Melibatkan orang lain Rasa aman Pembagian tugas

IM YANG EFEKTIF

1. Masing-masing pihak harus sadar dan mengakui

kemampuan masing-masing serta mengerti dan memahami akan masalah yang dihadapi. 2. Masing-masing pihak yang bekerjasama perlu berkomunikasi.

3. Pihak yang bekerjasama perlu peka terhadap pihak

lain dalam arti mengerti kesulitan dan kelemahan orang lain.

4. Meskipun semua pihak harus memberi sesuai

dengan kemampuan, tetapi agar semuanya itu dapat berdaya hasil dan berhasil guna, perlu ada pengaturan, yaitu koordinasi yang baik. 5. Keterbukaan

6. Melibatkan orang lain

Murray J, 2009, Professional Issue: Workplace Bullying in Nursing: A problem that can’t be ignored, MEDSURG Nursing, Vol.18No.5 Carol adalah seorang perawat baru yang bekerja di unit medikal bedah. Dia adalah perawat yang berbakat, teliti, perhatian terhadap kebutuhan pasiennya . Suatu hari, dia diminta oleh supervisor nya untuk mendokumentasikan asuhan k eperawatan pasien yang bukanlah tugas nya. Carol menolaknya. Seminggu kemu dian, supervisor carol mengucilkan nya didepan staff lain dan pasien, lalu bicara kepada carol dia seharusnya memilih profesi lain dengan sikap merendahkan, me nggunakan bahasa yang merendahkan pula bahkan mengabaikannya. Setelah beberapa bulan terus dibully, carol merasa depresi, kurang tidur dan kehilangan selera makan dan bingung untuk meminta bantuan kepada siapa akhirnya carol mengundurkan d iri dari pekerjaanya dan pindah ke rumah sakit lai n. PEMBAHASAN DAN SOLUSI 8 prinsip pembentukan tim efektif : 1. Suasana : atmosfer dalam lingkungan kerja seharusnya terbuka, sama rata, t anpa adanya kepemihakkan. Ketika hadirnya perawat baru seharusnya suasa n ruangan menjadi terbuka dan menerima dengan baik khususnya perawat ya ng hadir adalah perawat yang memiliki kemampuan asuhan keperawatan yan g baik.

2. Rasa aman

: untuk memaksimalkan peran kerja anggota kelompok semua an ggota haruslah merasa aman. Sehingga seharusnya baik pemimpin maupun staff harus saling menghormati hak dan kewajiban masing-masing. Seorang pemimpin tidak boleh terlalu mendominasi sehingga staff merasa tersudutka n jika hal seperti ini terjadi anggota lain seharusnya melaporkan tindakan ini kepada yang lebih berwenang sehingga pemimpin ruangan akan diberikan bi mingan dengan tujuan tercipta kembalinya rasa aman. PEMBAHASAN DAN SOLUSI

3. Pembagian tugas

: masing-masing anggota kelompok harus yakin dengan kemampuannya sendiri sehingga dengan tugas yang diberikan mereka mampu melakukannya dengan baik. Setiap perawat yang telah melakukan asuhan keperawatan harus segera mendokumentasikannya sehingga tidak memberatkan anggota yang lain karena tugas itu merupakan kewajibannya. 4. Perumusan tujuan : setiap anggota harus paham akan tujuan kelompok. Tujuan tim keperawatan ialah memberikan asuhan keperawatan yang holistik dan berkesinambungan sehingga setiap anggota paham tujuan ini.

5. Fleksibilitas