Tingkat Kemudahan Pengambilan Sumber Daya Alam

Ilmu Pengetahuan Alam 4 untuk SD dan MI 200 Agar kamu dapat lebih mengetahui tentang berbagai sumber daya alam yang telah diubah menjadi berbagai bentuk benda, coba perhatikan tabel berikut Tabel Berbagai Benda beserta Bahan-Bahan Pembentuknya No Nama Benda Bahan-Bahan Pembentuknya 1. Ban Karet 2. Bensin Minyak bumi 3. Kertas Kayu 4. Pakaian Kapas, wol, sutra 5. Beras Padi 6. Roti Gandum 7. Anting-anting Logam 8. Sepatu Kulit hewan 9. Batu bata Tanah lempung 10. Sepeda Logam, karet, plastik

C. Tingkat Kemudahan Pengambilan Sumber Daya Alam

Di bumi banyak terdapat sumber daya alam. Sumber daya alam dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu sumber daya alam yang dapat diper- barui dan sumber daya alam yang tidak dapat di- perbarui. Sumber daya alam yang dapat diperbarui ada- lah sumber daya alam yang dapat dibentuk kembali oleh alam dalam waktu relatif singkat. Misalnya, tumbuhan, air, hewan, dan tanah galian. Sementara itu, sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui adalah sumber daya alam yang tidak dapat dibentuk kembali oleh alam dalam waktu yang singkat. Waktu yang dibutuhkan mungkin dapat mencapai jutaan tahun. Dapatkah kamu menyebutkan contoh sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui? Kata Kunci Tingkat kemudah- an pengambilan: ukuran sulit atau mudahnya untuk mengambil sesua- tu. Di unduh dari : Bukupaket.com Sumber Daya Alam, Lingkungan, Teknologi, dan Masyarakat 201 Agar kita dapat mengambil dan memanfaatkan sumber daya alam itu dengan baik, maka diperlu- kan ilmu pengetahuan dan teknologi yang memadai disertai dengan kesadaran untuk melakukan usa- ha-usaha pelestariannya. Namun dalam kehidupan sehari-hari, manusia justru terus-menerus memanfaatkan sumber daya alam itu dalam jumlah tak terbatas tanpa disertai usaha-usaha pelestarian. Tahukah kamu akibat apa yang akan terjadi jika hal ini berlangsung terus- menerus? Berikut akan dibahas tentang cara ma- nusia dalam memanfaatkan beberapa sumber da- ya alam.

1. Pemanfaatan Hasil Hutan

Hutan adalah tempat hidup berbagai macam jenis hewan dan tumbuhan. Pohon-pohon yang tum- buh lebat di hutan dapat mencegah banjir, erosi, dan tanah longsor. Pohon-pohon tersebut mempu- nyai akar yang dapat mengurangi aliran air hujan dan membantu peresapan air ke dalam tanah. Kita dapat mengambil hasil hutan untuk meme- nuhi kebutuhan hidup manusia. Contoh hasil hutan tersebut, antara lain, kayu, rotan, karet, dan damar. Seiring makin majunya ilmu pengetahuan dan teknologi, manusia dapat menebang pohon-pohon di hutan dengan menggunakan mesin-mesin mo- dern. Akibat penggunaan mesin-mesin tersebut, manusia dapat memperoleh kayu yang banyak dalam waktu singkat. Hal tersebut memicu manusia untuk menebangi pohon-pohon di hutan. Karena kemajuan ilmu pengetahuan dan tek- nologi serta ketidakarifan manusia dalam meman- faatkan hasil hutan, maka hutan-hutan di bumi ini menjadi cepat gundul. Akibatnya, kelestarian makhluk hidup yang berada di dalamnya menjadi terancam. Bencana banjir, erosi, tanah longsor, dan kekeringan mulai berdatangan. Gambar 6 Tumbuhan dan Hewan Termasuk Contoh Sumber Daya Alam yang Dapat Diperbarui Sumber: Encarta Encyclopedia Gambar 7 Dengan Menggu- nakan Gergaji Mesin, Manu- sia Dapat Memotong Kayu Pohon Secara Mudah Sum- ber: Briggman, R. 2000, Jendela Iptek: Teknologi Di unduh dari : Bukupaket.com Ilmu Pengetahuan Alam 4 untuk SD dan MI 202

2. Pemanfaatan Hasil Laut

Kamu tentu mengenal ikan, bukan? Walaupun ditangkap nelayan tiap hari, ikan di laut tidak per- nah habis. Karena memiliki kemampuan berkem- bang biak, ikan dapat menghasilkan keturunan ba- ru. Keturunan baru itu menggantikan ikan-ikan yang telah ditangkap nelayan. Seiring makin majunya ilmu pengetahuan dan teknologi, alat-alat yang digunakan nelayan untuk menangkap ikan dan hewan-hewan laut lainnya menjadi makin modern. Hal itu tentu saja menjadi- kan nelayan dapat memperoleh hasil tangkapan yang makin banyak. Pernahkah kamu mendengar istilah pukat hari- mau? Pukat harimau adalah alat penangkap ikan dengan hasil tangkapan yang banyak. Ikan-ikan yang berhasil ditangkap dengan menggunakan alat tersebut dapat berupa ikan besar, sedang, kecil, atau bahkan anak-anak ikan Tentu saja praktik penggunaan pukat harimau sangatlah merugikan, baik dipandang dari segi kelestarian lingkungan maupun dari segi pendapat- an nelayan yang lain. Mengapa demikian? Coba diskusikanlah masalah ini dengan teman-temanmu atau mungkin dengan gurumu

3. Pemanfaatan Hasil Sungai

Tahukah kamu, apa saja yang dapat dimanfa- atkan dari dalam sungai? Banyak sekali. Ada ikan, pasir, batu-batuan, air, bahkan kadang-kadang bahan-bahan tambang, seperti bijih besi, alumini- um, timah, atau emas. Seiring makin majunya ilmu pengetahuan dan teknologi, maka manusia menjadi makin mudah memanfaatkan hasil-hasil sungai tersebut. Nelayan dapat menangkap ikan di sungai dalam jumlah ba- nyak dengan waktu yang singkat. Pasir dapat dikeruk dalam jumlah banyak dengan waktu yang Gambar 8 Dengan Meng- gunakan Peralatan Modern, Nelayan Dapat Menangkap Ikan Secara Mudah Kolom Info Dampak kegiatan ma- nusia terhadap keru- sakan lingkungan, luar biasa besarnya. Hal ini mulai terjadi sejak revolusi industri pada abad ke-18 dan ke-19. Teknologi in- dustri telah mendorong jutaan orang untuk pin- dah dari desa menuju ke kota. Pencemaran- pencemaran lingkung- an pun mulai terjadi. Pollock, 2000. Kata Kunci Hasil sungai: segala sesuatu yang berasal dari sungai dan diman- faatkan oleh manusia. Di unduh dari : Bukupaket.com Sumber Daya Alam, Lingkungan, Teknologi, dan Masyarakat 203 singkat. Batuan dapat diangkat dari sungai dalam jumlah banyak dalam waktu yang singkat. Bahan- bahan tambang pun dapat diperoleh dalam jumlah banyak dengan waktu yang singkat pula. Adanya kemudahan-kemudahan di atas men- jadikan manusia kian bersemangat untuk dapat me- manfaatkan semua sumber daya alam yang ber- ada dalam sungai. Akibatnya, kelestarian sungai dan lingkungan sekitarnya menjadi terancam.

D. Dampak Pengambilan Sumber Daya Alam Tanpa Adanya Usaha