WILAYAH PEMUNGUTAN TATA CARA PEMUNGUTAN TATA CARA PEMBAYARAN TATA CARA PENAGIHAN

- Jalan Utama ibu kota Kecamatan = 2 - Jalan antar Kecamatan = 1,75 IG : Indeks Gangguan adalah angka indeks besar kecilnya gangguan yang ditimbulkan oleh kegiatan usaha dengan parameter : - Gangguan besar dengan nilai = 3 - Gangguan menengah dengan nilai = 2 - Gangguan kecil dengan nilai = 1 3 Khusus untuk bangunan menara dan atau tower besarnya retribusi 0,5 dari nilai bangunan. 4 Retribusi Izin Gangguan sebagaimana dimaksud pada ayat 1 pasal ini adalah untuk 1 satu tahun.

BAB X WILAYAH PEMUNGUTAN

Pasal 20 Retribusi yang terutang dipungut diwilayah daerah tempat Izin Gangguan diberikan. Pasal 21 Daftar ulang izin gangguan dikenakan retribusi sebesar 75 tahun dari retribusi izin yang pertama.

BAB XI TATA CARA PEMUNGUTAN

Pasal 22 1 Retribusi di pungut dengan menggunakan SKRD atau dokumen lain yang dipersamakan. 2 Hasil pungutan retribusi sebagaimana dimaksud pada pasal 19 Peraturan Daerah ini di setorkan ke Kas Daerah. BAB ….. ~ 13 ~ BAB XII SANKSI ADMINISTRASI Pasal 23 Dalam hal wajib retribusi tidak membayar tepat waktunya, kurang membayar, dikenakan sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2,5 setiap bulan dari besarnya retribusi yang terutang yang tidak atau kurang bayar dan ditagih dengan menggunakan surat tagihan retribusi daerah.

BAB XIII TATA CARA PEMBAYARAN

Pasal 24 1Bupati menentukan tanggal jatuh tempo pembayaran dan penyetoran retribusi yang terutang paling lama 30 tiga puluh hari saat setelah terutang. 2SKRD, SSRD, SKRDKB, SKRDKBT, STRD, Surat Keputusan Pembetulan, Surat Keputusan Keberatan dan Putusan Banding yang menyebabkan jumlah retribusi yang harus dibayar bertambah, harus dilunasi dalam jangka waktu paling lama satu bulan sejak tanggal diterbitkannya hal dimaksud. 3Bupati atas permohonan wajib retribusi setelah memenuhi persyaratan yang ditentukan dapat memberikan persetujuan kepada wajib retribusi untuk mengangsur atau menunda pembayaran retribusi dengan dikenakan bunga sebesar 2 setiap bulan. 4Tata cara pembayaran , tempat pembayaran, penundaan pembayaran retribusi ditetapkan lebih lanjut oleh Bupati.

BAB XIV TATA CARA PENAGIHAN

Pasal 25 1 Retribusi yang terutang berdasarkan SKRD dan STRD, terhadap wajib retribusi pada waktunya dapat ditagih dengan surat paksa. 2 Penagihan Retribusi dengan surat paksa dilaksanakan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

BAB XV K A D A L U A R S A