77
2. Uji Kelayakan Modul pada Peserta Didik
Uji coba modul kepada pesertasiswa ekstrakurikuler robotika SMK Negeri 1 Bantul dengan jumlah 30 peserta dilakukan setelah validasi oleh ahli media dan
ahli materi selesai. Uji coba modul ini bertujuan mengetahui tingkat kelayakan modul line follower robot dengan kendali microcontroller sebagai media modul
pembelajaran ekstrakurikuler robotika. Hasil penilaian tingkat kelayakan modul line follower robot oleh peserta didik ditinjau dari aspek kualitas penyajian,
bahasa, ilustrasi, grafika dan manfaat. Berdasarkan hasil analisis dari data penilaian tingkat kelayakan modul
yang dilakukan oleh peserta didik menunjukkan bahwa. ditinjau dari aspek kualitas
penyajian mendapatkan
persentase sebesar
85,17, jika
diinterpretasikan pada skor kelayakan termasuk dalam kategori sangat layak.
Aspek kualitas bahasa mendapatkan persentase sebesar 84.83, jika
diinterpretasikan pada skor kelayakan termasuk dalam kategori sangat layak.
Aspek kualitas ilustrasi mendapatkan persentase sebesar 84,17, jika
diinterpretasikan pada skor kelayakan termasuk dalam kategori sangat layak.
Aspek kualitas grafika mendapatkan presentase 81.67, jika diinterpretasikan
pada skor kelayakan termasuk dalam kategori sangat layak dan aspek
kemanfaatan mendapatkan persentase sebesar 82,92, jika diinterpretasikan
pada skor kelayakan termasuk dalam kategori sangat layak.
Secara keseluruhan didapatkan persentase kelayakan sebesar 83,53. Berdasarkan data tersebut, apabila diinterpretasikan pada tabel kategori skor
kelayakan, maka dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan Modul Line
Follower Robot dengan Kendali Microcontroller mendapatkan kategori sangat layak.
78
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan data hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan, maka dapat ditarik simpulan:
1. Pembuatan modul line follower robot ini melalui beberapa tahapan antara lain: menganalisis kebutuhan modul, pengumpulan referensi materi dengan
menggunakan 5 bukuartikel sumber, merancang modul, menyusun modul, memvalidasi modul oleh beberapa ahli yaitu 2 orang ahli materi dan 2 orang
ahli media. Hasil dari validasi modul, kemudian direvisi sesuai saran validator. Setelah modul dinyatakan valid, modul diuji cobakan kepada
pesertasiswa ekstrakurikuler robotika SMK Negeri 1 Bantul. Selanjutnya merevisi hasil uji coba sesuai dengan sarankomentar hasil uji coba dan
memproduksi Modul Line Follower Robot dengan Kendali Microcontroller agar dapat digunakan untuk pembelajaran ekstrakurikuler.
2. Hasil penilaian tingkat kelayakan modul Modul Line Follower Robot dengan Kendali Microcontroller didapatkan dari uji validasi isimateri content validity,
validasi konstruk construct validity dan uji pemakaian pada peserta didik. Validasi isimateri content validity yang dilakukan oleh dua orang ahli materi
secara keseluruhan memperoleh tingkat validitas sebesar 87,70, dengan kategori sangat layak. Sedangkan validasi konstruk yang dilakukan oleh dua
orang ahli media pembelajaran memperoleh tingkat validitas sebesar 92,49 dengan kategori sangat layak. Sedangkan dalam uji pemakaian oleh
pesertasiswa ekstrakurikuler robotika SMK Negeri 1 Bantul ditinjau dari