PENGARUH KONFLIK PEREBUTAN LAHAN TERHADAP KEHIDUPAN MASYARAKAT DESA NIPAH KUNING KECAMATAN MESUJI KABUPATEN MESUJI LAMPUNG TAHUN 2012

(1)

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alamnya, hasil buminya yang melimpah ruah serta luasnya wilayah negara ini. Kekayaan alam yang dimiliki oleh negara Indonesia berbanding terbalik dengan kondisi sosial ekonomi masyarakatnya. Masyarakat Indonesia masih mengalami berbagai masalah sosial seperti kemiskinan, kebodohan, keterbelakangan dan ketertinggalan. Kekayaan sumber daya alam yang dimiliki tidak memiliki dampak yang signifikan terhadap kesejahteraan rakyatnya.

Pada negara-negara agraris seperti Indonesia, tanah merupakan faktor produksi yang sangat penting karena menentukan kesejahteraan hidup penduduknya. Setidaknya ada kebutuhan dasar manusia yang bergantung pada tanah. Pertama, yaitu untuk bercocok tanam, dan yang kedua adalah untuk mendirikan bangunan sebagai tempat tinggal dan menjalankan segala aktifitas untuk menunjang kehidupan.

Walaupun tanah di negara-negara agraris merupakan kebutuhan dasar, tapi stuktur kepemilikan tanah di negara agraris biasanya sangat timpang. Di satu pihak ada individu atau kelompok manusia yang memiliki dan menguasai tanah secara berlebihan namun dilain pihak ada individu atau kelompok yang


(2)

sama sekali tidak memiliki tanah. Ketimpangan ini sering mengakibatkan permasalahan pertanahan di negara-negara agraris.

Tanah dan pola pemilikannya bagi masyarakat pedesaan merupakan faktor penting bagi perkembangan kehidupan sosial, ekonomi dan politik. Negara agraris yang mengalami pola pemilikan tanahnya pincang dapat dipastikan mengalami proses pembangunan yang lamban, terjadi proses pemiskinan yang berat, terjadi krisis motivasi dan kepercayaan diri untuk membangun diri mereka sendiri, hal itu dikarenakan ketimpangan pemilikan tanah.

Pada bagian lain, ketimpangan pemilikan tanah yang memperlihatkan secara kontras perbedaan kehidupan makmur sebagian kecil penduduk pemilik tanah yang luas dengan mayoritas penduduk desa yang miskin merupakan potensi konflik dikarenakan kecemburuan sosial dalam masyarakat itu. Hal tersebut sulit dihindari, karena tanah merupakan aset ekonomi bagi pemiliknya.

Permasalahan pertanahan yang sering terjadi di negara agraris antara lain, perebutan lahan antar penguasa tanah (tuan tanah), perebutan hak guna usaha, dan ketidakadilan pembagian hasil antara penguasa tanah dengan pekerja. Permasalahan-permasalahan tersebut sampai pada saat ini masih sering terjadi, tak terkecuali di Negara Indonesia.

Kekayaan sumber daya alam yang dimiliki oleh negara Indonesia hanya dinikmati oleh sekelompok orang yang mempunyai hak atas tanah, contohnya tuan tanah atau perusahaan pemegang hak guna usaha (HGU), sehingga terjadi jarak pemisah antara yang kaya dengan yang miskin. Akibat adanya kesenjangan sosial ini maka terjadilah konflik-konflik di tengah masyarakat.


(3)

Sebagaimana yang tercantum dalam Undang-undang nomor 5 Tahun 1960 Undang-Undang Pokok Agraria Pasal 28 sesungguhnya hak guna usaha adalah:

Pasal (1) Hak guna-usaha adalah hak untuk mengusahakan tanah yang dikuasai langsung oleh Negara, dalam jangka waktu sebagaimana tersebut dalam pasal 29, guna perusahaan pertanian, perikanan atau peternakan. Pasal (2) Hak guna-usaha diberikan atas tanah yang luasnya paling sedikit 5 hektar, dengan ketentuan bahwa jika luasnya 25 hektar atau lebih harus memakai investasi modal yang layak dan tehnik perusahaan yang baik, sesuai dengan perkembangan zaman. Pasal (3) Hak guna-usaha dapat beralih dan dialihkan kepada pihak lain.

Salah satu konflik perebutan lahan di tengah masyarakat yang bermula dari kesenjangan ekonomi ini terjadi di Desa Nipah kuning, Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung. Kekayaan alam di wilayah ini banyak di keruk oleh perusahaan-perusahaan besar tanpa memperhatikan masyarakat setempat. Hutan adat habis ditebang dengan menggunakan izin hak guna usaha, hutan masyarakat setiap hari berkurang sehingga menyebabkan kehidupan masyarakat tiap harinya semakin terjepit.

Berubahnya hutan menjadi perkebunan kelapa sawit dan hutan produksi sehingga menciptakan masyarakat menjadi dua kelas yaitu pemodal dan buruh. Kehidupan berubah bagi pemodal tetapi bagi buruh atau masyarakat disekitar perusahaan menjadi semakin sulit, orang asing bisa menikmati sumber daya alam sedangkan masyarakat disekitar perusahaan hanya sebagai buruh, kesenjangan ekonomi semakin jelas terlihat antara kaya dan miskin.


(4)

Kesenjangan seperti ini sangat bertentangan dengan amanat yang tercantum dalam Undang-undang nomor 5 tahun 1960 Undang-Undang Pokok Agraria Pasal 6 yang berbunyi

Hasil wawancara, menurut salah seorang warga Desa Nipah Kuning, sebelum perusahaan ada, kehidupan masyarakat sangat bergantung dari hasil hutan. Salah satu hasil hutan yang menjadi tumpuan hidup adalah pohon purun yang daunnya dijadikan tikar anyaman. Pohon purun yang tumbuh subur di rawa-rawa benar-benar dimanfaatkan oleh para wanita di desa tersebut. Setiap hari, sambil menunggu suami pulang dari ladang atau mencari ikan, para ibu-ibu dan remaja sibuk menganyam daun pohon purun untuk dijadikan tikar.

Saat ini masih ada warga yang berprofesi sebagai penganyam tikar daun purun, akan tetapi tidak sebanyak dulu. Tikar-tikar yang sudah jadi dijual ke Tulang Bawang oleh para pemborong yang datang setiap seminggu sekali. Menurut salah seorang warga, dulu setiap minggu ada pemborong yang datang mengambil tikar hasil anyamannya, bahkan tikar daun purun hasil anyaman warga desa Nipah Kuning sampai pernah dipamerkan di Jakarta, banyak yang menyukai anyaman tikar daun purun hasil buatan warga pribumi mesuji.

Namun, cerita menganyam tikar daun purun sekarang sangat sulit dijumpai. Semua tanaman purun dibabat habis oleh perusahaan dan sekarang berganti menjadi perkebunan kelapa sawit. Masyarakat bukan hanya kehilangan tanaman purun yang tumbuh di rawa-rawa, akan tetapi juga kehilangan mata pencaharian lain seperti mencari ikan. Saat ini ikan sulit dicari karena banyak yang mati karena pencemaran limbah pabrik. Fasilitas air besih juga menjadi kendala berat warga, dikarenakan tercemarnya oleh limbah pabrik


(5)

Untuk menuju Desa Nipah Kuning sangatlah sulit, sepanjang jalan yang dilalui banyak yang berlubang, apalagi ketika musim penghujan Desa ini dapat dikatakan sebagai tempat yang terisolir. Kebanyakan warga yang ingin masuk ke desa ataupun keluar dari desa harus berfikir dua kali. Kecuali ketika ada kepentingan yang mendesak. Desa Nipah Kuning berada di Wilayah Kabupaten Mesuji yang merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Tulang Bawang. Desa Nipah Kuning berbatasan langsung denagan Provinsi Sumatera Selatan yang hanya dipisahkan oleh Sungai Mesuji berjarak sekitar satu kilometer.

Kehidupan di Desa Nipah Kuning ini sekilas pada umumnya sama saja dengan desa-desa yang lainnya. Akan tetapi nama desa Nipah Kuning mencuat namanya ketika menjadi sorotan masyarakat setelah laporan adanya pelanggaran hak asasi manusia yang dilakukan oleh sebuah perusahaan terhadap masyarakat sekitar. Kejadian ini terjadi pada tanggal 10 November 2011.

Masyarakat di desa ini hidup penuh keprihatinan. Selain wilayah yang mereka yang sangat sulit dijangkau masyarakat luar karena akses jalan yang sangat sulit, fasilitas penerangan listrik belum masuk ke desa ini. Masyarakat hanya mengandalkan listrik jenset sebagai penerangan, itupun hanya hidup pukul enam sore hinnga pukul sebelas malam. Untuk menuju ke kecamatan Simpang Pematang, masyarakat harus menempuh 3-4 jam belum lagi ketika hujan. Jika ingin naik ojek harus membayar Rp 75.000 Rp 100.000.


(6)

Begitu sulitnya akses transportasi berpengaruh juga terhadap pendidikan bagi masyarakat setempat. Dari data yang diperoleh dari pemerintah desa setempat sebagian besar penduduk hanya lulus sampai pada tingkat sekolah dasar. Jumlah penduduk yang lulus satuan pendidikan dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 1. Jumlah Penduduk yang Lulus Satuan Pendidikan

Tingkat Pendidikan Jumlah Lulusan Pendidikan Umum

Taman Kanank-Kanak Sekolah Dasar SMP/SLTP SMA/SLTA Akademi (D1-D3) Sarjana (S1) - Orang 150 Orang 96 Orang 64 Orang 16 Orang 11 Orang

Lulusan Pendidikan Khusus

Pondok Pesantren 108 Orang

Jumlah 445 Orang

Sumber: monografi desa Nipah Kuning tahun 2011

Dikarenakan penduduk desa Nipah Kuning hanya lulusan sekolah dasar, sebagian besar penduduk hanya bekerja sebagai buruh di perusahaan perkebunan sawit. Karena untuk dapat masuk perusahaan dengan pekerjaan yang lebih tinggi harus dari lulusan minimal tingkat sekolah menengah atas. Jumlah penduduk menurut mata pencaharian dapat dilihat pada tabel berikut:


(7)

Mata Pencaharian Jumlah

PNS 21Orang

ABRI - Orang

Wiraswasta/pedagang 64Orang

Buruh Petani 283Orang

Pertukangan 42Orang

Pensiunan 9Orang

Nelayan 15Orang

Pemulung -Orang

Jasa 11Orang

Jumlah 445Orang

Sumber: Monografi desa Nipah Kuning tahun 2011

Hasil wawancara kepada salah seorang warga, menuturkan bahwa masyarakat berharap perusahaan dapat mengentaskan kemiskinan bukannya membuat kehidupan semakin sulit. Pada awalnya perusahaan diberi izin untuk mengelola lahan perkebunan plasma. Lahan plasma merupakan pengelolaan lahan secara kemitraan antara perusahaan dengan masyarakat. Masyarakat dijanjikan bisa mengelola lahan plasma dan diangkat menjadi karyawan.

Akan tetapi semua tidak sesuai harapan. Masyarakat hanya dijadikan buruh harian lepas dengan masa kerja yang tidak menentu. Perusahaan tidak pernah memberi bantuan untuk mendirikan sekolah atau mushola, tidak pernah memberi tunjangan saat hari raya dan tidak pernah mekakukan perbaikan jalan. Perusahaan seolah acuh dengan permasalahan yang ada dalam


(8)

masyarakat. Semua ini membuat masyarakat menjadi semakin terpuruk dalam kemiskinan.

Penderitaan warga semakin bertambah kerena sejak bulan Januari 2011 perusahaan benar-benar memberhentikan seluruh aktifitas para pekerja buruh harian lepas. Masyarakat mulai resah. Sulitnya memenuhi kebutuhan hidup karena sudah tidak mampu lagi bergantung pada hasil ikan dan menganyam tikar daun purun membuat warga nekat mengambil buah sawit dari lahan plasma yang tidak diperbolehkan oleh pihak perusahaan.

Sebenarnya warga desa Nipah Kuning tidak berharap banyak pada perusahaan, warga hanya berharap lahan plasma yang mereka butuhkan atau dicabut izin hak guna usaha atas perusahaan. Ataupun diganti dengan manajemen perusahaan baru yang diharapkan mampu mensejahterakan warga desa Nipah kuning. Sampai pada saat ini hanya musyawarah yang berjalan dan belum ada titik terang penyelesaian permasalahannya.

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan, maka penulis ingin

mel Pengaruh Terjadinya Konflik Perebutan

Lahan Terhadap Kehidupan Masyarakat di desa Nipah Kuning, Kabupaten

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka masalah-masalah peneliti dapat diidetifikasi sebagai berikut:


(9)

2. Penyelasaian konflik yang tidak komprehensif

3. Hilangnya mata pencaharian masyarakat guna mencukupi kebutuhan hidup.

C. Pembatasan masalah

Berkaitan dengan luasnya masalah peneliti, serta supaya penelitian lebih fokus dan mendalam, maka penelitian dibatasi pada permasalahan konflik perebutan lahan terhadap kehidupan masyarakat desa Nipah Kuning Kabupaten Mesuji.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah yang telah diuraikan, maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

Bagaimanakah pengaruh antara konflik perebutan lahan terhadap kehidupan masyarakat desa Nipah Kuning Kabupaten Mesuji Tahun 2012 ?

E. Tujuan Penelitian dan Kegunaan Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang telah diuraikan, maka tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mengetahui ada atau tidaknya Pengaruh antara konflik perebutan lahan dengan hilangnya mata pencaharian masyarakat guna mencukupi kebutuhan hidup di desa Nipah Kuning Kabupaten Mesuji Lampung tahun 2012.

2. Kegunaan Penelitian


(10)

Secara teoritis, penelitian ini berguna untuk memperkaya konsep ilmu pendidikan khususnya pendidikan kewarganegaraan dalam bidang hukum dan kemasyarakatan, persatuan dan kesatuan dalam kegiatan hidup bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

b. Kegunaan Praktis

Penelitian ini sangat berguna bagi:

1. Bagi pemerintah diharapkan dapat digunakan sebagai acuan dalam menyelesaikan permasalahan konflik perebutan lahan dalam masyarakat khususnya di desa Nipah Kuning kabupaten Mesuji Lampung.

2. Peneliti, yaitu untuk menambah wawasan kewarganegaraan dalam kehidupan masyarakat.

E. Ruang Lingkup Penelitian

Ruang lingkup penelitian ini terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu: 1. Ruang Lingkup Ilmu

Penelitian ini masuk dalam ruang lingkup pendidikan kewarganegaraan bidang kajian hukum dan kemasyarakatan yaitu mengkaji tentang permasalahan yang terjadi dalam kehidupan masyarakat.

2. Ruang Lingkup Subyek

Subyek penelitian ini adalah masyarakat desa Nipah Kuning Kabupaten Mesuji Lampung


(11)

objek dalam penelitian ini adalah kehidupan masyarakat warga Desa Nipah Kuning, Kecamatan Mesuji, Kabupaten Mesuji Lampung.

4. Ruang Lingkup Wilayah

Penelitien ini dilaksanakan di Desa Nipah Kuning, Kecamatan Mesuji, Kabupaten Mesuji Lampung.

5. Ruang Lingkup Waktu

Penelitian dilakukan pada tanggal 8 September 2012 selesai pada tanggal 13 September 2012, berdasarkan Surat Izin dari Dekan FKIP UNILA Cq. Pembantu Dekan I dengan Nomor 1109/UN26/3/PL/2012 yang ditujukan kepada kepala Desa Nipah Kuning.


(12)

III. METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode Penelitian

Metode dalam penelitian ini menggunakan metode korelasional. Metode ini adalah metode yang mencari, menemukan dan menganalisis suatu hubungan antara dua atau lebih variabel.

B. Populasi dan Sampel Peneliti

Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan warga Desa Nipah Kuning yang sudah bekerja pada saat terjadinya konflik perebutan lahan. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 2. Jumlah Penduduk Menurut Mata Pencaharian

Mata Pencaharian Jumlah

PNS 21 Orang

Wiraswasta/pedagang 64 Orang

Buruh Petani 283 Orang

Pertukangan 42 Orang

Pensiunan 9 Orang

Nelayan 15 Orang

Jasa 11 Orang

Jumlah 445 Orang


(13)

Berdasarkan tabel di atas, jumlah warga Desa Nipah Kuning yang sudah bekerja pada saat terjadinya konflik perebutan lahan ada 445 orang.

-ancer, jika subjek kurang dari 100, lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Dan jika subjeknya lebih dari 100 diambil 10-15% atau 20-25% ataupun lebih

Berdasarkan pernyataan diatas maka penelitian ini merupakan penelitian populasi karena jumlah subjek kurang dari 100.

C. Variabel Penelitian

Di dalam variabel penelitian terkandung konsep yang dapat dilihat dan dapat diukur. Variabel adalah obyek suatu penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian. ( Suharsmi Arikunto, 1991 : 91)

Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah variabel bebas dan variabel terikat, yaitu :

1. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah konflik perebutan lahan 2. Variabel terikat dalam penelitian ini kehidupan masyarakat desa.

D. Definisi Konseptual Variabel

Konflik perebutan lahan adalah suatu hubungan yang terjadi diantara manusia yang saling berlawanan dan mempunyai kepentingan memperebutkan suatu lahan oleh orang atau kelompok satu dengan kelompok yang lain.


(14)

Untuk memahami obyek permasalahan dalam penelitian ini secara jelas maka diperlukan pendefenisian variabel secara operasional, yaitu:

1. Konflik Perebutan Lahan

Konflik perebutan lahan adalah intensitas konflik antara masyarakat dengan perusahaan perkebunan kelapa sawit yang terjadi dalam kurun waktu tertentu.

2. Kehidupan Masyarakat Desa

Kehidupan masyarakat adalah tingkat taraf hidup masyarakat desa. Kehidupan masyarakat di ukur dari tingkat keamanan dan ketenteraman yaitu sangat tenteram, tenteram, dan tidak tenteram.

F. Teknik Pengumpulan Data

Peneliti ini menggunakan beberapa teknik pengumpulan data. Teknik pengumpulan data dimaksudkan untuk mendapatkan data yang lengkap dan valid sehingga nantinya dapat mendukung keberhasilan dalam penelitian ini. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah :

1. Teknik Pokok

a. Angket

Teknik angket atau kuisioner merupakan teknik pengumpulan data dengan cara membuat sebuah pertanyaan yang diajukan responden. Jenis angket yang digunakan dalam penelitan ini adalah jenis angket tertutup.


(15)

Sasaran angket adalah seluruh warga desa yang ada pada saat terjadi konflik.

Setiap tes memiliki tiga alternatif jawaban dan masing-masing jawaban mempunyai skor atau bobot nilai yang berbeda, yaitu:

1) Untuk jawaban (a) diberi skor 3 2) Untuk jawaban (b) diberi skor 2 3) Untuk jawaban (c) diberi skor 1

b. Wawancara

Proses wawancara peneliti menggunakan teknik wawancara tidak terstruktur, artinya pedoman pertanyaan memuat garis besar yang akan dinyatakan, sehingga hasil yang dicapai nantinya sangat tergantung dari pewawancara. Wawancara dilakukan dengan sebagian penduduk Desa Nipah Kuning.

2. Teknik Penunjang

a. Studi Kepustakaan

Teknik kepustakan digunakan untuk mencari data dan informasi teoritis yang berkenaan dengan masalah yang berkenaan dengan cara mempelajari berbagai macam buku , media masa,literatur-literaturdan sumber-sumber lainnya yang berhubungan dengan masalah yang sedang diteliti.


(16)

b. Dokumentasi

Teknik pengumpulan data dengan dokumentasi ialah pengambilan data yang diperoleh melalui dokumen-dokumen yang tertulis dan tercatat baik dalam bentuk data kuantitatif dan validitasnya tidak diragukan lagi

G. Uji Validitas dan Uji Reliabilitas

1. Uji Validitas

Validitas adalah suatu tindakan yang menunjukkan tingkat kevalidan atau kesalahan suatu instrument sesuai pendapat dari Arikunto ( 1989 : 136 ) Ia

men dikatakan valid apabila dapat

diukur, apabila dapat diungkapkan data dari variabel yang hendak diteliti

Validitas adalah merupakan tingkat kekuatan dan kepercayaan instrument penelitian hasil yang ditentukan dengan indikator faktor.

Penulis menggunakan logical validity yaitu dengan mengkonsultasikan kepada dosen pembimbing , berdasarkan konsultasi tersebut diadakan revisi sesuai dengan keperluan

2. Reliabilitas

Adapun langkah-langkah uji reliabilitas angket dapat ditempuh dengan: 1. Menyebar angket untuk di ujicobakan kepada 10 orang diluar

responden

2. Untuk menguji Reliabilitas soal angket digunakan teknik belah dua atau ganjil genap


(17)

3. Menggunakan kelompok ganjil dan genap dengan korelasi product Momentyaitu:

Keterangan:

r

xy =Koefisien korelasi antar gejala x dan y. N = Jumlah sampel.

x = Variabel bebas. y =Variabel terikat. xy = Jumlah responden.

H. Teknik Analisis Data

Untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh konflik perebutan lahan terhadap kehidupan masyarakat desa, digunakan rumus sebagaian berikut:

rumus Chi kuadrat:

X2=

x

2 = Chi kuadrat

B J I Jumlah baris ij ij j i K i J B j i E E O 2 [


(18)

k

i j

Jumlah kolom

E

IJ= Banyaknya pengamatan yang terjadi

O

ij = Banyaknya gejala yang diharapkan

( Sudjana 1989 : 280 )

Kemudian dilakukan dengan rumus:

K NR NT I

Keterangan : I : Interval NT : Nilai Tertingi NR : Nilai Terendah

K : Kategori

Untuk menguji keeratan pengaruh antara konflik perebutan lahan terhadap kehidupan masyaraakat Desa Nipah Kuning Tahun 2012, digunakan rumus koefisiensi C sebagian berikut:

C = n X X 2 2

Keterangan: C = Koefisiensi kontingensi

x

2 = Chi kuadrat


(19)

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil pengolahan data dan pengujian hipotesis yang telah dilakukan, maka dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa ada Pengaruh Konflik Perebutan Lahan Terhadap Kehidupan Masyarakat Desa Nipah Kuning Kecamatan Mesuji Kabupaten Mesuji Lampung Tahun 2012 yang memiliki kriteria koefisien kontingensi C= 0,57 berada pada kategori sangat berpengaruh. Artinya semakin sangat berpengaruh konflik perebutan lahan maka semakin buruk kehidupan masyarakat di Desa Nipah Kuning. Begitu juga sebaliknya, semakin tidak berpengaruh konflik perebutan lahan, maka semakin baik kehidupan masyarakat di Desa Nipah Kuning.

Konflik perebutan lahan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kehidupan masyarakat di Desa Nipah Kuning. Begitu pula dengan kehidupan masyarakat di Desa Nipah Kuning memiliki pengaruh terhadap kecenderungan terjadinya konflik-konflik yang akan menyebabkan ketidak nyamanan dan ketidak tenteraman dalam kehidupan masyarakat Desa Nipah Kuning dalam kehidupan sehari-hari.


(20)

menciptakan kehidupan masyarakat yang aman dan nyaman di Desa Nipah Kuning Kecamatan Mesuji Kabupaten Mesuji Lampung Tahun 2012 sebagai berikut:

1. Bagi pemerintah daerah Kabupaten Mesuji dan pemerintah Desa Nipah Kuning, agar dapat meningkatkan kinerjanya dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman dengan menggunakan haknya dalam menjalin kerjasama dengan pihak-pihak tertentu secara profesional.

2. Bagi masyarakat, agar dapat meningkatkan taraf hidupnya dengan mendukung suasana yang kondusif dengan tidak mengganggu ketentraman individu lain agar tercipta keamanan dan kenyamanan dalam kehidupan bermasyarakat. Dan apabila terjadi suatu konflik dapat menyelesaikannya sesuai dengan jalur apa yang telah menjadi tuntutan negara (hukum) atau kalaupun bisa diselesaikan dengan cara kekeluargaan.


(21)

KECAMATAN MESUJI KABUPATEN MESUJI

TAHUN 2012

Oleh Eko Setiawan

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mencapai Gelar SARJANA PENDIDIKAN

Pada

Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG

2012


(22)

KECAMATAN MESUJI KABUPATEN MESUJI

TAHUN 2012

Skripsi

Oleh Eko Setiawan

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG

2012


(23)

LAMPUNG TAHUN 2012

Oleh Eko Setiawan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan bagaimana pengaruh konflik perebutan lahan terhadap kehidupan masyarakat desa Nipah Kuning kecamatan Mesuji kabupaten Mesuji. Metode yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif dengan populasi sebanyak 45 orang/ responden dan analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik angket yang kemudian dihitung dengan rumus Product Moment , kemudian setelah itu diolah dengan menggunakan rumus Sperman brown.

Berdasarkan hasil analisis data diatas terdapat adanya hubungan yang signifikan pengaruh konflik perebutan lahan terhadap kehidupan masyarakat desa Nipah Kuning. Berdasarkan hasil analisis hipotesis yang di lakukan maka terdapat keeratan hubungan yang cukup antara konflik perebutan lahan terhadap kehidupan masyarakat desa Nipah Kuning. Hal ini dapat dilihat dari hasil pengolahan data dengan menggunakan rumus korelasi sperman yang memperoleh hasil 0,57 (Reliabilitas sedang).


(24)

MESUJI KABUPATEN MESUJI LAMPUNG TAHUN 2012

Nama Mahasiswa : Eko Setiawan

Nomor Pokok Mahasiswa : 0813032027

Program Studi : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Jurusan : Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

MENYETUJUI 1. Komisi Pembimbing

Pembimbing I Pembimbing II

Drs. Berchah Pitoewas, M.H. Yunisca Nurmalisa, S.Pd, M.Pd

NIP 19611214 199303 1 001 NIP 19870602 200812 2 001

2. Mengetahui

Ketua Jurusan Pendidikan IPS Ketua Program Studi PPKn

Drs. Hi. Buchori Asyik, M. Si. Drs. Holilulloh, M.Si.

NIP 19560108 198503 1 002 NIP 19610711 198703 1 003


(25)

Ketua :Drs. Berchah Pitoewas, M.H.

Sekretaris :Yunisca Nurmalisa, S.Pd, M.Pd

Penguji

Bukan Pembimbing :Dr. Adelina Hasyim, M. Pd

2. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Dr. Hi. Bujang Rahman, M.Si. NIP 19600315 198503 1 003

Tanggal Lulus Ujian Skripsi : 09 Nopember 2012

SURAT PERNYATAAN


(26)

Jurusan/Fakultas : Pendidikan IPS/FKIP

Alamat/Telp : Jl. Pramuka, Gang Kepayang, No. 2

Rajabasa Bandar Lampung (085840749427)

Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan disuatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebut dalam daftar pustaka.

Bandar Lampung, Nopember 2012

Eko Setiawan NPM. 0813032027


(27)

Tengah pada tanggal 22 Juli 1990 yang merupakan putra ketiga dari 3 bersaudara dari pasangan Bapak Surahmin dan Ibu Tumiyem.

Pendidikan formal yang pernah ditempuh oleh penulis antara lain: 1. SD Negeri 1 Sriwijaya mataram yang diselesaikan pada tahun 2002 2. SMP YPI 1 Bandar Mataram yang diselesaikan pada tahun 2005. 3. SMA YPI I Bandar Mataram yang diselesaikan pada tahun 2008.

Pada tahun 2008 penulis diterima sebagai mahasiswa Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung melalui jalur SNMPTN. Pada tahun 2011 penulis melakukan Praktik Pengalaman Lapangan di SMP N 1 Mesuji dan Kuliah Kerja Nyata di Desa Nipah Kuning Kecamatan Mesuji Kabupaten Mesuji Lampung.

Motto

Seseorang yang cemerlang hari ini datangnya dari seseorang yang biasa,

Tetapi yang menjadikannya cemerlang karena usahanya yang luar biasa...


(28)

Yang Ia Peroleh,Tetapi Lihatlah Dari Proses

Yang Ia Jalani Untuk

Meraih Sukses

(Eko Setiawan)

Keyakinan yang tertanam dalam diri seseorang dapat merubah segala nasib

yang ada dalam kehidupannya

(Eko Setiawan)

PERSEMBAHAN

Puji syukur kekhadirat Allah SWT dengan ketulusan dan keikhlasan

kupersembahkan sebentuk karya sederhana ini sebagai bakti dan


(29)

Kedua orangtuaku tercinta Ayahanda Surahmin dan Ibunda Tumiyem

yang selama ini telah memberikan cinta, kasih sayang, dukungan

dan yang dengan selalu setia menanti keberhasilanku

Kakanda Sutrisno dan Kakanda Samsudin yang dengan cinta dan

kasih sayangnya selalu mendukung dan

mendoakan keberhasilanku

Dan seluruh keluarga besarku yang selalu memberikan semangat dan perhatian

kepadaku, serta untuk almamater tercintaku

Universitas Lampung

SANWACANA


(30)

Desa Nipah Kuning Kecamatan Mesuji Kabupaten Mesuji Lampung Tahun . Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

Penulisan skripsi ini tidak terlepas dari hambatan yang datang baik dari luar dan dari dalam diri penulis. Penulisan skripsi dapat diselesaikan berkat dukungan dan bimbingan, bantuan serta petunjuk dari berbagai pihak, oleh karena itu penulis mengucapkan terimakasih kepada Bapak Drs. Berchah Pitoewas.M.H, selaku Pembimbing I, Ibu Yunisca Nurmalisa, S.Pd, M.Pd., selaku Pembimbing II, dan Ibu Dr. Adelina Hasyim, M.Pd., selaku Pembahas I, Bapak Hermi Yanzi S.Pd, M.Pd., selaku Pembahas II terima kasih atas pengarahan dan bimbingan kepada penulis, berserta Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung. Penulis juga tak lupa mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Dr. Hi. Bujang Rahman, M.Si, selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

2. Bapak Dr. M. Thoha B.S Jaya, M.S., selaku Pembantu Dekan I Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

3. Bapak Drs. Arwin Ahmad, M.Si. selaku Pembantu Dekan II Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

4. Bapak Drs. Hi. Iskandar Syah, M.H. selaku Pembantu Dekan III Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung


(31)

Universitas Lampung.

6. Bapak Drs. Holilulloh, M.Si. selaku Ketua Program Studi PPKn Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung .

7. Bapak Muhammad Mona Adha, S.Pd., M.Pd., terima kasih atas masukan, saran dan kritikannya kepada penulis.

8. Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

9. Bapak dan Ibu Staf Tata Usaha dan Karyawan Universitas Lampung. 10. Bapak Darwin BA selaku Kepala Desa Nipah Kuning yang telah memberi

izin penelitian dan atas segala bantuan yang diberikan kepada penulis . 11. Teristimewa untuk kedua orang tuaku tercinta, Bapak Surahmin dan Ibu

Tumiyem terima kasih atas keikhlasan, nasehat, cinta dan kasih sayang, dan doa yang telah diberikan.

12. Sahabat-sahabat terbaikku Tara, Doni, Ari, Agus, Agung, Ewin, Joko, Andre, Dara, Alex, Lovi, Paza, Tambat, Beni, Kiki, Komang, Rahmad, Eko T, Wahyu, Nopri, Tori, Beni, Rina, Etha, Fikha, Leny, Yunida, Olip, Reni Mpep, Anis, Reni M, Yayuk, Yuni P yang selalu memberikan semangat dan motivasi dalam kebersamaan kita, terima kasih atas motivasi dan segala bantuan serta canda tawanya sehingga membuat hari-hari menjadi indah.

13. Seseorang yang telah memberikan dukungan, motivasi, dan perhatiannya kepada penulis.


(32)

berguna dan bermanfaat bagi kita semua. Amin.

Bandar Lampung, Nopember 2012 Penulis,

Eko Setiawan

DAFTAR ISI

ASBTRAK ... i HALAMAN JUDUL ... ii HALAMAN PENGESAHAN ... iii SURAT PERNYATAAN ... iv RIWAYAT HIDUP ... v MOTTO ... vi PERSEMBAHAN... vii SANWACANA ... viii DAFTAR ISI... ix


(33)

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ... 1 B. Identifikasi Masalah ... 8 C. Pembatasan Masalah ... 9 D. Rumusan Masalah ... 9 E. Tujuan Penelitian ... 9 F. Kegunaan Penelitian ... 10

1. Kegunaan Teoritis ... 10 2. Kegunaan Praktis ... 10 G. Ruang Lingkup Penelitian ... 10 1. Ruang Lingkup Ilmu ... 10 2. Ruang Lingkup Subjek Penelitian ... 10 3. Ruang Lingkup Objek Penelitian ... 11 4. Ruang Lingkup Wilayah Penelitian ... 11 5. Ruang Lingkup Waktu Penelitian ... 11 II. TINJUAN PUSTAKA

A. Deskripsi Teori ... 12 1. Tinjauan Tentang Konflik ... 12 2. Teori Konflik ... 13 a. Faktor Penyebab Konflik... 17 b. Akibat Konflik ... 20 3. Tinjauan Tentang Perebutan Lahan ... 21 4. Tinjauan Tentang Agraria ... 21 a. Pengertian Agraria ... 22 b. Hukum Agraria ... 22 5. Tinjauan Tentang Kehidupan Masyarakat Desa ... 24 a. Pengertian Masyarakat ... 24 b. Pengertian Desa... 27 c. Tipologi Perkembangan Desa ... 28 d. Pengertian Masyarakat Pedesaan ... 29 e. Ciri-Ciri Masyarakat Desa... 29 B. Kerangka Pikir ... 29 III. METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode Penelitian ... 32 B. Populasi dan Sampel ... 32 C. Variabel Penelitian, Definisi Konseptual, dan Definisi Operasional ... 33 1. Variabel Penelitian ... 33 2. Definisi Operasional Variabel... 34 D. Teknik Pengumpulan Data ... 35 F. Uji Validitas dan Reliabilitas ... 37 1. Validitas ... 37 2. Reliabilitas ... 37 G. Teknik Analisis Data ... 38


(34)

2. Penelitian Pendahuluan ... 42 3. Pengajuan Rencana Penelitian ... 43 4. Pelaksanaan Penelitian ... 44 5. Uji Coba Angket... 45 B. Gambaran Umum alokasi Penelitian ... 49 1. Gambaran Umum Desa Nipah Kuning kecamatan Mesuji ... 49 C. Deskripsi Data ... 51 1. Pengumpulan Data ... 51 2. Penyajian Data... 51 3. Pengujian Hipotesis... 71 D. Pembahasan... 76 V. KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ... 84 B. Saran... 85 DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Data Jumlah Penduduk yang Lulus Satuan Pendidikan... 6 Tabel 2. Data Jumlah Penduduk Menurut Mata Pencaharian ... 7 Tabel 3. Data Jumlah Penduduk Menurut Mata Pencaharian ... 30 Tabel 4. Data Distribusi Hasil Uji Coba Angket Dari 10 Responden di

Luar Populasi Untuk Item Ganjil (X) ... 46 Tabel 5. Distribusi Hasil Uji Coba Angket Dari 10 Responden di Luar Populasi

Untuk Item Genap (Y) ... 46 Tabel 6. Tabel Kerja Antara Item Ganjil (X) dan Genap (Y) ... 47 Tabel 7 Distribusi Angket dari Indikator Perbedaan Individu (Perbedaan Pendirian


(35)

(36)

1. Surat Izin Penelitian Pendahuluan 2. Surat Keterangan Dekan

3. Surat Izin Penelitian

4. Surat Keterangan Penelitian 5. Surat Pengantar Angket 6. Kisi-kisi Angket

7. Angket penelitian 8. Distribusi Skor Angket


(37)

(38)

KECAMATAN MESUJI KABUPATEN MESUJI

TAHUN 2012

Oleh Eko Setiawan

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mencapai Gelar SARJANA PENDIDIKAN

Pada

Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG

2012


(39)

(40)

ASBTRAK ... i

HALAMAN JUDUL ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

SURAT PERNYATAAN ... iv

RIWAYAT HIDUP ... v

MOTTO ... vi

PERSEMBAHAN... vii

SANWACANA ... viii

DAFTAR ISI... ix

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 8

C. Pembatasan Masalah ... 9

D. Rumusan Masalah ... 9

E. Tujuan Penelitian ... 9

F. Kegunaan Penelitian ... 10

1. Kegunaan Teoritis ... 10

2. Kegunaan Praktis ... 10

G. Ruang Lingkup Penelitian ... 10

1. Ruang Lingkup Ilmu ... 10

2. Ruang Lingkup Subjek Penelitian ... 10

3. Ruang Lingkup Objek Penelitian ... 11

4. Ruang Lingkup Wilayah Penelitian ... 11

5. Ruang Lingkup Waktu Penelitian ... 11

II. TINJUAN PUSTAKA A. Deskripsi Teori ... 12

1. Tinjauan Tentang Konflik ... 12

2. Teori Konflik ... 13

a. Faktor Penyebab Konflik... 17

b. Akibat Konflik ... 20

3. Tinjauan Tentang Perebutan Lahan ... 21

4. Tinjauan Tentang Agraria ... 21

a. Pengertian Agraria ... 22

b. Hukum Agraria ... 22


(41)

d. Pengertian Masyarakat Pedesaan ... 29

e. Ciri-Ciri Masyarakat Desa... 29

B. Kerangka Pikir ... 29

III. METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian ... 32

B. Populasi dan Sampel ... 32

C. Variabel Penelitian, Definisi Konseptual, dan Definisi Operasional ... 33

1. Variabel Penelitian ... 33

2. Definisi Operasional Variabel... 34

D. Teknik Pengumpulan Data ... 35

F. Uji Validitas dan Reliabilitas ... 37

1. Validitas ... 37

2. Reliabilitas ... 37

G. Teknik Analisis Data ... 38

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Langkah-langkah Penelitian... 41

1. Persiapan Penelitian ... 41

2. Penelitian Pendahuluan ... 42

3. Pengajuan Rencana Penelitian ... 43

4. Pelaksanaan Penelitian ... 44

5. Uji Coba Angket... 45

B. Gambaran Umum alokasi Penelitian ... 49

1. Gambaran Umum Desa Nipah Kuning kecamatan Mesuji ... 49

C. Deskripsi Data ... 51

1. Pengumpulan Data ... 51

2. Penyajian Data... 51

3. Pengujian Hipotesis... 71

D. Pembahasan... 76

V. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 84

B. Saran... 85 DAFTAR PUSTAKA


(42)

Ali, Muhammad. 1984. Strategi Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, Suharsimi. 2008. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis. Yogyakarta: Bumi Aksara.

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 1988.Kamus Besar Bahasa Indonesia.

Jakarta: Balai Pustaka.

Harsono, Boedi. 2003.Hukum Agraria Indonesia, Sejarah pembentukan UUPA, isi dan pelaksanaannya. Jakarta: Djambatan.

Hadi, Sutrisno. 1980. Metode Research II. Yogyakarta: Yayasan Fakultas Psikologi UGM.

Margono. 2007.Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Muhammad, Bushar. 2003. Asas-asas Hukum Adat ( Suatu Pengantar). Jakarta: Pradnya Paramita

... 2006.Pokok-Pokok Hukum Adat. Jakarta: Pradnya Paramita Nawawi, Hadani. 1996.Penelitian Terapan. Yogyakarta: Gajah Mada.

Notonagoro. 1984.Politik Hukum dan Pembangunan Agraria di Indonesia. Jakarta: . Bina Aksara.

Rianse, Usman. 2009. Metodologi Penelitian Sosial dan Ekonomi. Bandung: Alfabeta.

Soekanto, Soerjono. 2006. Sosioplogi Suatu Pengantar. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Sudjana. 1989.Metode Statistika.Tarsito: Bandung. ... 2005.Metode Statistika.Tarsito: Bandung.

Sugiyono. 2008.Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alphabeta. Unila. 2011.Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Bandar Lampung: Unila. Wikipedia.2012.Pengertian Desa.http://id.wikipedia.org/16/05/2012.


(43)

(44)

KECAMATAN MESUJI KABUPATEN MESUJI

TAHUN 2012

Skripsi

Oleh Eko Setiawan

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG

2012


(45)

Tabel 1. Data Jumlah Penduduk yang Lulus Satuan Pendidikan... 6 Tabel 2. Data Jumlah Penduduk Menurut Mata Pencaharian ... 7 Tabel 3. Data Jumlah Penduduk Menurut Mata Pencaharian ... 30 Tabel 4. Data Distribusi Hasil Uji Coba Angket Dari 10 Responden di

Luar Populasi Untuk Item Ganjil (X) ... 46 Tabel 5. Distribusi Hasil Uji Coba Angket Dari 10 Responden di Luar Populasi

Untuk Item Genap (Y) ... 46 Tabel 6. Tabel Kerja Antara Item Ganjil (X) dan Genap (Y) ... 47 Tabel 7 Distribusi Angket dari Indikator Perbedaan Individu (Perbedaan Pendirian


(46)

Seseorang yang cemerlang hari ini datangnya dari seseorang yang biasa,

Tetapi yang menjadikannya cemerlang karena usahanya yang luar biasa...

(Drs. Hi. Berchah Pitoewas, M.H.)

Janganlah Melihat Kesuksesan Seseorang Dari Hasil

Yang Ia Peroleh,Tetapi Lihatlah Dari Proses

Yang Ia Jalani Untuk

Meraih Sukses

(Eko Setiawan)

Keyakinan yang tertanam dalam diri seseorang dapat merubah segala nasib

yang ada dalam kehidupannya


(47)

MESUJI KABUPATEN MESUJI LAMPUNG TAHUN 2012

Nama Mahasiswa : Eko Setiawan

Nomor Pokok Mahasiswa : 0813032027

Program Studi : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Jurusan : Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan

MENYETUJUI 1. Komisi Pembimbing

Pembimbing I Pembimbing II

Drs. Berchah Pitoewas, M.H. Yunisca Nurmalisa, S.Pd, M.Pd

NIP 19611214 199303 1 001 NIP 19870602 200812 2 001

2. Mengetahui

Ketua Jurusan Pendidikan IPS Ketua Program Studi PPKn

Drs. Hi. Buchori Asyik, M. Si. Drs. Holilulloh, M.Si.


(48)

1. Tim Penguji

Ketua :Drs. Berchah Pitoewas, M.H.

Sekretaris :Yunisca Nurmalisa, S.Pd, M.Pd

Penguji

Bukan Pembimbing :Dr. Adelina Hasyim, M. Pd

2. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Dr. Hi. Bujang Rahman, M.Si. NIP 19600315 198503 1 003


(49)

Puji syukur kekhadirat Allah SWT dengan ketulusan dan keikhlasan

kupersembahkan sebentuk karya sederhana ini sebagai bakti dan

sayangku kepada :

Kedua orangtuaku tercinta Ayahanda Surahmin dan Ibunda Tumiyem

yang selama ini telah memberikan cinta, kasih sayang, dukungan

dan yang dengan selalu setia menanti keberhasilanku

Kakanda Sutrisno dan Kakanda Samsudin yang dengan cinta dan

kasih sayangnya selalu mendukung dan

mendoakan keberhasilanku

Dan seluruh keluarga besarku yang selalu memberikan semangat dan perhatian

kepadaku, serta untuk almamater tercintaku


(50)

Penulis bernama Eko Setiawan, dilahirkan di Sriwijaya Mataram, Kecamatan Bandar mataram, Kabupaten Lampung Tengah pada tanggal 22 Juli 1990 yang merupakan putra ketiga dari 3 bersaudara dari pasangan Bapak Surahmin dan Ibu Tumiyem.

Pendidikan formal yang pernah ditempuh oleh penulis antara lain: 1. SD Negeri 1 Sriwijaya mataram yang diselesaikan pada tahun 2002 2. SMP YPI 1 Bandar Mataram yang diselesaikan pada tahun 2005. 3. SMA YPI I Bandar Mataram yang diselesaikan pada tahun 2008.

Pada tahun 2008 penulis diterima sebagai mahasiswa Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung melalui jalur SNMPTN. Pada tahun 2011 penulis melakukan Praktik Pengalaman Lapangan di SMP N 1 Mesuji dan Kuliah Kerja Nyata di Desa Nipah Kuning Kecamatan Mesuji Kabupaten Mesuji Lampung.


(51)

Bismillaahirrahmaanirrahim,

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat Rahmat dan Hidayahnya-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Masyarakat Desa Nipah Kuning Kecamatan Mesuji Kabupaten Mesuji Lampung Tahun . Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

Penulisan skripsi ini tidak terlepas dari hambatan yang datang baik dari luar dan dari dalam diri penulis. Penulisan skripsi dapat diselesaikan berkat dukungan dan bimbingan, bantuan serta petunjuk dari berbagai pihak, oleh karena itu penulis mengucapkan terimakasih kepada Bapak Drs. Berchah Pitoewas.M.H, selaku Pembimbing I, Ibu Yunisca Nurmalisa, S.Pd, M.Pd., selaku Pembimbing II, dan Ibu Dr. Adelina Hasyim, M.Pd., selaku Pembahas I, Bapak Hermi Yanzi S.Pd, M.Pd., selaku Pembahas II terima kasih atas pengarahan dan bimbingan kepada penulis, berserta Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung. Penulis juga tak lupa mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Dr. Hi. Bujang Rahman, M.Si, selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.


(52)

3. Bapak Drs. Arwin Ahmad, M.Si. selaku Pembantu Dekan II Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

4. Bapak Drs. Hi. Iskandar Syah, M.H. selaku Pembantu Dekan III Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung

5. Bapak Drs. Hi. Buchori Asyik, M.Si., selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

6. Bapak Drs. Holilulloh, M.Si. selaku Ketua Program Studi PPKn Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung .

7. Bapak Muhammad Mona Adha, S.Pd., M.Pd., terima kasih atas masukan, saran dan kritikannya kepada penulis.

8. Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

9. Bapak dan Ibu Staf Tata Usaha dan Karyawan Universitas Lampung. 10. Bapak Darwin BA selaku Kepala Desa Nipah Kuning yang telah memberi

izin penelitian dan atas segala bantuan yang diberikan kepada penulis . 11. Teristimewa untuk kedua orang tuaku tercinta, Bapak Surahmin dan Ibu

Tumiyem terima kasih atas keikhlasan, nasehat, cinta dan kasih sayang, dan doa yang telah diberikan.

12. Sahabat-sahabat terbaikku Tara, Doni, Ari, Agus, Agung, Ewin, Joko, Andre, Dara, Alex, Lovi, Paza, Tambat, Beni, Kiki, Komang, Rahmad, Eko T, Wahyu, Nopri, Tori, Beni, Rina, Etha, Fikha, Leny, Yunida, Olip,


(53)

dan segala bantuan serta canda tawanya sehingga membuat hari-hari menjadi indah.

13. Seseorang yang telah memberikan dukungan, motivasi, dan perhatiannya kepada penulis.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini memiliki banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Akhir kata, Penulis berharap semoga karya sederhana ini dapat berguna dan bermanfaat bagi kita semua. Amin.

Bandar Lampung, Nopember 2012 Penulis,


(54)

Yang bertanda tangan dibawah ini, adalah

Nama : Eko Setiawan

NPM : 0813032027

Program Studi : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Jurusan/Fakultas : Pendidikan IPS/FKIP

Alamat/Telp : Jl. Pramuka, Gang Kepayang, No. 2

Rajabasa Bandar Lampung (085840749427)

Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan disuatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebut dalam daftar pustaka.

Bandar Lampung, Nopember 2012

Eko Setiawan NPM. 0813032027


(1)

✁✂

S

✁✄ ☎

AHAN

Puji syukur kekhadirat Allah SWT dengan ketulusan dan keikhlasan

kupersembahkan sebentuk karya sederhana ini sebagai bakti dan

sayangku kepada :

Kedua orangtuaku tercinta Ayahanda Surahmin dan Ibunda Tumiyem

yang selama ini telah memberikan cinta, kasih sayang, dukungan

dan yang dengan selalu setia menanti keberhasilanku

Kakanda Sutrisno dan Kakanda Samsudin yang dengan cinta dan

kasih sayangnya selalu mendukung dan

mendoakan keberhasilanku

Dan seluruh keluarga besarku yang selalu memberikan semangat dan perhatian

kepadaku, serta untuk almamater tercintaku


(2)

RIWAYAT HIDUP

Penulis bernama Eko Setiawan, dilahirkan di Sriwijaya

Mataram, Kecamatan Bandar mataram, Kabupaten Lampung

Tengah pada tanggal 22 Juli 1990 yang merupakan putra

ketiga dari 3 bersaudara dari pasangan Bapak Surahmin dan

Ibu Tumiyem.

Pendidikan formal yang pernah ditempuh oleh penulis antara lain:

1. SD Negeri 1 Sriwijaya mataram yang diselesaikan pada tahun 2002

2. SMP YPI 1 Bandar Mataram yang diselesaikan pada tahun 2005.

3. SMA YPI I Bandar Mataram yang diselesaikan pada tahun 2008.

Pada tahun 2008 penulis diterima sebagai mahasiswa Program Studi Pendidikan

Pancasila dan Kewarganegaraan Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung melalui jalur

SNMPTN. Pada tahun 2011 penulis melakukan Praktik Pengalaman Lapangan di

SMP N 1 Mesuji dan Kuliah Kerja Nyata di Desa Nipah Kuning Kecamatan


(3)

SANWACANA

Bismillaahirrahmaanirrahim,

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat Rahmat dan

Hidayahnya-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

Masyarakat Desa Nipah Kuning Kecamatan Mesuji Kabupaten Mesuji Lampung Tahun

. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar

Sarjana Pendidikan pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

Penulisan skripsi ini tidak terlepas dari hambatan yang datang baik dari luar dan

dari dalam diri penulis. Penulisan skripsi dapat diselesaikan berkat dukungan dan

bimbingan, bantuan serta petunjuk dari berbagai pihak, oleh karena itu penulis

mengucapkan terimakasih kepada Bapak Drs. Berchah Pitoewas.M.H, selaku

Pembimbing I, Ibu Yunisca Nurmalisa, S.Pd, M.Pd., selaku Pembimbing II, dan Ibu Dr. Adelina Hasyim, M.Pd., selaku Pembahas I, Bapak Hermi Yanzi S.Pd,

M.Pd., selaku Pembahas II terima kasih atas pengarahan dan bimbingan kepada

penulis, berserta Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Pendidikan Pancasila dan

Kewarganegaraan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

Penulis juga tak lupa mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Dr. Hi. Bujang Rahman, M.Si, selaku Dekan Fakultas Keguruan


(4)

2. Bapak Dr. M. Thoha B.S Jaya, M.S., selaku Pembantu Dekan I Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

3. Bapak Drs. Arwin Ahmad, M.Si. selaku Pembantu Dekan II Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

4. Bapak Drs. Hi. Iskandar Syah, M.H. selaku Pembantu Dekan III Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung

5. Bapak Drs. Hi. Buchori Asyik, M.Si., selaku Ketua Jurusan Pendidikan

Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Lampung.

6. Bapak Drs. Holilulloh, M.Si. selaku Ketua Program Studi PPKn Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung .

7. Bapak Muhammad Mona Adha, S.Pd., M.Pd., terima kasih atas masukan,

saran dan kritikannya kepada penulis.

8. Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Pendidikan Pancasila dan

Kewarganegaraan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas

Lampung.

9. Bapak dan Ibu Staf Tata Usaha dan Karyawan Universitas Lampung. 10. Bapak Darwin BA selaku Kepala Desa Nipah Kuning yang telah memberi

izin penelitian dan atas segala bantuan yang diberikan kepada penulis .

11. Teristimewa untuk kedua orang tuaku tercinta, Bapak Surahmin dan Ibu

Tumiyem terima kasih atas keikhlasan, nasehat, cinta dan kasih sayang,

dan doa yang telah diberikan.

12. Sahabat-sahabat terbaikku Tara, Doni, Ari, Agus, Agung, Ewin, Joko,

Andre, Dara, Alex, Lovi, Paza, Tambat, Beni, Kiki, Komang, Rahmad, Eko T, Wahyu, Nopri, Tori, Beni, Rina, Etha, Fikha, Leny, Yunida, Olip,


(5)

Reni Mpep, Anis, Reni M, Yayuk, Yuni P yang selalu memberikan

semangat dan motivasi dalam kebersamaan kita, terima kasih atas motivasi

dan segala bantuan serta canda tawanya sehingga membuat hari-hari

menjadi indah.

13. Seseorang yang telah memberikan dukungan, motivasi, dan perhatiannya

kepada penulis.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini memiliki banyak kekurangan dan jauh dari

kesempurnaan. Akhir kata, Penulis berharap semoga karya sederhana ini dapat

berguna dan bermanfaat bagi kita semua. Amin.

Bandar Lampung, Nopember 2012 Penulis,


(6)

SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan dibawah ini, adalah Nama : Eko Setiawan NPM : 0813032027

Program Studi : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Jurusan/Fakultas : Pendidikan IPS/FKIP

Alamat/Telp : Jl. Pramuka, Gang Kepayang, No. 2

Rajabasa Bandar Lampung (085840749427)

Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan disuatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebut dalam daftar pustaka.

Bandar Lampung, Nopember 2012

Eko Setiawan NPM. 0813032027