PENDAHULUAN PERANCANGAN KAPASITAS Kun Harismah, M.Si, Ph.D

1

A. PENDAHULUAN

Perkembanganpembangunan di Indonsiapada era globalisasiinisemakinmeningkat.Hal iniditandaidenganadanyaberbagaikegiatanpembangunanterkhususnyapembanguna nsecarafisik.Pembangunan fisikmeliputikegiatanpembangunangedung- gedungbertingkat, jalanraya, pusatperbelanjaan, dll.Adanyaberbagaikegiatanpembangunaniniberpengaruhterhadapkebutuhan semen sebagaisalahsatu material bangunan yang seringdanharusdigunakan.Peningkataankebutuhanindustri semen akanmeningkatan pula kebutuhan gypsum sebagaisalahsatubahanpembantudalam industry pembuatan semen yaituuntukmemperlambatwaktupengerasan. Selaindimanfaatkandalamindustri semen, gipsumjugadapatdigunakansebagai plaster dan yang paling umumdigunakanadalahsebagaipapandinding. Kebutuhangipsum di Indonesia dicukupidenganproduksidalamnegerimaupunimpordariluarnegeri.Produksigipsum di Indonesia masihbelummencukupiuntukmemenuhikebutuhangipsum di Indonesia sehinggamasihdiperlukanimpordariluarnegeri.Untukmengurangikegiatanimporgip sum, makaperludidirikanindustrigipsum di Indonesia.Denganpendirian industry gipsumdiharapkanmampumencukupikebutuhangipsum di Indonesia. Salah satu proses yang digunakandalampembuatangipsumadalahdesulfurisasi gas buangPembangkitListrikTenagaUap PLTU. PLTU dalammelaksanakanproduksinya, menggunakanbatubarasebagaisumberbahanbakar yang kemudiandigunakanuntukmememanaskan air yang diubahmenjadi steam penggerakturbinlistrik. Dalam proses pembakaranbatubara, PLTU akanmenghasilkansejumlahbesar gas buangdimanaterkandung gas beracundanberbahayajikalangsungdibuangkelingkungan. Olehsebabituperluadanya proses recovery gas buang SO 2 sebagaisalahsatubentuktanggungjawabpihak industry terkaitdalammenjagakelestarianlingkungan. 2

B. PERANCANGAN KAPASITAS

Pabrikgipsuminiadalahpabrik yang memanfaatkanlimbahdari proses pembakaranbatubara di PLTU Paiton yang terletak di KabupatenProbolinggo, ProvinsiJawaTimur yang menghasilkan gas yaitu gas SO 2 yang apabiladibuanglangsungkelingkunganakanmengakibatkanefekkerusakanlingkunga nsepertiefekrumahkacadanpemanasan global. SO 2 jugadiperolehdarihasilpembakaran sulfur yang berlimpah. Untukmengurangidampak yang ditimbulkanmakaperluadanyateknologi yang bias menginovasi agar gas buangtersebut bias terprosesmenjadiproduk yang bernilaijual. Olehkarenaitu di pilih proses desulfurisasi gas buangsebagaialternatifdalammemproduksigipsum. Proses desulfurisasimenggunakan SO 2 sebagaisalahsatureaktannyasehinggauntukmenentukankapasitaspabrikgipsumi nisangatbergantungdarijumlah gas buang SO 2 yang dapatterkonversimenjadigipsum. PLTU Paitonmenghasilkan gas buangsebesar 136,59 kgjam dengankandungan SO 2 yaitu 6,9 sehinggadiperolehbahanbakusebesar 0,94 kgjam. Makadariitupabrikgipsuminidibangundengankapasitas 20 ton per tahun.Denganpemilihankapasitastersebutdiharapkandapatmengurangidampakemis i gas SO 2 danmemenuhikebutuhangipsum di Indonesia. Berdasarkan factor ketersediaanbahanbaku, pemasaran, transportasi, tenagakerja, jugapnyediaanutilitas, makalokasipabrikditetapkan di dalamkawasan PLTU Paiton, Probolinggo, JawaTimur. Sehinggadenganpertimbangantersebutmakadiharapkanpabrikgipsuminidapatberop erasisecaraterusmenerus. 3

C. PROSES