Cakupan Sampel 2015 3237 ped Pedoman Survei Khusus Triwulanan Neraca Produksi Barang 2015

Survei Khusus Triwulanan Neraca Produksi – Lapangan Usaha Barang 5 PELAKSANAAN

2.1 Metodologi

Unit statistik dalam SKTNP Barang 2015 adalah establishment dengan sasaran variabel yang diteliti yaitu perkembangan produksi, pendapatan dan tenaga kerja. Agar keterwakilan dari berbagai karakteristik perkembangan produksi, pendapatan dan tenaga kerja untuk setiap jenis kegiatan dapat teridentifikasi maka pengalokasian sampel dilakukan dengan memperhatikan basis wilayah jenis usaha dan profil provinsi yang terpilih. Pengalokasian sampel SKTNP Barang 2015 dilakukan pada 17 provinsi berdasarkan purposive sampling atau non-probability sampling. Penentuan responden perusahaanusaha yang akan disurvei melihat pada : 1. Potensi perusahaanusaha yang berpengaruh terhadap perekonomian wilayah; 2. Memiliki skala usaha yang besar; 3. Perusahaanusaha yang dimiliki oleh daerah sendiri, bukan perusahaan cabang yang dimiliki oleh daerah lain. Jumlah sampel SKTNP Barang 2015 adalah 100 sampel tiap triwulan di tiap-tiap provinsi terpilih. Pengalokasian sampel awal dilakukan di BPS-RI. Tabel 2.1 memberikan gambaran rinci tentang alokasi sampel SKTNP Barang 2015 menurut provinsi dan kegiatan usahanya. Selain jumlah sampel dan alokasi per provinsi, metode penelitian di lapangan juga menjadi tahapan yang penting dalam mencapai tujuan dilaksanakannya SKTNP Barang 2015. Metode tersebut adalah sebagai berikut : a. Merancang kuesioner sebagai bahan perolehan informasi kuantitatif dari sumber data. b. Pengumpulan data di lapangan dengan rancangan kuesioner yang disusun sebagai panduan perolehan data aktual. c. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara langsung dengan cara mengisi kuesioner. d. Penggantian sampel dilakukan jika responden yang dituju pindah atau tidak dapat ditemui hingga batas akhir waktu pencacahan. 2 Survei Khusus Triwulanan Neraca Produksi – Lapangan Usaha Barang 6 Tabel 2.1 Tabel Sebaran Sampel SKTNP Barang Menurut Provinsi Tahun 2015 No Provinsi 1461 1462 1464 8 35302 36 Jumlah Sampel Ayam Ras Pedaging Telur Ayam Ras Telur Itik Pertambangan penggalianlainnya Produksi Es Pengadaan Air 1 Sumatera Utara 15 10 10 25 20 20 100 2 Riau 15 10 10 25 20 20 100 3 Sumatera Selatan 25 30 30 5 5 5 100 4 Lampung 25 30 30 5 5 5 100 5 Kep. Riau 30 30 30 - 5 5 100 6 Jawa Barat 15 10 10 25 20 20 100 7 DI Yogjakarta 20 20 15 35 5 5 100 8 Banten 20 20 15 35 5 5 100 9 NTB 25 25 20 10 10 10 100 10 Kalimantan Barat 25 20 20 5 15 15 100 11 Kalimantan Selatan 30 30 25 5 5 5 100 12 Kalimantan Utara 30 30 25 5 5 5 100 13 Sulawesi Tengah 20 20 20 20 10 10 100 14 Sulawesi Tenggara 20 20 20 20 10 10 100 15 Sulawesi Barat 30 30 25 5 5 5 100 16 Maluku Utara 30 30 25 5 5 5 100 17 Papua 30 30 25 5 5 5 100 Jumlah 405 395 355 235 155 155 1700 Dalam h a l penggantian sampel, hal - hal ya ng h ar us di pe rh at i k an ad al a h s eba gai b eri kut : a. Sampel pengganti memiliki skala usaha yang relatif sama dengan sampel utama b. Sampel pengganti memiliki kategori yang sama dengan sampel utama c. Sampel pengganti memiliki kategori terdekat dalam satu kelompok barang dengan sampel utama d. Penggantian sampel dilakukan atas persetujuan Kepala Bidang Neraca dan Analisis Statistik e. Setiap penggantian sampel harus dicatat di dalam form Penggantian Sampel SKTNP Barang 2015 tersedia di Lampiran Survei Khusus Triwulanan Neraca Produksi – Lapangan Usaha Barang 7 2.2 Organisasi 2.2.1 Organisasi Teknis 1. Direktur Neraca Produksi sebagai penanggung jawab 2. Kepala Subdirektorat Neraca Barang sebagai penanggung jawab teknis

2.2.2 Organisasi Lapangan

1. Kepala BPS Provinsi sebagai penanggung jawab 2. Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisis Statistik di BPS Provinsi sebagai penanggung jawab lapangan 3. Kasi Neraca Produksi di BPS Provinsi sebagai penanggung jawab harian teknis pelaksanaan, pengawasan, dan entri data serta pengiriman data ke BPS Pusat. 4. Staf teknis BPS Provinsi KabupatenKota atau Koordinator Statistik Kecamatan KSK Mitra Statistik sebagai tenaga pencacah.

2.2.3 Petugas Lapangan

Koordinator : Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisis Statistik di BPS Provinsi Pengawas : Kasi Neraca Produksi Petugas Pencacah : Staf BPS ProvinsiKabupatenKota atau KSKMitra Statistik Petugas Entri Data : Staf BPS Provinsi

2.3 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan SKTNP Barang 2015 dimulai dengan persiapan oleh Direktorat Neraca Produksi. Tahapan persiapan meliputi perumusan kuesioner dan pedoman, penyusunan kuesioner dan pedoman, penentuan dan alokasi sampel, persiapan paket entri data, pelatihan instruktur dan pengolahan tabulasi.