2
BIO DATA PEMBICARA PTK
Nama : WIJAYA KUSUMAH
Tempattgl lahir : Jakarta, 28 Oktober 1970
Instansi : SMP LABSCHOOL JAKARTA
Pendidikan : 1. S1-Elektro IKIP Jakarta 1990
2. S2-Teknologi Pendidikan UNJ 2007 Prestasi
: LKT Imtak 2005 PLB 2006
IT 2007 LKGDP2008
PUSBUK 2009 PUSAT BAHASA 2009
Pekerjaan : GURU TIK SMP
HP. 0815 915 5515
3
KIAT-KIAT MENULIS KTI
MELALUI PTK
Oleh: Wijaya Kusumah
Pelatihan Guru Hebat
Ahad, 14 Februari 2010
4
MENGAPA PTK PENTING?
KONDUSIF UNTUK MEMBUAT GURU
PEKA DAN TANGGAP TERHADAP DINAMIKA PEMBELAJARAN
MENINGKATKAN KINERJA GURU DARI
KONVENSIONAL MENJADI PROFESIONAL
PERBAIKAN PROSES DAN HASIL PEMBELAJARAN
PELAKSANAAN PTK TIDAK MENGGANGGU
PROSES PEMBELAJARAN
GURU MENJADI KREATIF DAN INOVATIF DALAM MENGADOPSI TEORI, METODE,
DAN TEKNIK PEMBELAJARAN TERKINI
5
6
7
KTI Jadi Kendala Kenaikan Pangkat Guru
Kompas, Jumat, 27 Maret 2009
Guru PNS di tingkat DIKDASMEN sulit mencapai
pangkat di atas IVA karena kemampuan mereka membuat KTI masih lemah padahal membuat
KTI menjadi salah satu syarat kenaikan pangkat.
Data BKN 2005, sekitar 1,4 juta guru berstatus PNS. Umumnya berada di pangkat IIIA sampai
IIID yang jumlahnya mencapai 996.926 guru.
Adapun di golongan IV ada 336.601 guru, dengan rincian golongan IVA sebanyak 334.184
guru, golongan IVB berjumlah 2.318 guru, golongan IVC sebanyak 84 guru, dan golongan
IVD ada 15 guru.
8
9
Tujuan
Penulisan KTI Guru
Perlu Dihindari
Sukar Dipahami Kurang Komunikatif
Struktur Tidak Jelas Tulisan tidak Lengkap
Kurang Teliti
Menyampaikan Materi karya Tulis ilmiah kepada masyarakat secara Jelas
10
11
KENAPA GURU TAKUT PTK?
1. Kurang memahami Profesi Guru
2. Malas Membaca
3. Malas Menulis
4. Kurang Sensitif Terhadap Waktu
5. Terjebak Rutinitas Kerja
6. Kurang Kreatif Inovatif
7. Malas Meneliti
8. Kurang Memahami PTK
Wijaya Kusumah, Republika- 1-Juli-2008
12
1. Guru kurang memahami
profesi guru
Guru harus dapat memahami peran dan
fungsi guru di sekolah
Profesi guru adalah profesi yang sangat
mulia
13
Peran Sebagai Guru
Mendidik dengan benar dengan kasih sayang tanpa kekerasan
Memahami bakat, minat, kebutuhan belajar anak
Menciptakan lingkungan suasana belajar yang kondusif menyenangkan
Memfasilitasi kebutuhan belajar anak
Sumber : Mendiknas RI
Simposium Hasil Penelitian Guru, 4-6 Agustus 2009
koko
PENDIDIK
PEMBURU
1. Hutan Belantara yang
dihuni satwa liar nan buas
2. Menuntut bekerja tertib,
berkompetisi, dan harus prestasi akademis
3. Hukum Rimba
4. Meresahkan satwa
PENDIDIK
1. Sekolah adalah
peradaban ilmiah, saling menghargai,
2. Mencapai kesejahteraan
atau kebahagiaan
3. Melihat potensi
keunikan siswa
4. Menyenangkan siswa
RHENALD KASALI, Kamis 7 Maret 2009
15
16
2. Guru malas MEMBACA buku
