7
Adapun tujuan dari penulisan rencana bisnis ini adalah :
1. Untuk mengetahui bagaimana peluang usaha beternak itik sebelum
menjalankan usaha tersebut, 2.
Untuk memutuskan rute yang diperlukan organisasi dalam mencapai
tujuannya sekaligus menentukan standar untuk menentukan kinerja
bisnis, 3.
Untuk memperoleh dukungan dari konsumen, investor bahkan pihak- pihak lainnya,
4. Menciptakan usaha kecil menengah yang efektif dan efisien dalam
rangka meningkatkan perekonomian.
Adapun manfaat dari penulisan rencana bisnis ini adalah :
1. Bagi penulis, diharapkan perencanaan bisnis ini dapat menambah
pengetahuan tentang bagaimana cara mendirikan suatu perencanaan
bisnis yang pastinya akan berguna di waktu yang akan datang, 2.
Perencanaan bisnis dapat digunakan sebagai panduan untuk pencapaian target yang telah ditetapkan,
3. Sebagai bahan pertimbangan dan informasi baik bagi penulis maupun
pihak-pihak yang berkepentingan dalam melakukan penelitian ini.
D. Ringkasan Eksekutif Di Indonesia, itik awalnya berasal dari Jawa. Sedangkan di Inggris, itik
dikenal dengan nama Indian Runner Anas javanica. Berbagai jenis itik lokal dikenal penamaannya berdasarkan tempat pengembangannya, wilayah asal dan
8
sifat morfologis, contohnya seperti itik Alabio dari Kalimantan Selatan, itik Tegal, itik Mojosari dan Itik Maros. Umumnya usaha peternakan itik ditujukan
untuk itik petelur. Namun peluang bagi itik pedaging juga sangat menjanjikan. Itik pedaging bisa diambil dari itik jantan atau itik betina yang sudah lewat masa
produksinya. Selain itu pebisnis juga bisa mengambil bagian pembibitan ternak itik sebagai fokus usaha.
Menurut D.L Satie 1991 seperti dikutip Majalah Poutry Indonesia Online, agar efisiensi pemanfaatan itik potong tercapai, maka pengembangan dan
pemeliharaan itik potong dapat menggunakan itik yang telah lewat masa produksinya, seperti itik jantan. Hal ini disebabkan karena itik jantan mempunyai
beberapa keunggulan dan keuntungan kalau ditinjau dari segi ekonomisnya. Dan untuk harga bibit, itik jantan lebih murah jika dibandingkan itik betina, karena
masyarakat selama ini hanya mengenal dan memetik keuntungan dari itik betina sebagai petelur.
Masih menurut Satie, pemeliharaan itik jantan tidak membutuhkan waktu yang lama, dimana hasil sudah bisa dipetik dalam waktu 2-3 bulan. Hal tersebut
disebabkan karena pertumbuhan dan perkembangan tubuhnya relatif lebih baik daripada itik betina. Berat badan sampai saat dipotong tidak kurang dari 1,5 kg.
Dengan memanfaatkan itik jantan, dalam waktu yang relatif singkat sudah dapat dicapai berat yang lebih dibutuhkan. Pemotongan pada umur yang relatif muda,
menghasilkan daging yang lebih empuk, lebih gurih dan nilai gizinya lebih tinggi. Peternakan Itik “Super Duck” adalah perusahaan pembudidayaan itik yang
terletak di Desa Sei Sijenggi Dusun I Kecamatan Perbaungan. Lokasi tersebut
9
terletak di daerah persawahan yang jauh dari pemukiman dan memiliki lahan yang luas sehingga mempermudah dalam proses beternak itik. Karena kotoran itik yang
bau,serta suaranya yang ribut dapat menimbulkan masalah dengan tetangga,sehingga lokasi kandang itik terletak di daerah yang jauh dari kawasan
pemukiman. Perusahaan peternakan itik ini bergerak di bidang usaha beternak itik hemat air. Dimana khususnya pembudidayaan itik, produk yang saya tawarkan
memiliki keunggulan yakni kualitas itik dijamin baik dan sehat, rasa dagingnya yang khas dan empuk dengan kandungan omega dan gizi yang cukup tinggi,
sehingga sering dijadikan sebagai sumber protein yang murah dan mudah didapat dan harga jual yang terjangkau oleh masyarakat. Murahnya biaya tenaga kerja dan
tanah di wilayah Perbaungan sehingga mempermudah memulai usaha peternakan itik. Target pasar yang akan dituju perusahaan peternakan itik ini yaitu pembeli
individu ibu rumah tangga, pasar-pasar tradisional, restaurant dan rumah makan. Dari banyaknya peternakan di Indonesia, itik dapat dikatakan berprospek
cerah karena sudah dikenal dari beberapa tahun yang lalu. Itik ini terus berkembang dan semakin popular di masyarakat. Hal ini wajar saja karena itik
tergolong murah dan proses perkembangbiakan yang mudah. Namun, pembudidayaan itik akhir-akhir ini banyak mengalami masalah. Pada umumnya,
Itik sekarang berbeda dengan itik dahulu. Kualitas itik sekarang sudah menurun akibat keterbatasan pengetahuan dalam mengendalikan genetikanya. Oleh karena
itu, sebagai perusahaan pembudidayaan itik, perusahaan ini akan menawarkan kualitas itik yang bermutu baik dan murah.
10
Prospek pengembangan usaha itik ini sangat menjanjikan mengingat masih tingginya permintaan pasar terhadap itik, terlihat dari mahalnya harga itik di
pasaran. Bisnis budidaya itik juga memiliki peluang yang bagus, apalagi jika budidaya dilakukan secara intensif, yang artinya tidak hanya dilakukan sebagai
kegiatan sambilan. Selain memiliki peluang bagus untuk dikembangkan karena permintaan yang makin tinggi dari masyarakat untuk konsumsi telur dan daging,
peternakan itik membutuhkan pakan, khususnya sumber protein yang efisien. Peternakan itik ”SUPER DUCK” memiliki sebuah tim manajemen yang
cukup kuat, dengan Sri Murnida Sari sebagai Pimpinan yang telah mempunyai banyak pengalaman dalam berbisnis yang bertanggung jawab pada pengawasan
pegawai serta pengembangan usaha. Faulia Hamni sebagai Staf Keuangan yang
memiliki kemampuan ekonomi dan akuntansi yang cukup memadai, dan Raisca
Maharani sebagai Staf Administrasi yang bertanggung jawab pada kepegawaian,
keamanan peternakan, rencana pengembangan usaha, dan pemasarannya, serta yang tidak kalah penting adalah Maghdalena sebagai Staf Penelitian dan Riset
yang bertanggungjawab pada pembesaran itik yang meliputi pembelian dan pemilihan bibit itik yang baik, proses pembesaran itik, antisipasi dan
penanggulangan penyakit serta link penjualan. Saya sebagai pemilik telah berkomitmen untuk menjalankan dan
mengembangkan bisnis ini sehingga mencapai target dari perusahaan kami yaitu menjadi salah satu perusahaan yang memasok kebutuhan itik di daerah
Perbaungan dan luar Perbaungan, menghasilkan itik yang berkualitas tinggi yaitu sehat, murah dan bergizi tinggi.
11
BAB II PEMBAHASAN
Dalam suatu perusahaan memiliki data perusahaan yang meliputi nama pemilik, susunan pemegang saham, struktur organisasi, bentuk kepemilikan
bisnis, alamat perusahaan, nomor telepon, faximile, E-mail, NPWP serta perizinan perusahaan yang mana dalam data perusahaan ini akan mencerminkan bergerak
dalam bidang apa dan produk atau jasa apa yang diproduksi oleh suatu perusahaan tersebut. Berikut adalah data dari perusahaan yang penulis rencanakan :
2. LATAR BELAKANG PERUSAHAAN 2.1 Visi dan Misi