ANALISIS PENERAPAN PSAP No. 07 TENTANG AKUNTANSI ASET TETAP BERBASIS AKRUAL DAN KENDALA PENERAPANNYA PADA LAPORAN KEUANGAN PEMKAB BOJONEGORO (Studi Kasus Pada BPKKD Kab. Bojonegoro)

ANALISIS PENERAPAN PSAP No. 07 TENTANG AKUNTANSI ASET
TETAP BERBASIS AKRUAL DAN KENDALA PENERAPANNYA PADA
LAPORAN KEUANGAN PEMKAB BOJONEGORO
(Studi Kasus Pada BPKKD Kab. Bojonegoro)

SKRIPSI
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai
Derajat Sarjana Ekonomi

Oleh :
MOCH. PRASETYAWAN FIRDAUS
201010170311039

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
JURUSAN AKUNTANSI
2014

KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum, Wr.Wb


Puji syukur kupanjatkan kepada Allah SWT Atas rahmat dan hidayahnya
sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang berjudul : “ Analisis
Penerapan PSAP No. 07 Tentang Akuntansi Aset Tetap Berbasis Akrual dan
Kendala Penerapannya Pada Laporan Keuangan PEMKAB Bojonegoro (Studi
Kasus Pada BPKKD Kab. Bojonegoro)”. Skripsi ini disajikan penulis sebagai
salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi
pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang. Penulis
menyadari sepenuhnya bahwa ada banyak orang-orang yang atas petunjuk-Nya
telah banyak berjasa pada penulis sehingga teraihnya sebuah cita dari awal sebuah
cita-cita yang ingin digapai. Didalam skripsi ini penulis ingin mengucapkan
banyak terimakasih kepada :
1. Allah SWT dengan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan Skripsi ini dengan baik.
2. Kedua orang tuaku yang tercinta Bpk. H. Rawan Ridwan (Alm) dan Iu. Hj.
Sri Hartini yang bersusah payah untuk membiayai kuliahku serta
pengorbanannya untuk selalu memberi dorongan dan kasih sayang
sehingga penulis bisa menyelesaikan studi di Universitas Muhammadiyah
Malang.
3. Bapak


Dr.

Muhadjir

Efendi,

M.AP

selaku

Rektor

Universitas

Muhammadiyah Malang.
4. Bapak Dr. Nazarudin Malik, M,Si. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Universitas Muhhamadiyah Malang.
5. Ibu Dra. Siti Zubaidah, MM. Ak. selaku Ketua Program Studi Akuntansi
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.
6. Ibu Dra. Sri Wibawani W.A., M.Si., Ak. dan Ibu Dra. Eny Suprapti, M.M.,

Ak. selaku pembimbing I dan pembimbing II yang ikhlas memberi
bimbingan dan pengarahan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi
ini.

7. Segenap dosen Program Studi Akuntansi yang telah memberikan
pengetahuan kepada penulis dan semoga ilmu yang telah diberikan dapat
bermanfaat bagi penulis.
8. Sahabat-sahabatku yang selalu mendukung dalam penulisan skripsi ini
baik langsung maupun tidak langsung : Dita, Irma, Devi, Mariska, Funky,
Dessy, Ryan, Alvin, dll serta Teman-teman angkatan 2010 kelas A maupun
kelas yang lain, bersama kalian memang sungguh hal yang menyenangkan,
semangat terus sobat.
9. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu yang telah
memberikan bantuan dengan tulus dan ikhlas.
Akhirnya dengan izin dan selalu mengharap ridho Allah semua harapan,
kehidupan dan cita-cita luhur penulis baik duniawi maupun ukhrowi. Insya Allah
bisa terealisasi dan semoga Allah selalu menyertai langkah kita. Amin.. Akhirnya
penulis berharap, semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat kepada semua
pihak.


Billahi fii sabilillhaq fastabiqul khairat
Wassalamu’alaikum, Wr.Wb

Malang, 4 Mei 2014

Penulis
Moch. Prasetyawan Firdaus

DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR .................................................................................. i
PERNYATAAN ORISINILITAS ................................................................. iii
DAFTAR ISI ................................................................................................ iv
DAFTAR TABEL ........................................................................................ vi
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. vii
ABSTRAKSI ................................................................................................ viii
ABSTRACT ................................................................................................. ix
I.

PENDAHULUAN .................................................................................

A. LatarBelakangPermasalahan .............................................................. 1
B. RumusanMasalah .............................................................................. 4
C. TujuanPenelitian ............................................................................... 4
D. BatasanMasalah................................................................................. 5
E. ManfaatPenelitian .............................................................................. 5
II. TINJAUAN PUSTAKA .........................................................................
A. Review PenelitianTerdahulu .............................................................. 6
B. Literatur review .................................................................................
1. AkuntansiPemerintahan ............................................................... 8
2. KarakteristikAkuntansiPemerintahan ........................................... 8
3. PemakaiLaporanKeuanganPemerintah Daerah ............................. 9
4. PrinsipAkuntansidanPelaporanKeuangan ..................................... 10
5. Basis Akrual (Accrual Basis) ....................................................... 13
6. PSAP No. 07 AkuntansiAsetTetap.................................................14
7. TujuanPelaporanAset Tetap............................................................21
8. Isi Pokok SAP BerbasisAkrualdanPerbedaannyadengan
SAP BerbasisKasMenujuAkrual.....................................................22
9. Kendala-Kendala di Daerah............................................................23
III. METODE PENELITIAN .......................................................................
A. LokasiPenelitian ................................................................................ 25

B. JenisPenelitian ................................................................................... 25
C. JenisdanSumber Data ........................................................................ 25
D. TeknikPengumpulan Data.................................................................. 26
E. TeknikAnalisis Data .......................................................................... 26
IV. HASIL PENELITIAN ............................................................................

A. GambaranUmumObjekPenelitian ......................................................
1. GambaranUmumKabupatenBojonegoro ...................................... 33
2. GambaranUmum BPKKD ........................................................... 33
3. VisidanMisi BPKKD ................................................................... 35
4. StrukturOrganisasi BPKKD ......................................................... 37
B. Analisis Data ..................................................................................... 38
1. MendeskripsikanPenerapanAkuntansiAsetTetapPada
LaporanKeuanganKabupatenBojonegoro.......................................38
2. HasilPerbandingan PSAP No. 07 AkuntansiAsetTeta
DenganLaporanKeuanganKabupatenBojonegoro..........................44
3. HasilWawancara di kantor BPKKD KabupatenBojonegoro..........49
4. Kesimpulan Dari Pembahasan.........................................................51
V. SIMPULAN DAN SARAN ...................................................................
A. Simpulan ........................................................................................... 53

B. Keterbatasan..........................................................................................54
C. Saran ................................................................................................. 54
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

DAFTAR TABEL

No.

Judul

Halaman

1.

Tabel 1.1 Standar PSAP No. 07 Akuntansi Aset Tetap

28

2.


Tabel 1.2 Faktor Kendala Penerapan PSAP No. 07

31

3.

Tabel 1.3 Daftar Aset Tetap yang dimiliki Kab. Bojonegoro

38

DAFTAR LAMPIRAN
No

Judul

Keterangan

1


Daftar Barang Per jenis

Lampiran I

barang per UPB
2

Neraca Kab. Bojonegoro

Lampiran II

tahun 2011-2012
3

Catatan Atas Laporan
Keuangan Kab. Bojonegoro

Lampiran III

DAFTAR PUSTAKA

Arinta, Kustadi, 1993, “Pengantar Akuntansi Pemerintahan”, Bandung, PT. Citra
Bakri.
Damayanti, 2012, “ Analisis Implementasi Basis Akrual pada Laporan Keuangan
Pemerintah Kota Berbasis Cash Towara Accrual Tahun Anggaran
2007-2009”,UMM.
Halim, Abdul, 2004, “Akuntansi Keuangan Daerah”, Edisi revisi, Jakarta,
salemba empat.
http://Abdullah-syukriy.wordspress.com/2009/02/26/kendala-penerapan-sap-olehpemerintah-daerah/, (Diunduh pada 6/11/2013).
Mahsun, Mohamad, Firma sulistyowati, Heribertus Andre Purwanugraha, 2007,
“Akuntansi Sektor Publik”, Yogyakarta, BPFE-Yogyakarta.
Nisjar, Karshi, 1998, “Aplikasi Akuntansi Pemerintahan Indonesia”, Bandung,
Mandar Maju.
Nordiawan, Deddi, 2007, “Akuntansi Pemerintahan”, Jakarta, Salemba empat.
Nordiawan, Deddy dan Ayuningtyas Hertianti, 2007, “Akuntansi Sektor Publik”,
Jakarta, Salemba empat.
Nur

Afiah, Nunuy, 2009, “Akuntansi Pemerintahan: IMPLEMENTASI
AKUNTANSI KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH”, Jakarta,
Kencana Prenada Media Group.


Priyo, 2013, “ Kendala Informasi Laporan Keuangan Daerah Berbasis Akrual:
Kajian Pengelolaan Aset Tetap Daerah Kabupaten Sampang”, UMM.
Sanusi, Anwar, 2011, “Metodologi Penelitian Bisnis”, Jakarta, Salemba Empat.
Siregar, B. Dan Bonni Siregar, 1998, “Akuntansi Pemerintahan dengan Sistem
Dana”, Yogyakarta, STIE YKPN.
STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAH (SAP), 2010, Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia Nomor 71, Jakarta, Salemba Empat.
Badan Pengelola Keuangan dan Kekayaan Daerah (BPKKD) Kabupaten
Bojonegoro.

PERMENDAGRI Republik Indonesia Nomor 64 Tahun 2013 tentang penerapan
Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual pada Pemerintah
Daerah.
Baswir, Revrisond, 1995, “Akuntansi Pemerintahan Indonesia”, Yogyakarta,
BPFE.
Nordiawan, deddy, 2006, “Akuntansi Sektor Publik”, Jakarta, Salemba Empat.

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Tuntutan yang semakin besar terhadap akuntabilitas publik, menimbulkan
implikasi bagi manajemen sektor publik untuk memberikan informasi kepada
publik. Salah satu informasi yang dibutuhkan oleh publik adalah informasi
mengenai pengelolaan dana atau keuangan pada organisasi sektor publik.
Informasi mengenai pengelolaan dana atau keuangan publik tersebut dapat dilihat
dari laporan keuangan. Informasi keuangan yang terdapat dalam laporan keuangan
digunakan oleh pihak-pihak yang berkepentingan, baik pihak internal maupun
pihak eksternal. Dilihat dari pihak internal, laporan keuangan merupakan alat
pengendalian dan evaluasi kinerja manajerial dan organisasi. Sedangkan dari sisi
pemakai

eksternal,

laporan

keuangan

merupakan

salah

satu

bentuk

pertanggungjawaban dan sebagai dasar untuk pengambilan keputusan.
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara dalam
pasal 32 mengamanatkan bahwa bentuk dan isi laporan pertanggungjawaban
pelaksanaan APBN/APBD disusun dan disajikan sesuai dengan Standar
Akuntansi Pemerintahan (SAP). Standar akuntansi pemerintahan tersebut disusun
oleh Komite Standar Akuntansi Pemerintahan yang independen dan ditetapkan
dengan peraturan pemerintah setelah terlebih dahulu mendapat pertimbangan dari
Badan Pemeriksa Keuangan. Dalam rangka memenuhi prinsip transparansi dan
akuntabilitas pelaporan keuangan, Pemerintah terus melakukan reformasi terhadap
peraturan keuangan negara.Hal ini dibuktikan dengan mulai dikeluarkannya

1

2

Undang-undang Republik Indonesia yaitu UU No. 17 tahun 2003 tentang
Keuangan Negara. Selanjutnya disusul dengan dikeluarkannya UU No. 01 Tahun
2004 tentang Perbendaharaan Negara, UU No. 15 Tahun 2004 tentang
Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggungjawab Keuangan Negara dan diikuti
dengan PP No. 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan dan juga
PP No. 71 tahun 2010 tentang SAP Berbasis Akrual.
Pengakuan dan pengukuran pendapatan dan belanja berbasis akrual
menurut Pasal 37 ayat (1) Undang-Undang Nomor 17 tahun 2003 dilaksanakan
paling lambat 5 (lima) tahun yaitu dari tahun 2010 sampai dengan tahun 2015,
sehingga Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tidak berlaku lagi. Lingkup
pengaturan Peraturan Pemerintah ini meliputi SAP Berbasis Akrual dan SAP
Berbasis Kas Menuju Akrual. SAP Berbasis Akrual Terdapat pada lampiran I dan
berlaku sejak tanggal ditetapkan yaitu tanggal 22 oktober 2010 dan dapat segera
diterapkan oleh setiap entitas. SAP berbasis Kas Menuju Akrual pada Lampiran
II berlaku selama masa transisi bagi entitas yang belum siap untuk menerapkan
SAP Berbasis Akrual (SAP, 2010).
Dengan meningkatnya kuantitas dan kompleksitas transaksi pemerintah
seperti terjadinya peningkatan realisasi APBD, peningkatan pendapatan daerah,
dan peningkatan aset pemerintah menyebabkan semakin dibutuhkannya pelaporan
keuangan yang handal, hal ini mendorong pemerintah untuk menerapkan PP No.
71 tahun 2010 tentang SAP berbasis akrual agar dapat menyediakan informasi
yang paling komprehensif. Selain itu basis akrual bermanfaat dalam mengevaluasi
kinerja pemerintah terkait biaya jasa layanan, efisiensi, dan pencapaian tujuan.

3

Dengan pelaporan berbasis akrual, pihak-pihak yang berkepentingan
seperti pihak internal dan eksternal dapat mengidentifikasi posisi keuangan
pemerintah dan perubahannya, bagaimana pemerintah mendanai kegiatannya
sesuai dengan kemampuannya sehingga dapat diukur kapasitas pemerintah yang
sebenarnya.

Akuntansi pemerintah berbasis

akrual juga memungkinkan

pemerintah untuk mengidentifikasi kesempatan dalam menggunakan sumberdaya
masa depan dan mewujudkan pengelolaan yang baik atas sumber daya tersebut.
Aset tetap merupakan komponen yang sangat besar pada sebagian entitas
pemerintahan. Oleh Karena itu penyajian aset tetap dalam laporan posisi keuangan
(neraca) merupakan bagian yang signifikan. PSAP No. 07 tentang akuntansi aset
tetap yang tercantum pada Peraturan Pemerintah (PP) No. 71 Tahun 2010 tentang
Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual mengatur perlakuan akuntansi
untuk aset tetap meliputi pengakuan, penentuan nilai tercatat, serta penentuan dan
perlakuan akuntansi atas penilaian kembali dan penurunan nilai tercatat (carrying
value) aset tetap. Mengingat setiap pemerintah mempunyai aset tetap yang sangat
banyak dan bernilai material, maka penting sekali adanya pengkajian tentang
PSAP No. 07 ini.
Penelitian tentang PSAP No. 07 tentang Akuntansi Aset Tetap dilakukan
oleh Priyono (2013). Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif
dengan pendekatan studi kasus. Temuannya menyatakan bahwa penyajian
informasi aset tetap daerah pada PEMKAB Sampang masih belum andal. Hal ini
karena para pengguna barang masih belum memahami pentingnya pengelolaan
barang milik daerah terutama aset tetap. Selain itu belum ada kebijakan akuntansi

4

mengenai penyusutan aset tetap, sehingga pencatatan akrual terkait biaya
penyusutan belum dapat dilaksanakan.
Perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya terletak pada fokus
penelitian. Pada penelitian ini lebih memfokuskan penerapan akuntansi berbasis
akrual terhadap aset tetap dan kendala penerapannya pada Badan Pengelola
Keuangan dan Kekayaan Daerah (BPKKD) Pemerintah Kabupaten Bojonegoro.
Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif, yaitu penelitian yang
bertujuan untuk mendeksripsikan bagaimana penerapan basis akrual untuk
akuntansi aset tetap. Apakah sudah mulai diterapkan sesuai dengan PSAP No. 07
tentang Akuntansi Aset Tetap atau masih menggunakan basis kas.Berdasarkan
fakta yang telah dipaparkan sebelumnya, maka peneliti bermaksud untuk
menganalisis penerapan akuntansi untuk aset tetap sesuai dengan Pernyataan
Standar Akuntansi Pemerintahan (PSAP) No. 07 dan kendala penerapannya pada
Badan Pengelola Keuangan dan Kekayaan Daerah (BPKKD) Kabupaten
Bojonegoro.
B. Rumusan Masalah
Bagaimana penerapan PSAP No. 07 Tentang Akuntansi Aset Tetap
Berbasis Akrual dan kendala penerapannya pada Laporan Keuangan Pemerintah
Daerah (LKPD) Kabupaten Bojonegoro?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka penelitian ini menganalisis
penerapan PSAP No. 07 Tentang Akuntansi Aset Tetap berbasis akrualdan

5

melihat kendala-kendala yang terjadi pada saat penerapan dalamLaporan
KeuanganPemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Bojonegoro.
D. Batasan Masalah
Penelitian tentang Analisis Penerapan PSAP No. 07 Tentang Akuntansi
Berbasis Akrual dan Kendala Penerapannya untuk Aset Tetap dibatasi hanya
untuk dataLaporan Keuangan tahun anggaran 2012.
E. Manfaat Penelitian
a.

Bagi Pemerintah Kabupaten Bojonegoro
Diharapkan penelitian ini dapat membantu dinas BPKKD Kab.
Bojonegoro dalam menerapkan PSAP No. 07 tentang akuntansi aset tetap
berbasis akrual pada laporan keuangannya.

b.

Bagi Peneliti Selanjutnya
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi salah satu sumber referensi
bagi peneliti selanjutnya dalam bidang akuntansi sektor publik. Sekaligus
dapat memotivasi parapeneliti untuk melanjutkan penelitian tentang
penerapan PP No. 71 Tahun 2010, mengingat kurangnya peneliti yang
meneliti permasalahan tentang peraturan pemerintah di bidang sektor
publik ini.

Dokumen yang terkait

ANALISIS PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN BERBASIS AKRUAL DALAM PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAHAN DAERAH (STUDI KASUS PADA PEMERINTAHAN KOTA MATARAM)

16 85 19

EVALUASI PENERAPAN PERATURAN PEMERINTAH NO 71 TAHUN 2010 TENTANG STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN BERBASIS AKRUAL PADA LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH (LKPD) KAB. NGANJUK

8 62 103

EVALUASI PENERAPAN PSAP NO. 07 TENTANG AKUNTANSI ASET TETAP (Studi Kasus Pada DPPKAD Kota Tarakan)

3 29 16

Analisis Kesesuaian Penerapan PSAP No 07 terhadap Pengelolaan Aset Tetap pada Rs Ortopedi Prof. Dr. R. Soeharso Surakarta IMG 20150706 0001

1 1 1

ANALISIS PENERAPAN PSAP NO. 07 TENTANG AKUNTANSI ASET TETAP PADA BALAI PENYANTUNAN LANJUT USIA “SENJA CERAH” | Kumesan | JURNAL RISET AKUNTANSI GOING CONCERN 13134 26218 1 SM

0 0 11

PSAP 07 AKUNTANSI ASET TETAP

0 0 16

KEANDALAN INFORMASI LAPORAN KEUANGAN DAERAH BERBASIS AKRUAL: Kajian Pengelolaan Aset Tetap Daerah Kabupaten Sampang

0 0 21

PSAP NO. 07 AKUNTANSI ASET TETAP DAN BULETIN TEKNIS NOMOR 5 TENTANG AKUNTANSI PENYUSUTAN

0 0 30

Analisis Penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintahan (PSAP) 07 Tentang Aset Tetap Pada DPPKAD Kabupaten Bangka (Studi Kasus Pada Aset Tetap Pemerintah Daerah yang ada di DPPKAD Kabupaten Bangka Tahun 2015). - Repository Universitas Bangka Belitung

0 0 15

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Analisis Penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintahan (PSAP) 07 Tentang Aset Tetap Pada DPPKAD Kabupaten Bangka (Studi Kasus Pada Aset Tetap Pemerintah Daerah yang ada di DPPKAD Kabupaten Bangka Tahun 2015). -

0 0 9