H5 = Leverage berpengaruh positif signifikan terhadap Good
Corporate Governance 6.
Pengaruh Growth terhadap Good Corporate Governance
Rasio pertumbuhan merupakan suatu rasio yang mengukur seberapa besar kemampuan perusahaan dalam mempertahankan
posisinya di dalam industri dan dalam perkembangan ekonomi secara umum Sartono dalam Fahmi 2014. Semakin tumbuh dan
berkembang suatu perusahaan maka menunjukan semakin baik dan teruji kualitas dari good corporate governance dalam perusahaan
tersebut. Yudiasti 2015 menyatakan bahwa growth berpengaruh positif
signifikan terhadap good corporate governance. Maka hipotesis yang diajukan yaitu :
H6 =
Growth berpengaruh positif dan signifikan terhadap Good Corporate Governance
7. Pengaruh Good Corpoprate Governance terhadap Dividend
payout ratio
Tata kelola perusahaan yang baik akan menerapkan bentuk dari perlindungan investor terhadap rasio pembayaran dividen. Oleh
karenanya semakin baik kualitas good corporate governanace yang dimiliki perusahaan maka semakin baik pemenuhan kewajiban
perusahaan pada
investornya berupa
pembagian dividen
Sulistyowati dkk., 2010. Menurut Ayu 2015 dan Silviana 2012, semakin baik kualitas good corporarte governance dari suatu
H7+
perusahaan maka semakin tinggi dividen yang diberikan kepada pemegang saham. Maka hipotesis yang diajukan yaitu :
H7 = Good Corporate Governance berpengaruh terhadap
dividend payout ratio D.
Model Penelitian
Berdasarkan telaah literatur diatas, dapat dibangun model penelitian sebagai berikut ini:
Gambar 2.1 Model Penelitian
H6+ H4+
H2-
H3- H5+
Profitabilitas
Growth Leverage
Good Corporate Governanace
Dividend payout ratio
H1+
31
31
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Objek Penelitian
Sampel yang digunakan adalah perusahaan Non Keuangan yang masuk dalam pemeringkatan Good Corporate Governance Perception
Index CGPI yang dilakukan oleh The Indonesian Institute For Good Corporate Governance IICG tahun 2008-2014 yang menerbitkan laporan
keuangan per 31 Desember. B.
Jenis Data
Data yang digunakan yaitu data sekunder berupa laporan keuangan perusahaan yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia tahun 2008-2014.
C. Teknik Pengambilan Sampel
Penentuan sampel
dalam penelitian
ini dilakukan
dengan menggunakan metode purposive sampling, dengan kriteria sebagai berikut:
1. Perusahaan Non Keuangan yang masuk dalam pemeringkatan
penerapan corporate governance yang dilakukan oleh The Indonesian Intitute For Good Corporate Governance IICG Pada tahun 2008-
2014 berupa skor pemeringkatan CGPI Good Corporate Governance Perception Index
2. Perusahaan yang membagikan keuntungan berupa dividen kepada para pemegang saham pada tahun pemeringkatan CGPI.
3. Perusahaan mempublikasikan laporan keuangan di BEI dan mempublikasikan laporan keuangan auditan per tanggal 31 Desember
serta dinyatakan dalam satuan mata uang rupiah 4. Data perusahaan lengkap dengan variabel yang akan diteliti.
D. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik dokumentasi, yaitu teknik yang mendokumentasikan data yang
telah dipublikasikan di BEI.
E. Definisi Operasional
1. Variabel Dependen
Dividend Payout Ratio adalah Rasio pembayaran dividen yang menentukan jumlah laba yang dapat ditahan sebagai sumber
pendanaan. Proksi yang digunakan Fahmi, 2014 yaitu : DPR =
� ℎ
2. Variabel Independen
a. Profitabilitas ROA
Rasio yang menunjukan tingkat efektifitas perusahaan dalam menghasilkan laba yang diperoleh dari penjualan maupun
investasi. Menurut Fahmi 2014, rasio profitabilitas ini mengukur efektifitas manajemen secara keseluruhan yang ditunjukan oleh
besar kecilnya tingkat keuntungan yang diperoleh dalam