Profil Keluarga Dampingan Laporan Individu Pendampingan Keluarga KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 Desa Talibeng - Kecamatan Sidemen - Kabupaten Kalibeng.

1. Ketut Bagiarta Kawin 35 SMP Petani Arak Kepala Keluarga 2. Luh Budiasih Kawin 32 Tidak Tamat SD Ibu Rumah Tangga Istri 3. Putu Intan Juliaberi Belum Kawin 12 SD Pelajar Anak 4. Kadek Angel Maurina Belum kawin 7 Belum Tamat SD Pelajar Anak 5 Komang Elis Morsiti Belum Kawin 5 Belum Sekolah - Anak Bapak Ketut Bagiarta merupakan salah satu keluarga yang masuk dalam kriteria keluarga Kurang Sejahtera KS dan merupakan penerima bantuan Beras Miskin Raskin dari pemerintah. Bapak Ketut Bagiarta memiliki keluarga yang terdiri dari 4 anggota keluarga, yaitu Bapak Ketut Bagiarta sendiri sebagai kepala keluarga, seorang istri, dan 3 orang anak perempuan. Keluarga dari Bapak I Ketut Bagiarta ini dapat dikatakan sebagai salah satu keluarga pra-sejahtera karena dilihat dari segi perekonomian keluarga yang masih “pas-pas’an” untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari dan biaya untuk kebutuhan sekolah anak-anaknya. Selain itu, dalam kehidupan sehari-hari Bapak I Ketut Bagiarta harus tinggal dalam satu pekarangan rumah yang dihuni oleh 2 orang Kepala Keluarga KK dan Bapak Ketut Bagiarta menempati rumah berukuran kurang lebih 12mx9m. Rumah itu terdiri dari teras, dan 3 kamar tidur. SemenBagiarta untuk dapur dan kamar mandi berada diluar rumah.

1.2 Ekonomi Keluarga Dampingan

Ekonomi keluarga dampingan merupakan salah satu indikator dari standar tingkat kesejahteraan keluarga yang bersangkutan. Pengukuran tingkat kesejahteraan bertujuan untuk melihat dan mengidentifikasi sumber penghasilan keluarga dampinga n dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka. Secara keseluruhan keadaan ekonomi Bapak Ketut Bagiarta termasuk keluarga pra-sejahtera. Rumah Bapak Ketut Bagiarta memiliki bangunan yang ditempati oleh keluarga. Untuk kebutuhan sehari-har i pengeluaran keluarga bapak Ketut Bagiarta tidak menentu . Untuk menunja ng perekonomian keluarga yang minim, keluarga bapak Ketut Bagiarta bekerja sebagai petani arak.

1.2.1 Pendapatan Keluarga

Keluarga Bapak Ketut Bagiarta merupakan salah satu keluarga pra-sejahtera yang bertempat tinggal di Banjar Delod Yeh Kawan, Desa Talibeng. Bapak I Ketut Bagiarta hanya dapat mengenyam pendidikan hingga sekolah menegah Pertama. Istri Bapak Ketut Bagiarta juga tidak tamat SD sehingga sangat susah untuk mencari pekerjaan yang layak untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Bapak Ketut Bagiarta bekerja dirumahnya langsung sebagai petani arak dengan pendapatan yang tidak menentu. Terkadang beliau mendapat penghasilan kira-kira Rp. 35.000,00 per hari terkadang juga tidak mendapatkan hasil dari penyulingan arak tersebut. Dilihat dari pendapatan Bapak Ketut Bagiarta yang tidak menentu seperti itu sudah sangat tentu beliau harus mencari pendapatan tambahan. Beliau terkadang menjadi penjual atau mendistribusikan tuak.

1.2.2 Pengeluaran Keluarga

Dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari sudah tentu Bapak Ketut Bagiarta harus mengatur pengeluaran rumah tangga seperti untuk konsumsi, kesehatan, sosial dan lain – lain. Adapun rincian dari berbagai keperluan tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut : a. Kebutuhan Sehari – hari Konsumsi Perincian untuk kebutuhan sehari-hari keluarga Bapak Ketut Bagiarta dalam sebulan adalah sebagai berikut : Belanja per-hari : Rp 50.000 x 30 hari = Rp 1.500.000 Untuk biaya MCK tidak dianggarkan tergantung keperluan.