bisnis saat ini. Mulai dari pengusaha kecil sampai pengusaha besar sudah banyak memanfaatkan kemajuan teknologi internet sebagai sarana memenangkan persaingan bisnis mereka. Salah satu kegunaan internet dalam dunia bisnis yaitu sebagai advertising tool yang berfungsi untuk mempromosikan produk atau iklan melalui internet.

CV.Surya Sakura Jaya adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang

Entertainment yaitu karaoke, yang akan memanfaatkan teknologi dalam hal strategi pemasaran dan iklannya, Untuk itu dibutuhkan sebuah aplikasi berbasis web yang mampu memberikan informasi mengenai layanan maupun fasilitas kepada pelanggan dengan cepat melalui internet. Sebelumnya sistem reservasi


(13)

hanya dilakukan dengan media telpon saja. Dengan adanya website pelanggan bisa melakukan reservasi secara online maupun melihat fasilitas apa saja yang di sediakan tanpa harus mendatangi tempat itu berada.

Berdasarkan dari penelitian di Sakura Karaoke yang beralamat di jl.Asia Afrika No 140 Bandung, sistem yang sedang berjalan pada Sakura Karaoke masih bersifat manual, dimana proses reservasi dilakukan dengan mencatat data tamu dan data jam boking room dalam bentuk dokumen yang rentan mengalami kerusakan / hilang. Hal ini di rasa kurang efektif dan efisien sedangkan dalam hal iklan perusahaan sakura hanya masih mengandalkan media iklan berbentuk brosur yang disebar ke perkantoran sekitar.

Berdasarkan realita tersebut maka dalam hal ini penulis ingin mengemukakan lebih lanjut tentang reservasi room di sakura karaoke, yang di ajukan dalam skripsi ini dengan menetapkan judul penelitian yaitu : “PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI RESERVASI PADA PERUSAHAAN SAKURA BERBASIS WEBSITE”.

1.2. Identifikasi dan Rumusan Masalah

Identifikasi masalah secara umum dapat di definisikan sebagai suatu objek permasalahan yang akan diteliti dengan metode-metode pengumpulan dan pengolahan data. Sedangkan rumusan masalah adalah ketidak sesuaian yang ada dilapangan dengan tujuan atau harapan dari perusahaan sehingga permasalahan atau kesenjangan tersebut harus dapat diatasi untuk mencapai tujuan bersama dari suatu instansi atau perusahaan. Berikut adalah identifikasi masalah dan rumusan masalah yang terdapat di Sakura Karaoke.


(14)

Berdasarkan latar belakang dan permasalahan yang telah diuraikan diatas maka dapat di identifikasikan permasalahan yang ada yaitu :

1. Masih kurang efektif nya Sistem Reservasi yang sedang berjalan karena hanya menggunakan media media telephone atau datang langsung.

2. Resiko kesalahan komunikasi untuk reservasi antara receptionist satu dengan yang lainnya, karena masih di tulis tangan menggunakan kertas yang tidak menutup kemungkinan kertas nya hilang atau rusak.

3. Masih kurangnya media untuk mempromosikan fasilitas fasilitas yang di sediakan sakura karaoke.

Dengan identifikasi masalah yang telah diuraikan maka dapat diambil kesimpulan bahwa rumusan masalah yang akan dibahas adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana Sistem Informasi reservasi yang sedang berjalan pada perusahaan Sakura Karaoke.

2. Bagaimana merancang Sistem Informasi reservasi pada perusahaan Sakura Karaoke.

3. Bagaimana menguji Sistem Informasi reservasi di perusahaan Sakura Karaoke.

4. Bagaimana implementasi Sistem Informasi reservasi di perusahaan Sakra Karaoke.


(15)

1.3. Maksud dan Tujuan Penelitian

1.3.1. Maksud

Maksud dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan data atau informasi dan untuk menemukan kejelasan mengenai masalah yang diteliti. Adapun maksud penelitian yaitu untuk memenuhi salah satu syarat dalam ujian kelulusan setingkat Strata 1 pada jurusan Sistem Informasi di Universitas Komputer Indonesia.

1.3.2. Tujuan

Adapun peneliti mengadakan penelitian ini dengan tujuan antara lain: 1. Untuk mengetahui Sistem Informasi yang sedang berjalan di

perusahaan Sakura Karaoke.

2. Untuk membangun Sistem Informasi reservasi room di Sakura Karaoke.

3. Untuk mengetahui pengujian dari Sistem Informasi reservasi pada Sakura Karaoke.

4. Untuk mengetahui implementasi Sistem Informasi reservasi di Sakura Karaoke

1.4. Kegunaan Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan informasi dan pengalaman. Manfaat yang diperoleh dari penelitian terdiri dari beberapa kegunaan.


(16)

1.4.1. Kegunaan Praktis

Penelitian ini berguna dan memberikan manfaat, baik bagi Sakura Karaoke maupun bagi instansi lain, Adapun kegunaan nya adalah :

1. Bagi Sakura Karaoke

Diharapkan dengan adanya penelitian ini dapat memberikan solusi pada masalah yang berkaitan dengan Sistem Reservasi dan Media iklan sehingga pekerjaan dapat diselesaikan dengan efektif dan efesien dan lebih mempermudah pelanggan untuk mencari informasi fasilitas fasilitas yang di tawarkan perusahaan.

2. Bagi Instansi Lain

Sebagai informasi yang berupa masukan atau sumbangan pemikiran bagi tempat atau lembaga yang bergerak di bidang yang sama.

1.4.2. Kegunaan Akademis

Penelitian ini berguna dan memberikan manfaat, baik bagi Penulis maupun bagi Pengembangan ilmu serta Penulis lain, Adapun kegunaan nya adalah

1. Bagi Pengembangan Ilmu

Hasil penelitian ini diharapkan menjadi pembandingan antara ilmu menejemen (teori) dengan keadaan yang terjadi langsung di lapangan (praktek). Sehingga dengan adanya perbandingan tersebut akan lebih memajukan ilmu Sistem Informasi yang sudah ada untuk diterapkan pada dunia nyata dan dapat mengutungkan berbagai pihak.


(17)

Laporan penelitian ini berguna untuk mengambil kesimpulan bahwa penelitian ini sebagai dasar perkembangan dari mata kuliah Jurusan Sistem Informasi dan sebagai bahan referensi untuk penelitian yang menyangkut masalah website sistem reservasi dan periklanan perusahaan.

3. Bagi Penulis

Laporan penelitian ini berguna bagi penulis untuk menambah wawasaan lebih dalam lagi serta memperoleh pengalaman di dunia kerja sebagai studi banding dari apa yang didapat selama perkuliahan dalam Jurusan Sistem Informasi, dengan realita yang terjadi di dunia kerja yang nyata.

1.5. Batasan Masalah

Untuk mengkaji dari setiap permasalahan yang di hadapi oleh Sakura Karaoke, dalam hal ini peneliti mencoba untuk membatasi setiap permasalahan yang akan di bahas, agar pembahasan dan penyusunan dapat di lakukan secara terarah dan tercapai dengan tujuan yang di harapkan, serta untuk menghindari luasnya ruang lingkup masalah-masalah yang ada. Maka itu penulis membatasi masalah-masalah yang ada, segabai berikut :

1. Sistem yang akan di bangun berupa website untuk perusahaan Sakura Karaoke yang berupa sistem reservasi online dan menyediakan informasi fasilitas-fasilitas yang di tawarkan .

2. Media komunikasi antara pengelola dan pelanggan bisa menggunakan, telepon, dan aplikasi contact us.


(18)

4. Perangkat lunak yang digunakan untuk membangun website diantaranya PHP, MySQL, Adobe Photoshop dan Dreamweaver 8 dengan dukungan XAMPP.

1.6. Lokasi dan Waktu Penelitian

Lokasi penelitian dimana penulis memperoleh serta mengumpulkan data dan informasi yang diperlukan yaitu di Sakura Karaoke yang berlokasi di Jalan Asia Afrika No.140 Bandung.

Adapun pelaksanaan penelitian yang dilaksanakan mulai Bulan Maret 2014 – Juni 2014. Jadwal dan jenis kegiatan akan dilakukan seperti pada tabel berikut :


(19)

Tabel 1.1 Estimasi Waktu Penelitian

NO

KEGIATAN MARET APRIL MEI JUNI

MINGGU KE 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 PENGUMPULAN DATA

Observasi

Wawancara

Pengambilan Dokumen

2 IDENTIFIKASI KEBUTUHAN

Analisis Dokumen

Analisis Kebutuhan

3 PERANCANGAN SISTEM

Pembuatan Prosedur

Pembuatan Flowmap

Pembuatan DFD

4 Menguji Prototype

5 Memperbaiki Prototype

6

Mengembangkan Versi

Produksi


(20)

1.7. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan di bagi dalam beberapa Bab, yang mana akan memberikan gambaran umum / pokok bahasan dari bab ke bab dari isi penulisan skripsi.

BAB 1 PENDAHULUAN

Menguraikan tentang alasan dan motivasi dari penulis terhadap topik permasalahan yang bersangkutan, dalam Bab I ini terbagi menjadi beberapa Sub pokok Bab yang mana meliputi Latar Belakang, Identifikasi, Rumusan Masalah, Maksud dan Tujuan, Lokasi, Waktu, Kegunaan Penelitian, Serta Batasan Masalah.

BAB II LANDASAN TEORI

Menguraikan teori-teori yang menunjang penulisan / penelitian, yang bisa di perkuat dengan menunjukan hasil penelitian sebelumnya dan dapat berguna dalam proses analisis permasalahan.

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

Pada Bab ini memberikan gambaran dan sejarah singkat tentang perusahaan yang mana di jadikan tempat penelitian oleh penulis sehingga dapat di ambil suatu kesimpulan untuk di jadikan suatu bahan pengembangan sistem informasi dalam perusahaan. Dan menjelaskan tentang cara pelaksanaan kegiatan penelitian, mencakup cara kerja pengumpulan data, alat yang digunakan dan cara menganalisa data serta menganalisa Sistem yang berjalan.


(21)

BAB VI HASIL DAN PEMBAHASAN

Pada bagian ini penulis memberikan suatu gambaran umum dan memberikan sebuah Sistem Informasi yang di butuhkan oleh perusahaan yang mana sesuai dengan data-data yang ada pada Bab sebelumnya. Dan memberikan penjelasan dari terhadap sistem yang telah di buatkan.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Memberikan jawaban dari semua masalah yang di ajukan penulis, yang diperoleh dari penelitian. Dan di tunjukan kepada pihak-pihak terkait, sehubungan dengan hasil penelitian.


(22)

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. Konsep Dasar Sistem

Menurut Tata Sutabri (2012 : 3) sistem dapat diartikan sebagai kumpulan atau himpunan dari unsur, kompenen, atau variabel yang terorganisasi, saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain dan terpadu.

Pengertian Sistem secara umum adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu.

2.1.1. Karakteristik Sistem

Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu mempunyai komponen-komponen, batas sistem, lingkungan luar sistem, penghubung, masukan, keluaran, pengolah dan sasaran dan tujuan.

Menurut Tata Sutabri (2012 : 13) Sebuah sistem juga memiliki karakteristik atau sifat - sifat tertentu, yang mencirikan bahwa hal tersebut bisa dikatakan sebagai suatau system.

1. Komponen Sistem

Suatu Sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama mementuk suatu kesatuan, Komponen-komponen sistem atau elemen-elemen sistem dapat berupa suatu subsistem atau bagian bagian dari sistem.


(23)

Setiap subsisem mempunyai karakteristik dari sistem yang menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan.

2. Batasan Sistem

Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu kesatuan dan menujukan ruang lingkup dari sistem tersebut.

3. Lingkup Luar Sistem

Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun di luar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan juga dapat bersifat merugikan.

Lingkungan luar yang menguntungkan merupakan energi dari sistem dan dengan demikian harus di jaa dan di pelihara.

Sedangkan lingkungan luar yang merugikan harus di tahan dan di kendalikan, jika tidak maka akan mengganggu kelangsungan hidup dari sistem.

4. Penghubung Sistem

Penghubung merupakan media yang menghubungkan antara satu subsistem dengan subsistem yang lainnya. Melalui penghubung ini kemungkinan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem ke


(24)

subsistem lainnya. Dengan penghubung satu subsistem dapat berintegrasi dengan subsistem yang lainnya membantu satu kesatuan.

5. Masukan Sistem

Masukan Sistem adalah energi yang di masukan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan dan masukan sinyal maintenance input adalah energi yang di masukan supaya sistem tersebut dapat berjalan. Sinyal input adalah energi yang di proses untuk mendapatkan keluaran dari sistem.

6. Keluaran Sistem

Keluaran sistem adalah energi yang di olah dan di klasifikasikan menjadi keluaran yang berguna. Keluaran dapat berupa masukan untuk subsistem yang lain.

7. Pengolahan Sistem

Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah atau sistem itu sendiri sebagai pengolahnya. Pengolah adalah yang akan merubah masukan menjadi keluaran.

8. Sasaran Sistem

Suatu sistem harus mempuny tujuan atau sasaran, apabila sistem tidak mempunyai sasaran maka sistem tersebut tidak akan ada. Suatu sistem dapat di katakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuannya. Sasaran sangat berpengaruh pada masukan dan pengeluaran yang di hasilkan.


(25)

2.1.2. Klasifikasi Sistem

Sistem dapat di klasifikasikan kedalam beberapa sudut pandang, Seperti contoh sistem yang bersifat abstrak, sistem alamiah, sistem yang bersifat deterministic dan sistem yang bersifat terbuka dan tertutup.

Adapun penjelasan yang lebih detail dan rinci akan di paparkan di bawah ini : A. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem abstrak dan sistem fiksik, Sistem

abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik.

B. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem alamiah dan sistem buatan manusia, Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi karena proses alam tidak di buat oleh manusia (di tentukan dan tunduk kepada kehendak sang pencipta)

C. Sistem diklasifikasikan sebagai sestem tertentu (deterministic system) dan sistem tak tentu (probalistic system), sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat di prediksi sehingga keluaran dari sistem dapat di ramalkan. Sistem tertentu relatif stabil/konstan dalam jangka waktu yang lama.

D. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertutup dan sistem terbuka. Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya turut campur tangan dari pihak luarnya.


(26)

2.2. Konsep Dasar Informasi 2.2.1.Siklus Informasi

Data yang diolah melalui suatu model menjadi informasi, penerima kemudian menerima informasi tersebut, membuat suatu keputusan dan melakukan suatu tindakan yang berarti menghasilkan suatu tindakan yang lain yang akan membuat sejumlah data kembali. Data tersebut akan ditangkap sebagai input, diproses kembali lewat suatu model hingga kembali menghasilkan suatu informasi dan terus menerus akan berulang hingga membentuk siklus informasi (information circle) ataudisebut juga siklus pengolahan data.

2.2.2.Kualitas Informasi

Kualitas Informasi (quality of information) sangat di pengaruhi atau di tentukan hal berikut :

A. Relevan (relevancy)

Seberapa jauh tingkat relevansi informasi ini, dan kejadian yang akan datang. Informasi yang berkualitas akan mampu menunjukan benang merah relevansi kejadian masa lalu, hari ini, dan masa depan sebagai sebuah bentuk aktivitas yang kongkrit dan mampu dilaksanakan dan di buktikan oleh siapa saja.

B. Akurat (accuracy)

Suatu Informasi di katakan berkualitas jika seluruh kebutuhan informasi tersebut telah tersampaikan, seluruh pesan telah benar/sesuai, serta


(27)

pesan yang di sampaikan sudah lengkap atau hanya sistem yang diinginkan oleh user.

C. Tepat Waktu (timeliness)

Berbagai proses dapat diselesaikan dengan tepat waktu, laporan-laporan yang di butuhkan dapat di sampaikan tepat waktu.

D. Ekonomis (economy)

Informasi yang di hasilkan memiliki daya jual yang tinggi, serta biaya operasional untuk menghasilkan informasi tersebut minimal, Informasi tersebut juga mampu memberikan dampak yang luas terhadap laju pertumbuhan ekonomi dan teknilogi informasi.

E. Efisien (effiency)

Informasi yang berkualitas memiliki sintaks ataupun kalimat yang sederhana.

F. Dapat dipercaya (reliability)

Informasi tersebut berasal dari sumber yang di percaya dan sumber tersebut juga telah teruji tingkat kejujurannya.

2.2.3.Nilai Informasi

Suatu Informasi dapat dikatakan bernilai jual tinggi bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya dan sebagian besar informasi tidak dapat tepat di taksir keuntungannya dengan satuan nilai uang, tetapi dapat ditaksir nilai efektivitasnya.


(28)

2.3. Konsep Dasar Sistem Informasi 2.3.1. Pengertian Sistem Informasi

Menurut Leitch Rosses (2005 : 11) dalam buku Jugiyanto, mengemukakan sistem informasi adalah suatu sistem didalam organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengelolah transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.

Menurut Tata Sutabri (2012 :38) Sistem informasi adalah suatu sistem dalam sauatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi organisasi yang bersifat manajerial dengan kegiatan strategis dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan laporan-laporan yang diperlukan oleh pihak luar tertentu.

Sedangkan menurut Al-Bahra Bin Ladjamudin (2005:13) Sistem informasi adalah suatu system yang di buat oleh manusia yang terdiri dari komponen-komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu menyajikan informasi.

Sistem informasi dapat didefinisikan pengaturan orang, data, proses dan teknologi informasi yang berinteraksi untuk mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan menyediakan sebagai output informasi yang diperlukan untuk mendukung sebuah organisasi.

Sistem penglohan informasi akan mengolah data menjadi informasi atau mengolah dari dari bentuk tak berguna menjadi berguna bagi yang menerimanya. Nilai informasi berhubungan dengan keputusan.Bila tidak ada pilihan atau keputusan maka informasi tidak diperlukan.Keputusan dapat berkisar dasri keputusan berulang sederhana sampai keputusan strategis jangka panjang.Nilai informasi dilukiskan paling berarti dalam konteks pengambilan keputusan. Penerima Informasi tersebut untuk membuatkan suatu keputusan dan melakukan tindakan yang akan


(29)

mengakibatkan munculnya sejumlah data lagi. Data tersebut akan ditangkap sebagai input, diproses kembali lewat suatu model, dan seterusnya sehingga membentuk suatu siklus, siklus inilah yang disebut sebagai siklus Sistem Informasi (information cycle).

Proses Modul

Input Data

Data Ditangkap

Keputusan Tindakan

Output

Hasil Tindakan

Penerima Dasar Data

Gambar 2.1 Siklus Informasi

2.3.2. Komponen Sistem Informasi 1. Komponen Input (Masukan)

Input atau masukan mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi. Input disini termasuk metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumen-dokumen dasar.

2. Komponen Model

Komponen ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data atau


(30)

Database dengan cara yang sudah ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.

3. Komponen Output (Keluaran)

Hasil dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan infromasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua pemakai sistem.

4. Komponen Teknologi

Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran, dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan.

5. Komponen Database (Basis Data)

Menurut para pakar di bidang nya (2004 :3) yang dikutip dalam buku Konsep Sistem Basis Data Dan Implementasinya Database adalah sekumpulan data store (Bisa dalam jumlah yang sangat besar) yang tersimpan dalam magnetic disk, optical disk, magnetik drum atau media penyimpanan sekunder lainnya. Ada juga yang menympulkan database adalah sekumpulan program-program aplikasi umum yang bersifat “batch” yang mengeksekusi dan memproses data secara umum (seperti: pencarian, peremajaanm penambahan, dan penghapusan terhadap data).

6. Komponen Control (Pengendalian)

Banyak hal yang dapat merusak sistem informasi, seperti bencana alam, api, temperatur, air, debu, kecurangan-kecurangan, kegagalan-kegagalan sistem itu sendiri, ketidakefisienan, sabotase dan lain sebagainya. Beberapa pengendalian


(31)

perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung cepat diatasi.

Keenam komponen tersebut harus ada bersama-sama dan membentuk satu kesatuan.Setelah data diolah dan menjadi sebuah informasi maka barulah terbentuk sistem.

2.3.3. Tujuan Pembangunan Sistem Informasi 1. Integrasi Sistem

1) Menghubungkan sistem individu/kelompok.

2) Pengkolektifan data dan penyambungan secara otomatis. 3) Peningkatan koordinasi dan pencapaian sinergi.

2. Efisiensi pengelolaan sistem

1) Penggunaan basis data dalam upaya kesamaan pengadministrasian data.

2) Pengelolaan data berkaitan dengan karakteristik informasi. 3) Penggunaan dan pengambilan informasi.

3. Dukungan keputusan untuk management

1) Melengkapi informasi guna kebutuhan proses pengambilan kebutuhan. 2) Akuisisi informasi eksternal melalui jaringan komunikasi.


(32)

2.3.4. Manfaat Sistem Informasi

Sistem Informasi memiliki banyak manfaat diantaranya : 1. Menghemat tenaga kerja.

2. Peningkatan efisiensi. 3. Perbaikan dokumen. 4. Mempercepat proses. 5. Pencapaian standar. 6. Perbaikan keputusan. 2.3.5. Pemakai Informasi

Organisasi menggunakan Sistem Informasi untuk mengolah transaksi-transaksi, mengurangi biaya dan menghasilkan pendapatan sebagai salah satu produk atau pelayanan mereka.

Perusahaan menggunakan Sistem Informasi untuk mempertahankan persediaan pada tingkat paling rendah agar konsisten dengan jenis barang yang tersedia.

Bank menggunakan Sistem Informasi untuk mengolah cek-cek nasabah dan membuat berbagai laporan rekening koran dan transaksi yang terjadi.


(33)

2.4. Penjabaran Kasus yang di analisis

Penjabaran Kasus yang di analisis oleh penulis adalah sebagai berikut : 2.4.1.Reservasi

Reservasi adalah sebuah proses perjanjian berupa pemesanan sebuah produk baik barang maupun jasa dimana pada saat itu telah terdapat kesepahaman antara konsumen dengan produsen mengenai produk tersebutnamun belum ditutup oleh sebuah transaksi jual - beli.

Jadi, dalam kaitannya dengan penelitian ini kata reservasi dapat didefinisikan sebagai suatu cara yang dilakukan konsumen atau tamu untuk memesan ruangan karaoke. Reservasi biasanya dilakukan sebelum waktu pelaksanaan.

2.4.2. Pengertian Karaoke

Karaoke adalah tempat hiburan yang disediakan untuk para pengunjung yang suka menyanyi atau untuk melatih hobby yang mereka miliki yaitu menyanyi.

Sedangkan pengertian menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) Karaoke adalah jenis hiburan dengan menyanyikan lagu-lagu populer dengan iringan musik yg telah direkam terlebih dahulu.

2.4.3. Sistem Informasi Reservasi Karaoke berbasis web

Sebuah sistem yang pada dasarnya dibuat untuk pemenuhan kebutuhan bagi tamu atau konsumen untuk memesan ruangan yang menyediakan kebutuhan-kebutuhan untuk bernyanyi (Karaoke) dan untuk memperoleh informasi fasilitas-


(34)

fasilitas yang di tawarkan perusahaan tentang harga, special discount yang berlaku dan lain sebagainya yang di lakukan secara online.

2.4.4. Pengertian Website

website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs, yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain, yang tempatnya berada di dalam World Wide Web (WWW) di Internet.

2.4.4.1. Sejarah Website

Penemu Website adalah Sir Timothy John “Tim” Berners-Lee, Website pertamakali yang tersambung dengan jaringan muncul pada tahun 1991.Maksud dari Tim ketika membuat website adalah untuk mempermudah tukar menukar dan memperbarui informasi kepada sesama peneliti di tempat dia bekerja.Pada tanggal 30 April 1993, CERN (tempat dimana Tim bekerja) menginformasikan bahwa WWW dapat digunakan secara gratis oleh semua orang.

2.4.4.2. Tujuan Pembuatan Website

Prioritas utama membuat situs web adalah merumuskan suatu tujuan, untuk apa situs web tersebut dibuat. Sebagai contoh, perusahaan yang bergerak dibidang jasa karaoke membuat suatu website dengan tujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan tempat karaoke nya dan pelayanan untuk melakukan pemesanan ruangan secara online. Dari contoh di atas dapat diambil kesimpulan bahwa website yang akan dibuat adalah website yang dapat memberikan suatu informasi yang lengkap dan akurat tentang sistem pemesanan ruangan karaoke yang ditawarkan oleh


(35)

perusahaan tersebut. Maksudnya adalah agar masyarakat yang melihat website tersebut dapat mengenal dengan baik dan berminat untuk melakukan pemesanan ruangan karaoke secara online di website tersebut.

2.4.4.3. Menentukan Isi Website

Dengan target yang jelas kita dapat mempersiapkan isi yang nantinya akan dimasukkan atau di desain dalam halaman web, sehingga kita dapat memperkirakan isi dari website seperti profil dan sejarah singkat dari lembaga atau instansi, struktur orgsnisasi lembaga, visi dan misi lembaga, serta gambaran umum tentang sistem. 2.4.4.4. Menentukan Struktur Website

Struktur suatu situs web memegang peranan penting dalam kemudahan memanajemen situs yang akan dibangun. Struktur yang baik memudahkan web master untuk mengelola situs web tersebut dan tentunya struktur yang kurang baik akan menyusahkan web master untuk mengelolanya. Struktur sebuah website juga harus disesuaikan dengan isi situs web tersebut. Situs web yang komplit harus memiliki manajemen yang baik karena struktur yang tidak baik akan membingungkan pengunjung.

2.5. Pengertian Internet

Menurut Budi Irawan (2005:69) internet adalah suatu jaringan komputer global yang terbentuk dari jaringan-jaringan komputer local dan regional yang memungkinkan komunikasi data antar komputer yang terhubung ke jaringan tersebut.


(36)

2.6. Perangkat Lunak Pendukung

2.6.1.Sekilas Tentang bahasa pemograman PHP

Menurut Tim Litbang Madcoms (2004 : 1) dalam buku php & MySQL untuk membuat website interaktif, PHP adalah salah satu bahasa pemograman yang berjalan dalam sebuah web server dan berfungsi sebagai pengolah data pada sebuah server.

Beberapa keunggulan yang di miliki PHP antara lain : A. PHP memiliki tingkat akses yang lebih tinggi.

B. PHP memiliki tingkat lifecycle yang cepat sehingga selalu mengikuti perkembangan teknologi internet

C. PHP memiliki tingkat keamanan yang tinggi.

D. PHP mampu berjalan di beberapa server yang ada, misalnya Apache, Microsoft IIS, PWS, AOLserver, phttpd, fhttpd dan Xitami.

E. PHP mampu berjalan di linux sebagai platform sistem operasi utama bagi PHP, namun juga dapat berjalan di FreeBSD, Unix, Solaris, Windows, dan yang lain.

F. PHP juga mendukung akses ke beberapa database yang sudah ada, baik yang bersifat free/gratis maupun komersial. Database itu antara lain MySQL, PosgreSQL, mSQL, Informix, dan Microsoft SQL server.

G. PHP bersifat free atau gratis.

Pada awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page (Situs personal). PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995.Pada


(37)

waktu itu PHP masih bernama Form Interpreted (FI), yang wujudnya berupa sekumpulan skrip yang digunakan untuk mengolah data formulir dari web.

Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk umum dan menamakannya PHP/FI.Dengan perilisan kode sumber ini menjadi sumber terbuka, maka banyak pemrogram yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP.

Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0.Pada rilis ini, interpreter PHP sudah diimplementasikan dalam program C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.

Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik, dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998, perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan rilis tersebut sebagai PHP 3.0 dan singkatan PHP diubah menjadi akronim berulang PHP (Hypertext Preprocessing ).

Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0.PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai pada awal abad ke-21. Versi ini banyak dipakai disebabkan kemampuannya untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki

kecepatan dan stabilitas yang tinggi.

Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0.Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar.Versi ini juga memasukkan model pemrograman berorientasi objek ke dalam PHP untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman ke arah paradigma berorientasi objek.


(38)

2.6.2. Sekilas Tentang CI (Code Igniter)

CodeIgniter adalah aplikasi open source yang berupa framework dengan model MVC (Model, View, Controller) untuk membangun website dinamis dengan menggunakan PHP.CodeIgniter memudahkan developer untuk membuat aplikasi web dengan cepat dan mudah dibandingkan dengan membuatnya dari awal. CodeIgniter dirilis pertama kali pada 28 Februari 2006.

2.6.3.Sekilas Tentang Apache

Server HTTP Apache atau Server Web/WWW Apache adalah server web yang dapat dijalankan dibanyak sistem operasi (Unix, BSD, Linux, Windows, Novotel Netware dan lainnya) yang berguna untuk melayani dan memfungsikan situs web. Protokol yang digunakan untuk melayani fasilitas web/www ini menggunakan HTTP. Apache memiliki fitur-fitur yang canggih seperti pesan kesalahan yang dapat dikonfigur, autentikasi berbasis basis data dan lain-lain.Apache juga didukung oleh sejumlah antar muka pengguna berbasis grafik (GUI) yang memungkinkan penanganan server menjadi mudah.

Apache merupakan software open source dikembangkan oleh komunitas terbuka yang terdiri dari pengembang-pengembang dibawah naungan Apache Software Foundation.

2.6.4.Sekilas Tentang Xampp

XAMPP merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MySQL, PHP, Perl. XAMPP merupakan tool yang menyediakan paket perangkat


(39)

lunak ke dalam satu buah paket. Dalam paketnya sudah terdapat Apache (web server), MySQL (database), PHP (server side scripting), Perl, FTP server, phpMyAdmin dan berbagai pustaka bantu lainnya. Dengan menginstall XAMPP maka tidak perlu lagi melakukan instalasi dan konfigurasi web server Apache, PHP dan MySQL secara manual. Jika membutuhkan Xampp bisa di download di website resminya di https://www.apachefriends.org/download.html.

2.6.5. Sekilas Tentang MySQL

MySQL adalah suatu perangkat lunak database relasi (Relational Database Management System atau RDBMS), seperti halnya ORACLE, Postgresql, MS SQL, dan sebagainya.MySQL AB menyebut produknya sebagai database open source terpopuler di dunia.

Pada MySQL terdapat beberapa perintah. Perintah-perintah pada MySQL ini hampir sama dengan perintah-perintah pada database server lainnya. Perintah-perintah MySQL itu antara lain adalah sebagai berikut :

1. Create database, digunakan untuk membuat database pada database server. Sintaksnya adalah :

Create database database_name

Database_name adalah nama database yang akan dibuat.

2. Use database, digunakan untuk menunjuk database yang akan digunakan. Sintaksnya adalah :


(40)

Database_name adalah nama database yang akan digunakan.

3. Create table, digunakan untuk membuat tabel pada database yang digunakan.

Sintaksnya adalah : Create table table_name (

Column1 column_type column_attributes, Column2 column_type column_attributes, Primary_key (column_name)

);

Table_name adalah nama tabel yang akan dibuat. Column1 adalah nama kolom yang akan dibuat pada tabel. Column_type adalah tipe dari kolom tersebut , dapat berupa char, varchar, tinytext, mediumtext, longtext, enum, int, tinyint, mediumint, bigint, float, decimal, time, date, datetime, timestamp, year.

4. Insert, digunakan untuk menambahkan record pada tabel. Sintaksnya adalah :

Insert into table_name(column1, column2,..) values (value1,value2,..)

Table_name adalah nama tabel yang akan ditambahkan record-nya.

Column1, column2 adalah kolom yang akan ditambahkan data.

Value1, value2 adalah data yang akan ditambahkan.


(41)

Sintaksnya adalah :

Update table_name set column1=value1, column2=value2 where column=value

Table_name adalah nama tabel yang akan dirubah record-nya. Column1, column2 adalah kolom yang akan dirubah data. Value1,value2 adalah data yang akan digantikan.

6. Drop table, digunakan untuk menghapus tabel. Sintaksnya adalah :

Drop table table_name

Table_name adalah nama tabel yang akan dihapus.

7. Show tables, digunakan untuk menampilkan tabel-tabel yang telah dibuat dalam database yang aktif.

Sintaksnya adalah : Show tables

8. Show field, digunakan untuk menampilkan seluruh field dalam suatu tabel. Sintaksnya adalah :

Show field from table_name

Table_name adalah nama tabel yang akan ditampilkan field-nya.

9. Alter table, digunakan untuk menambah,merubah, dan menghapus field dalam suatu tabel.

Sintaksnya adalah : A. Untuk menambahkan


(42)

Alter table_name add column column1 column_type column_attributes

Table_name adalah nama tabel yang akan ditambahkan field-nya.

Column1 adalah nama field baru, column_type adalah tipe kolom dan column_attributes adalah atribut kolom yang akan ditambahkan.

B. Untuk mengubah

Alter table_name change column1 column2 column_type column_attributes

column1 adalah mana field yang akan dirubah, column2 adalah nama field baru, column_type adalah tipe kolom dan column_attributes adalah atribut kolom.

C. Untuk menghapus

Alter table table_name drop column column1

Table_name adalah tabel yang akan dihapus field-nya. Column1 adalah nama field yang akan dihapus.

Untuk menggabungkan bahasa pemograman PHP dan MySQL dibutuhkan beberapa perintah khusus, yaitu :

1. Pembuatan koneksi antara server dari MySQL dengan web server tempat menyimpan halaman web, perintahnya :

<?php

Mysql_connet(“host name”,”username”,”password”); ?>


(43)

2. Setelah terbentuk koneksi selanjutnya dilakukan pemilihan terhadap database yang akan digunakan, perintahnya :

<?php

Mysql_select_db(“nama database”); ?>

Baru kemudian dapat dilakukan perintah-perintah MySQL lainya seperti select, update, insert, dan lain-lain.

2.6.6. Sekilas Tentang Macromedia Dreamweaver 8

Macromedia Dreamweaver 8 menurut situs resmi yang di kutip penulis dari http://www.adobe.com/ Macromedia Dreamweaver 8 dari Adobe adalah alat pengembangan web terkemuka di industri yang memungkinkan Anda secara efisien desain, mengembangkan dan memelihara website berbasis standar dan aplikasi.Dreamweaver 8 memberikan kombinasi yang kuat dari alat visual tata letak, fitur pengembangan aplikasi, dan dukungan mengedit kode.

Macromedia Dreamweaver merupakan editor visual yang proposal untuk menambah dan mengelola situs web dan halaman-halaman HTML. Dengan Dreamweaver sangat mudah membuat dan mengedit platform termasuk lintas platform browser.Dreamweaver menyediakan desain tingkat tinggi dan tool-tool untuk layout, kemudian juga sangat mudah menggunakan kemampuan Dynamic HTML seperti animasi layer dan behaviours tanpa menulis kode programnya.


(44)

2.6.7. Sekilas Tentang HTML

Hyper Text Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markah yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah penjelajah web Internet dan pemformatan hiperteks sederhana yang ditulis dalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegerasi.

HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas untuk menampilkan halaman web.HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C).HTML dibuat oleh kolaborasi Caillau TIM dengan Berners-lee Robert ketika mereka bekerja di CERN pada tahun 1989 (CERN adalah lembaga penelitian fisika energi tinggi di Jenewa).

2.6.8. CSS (Cascading Style Sheet)

CSS bukan merupakan bahasa pemograman, Cascading Style Sheet (CSS) merupakan aturan untuk mengendalikan beberapa komponen dalam sebuah web sehingga akan lebih terstruktur dan seragam.

Sama halnya styles dalam aplikasi pengolahan kata seperti Microsoft Word yang dapat mengatur beberapa style, misalnya heading, subbab, bodytext, footer, images, dan style lainnya untuk dapat digunakan bersama-sama dalam beberapa berkas (file). Pada umumnya CSS dipakai untuk memformat tampilan halaman web yang dibuat dengan bahasa HTML dan XHTML.


(45)

CSS dapat mengendalikan ukuran gambar, warna bagian tubuh pada teks, warna tabel, ukuran border, warna border, warna hyperlink, warna mouse over, spasi antar paragraf, spasi antar teks, margin kiri, kanan, atas, bawah, dan parameter lainnya. CSS adalah bahasa style sheet yang digunakan untuk mengatur tampilan dokumen. Dengan adanya CSS memungkinkan kita untuk menampilkan halaman yang sama dengan format yang berbeda.


(46)

BAB III

OBJEK DAN METODE PENELITIAN

3.1. Objek Penelitian

Berikut ini adalah gambaran umum dari perusahaan tempat penulis melaksanakan kegiatan penelitian, termasuk didalamnya sejarah singkat perusahaan, visi serta misi perusahaan, struktur organisasi serta deskripsi tugas.

Objek penelitian ini di ambil pada perusahaan Sakura Karaoke dengan objek penelitiannya yaitu mengenai sistem informasi reservasi berbasis web pada Sakura Karaoke.

3.1.1. Sejarah Singkat Perusahaan

CV.Surya Sakura Jaya atau Sakura Karaoke merupakan perusahaan penyedia jasa hiburan yaitu karaoke yang beralamat di jalan Asia Afrika No.140, Sakura Karaoke mempunyai 4 Room standart 1 room vip dan 1 tempat hall yang mampu menampung maksimal 50 orang, Pada awalnya Sakura Karaoke hanya sebagai fasilitas hotel kumala. Seiring dengan berjalannya waktu Sakura karaoke juga di buka untuk umum dan memisahkan diri dengan management hotel kumala.

Persaingan yang semakin ketat diantara perusahaan jasa pelayanan dan tempat hiburan sekarang ini, memberikan motivasi kepada Sakura karaoke untuk mengembangkan usahanya dengan cara membangun room baru sebanyak 3 room yang saat ini masih dalam tahap pengerjaan.


(47)

3.1.2. Visi dan Misi Perusahaan Visi :

“Menjadi ciri khas kota bandung yang merupakan perusahaan penyedia jasa pelayanan dan hiburan yang menjunjung tinggi pelayanan kepada pelanggan sehingga menjadi nilai lebih untuk para turis lokal maupun internasional yang berkunjung ke kota Bandung serta menyuguhkan kepada Indonesia maupun dunia internasional keramahan bandung dengan cara Sakura tersendiri”

Misi :

Senantiasa bertekad memberikan pelayanan yang bermutu tinggi guna memenuhi harapan pelanggan melalui pengembangan sumber daya dan manajemen kelas dunia, Budaya organisasi Sakura Karaoke mengutamakan keyakinan dasar perusahaan yang terdiri dari :

1. Fokus terhadap pelanggan/tamu. 2. Kerja tim yang solid

3. Selalu menyuguhkan inovasi. 4. Komunikasi yang baik.


(48)

3.1.3. Struktur Organisasi Perusahaan

OWNER

MANAGER

SUPERVISOR SUPERVISOR

ACCOUNTING ENGINERING F&B DIVISION FRONT OFFICE WAITER/

WAITRESS SECURITY

CS /

CLEANING SERVICE

MECHANICAL

ENGINEERING IT BAR

FOOD

PRODUCTION RECEPTIONIST CASHIER

Gambar 3.1 Struktur Organisasi Sakura Karaoke

3.1.4. Deskripsi Tugas 1. Owner

Owner adalah pemilik perusahaan yang mempunyai tugas sebagai pemimpin perusahaan, mengontrol dan mengendalikan jalannya perusahaan serta mengambil keputusan dan kebijakan dalam perusahaan. Owner mempunyai fungsi :

1) Menetapkan kebijakan-kebijakan operasional perusahaan. 2) Mengendalikan jalannya perusahaan.


(49)

2. Manager

Manager adalah seorang yang memiliki tanggungjawab yang besar untuk seluruh bagian pada suatu perusahaan atau organisasi yang dipimpinnya dan harus mempunyai wawasan yang luas. Tugas seorang Manager :

1) Melaksanakan kegiatan operasional kantor dan menjadi pengambil keputusan ketika owner sedang tidak berada di tempat.

2) Mengontrol operasional perusahaan. 3. Supervisor

Seorang supervisor adalah seseorang yang menangani orang-orang yang berada pada level operasional. Tugas seorang Supervisor :

1) Melakukan pertemuan dan mengumpulkan karyawansesuai dengan kebutuhan karyawan guna membicarakan kepentingan operasional dan tugas.

2) Memerintahkan kepada bawahan untuk melakukan suatu tugas tertentu atau sesuai dengan kesepakatan bersama.

4. Accounting

Bagian Accounting mempunyai tugas melakukan pengontrolan terhadap keuangan perusahaan.

5. Mechanical Engineering

Tugas Mechanical engineering adalah melakukan perawatan, perbaikan dan pengawasan listrik, air, gas dan alat-alat elektronik lainnya.


(50)

6. IT

Tugas IT adalah melakukan perawatan dan perbaikan semua komputer, jaringan komputer, dan mengawasi keamanan data yang berada di server.

7. Bar

Bagian Bar/Bartender bertugas mengatur stok minuman serta dia harus mampu menyediakan berbagai jenis minuman yang diracik seunik mungkin dari golongan minuman yang beralkohol (Cocktail) maupun yang non alkohol (Mocktail).

8. Food Production

Food Production bertugas untuk membuatkan atau menyediakan makanan-makanan yang di pesan oleh konsumen/tamu.

9. Cashier ( Kasir )

Kasir bertanggung jawab untuk melakukan depositcas secara daily.Untuk itu, kasir harus mengecek ulang semua transaksi yg terjadi pada 1 hari itu.Sehingga jumlah uang cash yg diterima sesuai dengan jumlah laporan sustem dan barang yang di jual.

10.Receptionist

Tugas seorang Receptionist adalah

1) Mencatat dan memberikan informasi tentang perusahaan. 2) Mencatat data cekin dan cekout konsumen/tamu.


(51)

4) Memberikan informasiakan lokasi tempat yang diminta kepada para tamu/konsumen.

11.Waitter/Waitress

Waiter/Waitress bertugas mengantarkan makanan dan minuman yang di pesan konsumen/tamu

12.Security

Security bertugas untuk mengamankan daerah operasional dan perusahaan. 13.CS/Housekeeping

CS/Housekeeping bertugas untuk menjaga dan membersihkan perusahaan. 3.2. Metode Penelitian

Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Metode yang digunakan dalam penilitian ini adalah metode deskriptif yaitu hasil penelitian yang dapat diambil kesimpulannya berdasarkan masalah yang ada dalam penelitian.

3.2.1. Desain Penelitian

Penelitian deskriptif dapat diartikan sebagai proses pemecahan masalah yang diselidiki dengan menggambarkan keadaan subyek atau obyek penelitian pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta yang terlihat.

Deskriptif hanya menggambarkan keadaan terhadap objek yang di teliti dan tanpa adanya pengujian hipotesis. Dengan penelitian deskriptif melalui pendekatan kasus, akan didapatkan suatu pemecahan masalah yang lebih terarah pada sasaran yang akan dicapai.


(52)

Penelitian dilakukan dengan tahapan-tahapan yaitu sebagai berikut: 1. Memahami kebutuhan user.

Yaitu menganalisis dan menentukan setiap kebutuhan yang diperlukan dalam membangun dan merancang sistem.

2. Mendeskripsikan kebutuhan user.

Mengidentifikasi setiap permasalahan yang muncul untuk dihasilkansebuah analisis penyelesaian permasalahan.Mengidentifikasi yaitudengan mengumpulkan setiap kebutuhan yang diperlukan danmenunjang terbentuknya penyelesaian permasalahan user.

3. Merancang prototipe.

Membuat sebuah model penyelesaian sebagai bahan pertimbangan darikebutuhan yang ingin dicapai oleh user.Model dapat dijadikan bentukpenyelesaian yang bisa dianalisis dan diperbaiki kembali untukmencapai keinginan user.

4. Mengevaluasi perancangan

Model penyelesaian yang telah dirancang, dilakukan kemudian akan dievaluasi oleh user untuk menentukan kekurangan dan kelemahan darisistem yang dirancang.


(53)

3.2.2. Jenis dan Metode Pengumpulan data

Penelitian yang dilakukan membutuhkan suatu metode yang digunakan sebagai alat atau sarana pengambilan data-data yang berkaitan. Metode yang dilakukan adalah sebagai berikut :

3.2.2.1 Sumber data primer (Observasi, wawancara)

Metode penelitian ini dilakukan langsung pada objek penelitian, data serta keterangan yang dikumpulkan dilakukan dengan cara :

1. Pengamatan (Observasi)

Observasi yaitu penulis dapat mengamati semua proses reservasi room di bagian receptionist yang kemudian diambil kesimpulan dari hasil pengamatan tersebut.

2. Wawancara (Interview)

Wawancara yaitu penulis melakukan wawancara secara langsung dengan berbagai pihak untuk memperoleh informasi tentang spesifikasi sistem informasi reservasi di sakura karaoke.Wawancara dilakukan pada bagian receptionist yang bertugas menerima telpon untuk reservasi room.

3.2.2.2 Sumber data Sekunder (dokumentasi)

Sumber data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini didapat melalui dokumentasi dan studi pustaka.

1. Dokumentasi yaitu dengan mengumpulkan dokumen-dokumen perusahaan yang mendukung penelitian baik itu jurnal perusahaan, profil perusahaan, dan sebagainya.


(54)

2. Studi Pustaka yaitu metode pengumpulan data dengan membaca literatur-literatur di perpustakaan sebagai acuan untuk memperoleh informasi tentang materi-materi tentang sistem informasi reservasi.

3.2.3. Metode Pendekatan Dan Pengembangan Sistem

Berikut akan dijelaskan mengenai metode pendekatan dan pengembangan sistem dibawah ini.

3.2.3.1 Metode Pendekatan Sistem

Metode pendekatan yang digunakan adalah pendekatan perancangan terstruktur.Melalui pendekatan terstruktur, permasalahan yang komplek di organisasi dapat dipecahkan dan hasil dari sistem akan mudah untuk dipelihara, fleksibel, lebih memuaskan pemakainya, mempunyai dokumentasi yang baik, tepat waktu, sesuai dengan anggaran biaya pengembangan, dapat meningkatkan produktivitas dan kualitasnya akan lebih baik.

3.2.3.2 Metode Pengembangan Sistem

Metode yang penulis gunakan dalam pengembangan sistem adalah Metode Prototype.Metode Prototype merupakan suatu metode dalam pengembangan sistem yang menggunakan pendekatan untuk membuat sesuatu program dengan cepat dan bertahap sehingga dapat segera dievaluasi oleh pemakai (user). Dari pengertian metode prototype diatas penulis akan memberikan beberapa alasan mengapa penulis menggunakan metode pengembangan sistem dengan prototype yaitu dikarenakan penulis akan lebih mudah dalam merancang sistem yang diinginkan perusahaan dan dapat diterima oleh user sebagai pemakai, penulis menginginkan perancangan sistem


(55)

yang telah dihasilkan kemudian dipresentasikan kepada user dan user diberikan kesempatan untuk memberikan masukan-masukan sehingga sistem informasi yang dihasilkan betul-betul sesuai dengan keinginan dan kebutuhan user, terutama bagi perusahaan sendiri.

Perubahan dan presentasi prototype ini dapat dilakukan berkali-kali sampai dicapai kesepakatan bentuk sistem informasi yang akan diterapkan.

Metode prototype dirancang agar dapat menerima perubahan-perubahan dalam rangka menyempurnakan prototype yang sudah ada sehingga pada akhirnya dapat menghasilkan sistem informasi yang dapat diterima dan perubahan-perubahan yang terjadi dianggap dapat merupakan sebagian dari proses pengembangan itu sendiri.


(56)

Identifikasi Kebutuhan Pemakai

Membuat Prototype

Menguji Prototype

Memperbaiki Prototype

Mengembangkan Versi Produksi

1. Pengembang dan Pemakai bertemu 2. Pemakai menjelaskan kebutuhan Sistem

3. Pengembang mulai membuat prototype

4. Pengembang menguji Prototype dan memberikan kritik dan saran

5. Pemakai melakukan midifikasi sesuai dengan masukan dari pemakai

6. Pengembang merampungkan sistem sesuai dengan masukan terakhir dari pemakai

Gambar 3.2 Tahapan Pengembangan Prototype

[Sumber : Abdul Kadir. 2003. Pengenalan Sistem Informasi, Andi. Yogyakarta]


(57)

Keterangan Gambar :

1. Mengidentifikasi Kebutuhan Pengguna

Melakukan pengumpulan kebutuhan-kebutuhan user dengan cara wawancara dengan tujuan memperoleh informasi apa yang diinginkan pengguna dari sistem yang akan di bangun.

2. Membuat sebuah Prototype

Setelah memperoleh apa yang di inginkan oleh pengguna dan menganalisis sistem yang akan di bangun, lalu membuat sebuah Prototype.

3. Menguji Prototype

Mendemonstrasikan prototype yang telah dibuat kepada pemakai, untuk mengetahui apakah prototype yang telah dibuat sudah sesuai dengan keinginan pemakai dan mengetahui apakah memberikan hasil yang memuaskan. Jika sesuai dan memberikan hasil yang memuaskan maka prototype akan digunakan (lanjut ke langkah 5).

4. Memperbaiki Prototype

Jika Prototype belum memuaskan pemakai akan dilakukan kembali revisi dan kembali ke langkah 1,2 dan 3.

5. Menggunakan Prototype


(58)

Metode Pengembangan Prototype mempunyai kekurangan dan kelebihan, Berikut adalah kekurangan-kekurangan dan kelebihan-kelebihan metode prototype :

1. Kelebihan

1) User mempunyai kesempatan dalam meminta perubahan-perubahan.

2) Pendefinisian kebutuhan pemakai lebih baik karena keterlibatan pemakai yang lebih intensif.

3) Memperkecil kesalahan disebabkan pada setiap versi prototipe kesalahan segera terdeteksi oleh pemakai.

4) Mempersingkat waktu dalam mengembangkan sistem secara keseluruhan

2. Kekurangan

1) Jika proses pengulangan terlalu sering, dapat mengakibatkan user jenuh dan memberikan respon negatif.

2) Apabila prototipe tak dikelola dengan baik dapat mengakibatkan prototype tak pernah berakhir karena usulan perubahan terlalu sering dipenuhi.

3) Dokumentasi sering terabaikan karena pengembang lebih berkonsentrasi pada tahap pengujian dan pembuatan prototipe.


(59)

3.2.3.3 Alat Bantu Analisis Dan Perancangan

Model analisis harus dapat mencapai tiga sasaran utama yaitu menggambarkan apa yang dibutuhkan oleh konsumen, membangun dasar bagi pembuatan desain perangkat lunak, membatasi serangkaian persyaratan yang dapat divalidasi begitu perangkat lunak dibangun. Ada berbagai alat yang digunakan oleh seorang analis sistem untuk melakukan kegiatan analisis dan perancangan sistem, diantaranya bagan arus dokumen, bagan arus olah dan diagram arus data.

1) Flow Map

Flowmap merupakan bagan yang menggambarkan dan menjelaskan urutan prosedur-prosedur arus pekerjaan secara keseluruhan dari sistem dan menggambarkan aliran data atau dokumen dari satu entitas ke entitas lain.

Diagram aliran ini menelusur sebuah dokumen dari asalnya sampai tujuan secara rinci, diagram aliran ini menunjukkan dari mana dokumen tersebut berasal, tujuan digunakannya dokumen tersebut, dan lain-lain. Flowmap disebut juga bagan aliran formulir yang merupakan penunjukan arus dari laporan dan form termasuk tembusannya.

2) Diagram Konteks

Diagram kontek adalah diagram yang terdiri dari suatu proses dan menggambarkan ruang lingkup suatu sistem. Diagram kontek merupakan level tertinggi dari DFD yang menggambarkan seluruh input ke sistem atau output dari sistem. Diagram kontek akan memberi gambaran tentang keseluruhan sistem. Sistem dibatasi oleh boundary (dapat digambarkan dengan garis putus – putus).Di


(60)

dalam diagram kontek hanya ada satu proses. Tidak boleh ada store dalam diagram kontek.

3) Data Flow Diagram (DFD)

DFD merupakan diagram yang mengunakan notasi-notasi atau simbol-simbol untuk mengambarkan sistem jaringan kerja antar fungsi-fungsi yang berhubungan satu sama lain dengan aliran dan penyimpanan data.

Adapun yang digunakan dalam DFD adalah : a. Kesatuan Luar (External Entity)

Kesatuan luar (external entity) di lingkungan luar sistem yang dapat berupa orang, organisasi atau sistem lainnya yang berada di lingkungan luarnya yang akan memberikan input atau menerima output dari sistem. Suatu kesatuan luar dapat disimbolkan dengan suatu notasi persegi panjang atau suatu persegi panjang dengan sisi kiri dan atasnya berbentuk garis tebal.

b. Aliran Data

Aliran data di DFD diberikan simbol suatu panah. Aliran data ini mengalir diantara proses (process), simpanan data (data store) dan kesatuan luar (External entity). Aliran data ini menunjukkan arus dari data yang dapat berupa masukan untuk sistem atau hasil dari proses sistem. c. Proses

Suatu process adalah kegiatan atau kerja yang dilakukan oleh orang, mesin atau komputer dari hasil suatu aliran data yang masuk ke dalam


(61)

proses untuk dihasilkan aliran data yang akan keluar dari proses. Suatu proses dapat disimbolkan dengan notasi lingkaran atau dengan simbol empat persegi panjang dengan sudut-sudut tumpul.

d. Penyimpanan Data (Data Store)

Penyimpan data (data store) merupakan penyimpan data yang dapat berupa :

a) Suatu file atau basis data di sistem komputer. b) Suatu arsip atau catatan manual.

c) Suatu kotak tempat data di meja seseorang. d) Suatu agenda atau buku.

Simpanan data di DFD dapat disimbolkan dengan sepasang garis horisontal paralel yang tertutup di salah satu ujungnya atau tanpa ditutup.

4) Kamus Data

Kamus data adalah kumpulan elemen-elemen atau simbol-simbol yang digunakan untuk membantu dalam penggambaran atau pengidentifikasian setiap field atau field di dalam sistem.Dengan menggunakan kamus data, analisis sistem dapat mendefinisikan data yang mengalir disistem dengan lengkap.

Pada tahap analisis, kamus data digunakan sebagai alat komunikasi antara analisis sistem dengan pemakai sistem tentang data yang mengalir disistem, yaitu tentang data yang masuk ke sistem dan tentang informasi yang dibutuhkan oleh pemakai sistem.Pada tahap perancangan sistem, kamus data digunakan


(62)

untuk merancang input, merancang laporan-laporan dan struktur data pada database.

5) Perancangan Basis Data

Perancangan basis data diperlukan agar kita membuat suatu basis data yang lengkap dan efisien.

Langkah - langkah dalam perancangan basis data, diantaranya :

a. Normalisasi

Dalam proses normalisasi, persyaratan sebuah tabel masih harus dipecah didasarkan adanya kesulitan kondisi pengorganisasian data seperti untuk menambah atau menyisipkan, menghapus atau mengubah, serta pembacaan data dari tabel tersebut. Bila masih ada kesulitan, maka tabel harus dipecah menjadi beberapa lagi, dan dilakukan peroses normalisasi kembali sampai diperoleh tabel yang optimal.

Tujuan normalisasi adalah :

a) Mengurangi keanekaragaman data.

b) Mengurangi terjadinya penyimpangan data. c) Mengoptimalkan ruang penyimpanan data. Bentuk normalisasi adalah :

a) Bentuk tidak normal

Bentuk ini merupakan kumpulan data yang akan direkam, tidak ada keharusan mengikuti suatu format tertentu, dapat saja data tidak


(63)

lengkap atau terduplikasi. Data dikumpulkan apa adanya sesuai dengan kedatanganya.

b) Bentuk normalisasi I

Bentuk ini merupakan ciri yaitu setiap data dibentuk dalam flat file (file data atau rata), data dibentuk dalam satu record demi satu record dan nilai value fieldnya berupa atomic value, tidak hanya set atribut yang berulang-ulang atau atribut bernilai ganda (multi value).

c) Bentuk normalisasi II

Bentuk normalisasi tahap kedua mempunyai syarat, yaitu bentuk data telah memenuhi kriteria bentuk normal satu.

d) Bentuk normalisasi III

Untuk menjadi bentuk normalisasi bentuk ketiga haruslah dalam bentuk normal kedua dan semua atribut bukan primer tidak hanya hubungan transitif, contoh pada tahap kedua sudah menjadi bentuk normal ketiga karena semua atribut tergantung pada primary key.

b. Tabel Relasi

Relasi tabel adalah asosiasi di antara dua tabel atau lebih dengan menggunakan atribut kunci sebagai penghubungnya.Atribut adalah properti atau ciri dari sebuah entitas atau objek, sedangkan kunci adalah suatu atribut yang mempunyai karakteristik yang unik dengan atribut lainnya pada sebuah entitas atau objek.


(64)

3.2.4. Pengujian Software

Pengujian perangkat lunak menggunakan metode pengujian BlackBox.Pengujian BlackBox berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak yang dibuat.

1. Requirement Testing

Tampilan antar muka (interface) diuji cobakan untuk menjamin informasi yang masuk atau keluar telah tepat atau sesuai dengan yang diharapkan.Pertama kali yang diuji coba adalah tampilan antarmuka (interface) karena diperlukan untuk jalannya informasi atau data antar modul.

2. Design Test

Untuk mendemonstrasikan setiap fungsi dan mengecek apakah terjadi error atau tidak. Pengujian black box berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak yang dibuat yaitu functions, operations, external interfaces, external data dan information.


(65)

3.3. Analisis Sistem Yang Berjalan

Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan dan hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan– perbaikan. Tahap analisis merupakan tahapan yang sangat penting karena apabila terjadi kesalahan di tahapan ini, maka akan menyebabkan kesalahan di tahap selanjutnya. Oleh karena itu, penulis akan membahas tentang analisis sistem informasi yang sedang berjalan pada Sakura Karaoke, Namun analisis yang dilakukan hanya terbatas pada pelayanan reservasi room saja.

3.3.1. Analisis Dokumen

Analisis dokumen merupakan suatu bentuk analisis dengan cara mengumpulkan berbagai data yang berhubungan dengan objek yang sedang diteliti.

Dalam analisis dokumen ini, akan menghasilkan beberapa dokumen yang digunakan dalam proses reservasi Room. Adapun analisis dokumen yang berkaitan dengan proses reservasi pada Sakura Karaoke terdapat sebagai berikut :

1. Nama Dokumen : Registrasi Sumber : Receptionist

Fungsi : Pencatatan data-data tamu/konsumen Periode Pembuatan : Di catat pada saat akan reservasi Item Data : Nama_lengkap, Alamat, telepon


(66)

Sumber : Tamu/Pelanggan

Fungsi : Mengetahui room yang akan di pilih

Periode Pembuatan : Di catat saat akan melakukan reservasi room Item data :Nomor_urut, Penerima, tanggal_pesan, jam_pesan, tanggal_masuk_room, jam_masuk_room, durasi, Kode_room,

3. Nama Dokumen : Struk/Kwitansi pembayaran Sumber : Bagian Kasir

Fungsi : Tanda Bukti Pembayaran

Periode Pembuatan : Di catat saat akanTransaksi pembayaran Item data :Nomor_pemesan, Total_bayar, Tanggal_bayar, Jam_bayar

4. Nama Dokumen : Laporan Keuangan Sumber : Bagian Kasir

Fungsi : Untuk mengetahui Keuangan/volume kunjungan tamu Periode Pembuatan : Akhir Bulan

Item data : Nomor_pemesan, Nama_pemesan, Tanggal_pesan, Jam_pesan, Kode_room, Total_bayar


(67)

3.3.2. Analisis Prosedur yang sedang berjalan

Adapun analisis prosedur dari sistem reservasi room di sakura karaoke yang sedang berjalan adalah sebagai berikut :

1. Bagian Receptionist mencatat data-data calon tamu.

2. Bagian Receptionist memberikan pilihan room yang sedang kosong kepada tamu, kemudian tamu memilih room yang diinginkan.

3. Setelah room yang diinginkan tamu di setujui, kemudian diberikan kepada bagian kasir untuk melakukan proses pembayaran dan kemudian kasir memberikan data reservasi kepada bagian receptionist lagi untuk di arsipkan dan di buatkan laporan reservasi room.

4. Bagian kasir akan memberikan rincian kepada tamu berapa jumlah total yang harus di bayar oleh tamu.

5. Setelah di setujui dan di bayar sesuai room yang dipilih oleh tamu maka akan di buatkan kwitansi pembayaran oleh bagian kasir sebanyak 2 rangkap di berikan kepada tamu 1 rangkap dan yang 1 rangkap akan di arsipkan oleh bagian kasir.

6. Setiap akhir bulan bagian receptionist dan bagian kasir akan membuat laporan untuk di berikan ke pimpinan.


(68)

3.3.2.1. Flow Map

Memberikan gambaran tentang sistem yang saat ini sedang berjalan. Dari sistem lama maka akan ditemukan beberapa data dan fakta yang akan dijadikan bahan untuk pengembangan dan penerapan sebuah aplikasi sistem yang diusulkan.

Data-Data Calon Konsumen / Tamu

Data-Data Calon Konsumen / Tamu

Pencatatan Data Calon Konsumen / Tamu Data-Data Konsumen / Tamu Pemilihan Room Pemilihan Room Pemilihan Room Pemilihan Room yang telah di

Setujui

Pemilihan Room yang telah di

Setujui Pemilihan Room

yang telah di Setujui

Pembayaran

Data Pembayaran Data Pembayaran Pemilihan Room yang telah di

Setujui Laporan Reservasi Room Laporan Reservasi Room Data Pembayaran

yang telah di setujui

Data Pembayaran yang telah di setujui

Membuat kwitansi Kwitansi Pembayaran Kwitansi Pembayaran Laporan Keuangan Laporan Keuangan Laporan Keuangan Laporan Reservasi Room Kwitansi Pembayaran

Konsumen/Tamu Receptionist Kasir Pimpinan

Laporan Keuangan A B C D E


(69)

Keterangan : A : Arsip data tamu

B : Arsip Pemilihan data room yang telah di setujui oleh tamu C : Arsip Laporan reservasi ruangan

D : Arsip kwitansi pembayaran E : Arsip Laporan keuangan

3.3.2.2. Diagram Konteks

Konsumen / Tamu

Pimpinan SI Reservasi di

Perusahaan Sakura Karaoke

Data Calon Konsumen / Tamu Data Pilihan Room yang telah di setujui Data Pembayaran Yang telah Disetujui

Data Pembayaran Data Pilih Room Kwitansi Pembayaran

Data Laporan Pembayaran / Keuangan

Data Laporan Reservasi Room

Diagram Konteks yang Sedang Berjalan


(70)

3.3.2.3. Data Flow Diagram

Konsumen / Tamu

0.1 Pencatatan Calon Konsumen / Tamu

0.2 Pemilihan Room Dan Paket

0.3 Pembayaran 0.4 Membuat Kwitansi 0.5 Laporan Reservasi Room 0.6 Laporan Pembayaran / Keuangan Pimpinan

Data Calon Konsumen / Tamu Data Konsumen / Tamu

Data Konsumen / Tamu

Data Konsumen / Tamu

Pilihan Room Data Pilihan Room Yang telah di setujui

Data total Pembayaran Data Pembayaran yang telah di setujui

Kwitansi Pembayaran

Data pembayaran

Data Pembayaran Data Reservasi Room

Data Reservasi Room

Data Reservasi Room

Data Laporan Pembayaran / Keuangan Data Laporan Reservasi

Room

Data Pilihan Room Yang telah di setujui

Data Pembayaran yang telah di setujui


(71)

3.3.3. Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan

Berdasarkan hasil evaluasi, Sakura Karaoke masih mengalami berbagai permasalahan dalam melakukan aktivitas Reservasi. Adapun masalah yang dihadapi pada sistem Reservasi yang sedang berjalan pada Sakura Karaoke adalah:

Tabel 3.1 Evaluasi sistem yang berjalan

No Permasalahan Bagian Pemecahan Masalah 1 Sistem Reservasi masih

belum optimal, dimana calon pengunjung/tamu harus reservasi melalui telepon atau datang langsung ke tempat

Receptionist Dengan mengimplementasikan sistem aplikasi Reservasi berbasis web Reservasi Room Karaoke dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja

Dengan media internet oleh customer.

2 Pencarian dan pengolahan data Reservasi masih memerlukan waktu yang cukup lama, disebabkan tidak teraturnya data dalam penyimpanan arsip yang berbentuk dokumen kertas

Receptionist Bagaimana merancang sistem aplikasi Reservasi yang diusulkan untuk perusahaan yang dapat membantu dalam pengolahan data penjualan jasa dengan berbasis website


(72)

melakukan iklan atau media promosi

Reservasi berbasis web ini dapat membantu perusahaan dalam media promosi yang efektif dan efisien.


(73)

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Perancangan Sistem

Perancangan sistem ini akan memberikan gambaran mengenai dokumen-dokumen, proses-proses dan aliran data apa saja yang akan terlibat dalam sistem yang akan diusulkan. Pada bagian ini akan dijelaskan perancangan sistem yang dimaksudkan untuk menggambarkan perbedaan antara sistem yang sedang berjalan dengan sistem yang diusulkan.

Proses yang akan dirancang bertujuan untuk memperbaiki kinerja sistem yang ada, sehingga kelemahan dan kekurangan yang ada pada sistem yang sedang berjalan dapat diminimalisasi.

Adapun prosedur yang di usulkan penulis adalah sebagai berikut: 1. Tamu/Customer membuka website Sakura Karaoke

2. Tamu/Customer memeriksa ketersediaan ruangan karaoke pada halaman home.

3. Tamu/Customer di haruskan melakukan registrasi, apabila sudah pernah melakukan registrasi, tamu masuk ke form login agar mendapatkan fasilitas yang di sediakan sakura karaoke seperti melakukan reservasi, menginputkan data song request dll.

4. Tamu/Customer membuka menu tab Reservasi untuk melakukan reservasi online.


(74)

5. Menginputkan data Reservasi ke dalam form reservasi. 6. Melihat syarat dan ketentuan untuk melakukan pembayaran.

7. Tamu di haruskan melakuan pembayaran sesuai total harga yang tertera dalam form reservasi kemudian melakukan konfirmasi pembayaran setelah melakuan pembayaran.

8. Admin akan menelepon tamu/customer setelah memeriksa pembayaran yang dilakukan oleh tamu.

9. Admin akan melakukan konfirmasi pembayaran setelah memastikan tamu/customer telah melakukan pembayaran.

10. Tamu mencetak bukti reservasi yang wajib di bawa saat datang ke sakura karaoke dan memperlihatkannya kepada bagian receptionist. 11. Admin akan mencetak laporan transaksi reservasi per periode

untuk di berikan kepada pimpinan.

4.1.1. Tujuan Perancangan Sistem

Perancangan sistem reservasi berbasis webini dibuat dengan tujuan untuk membantu dalam melakukan proses reservasi, membantu dalam proses pengolahan data agar lebih efektif dan efisien serta untuk mempermudah dalam menghasilkan dan mengelola laporan-laporan.

4.1.2. Gambaran Umum Sistem yang di usulkan

Gambaran umum sistem yang diusulkan merupakan tahapan lebih lanjut dari sistem yang sedang berjalan, yang merupakan usulan pemecahan masalahyang dapat membantu dan mempersempit permasalahan yang timbul dari sistem yang dianalisis.


(75)

Dengan memanfaatkan teknologi komputer yang sudah ada, sistem yang baru akan memudahkan dalam input data, memroses data dan output data reservasi yang akurat. Sehingga kinerja karyawan dengan menggunakan sistem yang baru akan lebih baik serta dapat meminimalis kesalahan-kesalahan yang ada pada sistem yang lama yang masih manual.

4.1.3. Perancangan Prosedur yang di usulkan

Perancangan merupakan bagian dari metodologi pembangunan suatu perangkat lunak yang harus dilakukan setelah melalui tahapan analisis. Pada bagian ini akan dijelaskan perancangan sistem yang dimaksudkan untuk menggambarkan perbedaan antara sistem yang sedang berjalan dengan sistem yang diusulkan.

Dimana pada prosedur yang dibuat tidak mengalami banyak perubahandari sistem yang sedang berjalan, hanya berbeda dalam penggunaan sistem komputerisasi yang dapat membantu proses penginputan, pengeditan, danpenghapusan data reservasi serta dapat mempermudah dalam hal pencarian data dan dapatmemberikan pembaharuan yang diharapkan dapat memperluas cakupanpemasaran sakura karaoke ini dengan promosi di media online.


(76)

4.1.3.1. Flow Map

Flowmap yang sedang berjalan

Kosumen/Tamu Admin Pimpinan

P h a se Data Room Cek Ketersediaan Ketersediaan Data Room tidak

tersedia F

Input Data Resevasi T Sakura Reservasi Cetak Laporan Reservasi Laporan Reservasi Laporan Reservasi Acc Laporan Laporan Reservasi Data Reservasi

Konfirmasi Data Pembayaran Data Reservasi Cek Status Pembayaran Pembayaran Rubah Status Pembayaran F Status Belum Bayar Konfirmasi Pembayaran T Data Pembayaran Data Pembayaran Status Bayar Cetak bukti reservasi sudah bayar

Data bukti reservasi sudah bayar


(77)

4.1.3.2. Diagram Konteks

Diagram Konteks adalah suatu diagram yang menggambarkan keseluruhan sistem. Diagram ini menggambarkan masukan dan keluaran dari sebuah sistem yang berasal dari dan untuk entitas yang terlibat dalam sebuah sistem. Dalam Diagram Kontek hanya membuat suatu proses yang mewakili keseluruhan proses yang ada di dalam sistem.

Tamu

SI RESERVASI SAKURA KARAOKE

Pimpinan

Laporan Reservasi - Data Pembayaran

- Data Tamu - Data Room - Data Reservasi

- Data Pembayaran - Data Room

- Data Bukti Reservasi sudah bayar


(1)

142

4.5.3. Kesimpulan Hasil Pengujian

Berdasarkan hasil pengujian dengan kasus uji diatas, maka dapat ditarikkesimpulan bahwa perangkat lunak bebas dari kesalahan sintak dan secarafunsional mengeluarkan hasil yang sesuai dengan yang diharapkan.

Namun, tidak menutup kemungkinan akan ditemukan kesalahan dan gangguan program pada waktu yang akan datang, sehingga akan dibutuhkan proses pemeliharan dan perbaikan (maintenance) pada program aplikasi ini.


(2)

143

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Di Bab ini akan dibahas tentang kesimpulan yang berisi hasil-hasil yang diperoleh setelah dilakukan analisis, perancangan dan implementasi dari perancangan perangkat lunak yang dibangun. Serta saran-saran yang akan memberikan catatan penting dan kemungkinan perbaikan yang perlu dilakukan untuk pembangunan perangkat lunak selanjutnya.

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan implementasi dan penjelasan yang telah dikemukakan sebelumnya oleh penulis, dapat diambil kesimpulan dari Sistem Informasi Reservasi sakura karaoke berbasis web ini sebagai berikut:

1. Dengan adanya aplikasi website ini, maka perusahaan akan mendapatkan satu media iklan tambahan yang berbasis website, sehingga membantu tamu untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap, dan membantu tamu dalam melakukan proses reservasi ruangan karaoke.

2. Dengan adanya system informasi reservasi sakura karaoke secara online ini, maka para calon tamu yang ingin melakukan pemesanan ruangan tidak perlu dating langsung ke Sakura karaoke untuk melakukan


(3)

144

pemesanan ruangan, karena kini calon tamu bias melakukan pemesanan ruangan secara online.

3. Dengan adanya aplikasi ini, maka receptionist tidak memerlukan waktu lama untuk memberikan laporan reservasi per periode kepada pimpinan.

5.2. Saran

Ada beberapa saran yang dipertimbangkan dalam memanfaatkan program aplikasi Sistem Informasi Reservasi Sakura Karaoke berbasis website yang penulis buat, yaitu:

1. Perlu dilakukannya perawatan atau maintenance yang baik dan berkala agar system berjalan dengan baik.

2. Dalam penggunaan sistem yang terkomputerisasi ini diharapkan selalu melakukan Backup data, sehingga apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan data yang disimpan tidak akan hilang.


(4)

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

KAMPUS I : JL. DIPATI UKUR 112 TELP. (022) 2504119, 2533603 BANDUNG 40132 KAMPUS II : JL. DIPATI UKUR 116 TELP. (022) 2533676, 2506634 BANDUNG 40132 KAMPUS III : JL. DIPATI UKUR 102 TELP. (022) 2503624, FAX. 2533754 BANDUNG 40132 KAMPUS IV : JL. DIPATI UKUR 114 TELP. (022) 2506553, 2508412 BANDUNG 40132

BIODATA MAHASISWA

DATA PRIBADI:

Nim : 10510353

Nama : AKBAR PRISCO SAPUTRO

Tempat/Tgl. Lahir : BANDUNG, 1992-10-16

Jenis Kelamin : Pria

Semester : 8

Jenjang Pendidikkan : Program Sarjana (Strata - I)

Alamat Rumah : BINONG TENGAH RT05 RW02 NO 20 KELURAHAN BINONG KECAMATAN

BATUNUNGGAL BANDUNG

Alamat Bandung : BINONG TENGAH RT05 RW02 NO 20 KELURAHAN BINONG KECAMATAN

BATUNUNGGAL BANDUNG

E-Mail : Akbarprisco14@yahoo.com

No. Telepon : 085722334581

DATA KELUARGA:

Nama Ayah : PRIYONO

Nama Ibu : EUIS HENDRAWATI

Alamat Orang Tua : BINONG TENGAH RT05 RW02 NO 20 KELURAHAN BINONG KECAMATAN

BATUNUNGGAL BANDUNG

No. Telpon Orang Tua : 088218651700

Pekerjaan Orang Tua : PNS

Dengan ini saya, yang bertandatangan dibawah ini, menyatakan bahwa data di atas adalah benar.

Hormat Saya,


(5)

(6)