UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SMA NEGERI 1 PAKEM TAHUN 2014
Jalan Kaliurang km 17,5, Tegalsari, Pakembinangun, Pakem, Sleman, Yogyakarta
24
e. Konsultasi persiapan mengajar
Sebelum praktikan mengajar, perlu konsultasi kepada guru pembimbing untuk menentukan materi yang harus diajarkan kepada
peserta didik.
f. Pembuatan media pembelajaran
Pembuatan media pembelajaran untuk menciptakan proses pembelajaran yang menarik sehingga peserta didik lebihaktif dan
termotivasi dalam proses pembelajaran
g. Pelaksanaan praktik mengajar
Pelaksanaan praktik mengajar minimal sebanyak 8 kali tatap muka sesuai dengan kebijakan dari Universitas Negeri Yogyakarta.Jadwal
mengajar sesuai dengan mata diklat yang diampu oleh masing-masing praktikan.
h. Konsultasi pelaksanaan mengajar
Konsultasi pelaksanaan mengajar dimaksudkan agar para praktikan lebih mudah dalam mengkondisikan kelas dan melaksanakan praktik
mengajar.
i. Evaluasi materi pengajaran
Evaluasi materi pengajaran dilakukan setiap kali para praktikan selesai mengajar dengan tujuan agar praktik mengajar dengan lebih
mudah.
j. Membuat laporan PPL
Membuat laporan PPL dan diserahkan kepada guru pembimbing sebagai hasil mengajar selama ini.
3. Analisis Hasi Program PPL 1. Persiapan
a. Pengajaran Mikro Pemberian bekal kepada mahasiswa PPL adalah berupa latihan
mengajar dalam bentuk pengajaran mikro dan pemberian strategi belajar mengajaran dirasa perlu bagi mahasiswa calon guru yang akan
melaksanakan PPL. Pengajaran mikro merupakan salah satu syarat yang harus
dipenuhi oleh mahasiswa untuk mengambil mata kuliah PPL.
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SMA NEGERI 1 PAKEM TAHUN 2014
Jalan Kaliurang km 17,5, Tegalsari, Pakembinangun, Pakem, Sleman, Yogyakarta
25 Pengajaran mikro merupakan kegiatan praktik mengajar dalam
kelompok kecil dengan mahasiswa-mahasiswa lain sebagai siswanya. Kelompok kecil dalam pengajaran mikro terdiri dari sepuluh orang
mahasiswa, dimana seorang mahasiswa pratikan harus mengajar seperti guru dihadapan teman-temannya. Bahan materi yang diberikan
oleh dosen pembimbing disarankan untuk mengajar disekolah.
b. Kegiatan Observasi Observasi lapangan merupakan kegiatan pengamatan terhadap
berbagai karakteristik, komponen pendidikan serta norma yang berlaku di sekolah yang nantinya sebagai tempat duduk PPL. Hal ini
dilakukan dengan pengamatan ataupun wawancara dengan tujuan agar mahasiswa memperoleh gambaran yang nyata tentang praktek
mengajar dan lingkungan persekolahan. Observasi ini meliputi dua hal, yaitu:
1 Observasi Pembelajaran di Kelas Sebelum praktek mengajar di kelas mahasiswa terlebih
dahulu melakukan observasi kegiatan belajar mengajar di kelas yang bertujuan untuk mengenal dan memperoleh gambaran nyata
tentang penampilan guru dalam proses pembelajaran dan kondisi siswa saat proses pembelajaran berlangsung. Observasi perlu
dilaksanakan oleh mahasiswa agar memperoleh gambaran bagaimana cara menciptakan suasana belajara mengajar yang baik
di kelas sesuai dengan kondisi kelas masing-masing. Observasi ini dilakukan dengan mengamati cara guru dalam:
a Cara membuka pelajaran b Memberi apersepsi dalam mengajar.
c Penyajian materi d Teknik bertanya
e Bahasa yang digunakan dalam KBM f Memotivasi dan mengaktifkan siswa
g Memberikan umpan balik terhadap siswa h Penggunaan media dan metode pembelajar
i Penggunaan alokasi waktu j Pemberian tugas dan cara menuntup pelajaran.