Dasar Pelaksanaan : Tujuan : Sasaran : Kegiatan :

Laporan Tahunan 2010  Kelompok Limko Jaya di Kec. Suliki – Kab. 50 Kota  Kelompok Gobah di Nagari Gobah Kec. Lima Kaum – Kab. Tanah Datar  Kelompok Kiat Karsa di Nagari Koto Baru Kec. Kubung – Kab. Solok  Kelompok Amanah di Nagari Pematang Panjang Kec. Sijunjung – Kab. Sjj.  Kelompok Kemilau Jaya di Kel. Air Dingin Kec. Koto Tangah – Kota Padang  Kelompok Tapian Agam di Payabasung – Kec. Pyk Timur - Payakumbuh  Kelompok Umbul Makmur di Nagari Lubuk Gadang – Kec. Sangir – Solsel  Kelompok Koto Sajati di Nagari Payo – Kec. Lbk. Sikarah – Kota Solok. Pelaksanaan pengembangan pembibitan sapi ini dilakukan sebagai upaya untuk mengembangkan kawasan sumber bibit di pedesaan melalui pola pengembangan ternak dalam kelompok peternak, selanjutnya untuk dikembangkan kepada kelompok peternak lainnya. Dalam mengoptimalkan pengembangan pembibitan sapi dan penyelamatan ternak betina produktif ini diperlukan keterpaduan antara pemerintah, propinsi dan Kab. Kota dalam pelaksanaan kegiatan dan pembinaan terhadap kelompok peternak penerima untuk dapat terjadinya peningkatan populasi Sapi Potong guna mendukung program Swasembada Daging Sapi Tahun2014.

II. Dasar Pelaksanaan :

Untuk melaksanakan kegiatan ini didasari oleh : 1. DPPA SKPD Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat Tahun Anggaran 2010 Nomor 2.01.2.01.03.20.45.5.2 2. Keputusan Kepala Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Barat Tahun 2010 No. 050 41 Kpts Disnak 2010 tanggal 6 Desember 2010.

III. Tujuan :

1. Agar kelompok penerima manfaat memahami pelaksanaan kegiatan, sehingga akan berkembang kelompok - kelompok penerusan manfaat. 2. Membentuk dan atau memperkuat sentra kawasan sumber bibit sapi. Dinas Peternakan Prop. Sumatera Barat 46 Laporan Tahunan 2010 3. Mendorong berkembangnya kelembagaan pembibitan. 4. Menciptakan keterkaitan dan saling ketergantungan diantara para pelaku pembibitan 5. Meningkatkan populasi, produksi dan produktifitas sapi dalam mendukung Swasembada Daging 2014.

IV. Sasaran :

1. Bermanfaatnya dana yang diterima untuk pengembangan ternak di Kawasan. 2. Berkembangnya kelompok – kelompok penerusan manfaat. 3. Agar kelompok mampu memanfaatkan dana yang diterima dan sekaligus berkembangnya kelompok-kelompok penerusan manfaat. 4. Terbentuknya Sentra Kawasan sumber bibit. 5. Meningkatnya populasi, produksi dan produktivitas sapi. 6. Tumbuh dan berkembangnya kelembagaan pembibitan

V. Kegiatan :

1. Verifikasi ke lokasi Calon Penerima : Sosialisasi dalam rangka penjaringan ternak betina produktif dilokasi 2. Pertemuan Sosialisasi dan Implementasi Penjaringan Betina Produktif serta pengembangan pembibitan Sapi 3. Pelatihan Teknis Ternak Sapi Bibit 4. Monitoring dan Evaluasi Kegiatan VI.Manfaat : 1. Meningkatnya wawasan dan keterampilan Peternak dalam beternak Sapi 2. Tersedianya ternak betina produktif yang dapat dikembangbiakkan dilokasi Kawasan Peternakan. VII.Hasil : 1. Meningkatnya populasi ternak Sapi Potong 2. Meningkatnya pengetahuan keterampilan Peternak Sapi Potong. VIII.Dampak : 1. Meningkatnya kesehteraan Peternak 2. Meningkatnya pendapatan Peternak. Dinas Peternakan Prop. Sumatera Barat 47 Laporan Tahunan 2010

IX. Rincian Kegiatan :