Frekuensi Beban Kerja Responden Table 2. Distribusi Frekuensi Beban Kerja Responden Iklim Kerja Panas Tabel 3. Hasil Rata-Rata Iklim Kerja Panas Kelelahan Kerja Tabel 4. Hasil Pengukuran Kategori Kelelahan Kerja

8 Beban kerja responden diukur dengan cara mengukur denyut nadi per menit. Digunakan untuk menentukan beban kerja ringan, sedang, berat, sangat berat, dan sangat berat sekali.

3.2.1.2 Frekuensi Beban Kerja Responden Table 2. Distribusi Frekuensi Beban Kerja Responden

Bagian Rata-Rata Denyut Nadi Denyutmenit Kategori Beban Kerja Pengecekan 113,2 Sedang Perbaikan 87,08 Ringan Berdasarkan Tabel 2, pada bagian pengecekan didapat rata-rata 113,2 denyutmenit berdasarkan kategori beban kerja termasuk dalam kategori sedang 100-125 denyutmenit, sedangkan pada bagian perbaikan dengan rata-rata 87,08 denyutmenit termasuk dalam kategori beban kerja ringan 75-100 denyutmenit.

3.2.1.3 Iklim Kerja Panas Tabel 3. Hasil Rata-Rata Iklim Kerja Panas

Bagian Hasil Rata- Rata Beban Kerja Nilai NAB Keterangan Pengecekan 31,4 Sedang 31,1 NAB Perbaikan 27,95 Rendah 31,0 NAB Berdasarkan Tabel 3, diketahui bahwa hasil rata-rata ISBB di bagian pengecekan dalah sebesar 31.4 o C dengan beban kerja sedang, sehingga ISBB pada bagian pengecekan melebihi NAB. Sedangkan pada bagian perbaikan diperoleh hasil rata-rata ISBB sebesar 27,95 o C dengan beban kerja ringan, sehingga ISBB pada bagian perbaikan tidak melebihi NAB. 9

3.2.1.4 Kelelahan Kerja Tabel 4. Hasil Pengukuran Kategori Kelelahan Kerja

Kelelahan kerja pengecekan Perbaikan n n Rendah 0-21 6 16,7 25 69,4 Sedang 22-44 30 83,3 11 30,6 Tinggi 45-67 Sangat tinggi 68-90 Total 36 100,00 36 100,00 Berdasarkan Tabel 4, bagian pengecekan yang terbanyak kategori kelelahan sedang sebanyak 30 orang 83,3, kemudian pada perbaikan yang terbanyak pada kategori rendah sebanyak 25 orang 69,4. Pada bagian pengecekan yang paling sedikit kategori rendah sebanyak 6 orang 16,7. Sedangkan pada bagian perbaikan jumlah yang paling sedikit yaitu pada kategori sedang sebanyak 11 orang 30,6. 3.2.2 Analisis Perbedaan Kelelehan Kerja Terpapar Iklim Kerja Tabel 5. Analisis Perbedaan Kelelehan Kerja Terpapar Iklim Kerja Kelelahan kerja Pengecekan perbaikan P value n n Rendah 0-21 6 16,7 25 69,4 0,000 Sedang 22-44 30 83,3 11 30,6 Tinggi 45-67 Sangat tinggi 68-90 0 0 0 0 Jumlah 36 100,00 36 100,00 Berdasarkan uji statistik Mann Whitney U didapatkan p- value sebesar 0,000 yang artinya p 0,05 menunjukkan bahwa ada perbedaan kelelahan kerja antara pekerja terpapar iklim kerja panas di bagian pengecekan dan perbaikan. 10

3.3 Perbedaan Kelelahan Kerja Yang Terpapar Iklim Kerja Panas Pada Bagian Pengecekan Dan Perbaikan

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN SHIFT KERJA DENGAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA BAGIAN DAILY CHECK DI PT.KERETA API Hubungan Shift Kerja Dengan Kelelahan Kerja Pada Pekerja Bagian Daily Check di PT. Kereta Api Daerah Operasi VI Yogyakarta Dipo Kereta Api Solo Balapan.

1 5 16

PERBEDAAN KEBUTUHAN AIR MINUM DAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA TERPAPAR IKLIM KERJA PANAS DI BAGIAN PENGECORAN Perbedaan Kebutuhan Air Minum dan Kelelahan Kerja pada Pekerja Terpapar Iklim Kerja Panas di Bagian Pengecoran Logam dan Finishing PT Aneka Ad

0 2 16

PERBEDAAN KEBUTUHAN AIR MINUM DAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA TERPAPAR IKLIM KERJA PANAS DI BAGIAN PENGECORAN Perbedaan Kebutuhan Air Minum dan Kelelahan Kerja pada Pekerja Terpapar Iklim Kerja Panas di Bagian Pengecoran Logam dan Finishing PT Aneka Adh

0 3 15

PENDAHULUAN Perbedaan Kebutuhan Air Minum dan Kelelahan Kerja pada Pekerja Terpapar Iklim Kerja Panas di Bagian Pengecoran Logam dan Finishing PT Aneka Adhilogam Karya Ceper Klaten.

0 2 6

DAFTAR PUSTAKA Perbedaan Kebutuhan Air Minum dan Kelelahan Kerja pada Pekerja Terpapar Iklim Kerja Panas di Bagian Pengecoran Logam dan Finishing PT Aneka Adhilogam Karya Ceper Klaten.

0 3 4

PERBEDAAN KELELAHAN KERJA YANG TERPAPAR IKLIM KERJA PANAS PADA PEKERJA BAGIAN PENGECEKAN DAN PERBAIKAN Perbedaan Kelelahan Kerja Yang Terpapar Iklim Kerja Panas Pada Pekerja Bagian Pengecekan Dan Perbaikan Di Pt. Kereta Api Daerah Operasi VI Yogyakarta

0 1 16

PENDAHULUAN Perbedaan Kelelahan Kerja Yang Terpapar Iklim Kerja Panas Pada Pekerja Bagian Pengecekan Dan Perbaikan Di Pt. Kereta Api Daerah Operasi VI Yogyakarta Dipo Kereta Api Solo Balapan.

0 2 7

PENGARUH IKLIM KERJA PANAS TERHADAP KELELAHAN PADA PEKERJA DI BAGIAN SIZING PT. ISKANDAR INDAH PRINTING Pengaruh Iklim Kerja Panas Terhadap Kelelahan Pada Pekerja Di Bagian Sizing Pt. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta.

0 3 16

PENGARUH IKLIM KERJA PANAS TERHADAP KELELAHAN PADA PEKERJA DI BAGIAN SIZING PT. ISKANDAR INDAH Pengaruh Iklim Kerja Panas Terhadap Kelelahan Pada Pekerja Di Bagian Sizing Pt. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta.

0 3 12

PERBEDAAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA DENGAN BEBAN KERJA RINGAN YANG TERPAPAR TEKANAN PANAS DI TERMINAL TIRTONADI SURAKARTA.

0 0 15