HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN PENYAKIT DENGUE PADA KELUARGA DI KELURAHAN BUNULREJO KECAMATAN BLIMBING KOTA MALANG
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Penyakit dengue adalah penyakit yang disebarkan oleh nyamuk (mosquitoborne disease). Salah satu dari empat serotipe virus dengue merupakan penyebab
penyakit dengue. Penyakit ini ditunjukkan dengan adanya demam maupun gejala
konstitusional ringan hingga manifestasi perdarahan dan syok (Singhi et al, 2007).
Di Indonesia, data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
menyatakan bahwa pada tahun 2010 demam berdarah dengue (DBD) merupakan
penyakit terbanyak ke-2, setelah diare dan gastroenteritis, yang menyebabkan
seseorang harus rawat inap. Di Jawa Timur pada tahun 2011, jumlah penderita
DBD sebanyak 5.372 orang dengan jumlah penderita yang meninggal sebanyak
62 orang dan Case Fatality Rate (CFR) 1,15%.
Pada tahun 2011, jumlah kasus DBD di Kota Malang yang dilaporkan
adalah 163 pasien. Berdasarkan pembagian per kecamatan, Kecamatan Blimbing
memiliki jumlah kasus terendah yaitu 20 kasus dibandingkan kecamatan lain
dengan kepadatan penduduk 9.697,97 penduduk/ km2. Hal ini berarti bahwa
terdapat 1 kasus dalam setiap 485 penduduk/ km2 yang menggambarkan perilaku
pencegahan yang baik pada Kecamatan tersebut (Dinas Kesehatan Kota Malang
2011, 2012). Kelurahan Bunulrejo yang termasuk dalam wilayah Kecamatan
Blimbing dipilih sebagai tempat penelitian ini karena berdasarkan data Puskesmas
Kendal Kerep selama tahun 2011 hanya terdapat 2 kasus DBD dan 581 rumah
yang terdapat jentik dari 12.447 rumah yang diperiksa di kelurahan ini.
1
2
Siklus penularan penyakit dengue adalah melalui manusia-nyamukmanusia (man-mosquito-man) dengan nyamuk Aedes aegypti (Ae. aegypti)
sebagai vektor utama. Belum ditemukan vaksin dalam mencegah virus dengue
(Dandagi, 2013) sehingga cara terbaik untuk mencegah penyakit ini adalah
dengan memberantas jentik nyamuk penularnya atau dikenal dengan istilah
pemberantasan sarang nyamuk demam berdarah dengue (PSN-DBD) (Yudhastuti
& Vidiyani, 2005), perlindungn diri untuk mencegah gigitan nyamuk serta
mengeradikasi pertumbuhan nyamuk dewasa, dengan cara penyemprotan dengan
insektisida dan pengasapan (Sitorus, 2009).
Penelitian Koenraadt et al (2006) menunjukkan adanya hubungan tingkat
pendidikan dengan perilaku pencegahan penyakit dengue. Seseorang yang
memiliki tingkat pendidikan yang lebih tinggi akan lebih berorientasi pada
tindakan
preventif
terhadap
suatu masalah
kesehatan karena
memiliki
pengetahuan yang lebih banyak tentang masalah kesehatan dan memiliki status
kesehatan yang lebih baik (Timmreck, 2004). Penelitian Indah dkk (2011)
menunjukkan bahwa tingkat pendidikan akan mempengaruhi pengetahuan dan
sikap seseorang dalam perilakunya mencegah penyakit dengue.
Menyadari pentingnya tindakan pencegahan dalam mengurangi angka
kejadian penyakit dengue maka dilakukan penelitian tentang ”Hubungan Tingkat
Pendidikan dengan Perilaku Pencegahan Penyakit Dengue pada Keluarga di
Kelurahan Bunulrejo Kecamatan Blimbing Kota Malang.”
1.2 Rumusan Masalah
Adakah hubungan tingkat pendidikan dengan perilaku pencegahan
penyakit dengue?
3
1.3 Tujuan
1.3.1 Tujuan Umum
Untuk mengetahui hubungan tingkat pendidikan dengan perilaku
pencegahan penyakit dengue pada keluarga di Kelurahan Bunulrejo
Kecamatan Blimbing Kota Malang.
1.3.2 Tujuan Khusus
1.3.2.1 Mengetahui bentuk perilaku pencegahan penyakit dengue pada
keluarga di Kelurahan Bunulrejo.
1.3.2.2 Mengetahui kekuatan korelasi tingkat pendidikan dengan
perilaku pencegahan penyakit dengue pada keluarga di
Kelurahan Bunulrejo.
1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1 Manfaat Bagi Akademis
1.4.1.1 Dapat menjadi pengetahuan bagi peneliti tentang hubungan
antara tingkat pendidikan dengan perilaku pencegahan penyakit
dengue.
1.4.1.2 Dapat menjadi dasar pertimbangan dan masukan bagi penelitian
berikutnya tentang perilaku pencegahan penyakit dengue.
1.4.2 Manfaat Bagi Masyarakat
1.4.1.1 Dapat menambah wawasan pada keluarga dan masyarakat
tentang perilaku pencegahan penyakit dengue yang baik.
KARYA TULIS AKHIR
HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DENGAN PERILAKU
PENCEGAHAN PENYAKIT DENGUE PADA KELUARGA
DI KELURAHAN BUNULREJO KECAMATAN BLIMBING
KOTA MALANG
Oleh :
Zul Fahmy Irawan
09020080
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
FAKULTAS KEDOKTERAN
2013
HASIL PENELITIAN
HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DENGAN PERILAKU
PENCEGAHAN PENYAKIT DENGUE PADA KELUARGA
DI KELURAHAN BUNULREJO KECAMATAN BLIMBING
KOTA MALANG
KARYA TULIS AKHIR
Diajukan kepada
Universitas Muhammadiyah Malang
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan
Dalam Menyelesaikan Program Sarjana
Fakultas Kedokteran
Oleh
Zul Fahmy Irawan
09020080
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
FAKULTAS KEDOKTERAN
2013
ii
LEMBAR PENGESAHAAN
LAPORAN HASIL PENELITIAN
Telah disetujui sebagai hasil penelitian
untuk memenuhi persyaratan
Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Malang
Agustus 2013
Pembimbing I
dr. Pertiwi Febriana Chandrawati, M.Sc, Sp.A
Pembimbing II
dr. Indah Serinurani Effendi
Mengetahui,
Fakultas Kedokteran
Dekan,
dr. Irma Suswati, M.Kes
iii
Karya Tulis Akhir oleh Zul Fahmy Irawan ini telah diuji dan dipertahankan di
depan Tim Penguji
Pada Tanggal: 21 Agustus 2013
Tim Penguji
dr. Pertiwi Febriana Chandrawati, M.Sc, Sp.A
, Ketua
dr. Indah Serinurani Effendi
, Anggota
dr. Nanang Mardiraharjo, Sp.THT-KL
,Anggota
iv
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah saya panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat dan
hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul
”Hubungan Tingkat Pendidikan dengan Perilaku Pencegahan Terhadap Penyakit
Dengue pada Keluarga di Kelurahan Bunulrejo Kecamatan Blimbing Kota
Malang”. Penulisan penelitian ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu
syarat untuk mencapai gelar Sarjana Kedokteran Jurusan Pendidikan Dokter pada
Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.
Penulis menyadari bahwa penyusunan tugas akhir ini jauh dari sempurna,
walaupun demikian penulis telah berusaha semaksimal mungkin serta
mendapatkan bantuan dan bimbingan dari dosen pembimbing dalam rangka
penyusunan. Tanpa bantuan dan dorongan dari berbagai pihak, sangatlah tidak
mudah menjalani masa perkuliahan hingga pada penyusunan tugas akhir ini.
Akhir kata penulis berharap adanya saran dan kritik yang membangun dan
semoga penelitian ini dapat menambah wawasan serta bermanfaat bagi semua
pihak.
Malang, 21 Agustus 2013
Penulis
v
LEMBAR PERSEMBAHAN
1. Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hikmah, karunia kesehatan,
kesabaran,
lindungan
dan
nikmat
hidup
sehingga
saya
dapat
menyelesaikan tugas akhir ini dengan sebaik-baiknya.
2. Kepada kedua orang tua saya tercinta Abah dan Ummi yang selama ini tak
pernah mengeluh untukku telah memberikan kasih sayang, dukungan,
semangat, perhatian serta doanya yang selalu beliau panjatkan selama ini.
3. Untuk kakak, adik dan seluruh keluarga yang juga selalu menyemangati
saya untuk menyelesaikan dan membantu terselesaikannya skripsi ini.
4. dr.Irma Suswati, M.Kes, selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas
Muhammadiyah Malang yang telah memberikan kepercayaan dan
semangat kepada penulis untuk dapat menyelesaikan tugas akhir ini.
5. dr. Meddy Setiawan, Sp.PD selaku Pembantu Dekan 1 Fakultas
Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan
kepercayaan dan semangat kepada penulis untuk dapat menyelesaikan
tugas akhir ini.
6. dr. Fathiyah Safitri, M.Kes selaku Pembantu Dekan 2 Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan kepercayaan
dan semangat kepada penulis untuk dapat menyelesaikan tugas akhir ini.
7. dr. Iwan Sis, Sp.KJ selaku Pembantu Dekan 3 Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan kepercayaan
dan semangat kepada penulis untuk dapat menyelesaikan tugas akhir ini.
vi
8. dr. Pertiwi Febriana Chandrawati, M.Sc, Sp.A, selaku dosen pembimbing I
yang tak pernah lelah memberikan masukan yang luar biasa, memudahkan
dan selalu membuat saya termotivasi untuk menyelesaikan skripsi ini.
9. dr. Indah Serinurani Effendi selaku dosen pembimbing II yang dengan
sabar membantu, memberi masukan dan membimbing skripsi ini hingga
akhirnya saya dapat menyelesaikannya.
10. dr. Nanang Mardiraharjo, Sp.THT-KL, selaku dosen penguji yang telah
meluangkan waktu, mengajarkan, mengarahkan dan penuh ketelitian telah
membantu menyempurnakan skripsi ini.
11. Orang-orang dan sahabat disekitarku yang ikut mendukung kesuksesan
skripsi ini Nurul Hidayah, Rheno Pradikta, Prasetyan Hatmojo, Yoga
Iswara, Kartika Yan, Mona Novita.
12. Angkatan 2009 yang telah secara langsung maupun tidak langsung
membantu skripsi ini Karin, Kharina, Erlina, Hilman, Yulia, Tatok,
Marsha, Udin, Nelly, Choi, Azmi, Heka, Yayan, Aliya, Adit, Purna,
Rachma dan masih banyak lagi. Juga sahabat seperjuangan Rini, Anggi,
Wina, Cut, Sendy, Bella, Indah, Leni, Heru, Devi, Nita, Merinda, Frida,
Marsha, Tya, Afif, Fadil yang tak pernah lelah saling sharing ilmu untuk
masa depan bersama. Untuk seluruh teman-teman angkatan 2009 yang
lain, teman-teman BEM, teman-teman Asdos Fisiologi saya mengucapkan
terimah kasih untuk semuanya.
13. dr. Hawin, dr. Anisa, Mas Mifta selaku dosen dan staf laboratorium Faal
FK UMM juga teman-teman sesama Asdos Faal yang telah mensuport
jalannya penelitian ini maupun bantuan selama saya menjadi Asdos.
vii
14. dr. Muhammad Lutfi yang telah memberi inspirasi penelitian ini dan
teman-teman yang termasuk dalam proyek ini.
15. Para dosen pengajar FK UMM yang telah memberikan bekal ilmu dan
pengetahuan yang sangat bermanfaat, semoga ilmu tersebut dapat kami
manfaatkan sebaik-baiknya
16. Pak Joko, Mbak Emi, Mbak Dila, Mas Didit, Mas Faisal, Pak Yono, Ibu
Endah, Ibu Rom, Mbak Fat, serta para staf FK UMM lainnya yang telah
banyak membantu dalam proses administrasi dan maupun proses
pembelajaran saya selama di FK UMM.
17. Semua pihak yang turut membantu dalam menyelesaikan skripsi ini dan
juga mendoakan demi suksesnya karya tulis ini yang tidak bisa penulis
sebutkan satu-persatu.
viii
ABSTRAK
Irawan, Zul Fahmy, 2013. Hubungan Tingkat Pendidikan dengan Perilaku
Pencegahan Penyakit Dengue di Kelurahan Bunulrejo Kecamatan
Blimbing Kota Malang. Karya Tulis Akhir, Program Pendidikan Dokter,
Universitas Muhammadiyah Malang. Pembimbing: (I) Pertiwi Febriana
Chandrawati (2) Indah Serinurani Effendi.
Latar Belakang: Penyakit dengue disebabkan oleh virus dengue dan disebarkan
oleh vektor nyamuk Aedes aegypti. Pada 2010, penyakit dengue merupakan
penyakit terbanyak ke-2 yang menyebabkan seseorang harus rawat inap. Belum
ditemukan vaksin virus dengue sehingga perlu dilakukan pencegahan melalui
PSN-DBD. Perilaku pencegahan lebih banyak dilakukan oleh seseorang yang
memiliki tingkat pendidikan lebih tinggi karena memiliki pengetahuan lebih baik
tentang masalah kesehatan.
Tujuan: Mengetahui hubungan tingkat pendidikan dengan perilaku pencegahan
penyakit dengue pada keluarga di Kelurahan Bunulrejo Kecamatan Blimbing Kota
Malang.
Metode: Jenis penelitan adalah analitik observasional dengan desain crosssectional. Teknik pengambilan sampel adalah cluster random sampling.
Pengambilan data menggunakan kuesioner yang disebarkan pada 11 RT dengan
masing-masing sekitar 7 sampel. Data yaitu tingkat pendidikan dan perilaku
pencegahan dianalisis dengan uji korelasi Spearman dan Chi-Square.
Hasil: Dari 70 responden didapatkan perilaku pencegahan yang paling banyak
dilakukan adalah menguras bak mandi minimal seminggu sekali (91,4%),
mayoritas responden adalah pendidikan menengah (38,6%), kriteria perilaku
pencegahan didominasi kriteria sedang (64,3%). Análisis korelasi Sperman
menunjukkan hubungan dengan arah korelasi positif dengan kekuatan sedang
antara tingkat pendidikan dengan perilaku pencegahan (p=0,490). Hasil análisis
chi-square menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat
pendidikan dengan perilaku pencegahan (p=0,001).
Kesimpulan: Terdapat hubungan antara tingkat pendidikan dengan perilaku
pencegahan penyakit dengue.
Kata Kunci: Tingkat pendidikan, perilaku pencegahan, penyakit dengue,
Kelurahan Bunulrejo.
ix
ABSTRACT
Irawan, Zul Fahmy, 2013, Relationship between Education Level with Preventive
Practices of Dengue in Kelurahan Bunulrejo Kecamatan Blimbing
Malang City. Final Project, Medical Faculty, University of
Muhammadiyah Malang. Advisors: (I) Pertiwi Febriana Chandrawati (2)
Indah Serinurani Effendi.
Background: Dengue is caused by dengue virus and its borned by mosquito
vector Aedes aegypti. In 2010, dengue was 2nd highest disease caused someone
must hospitalized. Dengue virus vaccine has not found, so that prevention needs
through PSN-DBD and preventive practices is mostly done by someone who has a
higher education level due to having better knowledge about health issues.
Methods: This was an analytic observational research with cross-sectional design.
Cluster random sampling method was used to get samples. Retrieval data using
questionnaires distributed to 11 RT with each RT approximately 7 samples.
Education levels and preventive practices data were analyzed by Spearman
Correlation Test and Chi-Square Test.
Result: From 70 respondents proof that largest amount of preventive practices
done by respondents were draining the tub at least once a week (91,4%). Majority
of respondents were in moderate education level (38,6%). Preventive practices
criteria was dominated by moderate (64,3%). Analysis test by Spearman prove
there was correlation positive with moderate strength between education level
with preventive practices (p=0,490). Analysis Chi-square prove there was
significant relationship between education level with preventive practices
(p=0,001).
Conclusion: There is significant relationship between education levels with
preventive practices of dengue.
Key words: Education level, preventive practices, dengue, Kelurahan Bunulrejo.
x
DAFTAR ISI
Halaman
Halaman Judul ....................................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................. iii
LEMBAR PENGUJI ............................................................................................. iv
KATA PENGANTAR ........................................................................................... v
LEMBAR PERSEMBAHAN ............................................................................... vi
ABSTRAK ............................................................................................................ ix
ABSTRACT ............................................................................................................. x
DAFTAR ISI .......................................................................................................... xi
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ xv
DAFTAR TABEL ................................................................................................ xvi
DAFTAR SINGKATAN .................................................................................... xvii
DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xviii
BAB 1 PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ......................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah .................................................................................... 2
1.3 Tujuan Penelitian ..................................................................................... 3
1.3.1 Tujuan Umum .................................................................................. 3
1.3.2 Tujuan Khusus ................................................................................. 3
1.4 Manfaat Penelitian ................................................................................... 3
1.4.1 Manfaat Bagi Akademis .................................................................. 3
1.4.2 Manfaat Bagi Masyarakat................................................................ 3
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................. 4
xi
2.1 Penyakit Dengue ................................................................................. 4
2.1.1 Definisi ............................................................................................. 4
2.1.2 Epidemiologi .................................................................................... 4
2.1.2.1 Situasi Penyakit Dengue di Dunia ....................................... 4
2.1.2.2 Situasi Penyakit Dengue di Indonesia ................................. 5
2.2 Penularan Penyakit Dengue ..................................................................... 7
2.2.1 Siklus Penularan .............................................................................. 7
2.2.2 Virologi............................................................................................ 8
2.2.3 Entomologi ...................................................................................... 9
2.2.3.1 Penyebaran dan Faktor Lingkungan .................................. 10
2.2.3.2 Siklus Hidup ...................................................................... 11
2.2.3.3 Kebiasaan Makan (Feeding Behaviour) ............................ 12
2.2.3.4 Kebiasaan Istirahat (Resting Behaviour) ........................... 12
2.3 Strategi Pencegahan Penyakit Dengue .................................................. 13
2.3.1 Perilaku Pencegahan Dengue oleh Pemerintah ............................. 14
2.3.2 Perilaku Pencegahan oleh Masyarakat/ Individu .......................... 16
2.4 Perilaku .................................................................................................. 18
2.5 Pencegahan ............................................................................................ 20
2.5.1 Pencegahan Primer (Primary Prevention)..................................... 21
2.5.2 Pencegahan Sekunder (Secondary Prevention) ............................. 21
2.5.3 Pencegahan Tersier (Tertiary Prevention) .................................... 21
2.6 Pendidikan ............................................................................................. 22
2.6.1 Tingkat Pendidikan ........................................................................ 22
2.6.1.1 Pendidikan Dasar ............................................................... 22
xii
2.6.1.2 Pendidikan Menengah ....................................................... 23
2.6.1.3 Pendidikan Tinggi ............................................................. 23
2.6.2 Tingkat Pendidikan sebagai Perilaku Pencegahan ........................ 24
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS ............................................. 26
3.1 Kerangka Konsep................................................................................... 26
3.2 Hipotesis ................................................................................................ 28
BAB 4 METODE PENELITIAN.......................................................................... 29
4.1 Desain Penelitian ................................................................................... 29
4.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ................................................................. 29
4.3 Populasi dan Sampel Penelitian ............................................................. 29
4.3.1 Populasi ......................................................................................... 29
4.3.2 Sampel ........................................................................................... 29
4.3.3 Estimasi Besar Sampel .................................................................. 29
4.3.4 Teknik Pengambilan Sampel ......................................................... 30
4.3.5 Karakteristik Sampel Penelitian .................................................... 30
4.3.6.1 Kriteria Inklusi................................................................... 30
4.3.6.2 Kriteria Eksklusi ................................................................ 31
4.3.6 Variabel Penelitian ........................................................................ 31
4.3.6.1 Variabel Bebas................................................................... 31
4.3.6.2 Variabel Tergantung .......................................................... 31
4.3.7 Definisi Operasional ...................................................................... 31
4.4 Alur Penelitian ....................................................................................... 34
4.5 Prosedur Penelitian ................................................................................ 34
4.5.1 Pengujian Validitas dan Realibilitas Kuesioner ............................ 34
xiii
4.5.2 Pengumpulan Data......................................................................... 35
4.6 Analisis Data .......................................................................................... 35
BAB 5 HASIL PENELITIAN .............................................................................. 36
5.1 Gambaran Umum Penelitian.................................................................. 36
5.2 Karakteristik Responden ........................................................................ 36
5.3 Distribusi Perilaku Pencegahan ............................................................. 38
5.4 Distribusi Kriteria Perilaku Pencegahan ................................................ 39
5.5 Analisis Data .......................................................................................... 40
5.5.1 Hasil Uji Korelasi Spearman antara Tingkat Pendidikan dengan
Perilaku Pencegahan Penyakit Dengue ......................................... 40
5.5.2 Tabulasi Silang antara Tingkat Pendidikan dengan Perilaku
Pencegahan Penyakit Dengue........................................................ 41
5.5.3 Hasil Uji Chi-Square antara Tingkat Pendidikan dengan Perilaku
Pencegahan Penyakit Dengue........................................................ 41
BAB 6 PEMBAHASAN ....................................................................................... 43
BAB 7 PENUTUP ................................................................................................ 54
7.1 Kesimpulan ............................................................................................ 54
7.2 Saran . …………………………………………………………………54
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 56
xiv
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Siklus Penularan Nyamuk DBD ......................................................... 8
Gambar 2.2 Nyamuk Aedes Aegypti ...................................................................... 9
Gambar 2.3 Bagan Penanggulangan DBD di Lapangan ...................................... 15
xv
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Profil Demam Berdarah di Kota Malang Tahun 2011 .............................6
Tabel 2.2 Data Pemeriksaan Jentik Berkala dan Jumlah Penderita DBD
Puskesmas Kendal Kerep Tahun 2011 ....................................................7
Tabel 5.1 Karakteristik Data Dasar ........................................................................36
Tabel 5.2 Distribusi Perilaku Pencegahan Responden ...........................................38
Tabel 5.3 Distribusi Kriteria Perilaku Pencegahan Responden .............................39
Tabel 5.4 Hasil analisis korelasi Spearman antara tingkat pendidikan dengan
perilaku pencegahan penyakit dengue ...................................................40
Tabel 5.5 Kriteria Penilaian Uji Korelasi ...............................................................40
Tabel 5.6 Tabulasi silang antara tingkat pendidikan dengan perilaku
pencegahan penyakit dengue .................................................................41
Tabel 5.7 Hasil analisis Chi-Square antara tingkat pendidikan dengan
perilaku pencegahan penyakit dengue ...................................................41
xvi
DAFTAR SINGKATAN
3M
: Menguras, menutup dan mengubur
Ae. aegypti
: Aedes aegypti
ABJ
: Angka Bebas Jentik
CFR
: Case Fatality Rate
DBD
: Demam Berdarah Dengue
DD
: Demam Dengue
DDT
: Dichlorodiphenyltrichloroethane
DEET
: N, N-Diethyl-m-Toluamide
KLB
: Kejadian Luar Biasa
MA
: Madrasah Aliyah
MAK
: Madrasah Aliyah Kejuruan
MI
: Madrasah Ibtidaiyah
MTs
: Madrasah Tsanawiyah
PSN-DBD
: Pemberantasan Sarang Nyamuk Demam Berdarah Dengue
RT
: Rukun Tetangga
SD
: Sekolah Dasar
SMP
: Sekolah Menengah Pertama
SMA
: Sekolah Menengah Atas
SMK
: Sekolah Menengah Kejuruan
SPSS
: Statistical Product and Service Solutions
SSD
: Sindrom Syok Dengue
UU
: Undang-undang
WHO
: World Health Organization
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Permohonan bersedia menjadi responden ........................................ 60
Lampiran 2 Persetujuan untuk dilibatkan dalam penelitian ................................. 61
Lampiran 3 Kuisioner hubungan tingkat pendidikan dengan perilaku
pencegahan penyakit dengue ...............................................................62
Lampiran 4 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas ................................................... 64
Lampiran 5 Hasil Penelitian Pendahuluan ............................................................ 66
Lampiran 6 Hasil Penelitian .................................................................................. 67
Lampiran 7 Hasil Analisis Data ........................................................................... 72
xviii
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Penyakit dengue adalah penyakit yang disebarkan oleh nyamuk (mosquitoborne disease). Salah satu dari empat serotipe virus dengue merupakan penyebab
penyakit dengue. Penyakit ini ditunjukkan dengan adanya demam maupun gejala
konstitusional ringan hingga manifestasi perdarahan dan syok (Singhi et al, 2007).
Di Indonesia, data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
menyatakan bahwa pada tahun 2010 demam berdarah dengue (DBD) merupakan
penyakit terbanyak ke-2, setelah diare dan gastroenteritis, yang menyebabkan
seseorang harus rawat inap. Di Jawa Timur pada tahun 2011, jumlah penderita
DBD sebanyak 5.372 orang dengan jumlah penderita yang meninggal sebanyak
62 orang dan Case Fatality Rate (CFR) 1,15%.
Pada tahun 2011, jumlah kasus DBD di Kota Malang yang dilaporkan
adalah 163 pasien. Berdasarkan pembagian per kecamatan, Kecamatan Blimbing
memiliki jumlah kasus terendah yaitu 20 kasus dibandingkan kecamatan lain
dengan kepadatan penduduk 9.697,97 penduduk/ km2. Hal ini berarti bahwa
terdapat 1 kasus dalam setiap 485 penduduk/ km2 yang menggambarkan perilaku
pencegahan yang baik pada Kecamatan tersebut (Dinas Kesehatan Kota Malang
2011, 2012). Kelurahan Bunulrejo yang termasuk dalam wilayah Kecamatan
Blimbing dipilih sebagai tempat penelitian ini karena berdasarkan data Puskesmas
Kendal Kerep selama tahun 2011 hanya terdapat 2 kasus DBD dan 581 rumah
yang terdapat jentik dari 12.447 rumah yang diperiksa di kelurahan ini.
1
2
Siklus penularan penyakit dengue adalah melalui manusia-nyamukmanusia (man-mosquito-man) dengan nyamuk Aedes aegypti (Ae. aegypti)
sebagai vektor utama. Belum ditemukan vaksin dalam mencegah virus dengue
(Dandagi, 2013) sehingga cara terbaik untuk mencegah penyakit ini adalah
dengan memberantas jentik nyamuk penularnya atau dikenal dengan istilah
pemberantasan sarang nyamuk demam berdarah dengue (PSN-DBD) (Yudhastuti
& Vidiyani, 2005), perlindungn diri untuk mencegah gigitan nyamuk serta
mengeradikasi pertumbuhan nyamuk dewasa, dengan cara penyemprotan dengan
insektisida dan pengasapan (Sitorus, 2009).
Penelitian Koenraadt et al (2006) menunjukkan adanya hubungan tingkat
pendidikan dengan perilaku pencegahan penyakit dengue. Seseorang yang
memiliki tingkat pendidikan yang lebih tinggi akan lebih berorientasi pada
tindakan
preventif
terhadap
suatu masalah
kesehatan karena
memiliki
pengetahuan yang lebih banyak tentang masalah kesehatan dan memiliki status
kesehatan yang lebih baik (Timmreck, 2004). Penelitian Indah dkk (2011)
menunjukkan bahwa tingkat pendidikan akan mempengaruhi pengetahuan dan
sikap seseorang dalam perilakunya mencegah penyakit dengue.
Menyadari pentingnya tindakan pencegahan dalam mengurangi angka
kejadian penyakit dengue maka dilakukan penelitian tentang ”Hubungan Tingkat
Pendidikan dengan Perilaku Pencegahan Penyakit Dengue pada Keluarga di
Kelurahan Bunulrejo Kecamatan Blimbing Kota Malang.”
1.2 Rumusan Masalah
Adakah hubungan tingkat pendidikan dengan perilaku pencegahan
penyakit dengue?
3
1.3 Tujuan
1.3.1 Tujuan Umum
Untuk mengetahui hubungan tingkat pendidikan dengan perilaku
pencegahan penyakit dengue pada keluarga di Kelurahan Bunulrejo
Kecamatan Blimbing Kota Malang.
1.3.2 Tujuan Khusus
1.3.2.1 Mengetahui bentuk perilaku pencegahan penyakit dengue pada
keluarga di Kelurahan Bunulrejo.
1.3.2.2 Mengetahui kekuatan korelasi tingkat pendidikan dengan
perilaku pencegahan penyakit dengue pada keluarga di
Kelurahan Bunulrejo.
1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1 Manfaat Bagi Akademis
1.4.1.1 Dapat menjadi pengetahuan bagi peneliti tentang hubungan
antara tingkat pendidikan dengan perilaku pencegahan penyakit
dengue.
1.4.1.2 Dapat menjadi dasar pertimbangan dan masukan bagi penelitian
berikutnya tentang perilaku pencegahan penyakit dengue.
1.4.2 Manfaat Bagi Masyarakat
1.4.1.1 Dapat menambah wawasan pada keluarga dan masyarakat
tentang perilaku pencegahan penyakit dengue yang baik.
KARYA TULIS AKHIR
HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DENGAN PERILAKU
PENCEGAHAN PENYAKIT DENGUE PADA KELUARGA
DI KELURAHAN BUNULREJO KECAMATAN BLIMBING
KOTA MALANG
Oleh :
Zul Fahmy Irawan
09020080
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
FAKULTAS KEDOKTERAN
2013
HASIL PENELITIAN
HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DENGAN PERILAKU
PENCEGAHAN PENYAKIT DENGUE PADA KELUARGA
DI KELURAHAN BUNULREJO KECAMATAN BLIMBING
KOTA MALANG
KARYA TULIS AKHIR
Diajukan kepada
Universitas Muhammadiyah Malang
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan
Dalam Menyelesaikan Program Sarjana
Fakultas Kedokteran
Oleh
Zul Fahmy Irawan
09020080
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
FAKULTAS KEDOKTERAN
2013
ii
LEMBAR PENGESAHAAN
LAPORAN HASIL PENELITIAN
Telah disetujui sebagai hasil penelitian
untuk memenuhi persyaratan
Pendidikan Sarjana Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Malang
Agustus 2013
Pembimbing I
dr. Pertiwi Febriana Chandrawati, M.Sc, Sp.A
Pembimbing II
dr. Indah Serinurani Effendi
Mengetahui,
Fakultas Kedokteran
Dekan,
dr. Irma Suswati, M.Kes
iii
Karya Tulis Akhir oleh Zul Fahmy Irawan ini telah diuji dan dipertahankan di
depan Tim Penguji
Pada Tanggal: 21 Agustus 2013
Tim Penguji
dr. Pertiwi Febriana Chandrawati, M.Sc, Sp.A
, Ketua
dr. Indah Serinurani Effendi
, Anggota
dr. Nanang Mardiraharjo, Sp.THT-KL
,Anggota
iv
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah saya panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat dan
hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul
”Hubungan Tingkat Pendidikan dengan Perilaku Pencegahan Terhadap Penyakit
Dengue pada Keluarga di Kelurahan Bunulrejo Kecamatan Blimbing Kota
Malang”. Penulisan penelitian ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu
syarat untuk mencapai gelar Sarjana Kedokteran Jurusan Pendidikan Dokter pada
Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang.
Penulis menyadari bahwa penyusunan tugas akhir ini jauh dari sempurna,
walaupun demikian penulis telah berusaha semaksimal mungkin serta
mendapatkan bantuan dan bimbingan dari dosen pembimbing dalam rangka
penyusunan. Tanpa bantuan dan dorongan dari berbagai pihak, sangatlah tidak
mudah menjalani masa perkuliahan hingga pada penyusunan tugas akhir ini.
Akhir kata penulis berharap adanya saran dan kritik yang membangun dan
semoga penelitian ini dapat menambah wawasan serta bermanfaat bagi semua
pihak.
Malang, 21 Agustus 2013
Penulis
v
LEMBAR PERSEMBAHAN
1. Allah SWT yang telah memberikan rahmat, hikmah, karunia kesehatan,
kesabaran,
lindungan
dan
nikmat
hidup
sehingga
saya
dapat
menyelesaikan tugas akhir ini dengan sebaik-baiknya.
2. Kepada kedua orang tua saya tercinta Abah dan Ummi yang selama ini tak
pernah mengeluh untukku telah memberikan kasih sayang, dukungan,
semangat, perhatian serta doanya yang selalu beliau panjatkan selama ini.
3. Untuk kakak, adik dan seluruh keluarga yang juga selalu menyemangati
saya untuk menyelesaikan dan membantu terselesaikannya skripsi ini.
4. dr.Irma Suswati, M.Kes, selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas
Muhammadiyah Malang yang telah memberikan kepercayaan dan
semangat kepada penulis untuk dapat menyelesaikan tugas akhir ini.
5. dr. Meddy Setiawan, Sp.PD selaku Pembantu Dekan 1 Fakultas
Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan
kepercayaan dan semangat kepada penulis untuk dapat menyelesaikan
tugas akhir ini.
6. dr. Fathiyah Safitri, M.Kes selaku Pembantu Dekan 2 Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan kepercayaan
dan semangat kepada penulis untuk dapat menyelesaikan tugas akhir ini.
7. dr. Iwan Sis, Sp.KJ selaku Pembantu Dekan 3 Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Malang yang telah memberikan kepercayaan
dan semangat kepada penulis untuk dapat menyelesaikan tugas akhir ini.
vi
8. dr. Pertiwi Febriana Chandrawati, M.Sc, Sp.A, selaku dosen pembimbing I
yang tak pernah lelah memberikan masukan yang luar biasa, memudahkan
dan selalu membuat saya termotivasi untuk menyelesaikan skripsi ini.
9. dr. Indah Serinurani Effendi selaku dosen pembimbing II yang dengan
sabar membantu, memberi masukan dan membimbing skripsi ini hingga
akhirnya saya dapat menyelesaikannya.
10. dr. Nanang Mardiraharjo, Sp.THT-KL, selaku dosen penguji yang telah
meluangkan waktu, mengajarkan, mengarahkan dan penuh ketelitian telah
membantu menyempurnakan skripsi ini.
11. Orang-orang dan sahabat disekitarku yang ikut mendukung kesuksesan
skripsi ini Nurul Hidayah, Rheno Pradikta, Prasetyan Hatmojo, Yoga
Iswara, Kartika Yan, Mona Novita.
12. Angkatan 2009 yang telah secara langsung maupun tidak langsung
membantu skripsi ini Karin, Kharina, Erlina, Hilman, Yulia, Tatok,
Marsha, Udin, Nelly, Choi, Azmi, Heka, Yayan, Aliya, Adit, Purna,
Rachma dan masih banyak lagi. Juga sahabat seperjuangan Rini, Anggi,
Wina, Cut, Sendy, Bella, Indah, Leni, Heru, Devi, Nita, Merinda, Frida,
Marsha, Tya, Afif, Fadil yang tak pernah lelah saling sharing ilmu untuk
masa depan bersama. Untuk seluruh teman-teman angkatan 2009 yang
lain, teman-teman BEM, teman-teman Asdos Fisiologi saya mengucapkan
terimah kasih untuk semuanya.
13. dr. Hawin, dr. Anisa, Mas Mifta selaku dosen dan staf laboratorium Faal
FK UMM juga teman-teman sesama Asdos Faal yang telah mensuport
jalannya penelitian ini maupun bantuan selama saya menjadi Asdos.
vii
14. dr. Muhammad Lutfi yang telah memberi inspirasi penelitian ini dan
teman-teman yang termasuk dalam proyek ini.
15. Para dosen pengajar FK UMM yang telah memberikan bekal ilmu dan
pengetahuan yang sangat bermanfaat, semoga ilmu tersebut dapat kami
manfaatkan sebaik-baiknya
16. Pak Joko, Mbak Emi, Mbak Dila, Mas Didit, Mas Faisal, Pak Yono, Ibu
Endah, Ibu Rom, Mbak Fat, serta para staf FK UMM lainnya yang telah
banyak membantu dalam proses administrasi dan maupun proses
pembelajaran saya selama di FK UMM.
17. Semua pihak yang turut membantu dalam menyelesaikan skripsi ini dan
juga mendoakan demi suksesnya karya tulis ini yang tidak bisa penulis
sebutkan satu-persatu.
viii
ABSTRAK
Irawan, Zul Fahmy, 2013. Hubungan Tingkat Pendidikan dengan Perilaku
Pencegahan Penyakit Dengue di Kelurahan Bunulrejo Kecamatan
Blimbing Kota Malang. Karya Tulis Akhir, Program Pendidikan Dokter,
Universitas Muhammadiyah Malang. Pembimbing: (I) Pertiwi Febriana
Chandrawati (2) Indah Serinurani Effendi.
Latar Belakang: Penyakit dengue disebabkan oleh virus dengue dan disebarkan
oleh vektor nyamuk Aedes aegypti. Pada 2010, penyakit dengue merupakan
penyakit terbanyak ke-2 yang menyebabkan seseorang harus rawat inap. Belum
ditemukan vaksin virus dengue sehingga perlu dilakukan pencegahan melalui
PSN-DBD. Perilaku pencegahan lebih banyak dilakukan oleh seseorang yang
memiliki tingkat pendidikan lebih tinggi karena memiliki pengetahuan lebih baik
tentang masalah kesehatan.
Tujuan: Mengetahui hubungan tingkat pendidikan dengan perilaku pencegahan
penyakit dengue pada keluarga di Kelurahan Bunulrejo Kecamatan Blimbing Kota
Malang.
Metode: Jenis penelitan adalah analitik observasional dengan desain crosssectional. Teknik pengambilan sampel adalah cluster random sampling.
Pengambilan data menggunakan kuesioner yang disebarkan pada 11 RT dengan
masing-masing sekitar 7 sampel. Data yaitu tingkat pendidikan dan perilaku
pencegahan dianalisis dengan uji korelasi Spearman dan Chi-Square.
Hasil: Dari 70 responden didapatkan perilaku pencegahan yang paling banyak
dilakukan adalah menguras bak mandi minimal seminggu sekali (91,4%),
mayoritas responden adalah pendidikan menengah (38,6%), kriteria perilaku
pencegahan didominasi kriteria sedang (64,3%). Análisis korelasi Sperman
menunjukkan hubungan dengan arah korelasi positif dengan kekuatan sedang
antara tingkat pendidikan dengan perilaku pencegahan (p=0,490). Hasil análisis
chi-square menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat
pendidikan dengan perilaku pencegahan (p=0,001).
Kesimpulan: Terdapat hubungan antara tingkat pendidikan dengan perilaku
pencegahan penyakit dengue.
Kata Kunci: Tingkat pendidikan, perilaku pencegahan, penyakit dengue,
Kelurahan Bunulrejo.
ix
ABSTRACT
Irawan, Zul Fahmy, 2013, Relationship between Education Level with Preventive
Practices of Dengue in Kelurahan Bunulrejo Kecamatan Blimbing
Malang City. Final Project, Medical Faculty, University of
Muhammadiyah Malang. Advisors: (I) Pertiwi Febriana Chandrawati (2)
Indah Serinurani Effendi.
Background: Dengue is caused by dengue virus and its borned by mosquito
vector Aedes aegypti. In 2010, dengue was 2nd highest disease caused someone
must hospitalized. Dengue virus vaccine has not found, so that prevention needs
through PSN-DBD and preventive practices is mostly done by someone who has a
higher education level due to having better knowledge about health issues.
Methods: This was an analytic observational research with cross-sectional design.
Cluster random sampling method was used to get samples. Retrieval data using
questionnaires distributed to 11 RT with each RT approximately 7 samples.
Education levels and preventive practices data were analyzed by Spearman
Correlation Test and Chi-Square Test.
Result: From 70 respondents proof that largest amount of preventive practices
done by respondents were draining the tub at least once a week (91,4%). Majority
of respondents were in moderate education level (38,6%). Preventive practices
criteria was dominated by moderate (64,3%). Analysis test by Spearman prove
there was correlation positive with moderate strength between education level
with preventive practices (p=0,490). Analysis Chi-square prove there was
significant relationship between education level with preventive practices
(p=0,001).
Conclusion: There is significant relationship between education levels with
preventive practices of dengue.
Key words: Education level, preventive practices, dengue, Kelurahan Bunulrejo.
x
DAFTAR ISI
Halaman
Halaman Judul ....................................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................. iii
LEMBAR PENGUJI ............................................................................................. iv
KATA PENGANTAR ........................................................................................... v
LEMBAR PERSEMBAHAN ............................................................................... vi
ABSTRAK ............................................................................................................ ix
ABSTRACT ............................................................................................................. x
DAFTAR ISI .......................................................................................................... xi
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ xv
DAFTAR TABEL ................................................................................................ xvi
DAFTAR SINGKATAN .................................................................................... xvii
DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xviii
BAB 1 PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ......................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah .................................................................................... 2
1.3 Tujuan Penelitian ..................................................................................... 3
1.3.1 Tujuan Umum .................................................................................. 3
1.3.2 Tujuan Khusus ................................................................................. 3
1.4 Manfaat Penelitian ................................................................................... 3
1.4.1 Manfaat Bagi Akademis .................................................................. 3
1.4.2 Manfaat Bagi Masyarakat................................................................ 3
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................. 4
xi
2.1 Penyakit Dengue ................................................................................. 4
2.1.1 Definisi ............................................................................................. 4
2.1.2 Epidemiologi .................................................................................... 4
2.1.2.1 Situasi Penyakit Dengue di Dunia ....................................... 4
2.1.2.2 Situasi Penyakit Dengue di Indonesia ................................. 5
2.2 Penularan Penyakit Dengue ..................................................................... 7
2.2.1 Siklus Penularan .............................................................................. 7
2.2.2 Virologi............................................................................................ 8
2.2.3 Entomologi ...................................................................................... 9
2.2.3.1 Penyebaran dan Faktor Lingkungan .................................. 10
2.2.3.2 Siklus Hidup ...................................................................... 11
2.2.3.3 Kebiasaan Makan (Feeding Behaviour) ............................ 12
2.2.3.4 Kebiasaan Istirahat (Resting Behaviour) ........................... 12
2.3 Strategi Pencegahan Penyakit Dengue .................................................. 13
2.3.1 Perilaku Pencegahan Dengue oleh Pemerintah ............................. 14
2.3.2 Perilaku Pencegahan oleh Masyarakat/ Individu .......................... 16
2.4 Perilaku .................................................................................................. 18
2.5 Pencegahan ............................................................................................ 20
2.5.1 Pencegahan Primer (Primary Prevention)..................................... 21
2.5.2 Pencegahan Sekunder (Secondary Prevention) ............................. 21
2.5.3 Pencegahan Tersier (Tertiary Prevention) .................................... 21
2.6 Pendidikan ............................................................................................. 22
2.6.1 Tingkat Pendidikan ........................................................................ 22
2.6.1.1 Pendidikan Dasar ............................................................... 22
xii
2.6.1.2 Pendidikan Menengah ....................................................... 23
2.6.1.3 Pendidikan Tinggi ............................................................. 23
2.6.2 Tingkat Pendidikan sebagai Perilaku Pencegahan ........................ 24
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS ............................................. 26
3.1 Kerangka Konsep................................................................................... 26
3.2 Hipotesis ................................................................................................ 28
BAB 4 METODE PENELITIAN.......................................................................... 29
4.1 Desain Penelitian ................................................................................... 29
4.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ................................................................. 29
4.3 Populasi dan Sampel Penelitian ............................................................. 29
4.3.1 Populasi ......................................................................................... 29
4.3.2 Sampel ........................................................................................... 29
4.3.3 Estimasi Besar Sampel .................................................................. 29
4.3.4 Teknik Pengambilan Sampel ......................................................... 30
4.3.5 Karakteristik Sampel Penelitian .................................................... 30
4.3.6.1 Kriteria Inklusi................................................................... 30
4.3.6.2 Kriteria Eksklusi ................................................................ 31
4.3.6 Variabel Penelitian ........................................................................ 31
4.3.6.1 Variabel Bebas................................................................... 31
4.3.6.2 Variabel Tergantung .......................................................... 31
4.3.7 Definisi Operasional ...................................................................... 31
4.4 Alur Penelitian ....................................................................................... 34
4.5 Prosedur Penelitian ................................................................................ 34
4.5.1 Pengujian Validitas dan Realibilitas Kuesioner ............................ 34
xiii
4.5.2 Pengumpulan Data......................................................................... 35
4.6 Analisis Data .......................................................................................... 35
BAB 5 HASIL PENELITIAN .............................................................................. 36
5.1 Gambaran Umum Penelitian.................................................................. 36
5.2 Karakteristik Responden ........................................................................ 36
5.3 Distribusi Perilaku Pencegahan ............................................................. 38
5.4 Distribusi Kriteria Perilaku Pencegahan ................................................ 39
5.5 Analisis Data .......................................................................................... 40
5.5.1 Hasil Uji Korelasi Spearman antara Tingkat Pendidikan dengan
Perilaku Pencegahan Penyakit Dengue ......................................... 40
5.5.2 Tabulasi Silang antara Tingkat Pendidikan dengan Perilaku
Pencegahan Penyakit Dengue........................................................ 41
5.5.3 Hasil Uji Chi-Square antara Tingkat Pendidikan dengan Perilaku
Pencegahan Penyakit Dengue........................................................ 41
BAB 6 PEMBAHASAN ....................................................................................... 43
BAB 7 PENUTUP ................................................................................................ 54
7.1 Kesimpulan ............................................................................................ 54
7.2 Saran . …………………………………………………………………54
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 56
xiv
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Siklus Penularan Nyamuk DBD ......................................................... 8
Gambar 2.2 Nyamuk Aedes Aegypti ...................................................................... 9
Gambar 2.3 Bagan Penanggulangan DBD di Lapangan ...................................... 15
xv
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Profil Demam Berdarah di Kota Malang Tahun 2011 .............................6
Tabel 2.2 Data Pemeriksaan Jentik Berkala dan Jumlah Penderita DBD
Puskesmas Kendal Kerep Tahun 2011 ....................................................7
Tabel 5.1 Karakteristik Data Dasar ........................................................................36
Tabel 5.2 Distribusi Perilaku Pencegahan Responden ...........................................38
Tabel 5.3 Distribusi Kriteria Perilaku Pencegahan Responden .............................39
Tabel 5.4 Hasil analisis korelasi Spearman antara tingkat pendidikan dengan
perilaku pencegahan penyakit dengue ...................................................40
Tabel 5.5 Kriteria Penilaian Uji Korelasi ...............................................................40
Tabel 5.6 Tabulasi silang antara tingkat pendidikan dengan perilaku
pencegahan penyakit dengue .................................................................41
Tabel 5.7 Hasil analisis Chi-Square antara tingkat pendidikan dengan
perilaku pencegahan penyakit dengue ...................................................41
xvi
DAFTAR SINGKATAN
3M
: Menguras, menutup dan mengubur
Ae. aegypti
: Aedes aegypti
ABJ
: Angka Bebas Jentik
CFR
: Case Fatality Rate
DBD
: Demam Berdarah Dengue
DD
: Demam Dengue
DDT
: Dichlorodiphenyltrichloroethane
DEET
: N, N-Diethyl-m-Toluamide
KLB
: Kejadian Luar Biasa
MA
: Madrasah Aliyah
MAK
: Madrasah Aliyah Kejuruan
MI
: Madrasah Ibtidaiyah
MTs
: Madrasah Tsanawiyah
PSN-DBD
: Pemberantasan Sarang Nyamuk Demam Berdarah Dengue
RT
: Rukun Tetangga
SD
: Sekolah Dasar
SMP
: Sekolah Menengah Pertama
SMA
: Sekolah Menengah Atas
SMK
: Sekolah Menengah Kejuruan
SPSS
: Statistical Product and Service Solutions
SSD
: Sindrom Syok Dengue
UU
: Undang-undang
WHO
: World Health Organization
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Permohonan bersedia menjadi responden ........................................ 60
Lampiran 2 Persetujuan untuk dilibatkan dalam penelitian ................................. 61
Lampiran 3 Kuisioner hubungan tingkat pendidikan dengan perilaku
pencegahan penyakit dengue ...............................................................62
Lampiran 4 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas ................................................... 64
Lampiran 5 Hasil Penelitian Pendahuluan ............................................................ 66
Lampiran 6 Hasil Penelitian .................................................................................. 67
Lampiran 7 Hasil Analisis Data ........................................................................... 72
xviii